Salam sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah damai sejahtera, kasih karunia, dan bahagia senantiasa dilimpahkan TUHAN di tengah-tengah kita sekalian.
Wahyu 16: 13-14
16:13. Dan aku melihat dari mulut naga dan dari mulut binatang dan dari mulut nabi palsu itu keluar tiga roh najis yang menyerupai katak.
16:14. Itulah roh-roh setan yang mengadakan perbuatan-perbuatan ajaib, dan mereka pergi mendapatkan raja-raja di seluruh dunia, untuk mengumpulkan mereka guna peperangan pada hari besar, yaitu hari Allah Yang Mahakuasa.
CAWAN KEENAMditumpahkan ke atas
SUNGAI EFRAT, sehingga
MENJADI KERING AIRNYA DAN MENJADI JALAN BAGI RAJA--RAJA UNTUK MENGADAKAN PERANG HARMAGEDON(diterangkan pada
Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 07 Juli 2022).
Peperangan besar ini dipicu oleh tiga roh najis yang keluar mulut Setan tritunggal:
- Dari mulut naga/ular tua= roh najis dalam bentuk roh dusta dan kebencian. Saat di taman Eden masih ular muda, tetapi di kitab Wahyu sudah menjadi ular tua.
Yohanes 8: 44
8:44. Iblislahyang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuhmanusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendustadan bapa segala dusta.
'pembunuh'= kebencian.
Jaga perkataan, jangan sampai ada dusta dan kebencian.
2 Korintus 11: 2-3
11:2.Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkankamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.
11:3.Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itudengan kelicikannya.
Dulu ular sudah memperdaya Hawa di taman Eden.
Pada akhir zaman--masa pertunangan--pikiran gereja Tuhan juga akan disesatkan dari kesetiaan yang sejati kepada Kristus, seperti yang dialami oleh Hawa di taman Eden. Pikiran Hawa disesatkan sampai ia tidak taat pada perintah Tuhan.
Ini yang didoakan dan dipikirkan oleh rasul Paulus
1 Raja-raja 22: 17-23
22:17.Lalu jawabnya: "Telah kulihat seluruh Israel bercerai-berai di gunung-gunung seperti domba-domba yang tidak mempunyai gembala, sebab itu TUHAN berfirman: Mereka ini tidak punya tuan; baiklah masing-masing pulang ke rumahnya dengan selamat."
22:18.Kemudian raja Israel berkata kepada Yosafat: "Bukankah telah kukatakan kepadamu: Tidak pernah ia menubuatkan yang baik tentang aku, melainkan hanya malapetaka?"
22:19.Kata Mikha: "Sebab itu dengarkanlah firman TUHAN. Aku telah melihat TUHAN sedang duduk di atas takhta-Nya dan segenap tentara sorga berdiri di dekat-Nya, di sebelah kanan-Nya dan di sebelah kiri-Nya.
22:20.Dan TUHAN berfirman: Siapakah yang akan membujuk Ahab untuk maju berperang, supaya ia tewas di Ramot-Gilead? Maka yang seorang berkata begini, yang lain berkata begitu.
22:21.Kemudian tampillah suatu roh, lalu berdiri di hadapan TUHAN. Ia berkata: Aku ini akan membujuknya. TUHAN bertanya kepadanya: Dengan apa?
22:22.Jawabnya: Aku akan keluar dan menjadi roh dusta dalam mulut semua nabinya. Ia berfirman: Biarlah engkau membujuknya, dan engkau akan berhasil pula. Keluarlah dan perbuatlah demikian!
22:23. Karena itu, sesungguhnya TUHAN telah menaruh roh dusta ke dalam mulut semua nabimu ini, sebab TUHAN telah menetapkan untuk menimpakan malapetaka kepadamu."
22:23. Karena itu, sesungguhnya TUHAN telah menaruh roh dusta ke dalam mulut semua nabimu ini, sebab TUHAN telah menetapkan untuk menimpakan malapetakakepadamu."
Roh dusta inilah yang mengakibatkan peperangan.
