Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Masih dalam rangkaian penataran imam dan calon imam

Salam sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat malam, selamat mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera bahagia dari Tuhan senantiasa dilimpahkan ditengah-tengah kita sekalian.

Keluaran 28: 1-2
28:1. "Engkau harus menyuruh abangmu Harun bersama-sama dengan anak-anaknya datang kepadamu, dari tengah-tengah orang Israel, untuk memegang jabatan imambagi-Ku--Harun dan anak-anak Harun, yakni Nadab, Abihu, Eleazar dan Itamar.
28:2. Haruslah engkau membuat
pakaiankudusbagi Harun, abangmu, sebagai perhiasankemuliaan.

ay. 1= Harun diangkat menjadi imam besar dan anak-anaknya menjadi imam-imam.
ay. 2= seorang imam harus memiliki pakaian kudus. Artinya: pelayanan/tahbisan yang benar tidak bisa dipisahkan dari pakaian. Orang telanjang tidak boleh melayani Tuhan.

Kita sudah mempelajari mengenai pakaian kudus (sudah diterangkan mulai dari Ibadah Raya Surabaya, 04 November 2012).

Malam ini kita pelajari PAKAIAN SECARA UMUM.

Secara umum, pakaian dibagi menjadi 3 bagianmenurut jenisnya:

  1. pakaian luar= perkara-perkara luar, yaitu perbuatan dan perkataankita harus benar dan baik.
  2. pakaian dalam= perkara-perkara rohani=

    • mulai dengan memiliki iman dan perbuatan iman= kebenaran.
      Kalau tidak benar, berarti telanjang.

    • pengharapan dan kesucian= berharap pada Tuhan. Kalau berharap pada manusia, berarti telanjang.
    • kasih dan perbuatan kasih= tidak boleh ada kebencian.
      Kalau melayani dengan kebencian, berarti telanjang, apalagi kalau kebencian tanpa alasan (menjadi telanjang dan tidak bisa diperbaiki lagi).

  3. pakaian perhiasan= pakaian kemuliaan= mahkota.
    Pakaian ini diberikan kepada orang-orang yang menang sebagai tanda penghormatan atau penghargaan.

    Filipi 2: 8-10
    2:8. Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taatsampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
    2:9. Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
    2:10. supaya
    dalam nama Yesus bertekuk lututsegala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,

    'dalam nama Yesus bertekuk lutut'= menang.
    Orang yang menang adalah orang yang taat dengar-dengaran= melakukan kehendak Bapa di Surga.

    Matius 7: 21-23
    7:21. Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukankehendak Bapa-Ku yang di sorga.
    7:22. Pada hari terakhir
    banyakorang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?
    7:23. Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata:
    Aku tidak pernah mengenal kamu!Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"

    Kalau ada pakaian perhiasan (taat dengar-dengaran), pasti ada pakaian luar dan pakaian dalam.

    Ukuran kebeharsilan pelayanan kita di mata Tuhan, BUKANkarena pemakaian (bisa membangun gereja besar, mengusir setan, dsb), tetapi MELAKUKAN KEHENDAK TUHAN.
    Kalau hanya mujizat, bisa saja dilakukan tanpa ketaatan.
    Contoh: saat Musa disuruh berkatapada gunung batu, tetapi karena Musa jengkel pada umat Israel, ia memukulgunung batu. Musa tidak taat, tetapi memang terjadi mujizat (air keluar), tetapi arahnya hanya menuju ke kuburan dan Musa tidak bisa masuk Kanaan.

    Jika kita taat pada kehendak Tuhan, pintu Surga akan terbuka dan kita bisa duduk di tahta Tuhan(kemenangan terakhir).

    Kalau tidaktaat pada Firman pengajaran benar, semua yang kita lakukan yang dianggap hebat, tidak dianggap oleh Tuhan, malah dianggap sebagai pembuat kejahatan dan diusir oleh Tuhan.