Nabi gambaran dari pelayan Tuhan yang juga disusupi oleh roh dusta dan kebencian, dan menyebabkan peperangan dan malapetaka.
"Hari-hari ini di dunia sudah terjadi, lapor sana lapor sini karena dusta dan kebencian. Dan di dalam gereja Tuhan juga terjadi akhir zaman ini. Hati-hati!"
Mulai di rumah tangga, hati-hati, kalau ada roh dusta dan kebencian, rumah tangga akan berperang, dan malapetaka datang.
Dulu ular di taman Eden sudah bisa menghancurkan Hawa, sekarang menjadi ular tua, lebih banyak lagi gereja Tuhan yang disesatkan bahkan diisi dengan roh dusta dan kebencian, sehingga terjadi perang dan malapetaka. Yang sudah damai jadi perang dan malapetaka.
- Dari mulut Antikris= roh najis dalam bentuk gosip, fitnah, dan hujat.
Wahyu 13: 5-7
13:5.Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya.
13:6.Lalu ia membuka mulutnya untuk menghujat Allah, menghujat nama-Nyadan kemah kediaman-Nyadan semua mereka yang diam di sorga.
13:7.Dan ia diperkenankan untuk berperangmelawan orang-orang kudus dan untuk mengalahkan mereka; dan kepadanya diberikan kuasa atas setiap suku dan umat dan bahasa dan bangsa.
Yang dihujat adalah Allah, nama-Nya, dan kemah kediaman-Nya (pengajaran Tabernakel), termasuk orang kudus di sorga. Orang yang salah dibela, tetapi yang benar dan suci malah dibenci hari-hari ini.
"Sekarang, pengajaran Tabernakel ini dihujat. Tetapi pelajaran tentang neraka malah best seller. Semua dibalik-balik. Dulu saat baru jadi hamba Tuhan, berkata: Oh ini pengajaran. Saya begini karena pengajaran. Tetapi setelah sekian lama, malah menyalahkan pengajaran Tabernakel. Ini yang dimaksud dengan menghujat."
Akibatnya: terjadi peperangan.
- Dari mulut nabi palsu= roh najis dalam bentuk ajaran -ajaran palsu.
Wahyu 13: 11-15
13:11.Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga.
13:12.Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia menyebabkan seluruh bumi dan semua penghuninya menyembah binatang pertama, yang luka parahnya telah sembuh.
13:13.Dan ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumidi depan mata semua orang.
13:14.Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh pedang, namun yang tetap hidup itu.
13:15.Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.
'seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga'= kepalsuan.
'luka parahnya telah sembuh'= tidak mati dan tidak bangkit, berarti palsu. Kalau Yesus, mati dan bangkit.
Nabi palsu hanya mengadakan mujizat palsu tetapi tidak pernah mengalami keubahan hidup. Ajaran palsu hanya bersifat memaksa, tetapi tidak berubah. Pertama dirayu, kemudian diancam dan dipaksa, tetapi tidak mengalami keubahan hidup.
Ajaran palsu mampu menyesatkan dan mengarahkan pada penyembahan palsu, yaitu penyembahan pada Antikris, sehingga terjadi pembunuhan--yang tidak menyembah akan dibunuh ('semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh').
Dulu di taman Eden hanya mulut ular dan Hawa sudah disesatkan.
Tetapi
di akhir zaman ada tiga mulut, benar-benar dahsyat. Pada masa pertunangan kita menghadapi tiga roh najis dari Setan tritunggal.
Tiga roh najis menyebabkan gereja Tuhan menjadi sama seperti Adam dan Hawa yaitu tidak taat dan telanjang.
Adam dan Hawa tidak taat dan telanjang di taman Eden sehingga diusir ke dalam dunia yang terkutuk, sehingga hidup dalam kutukan dosa: letih lesu, beban berat, dan susah payah.
Sekarang, kalau gereja Tuhan tidak taat dan telanjang dalam dunia, akan diusir lagi dari dunia ke neraka, kebinasaan selamanya.
Inilah ciri pekerjaan Setan. Karena itu firman harus diulang-ulang supaya kita mendapat kekuatan baru untuk menghadapi tipu daya Setan, karena Setan juga mengulang-ulang pekerjaannya sejak taman Eden sampai akhir zaman.
Tuhan tidak rela kalau gereja-Nya yang sudah ditebus dan diselamatkan hanya menjadi sasaran dari tiga roh najis yang keluar dari mulut Setan tritunggal sampai tidak taat dan telanjang.
Jalan keluarnya: Yesus rela ditelanjangi dan taat sampai mati di kayu salib untuk:
Filipi 2: 8-102:8. Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
2:9. Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
2:10. supaya dalam nama Yesus bertekuk lututsegala yang ada di langit(naga)dan yang ada di atas bumi(nabi palsu)dan yang ada di bawah bumi(Antikris),
- Mendapatkan nama yang berkuasa untuk mengalahkan Setan tritunggal, sumbernya katak.
- Memberikan pakaian-Nya kepada gereja Tuhan supaya tidak telanjang.
Inilah usaha dari Tuhan. Manusia berdosa terpisah dari Tuhan sehingga tidak benar dan tidak bisa bertemu--saat Tuhan datang kepada Adam di taman Eden setelah ia berbuat dosa, ia lari.
Pakaian apa yang diberikan oleh Tuhan?Dalam perjanjian lama (Keluaran 28):
- Baju efod.
- Gamis baju efod.
- Pakaian putih bermata-mata.
Ini yang harus dijaga dan diperhatikan.
Dalam perjanjian baru:
- Yohanes 19: 23
19:23. Sesudah prajurit-prajurit itu menyalibkan Yesus, mereka mengambil pakaian-Nya lalu membaginya menjadi empat bagianuntuk tiap-tiap prajurit satu bagian--dan jubah-Nya juga mereka ambil. Jubah itu tidak berjahit, dari atas ke bawah hanya satu tenunan saja.
Yang pertama: pakaian yang dibagi menjadi empat bagian= pakaian keselamatan.
- Jubah yang tidak berjahit= pakaian kesucian.
- Pakaian kemuliaan.
Wahyu 16: 1516:15. "Lihatlah, Aku datang seperti pencuri. Berbahagialah dia, yang berjaga-jaga dan yang memperhatikan pakaiannya, supaya ia jangan berjalan dengan telanjangdan jangan kelihatan kemaluannya."
Gereja Tuhan harus berjaga-jaga dan memperhatikan tiga macam pakaian yang sudah diberikan oleh Yesusdi kayu salib, sehingga tidak telanjang dan tidak kelihatan kemaluannya; sama dengan tidak dipermalukan tetapi kita dipermuliakan sama seperti Yesus untuk layak menyambut kedatangan-Nya kedua kali di awan-awan yang permai.
Apa yang harus dijaga dan diperhatikan oleh imam-imam?
- Pakaian secara jasmani.
Jangan sembarangan berpakaian saat datang dalam ibadah apalagi berkhotbah!
Fungsi pakaian adalah menutupi daging. Ketika Adam dan Hawa berbuat dosa, Tuhan mengambil kulit binatang untuk menutupi ketelanjangan mereka.
Jadi, pakaian bukan untuk mempertontonkan daging apalagi dalam ibadah.
Pakaian jasmani juga harus pantas, sopan, dan bersih.
Kalau yang jasmani tidak bisa menjaga, tidak mungkin bisa menjaga yang rohani.
- Pakaian secara rohani yang berasal dari Yesus:
- Yohanes 19: 23
19:23. Sesudah prajurit-prajurit itu menyalibkan Yesus, mereka mengambil pakaian-Nya lalu membaginya menjadi empat bagianuntuk tiap-tiap prajurit satu bagian--dan jubah-Nya juga mereka ambil. Jubah itu tidak berjahit, dari atas ke bawah hanya satu tenunan saja.
Yang pertama: pakaian yang dibagi menjadi empat bagian= pakaian keselamatan/kebenaran.
Dibagi menjadi empat bagian artinya semua bangsadi empat penjuru bumi bisa mendapatkan kesempatan yang sama untuk diselamatkan dan dibenarkan oleh Yesus.
Syarat menerima pakaian keselamatan:
- Kita harus membuang lima dosa utama.
1 Petrus 2: 1
2:1. Karena itu buanglah segala kejahatan(1), segala tipu muslihat(2)dan segala macam kemunafikan(3), kedengkian(4)dan fitnah(5).
'Kejahatan'= cinta akan uang--akarkejahatan--; mengasihi uang, sehingga tidak mengasihi Tuhan. Buktinya: kikir dan serakah.
'Kemunafikan, kedengkian, dan tipu muslihat'= kalau sudah ada akar kejahatan, pasti akan menjadi tunasdosa.
Kedengkian= kebencian tanpa alasan seperti kakak-kakak Yusuf terhadap Yusuf, dan akhirnya dengki.
Kemunafikan= pura-pura; luar dan dalam tidak sama.
Tipu muslihat= menipu orang lain.
'Fitnah'= buahdosa--fitnah adalah buah bibir.
Bagaimana cara membuang lima dosa utama?
Oleh dorongan pedang firman yang menunjukkan dosa-dosa kita, kita harus mengaku kepada Tuhan dan sesama. Jika diampuni jangan berbuat dosa lagi--bertobat; mati terhadap lima dosa utama yang sudah ditebus oleh lima luka Yesus.
- Kita harus mengalami lahir baru dari air--baptisan air--dan roh--baptisan Roh--, sehingga kita menjadi sama seperti bayi yang baru lahir.
1 Petrus 2: 2
2:2. Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan,
Bayi yang baru lahir, artinya:
- Kehidupan yang rindu akan air susu yang murni dan rohani, yaitu firman penggembalaan yang benar.
Kalau bayi tidak merindukan susu, ia akan mati.
Kita membutuhkan firman penggembalaan lebih dari semua. Kita merasa bahwa firman penggembalaan adalah hidup kita.
- Hidup dalam kebenaran/tidak berbuat dosa.
Seluruh dunia bisa menerima pakaian keselamatan, tinggal mau atau tidak.
Jadi, berjaga-jaga dan memperhatikan pakaian keselamatanartinya tidak berbuat dosa lagi, tetapi HIDUP DALAM KEBENARAN.
- Yohanes 19: 23b-24
19:23b. Jubah itu tidak berjahit, dari atas ke bawah hanya satu tenunan saja.
19:24. Karena itu mereka berkata seorang kepada yang lain: "Janganlah kita membaginya menjadi beberapa potong, tetapi baiklah kita membuang undiuntuk menentukan siapa yang mendapatnya." Demikianlah hendaknya supaya genaplah yang ada tertulis dalam Kitab Suci: "Mereka membagi-bagi pakaian-Ku di antara mereka dan mereka membuang undi atas jubah-Ku." Hal itu telah dilakukan prajurit-prajurit itu.
Yang kedua: pakaian kesucian/jubah pelayanan.
Jubah ini diundi, bukan dibagi-bagi.
Artinya: hanya orang terpilihyang boleh mendapatkan jubah pelayanan dan melayani Tuhan.
Contoh: dari keluarga Yusuf, hanya Yusuf yang mendapatkan jubah maha indah--jubah pelayanan.
Artinya: yang menentukan hidup kita indah atau tidak di hadapan Tuhanbukan dari kepandaian dan sebagainya, tetapi memiliki jubah indah atau tidak.
Jangan lepaskan jubah indah! Yang benar adalah lepaskan dosanya, dan tetap pakai jubah indah.
Kalau melepas jubah indah, akan telanjang, berarti hidupnya tidak indah.
Syarat menerima jubah ibadah/melayani Tuhan: kesucian.
Keluaran 29: 1
29:1. "Inilah yang harus kaulakukan kepada mereka, untuk menguduskan mereka, supaya mereka memegang jabatan imam bagi-Ku: Ambillah seekor lembu jantan muda dan dua ekor domba jantan yang tidak bercela,
Jadi, kita harus hidup benar dan selamat dulu, setelah itu baru bisa melayani.
Imamat 21: 12=> kudusnya para imam
21:12. Janganlah ia keluar dari tempat kudus, supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya, karena minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya; Akulah TUHAN.
Seorang imam harus berada di ruangan suci untuk menjaga kesucian.
Ruangan suci menunjuk pada ketekunan dalam tiga macam ibadah pokok--kandang penggembalaan. Kalau baptisan air dan rohnya benar, ditambah dengan selalu rindu akan firman penggembalaan, maka kita bisa berada di kandang penggembalaan--firman penggembalaan itulah yang menuntun kita untuk masuk kandang penggembalaan.
Kalau tidak mau berada di kandang, berarti ia tidak butuh firman penggembalaan, tetapi lebih butuh uang, mobil dan sebagainya.
Akibatnya: hidupnya akan hancur.
Tiga macam ibadah pokok:
- Pelita emas= ketekunan dalam ibadah raya.
- Meja roti sajian= ketekunan dalam ibadah pendalaman alkitab dan perjamuan suci.
- Mezbah dupa emas= ketekunan dalam ibadah doa.
Di dalam kandang, kita akan mengalami penyucian secara terus menerus, dan minyak urapan ada di atas kepala kita--'minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya'. Kalau tidak suci, akan kering. Kalau seorang imam tidak suci, ia pasti akan malas melayani.
Roh Kudus inilah yang membuat kita selalu segar, dan Ia memberikan karunia-karunia-Nya, artinya kemampuan ajaib dari Roh Kudus untuk bisa melayani pekerjaan Tuhan sesuai dengan jabatan pelayanan dari Tuhan sampai garis akhir.
"Usia tambah tua, tidak ada masalah. Jangan berhenti karena usia tua! Sebelum pandemi, bertahun-tahun saya naik pesawat. Saya selalu bertemu seorang ibu yang naik pesawat dari Surabaya ke Jakarta. Waktu itu tiap minggu sore ketemu, saat saya melayani ke Medan. Lama-lama ia bertanya: 'Ketemu terus kita, Pak?': 'Saya pendeta.': 'Jadi, setiap minggu bapak ke Medan?': 'Iya.': 'Saya ke Jakarta pak, saya menengok ibu saya di Surabaya, lalu pulang Jakarta setiap minggu. Bapak sampai kapan mau ke Medan?': 'Ya terserah Tuhan, sampai Dia datang.' Itu yang dimaksud dengan tetap segar dan semangat. Akhirnya, sebelum pandemi kita bertemu lagi, dan ia berkata: 'Pak, saya menyerah kalah.': 'Kenapa, Bu?': 'Saya pindah Surabaya saja untuk menjaga mama saya. Tidak kuat saya bolak balik Surabaya - Jakarta.' Itulah manusia daging. Tetapi kalau ada Roh Kudus akan tetap segar dan setia berkobar di hadapan Tuhan, bahkan ada kemampuan ajaib dari Roh Kudus."
Kemampuan ajaib dari Roh Kudus tidak bisa dibatasi oleh apapun.
Yesaya 52: 11-12
52:11. Menjauhlah, menjauhlah! Keluarlah dari sana! Janganlah engkau kena kepada yang najis! Keluarlah dari tengah-tengahnya, sucikanlah dirimu, hai orang-orang yang mengangkat perkakas rumah TUHAN!
52:12. Sungguh, kamu tidak akan buru-buru keluar dan tidak akan lari-lari berjalan, sebab TUHAN akan berjalan di depanmu, dan Allah Israel akan menjadi penutup barisanmu.
Kalau ada minyak urapan di kepala, pikiran tidak akan pernah disesatkanoleh Setan tritunggal dengan roh katak/roh najis.
Mari, gembala dan domba-domba harus menghargai penggembalaan karena penggembalaan adalah seharga darah Yesus. Kalau tidak sungguh-sungguh, akan hutang darah yang tidak bisa dibayar apapun.
Kalau melayani dalam kesucian dan tergembala, kita akan selalu disertai oleh Tuhan.
'TUHAN akan berjalan di depanmu', artinya Ia membuka pintu-pintu yang tertutup bagi kita. Tidak usah takut! Yang penting jaga kesucian!
'Allah Israel akan menjadi penutup barisanmu', artinya Ia menjadi penutup barisan; Ia melindungi dan memelihara kehidupan kitayang tidak berdaya di tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi.
Di dalam penggembalaan ada jaminan.
Tuhan juga berada di tengah-tengah kita, artinya kita mengalami damai, semua enak dan ringan.
Tentukan tempat penggembalaan kita! Firmannya dan tempatnya harus benar!
Jadi, berjaga-jaga dan memperhatikan pakaian kesucianartinya TERGEMBALA DENGAN BENAR DAN BAIK, SEHINGGA TETAP HIDUP DALAM KESUCIAN.
- Wahyu 19: 7-8
19:7. Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.
19:8. Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!" (Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.)
Yang ketiga: pakaian kemuliaan/pakaian mempelai--pakaian putih berkilau-kilauan untuk menyambut kedatangan Yesus. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba sampai Yerusalem baru selamanya.
Prosesmenerima pakaian kemuliaan: doa penyembahan, ditambah dengan doa pagi, doa puasa, dan doa semalam suntuk.
Markus 9: 2-3
9:2. Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes dan bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendirian saja. Lalu Yesus berubah rupadi depan mata mereka,
9:3. dan pakaian-Nya sangat putih berkilat-kilat. Tidak ada seorangpun di dunia ini yang dapat mengelantang pakaian seperti itu.
Enam hari= angka enam menunjuk pada daging.
Jadi, penyembahan adalah proses penyaliban dagingdengan segala keinginan dan hawa nafsunya, sehingga terjadi pembaharuan dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, mulai dari wajah--hati.
Doa puasa dan doa semalam suntuk untuk mempercepat proses perobekan daging, karena kita tidak tahu waktu kedatangan Tuhan.
Hati, pikiran, dan perasaan diubahkan menjadi taat dengar-dengaranpada Yesus sampai daging tidak bersuara lagi--Yesus taat sampai mati di kayu salib.
Kalau taat, wajah akan berseri. Tetapi kalau tidak taat, tidak akan ada gambar Tuhan di wajah kita
Kalau hati sudah taat, pakaian juga akan menjadi putih berkilau-kilauan, artinya solah tingkah laku yang menjadi teladanbagi orang lain lewat perkataan, tingkah laku, kasih, kesetiaan, dan kesucian.
1 Timotius 4: 12
4:12. Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladanbagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu(1), dalam tingkah lakumu(2), dalam kasihmu(3), dalam kesetiaanmu(4)dan dalam kesucianmu(5).
Lima teladan sama dengan lima luka Yesus, artinya kita meneladani Yesus yang sudah mati di kayu salib; untuk menjadi teladan harus ada pengorbanan.
Mazmur 102: 26-27
102:26. Dahulu sudah Kauletakkan dasar bumi, dan langit adalah buatan tangan-Mu.
102:27. Semuanya itu akan binasa, tetapi Engkau tetap ada, dan semuanya itu akan menjadi usang seperti pakaian, seperti jubah Engkau akan mengubah mereka, dan mereka berubah;
Tidak berubah--tidak menyembah Tuhan--sama dengan memakai pakaian usang, sehingga telanjang. Ia tidak akan pernah mencapai langit dan bumi yang baru.
Hanya kehidupan yang mengalami pembaharuan yang bisa mencapai langit dan bumi yang baru, yaitu Yerusalem baru.
Tadi, Setan tritunggal mengeluarkan tiga roh najis dan mulutnya. Karena itu, jaga perkataan. Kita menjadi teladan dalam perkataan, artinya perkataan kita harus benar, baik, jujur, bisa bersaksi untuk menjadi berkat bagi yang lain, dan banyak menyembah Tuhan.
Jadi, berjaga-jaga dan memperhatikan pakaian kemuliaanartinya BANYAK MENYEMBAH. Kita menjaga lidah dan menyeru nama Yesus yang berkuasa. Ini adalah kata-kata iman.
Hasilnya:
- Kejadian 22: 5
22:5. Kata Abraham kepada kedua bujangnya itu: "Tinggallah kamu di sini dengan keledai ini; aku beserta anak ini akan pergi ke sana; kami akan sembahyang, sesudah itu kami kembali kepadamu."
'kami kembali kepadamu'= kata-kata iman dari Abraham sekalipun ia akan mempersembahkan Ishak, tetapi ia tidak berkata: 'Akuakan kembali.' Ia yakin Tuhan bisa membangkitkan orang yang sudah mati; tidak ada menjadi ada.
Hasil pertama: bertemu dengan Jehovah Jireh. Dari tidak ada domba menjadi ada domba. Tuhan menyediakan dari tidak ada menjadi ada.
Apa yang kita korbankan untuk pekerjaan Tuhan tidak akan sia-sia, tetapi kita bertemu dengan Jehovah Jireh.
- Markus 7: 28-30
7:28. Tetapi perempuan itu menjawab: "Benar, Tuhan. Tetapi anjingyang di bawah meja juga makan remah-remah yang dijatuhkan anak-anak."
7:29. Maka kata Yesus kepada perempuan itu: "Karena kata-katamu itu, pergilah sekarang sebab setan itu sudah keluar dari anakmu."
7:30. Perempuan itu pulang ke rumahnya, lalu didapatinya anak itu berbaring di tempat tidur, sedang setan itu sudah keluar.
Ayat 28= kata-kata iman dari perempuan Kanaan--bangsa kafir--yaitu menerima koreksi firman bahwa hidupnya hanya seperti anjing yang ditandai dengan perkataan sia-sia, dan dia bertemu dengan Yesus, Gembala Agung.
Hasil kedua: bertemu dengan Gembala Agungyang sanggup untuk mengusir Setan ke luar.
Artinya: Dia memperbaiki nikah dan buah nikah kita yang sudah hancur, sehingga menjadi benar, suci, dan satu kembali. Di sana kita mengalami kebahagiaan sorga.
Kita juga mengalami kesembuhan dari penyakit-penyakit yang mustahil.
- Wahyu 22: 20-21
22:20. Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!
22:21. Kasih karunia Tuhan Yesus menyertai kamu sekalian! Amin.
Ini adalah kata-kata iman yang terakhir dari gereja Tuhan.
Hasil ketiga: bertemu dengan Yesus, Mempelai Pria Sorgayang sanggup menyucikan dan mengubahkan kita sampai sempurna seperti Dia.
Kita layak untuk menyambut kedatangan-Nya di awan-awan yang permai. Kita bersorak-sorai: Haleluya. Kita masuk kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang) dan Yerusalem baru selamanya.
Apa keadaan kita? Ada Yesus sebagai Jehovah Jireh yang menyediakan dari tidak ada menjadi ada dan menghapus kemustahilan; ada Yesus sebagai Gembala Agung dan Pencipta nikah. Mungkin nikah mulai goyah dan hancur, Tuhan mampu menolong. Penyakit jasmani dan rohani yang merongrong kita bisa Tuhan sembuhkan, dan Dia beri ketenangan. Dan terakhir, kita bertemu Yesus sebagai Mempelai Pria Sorga untuk menyucikan dan mengubahkan kita sampai sempurna seperti Dia.
Mari, berseru kepada Dia! Kita menyerukan kata-kata imam hari-hari ini.
Jika sudah tidak bisa apa-apa lagi, biarlah kita kembali pada pakaian kebenaran, kesucian, dan kemuliaan. Tuhan akan tolong kita semua. Tidak ada yang mustahil bagi Tuhan!
Tuhan memberkati.