    Dalam pelayanan, kita harus mawas diri untuk mencocokan pelayanan kita sesuai dengan Firman.
    Kalau keadaan kita sudah hancur-hancuran, baiklah kita kembali pada Firman. Semakin kita taat, kita semakin menang dan pintu semakin terbuka.

    Kalau pintu Surga terbuka bagi kita, maka pintu-pintu didunia juga terbuka bagi kita.

Syarat pakaian secara umum:

  1. sesuai dengan fungsinya, yaitu untuk menutupi daging yang telanjang, bukan untuk mempertontonkan daging.
    Yang terutama harus ditutupiadalah daging yang tidak taat dengar-dengaran.

    Sesudah Adam dan Hawa jatuh dalam dosa, Tuhan menyembelih binatang untuk membuat pakaian, karena mereka telanjang.

  2. harus bersih= suci.
  3. pantas= benar.
    Ulangan 22: 5
    22:5. "Seorang perempuan janganlah memakai pakaian laki-laki dan seorang laki-laki janganlah mengenakan pakaian perempuan, sebab setiap orang yang melakukan hal ini adalah kekejianbagi TUHAN, Allahmu.

    = pantas dalam berpakaian.

Kita sudah mengenal bagian pakaian dan fungsinya. Sekarang, kita tinggal memakainya.

Penampilan hamba Tuhan/imam-imam yang rohani ditinjau dari pakaiannya:

  1. pakaian luarnya harus benar.
    Artinya: perbuatannya benar dan baik, perkataannya benar dan baik (menjadi berkat bagi orang lain).

    Kalau penampilan luar dari seorang imam tidak benar, itulah yang menjadi beban bagi sidang jemaat. Sebab itu, kita harus benar-benar menjaga.

    Kalau pakaian luar kita benar, kita menjadi berkat bagi orang lain= meringankan beban orang lain.

  2. pakaian dalamnya suci.
    Artinya: imannya tidak goyah:


    • saat menghadapi pencobaansekalipun sudah mustahil, tetapi hanya berharap pada Tuhan.
    • saat menghadapi ajaran lain/ajaran palsu, tetapi tetap berpegang teguh pada ajaran benar.
      Kalau melepaskan ajaran benar, berarti kita telanjang.

  3. pakaian perhiasan.
    Artinya: rendah hati, taat dengar-dengaran, jujur dan dapat dipercaya(mulai dari jabatan pelayanan).

    Pakaian perhiasan ini bagaikan mahkota.

    Kalau ada rendah hati, taat, jujur dan dapat dipercaya, maka berkat akan terus mengalir dalam hidup kita.

Jika sudah bisa memakai 3 macam paakaian ini, maka kita bisa menjadi teladan, ditahbiskan(dipakai oleh Tuhan), dan diberkatioleh Tuhan.
Jadi, semuanya BERGANTUNG PADA PAKAIAN KITA.

Menjadi teladan, dipakai oleh Tuhan dan diberkati oleh Tuhan= memakai jubah warna-warni= memiliki karunia-karunia Roh Kudus dan jabatan pelayanan, sehingga kita dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus.

Kalau menolak pengajaran benar, maka saat terjadi kegerakan pengajaran benar, orang itulah yang paling menolak Firman pengajaran benar ('yang terdahulu menjadi terkemudian, yang terkemudian menjadi terdahulu').

Sudah punya jubah warna-warni masih belum cukup. Masih harus dicelup dalam darah.

Kejadian 37: 31
37:31. Kemudian mereka mengambil jubah Yusuf, dan menyembelih seekor kambing, lalu mencelupkan jubah itu ke dalam darahnya.

Jubah harus dicelup dalam darah Yesus, sebab kalau jubah dicelup dalam darah Yesus, setan tidak bisa menjamah kehdiupan kita (tidak bisa menelanjangi kita).
Melayani Tuhan harus mengalami sengsara daging supaya setan tidak bisa menjamah kita.
Kalau kita pilih pelayanan yang enak bagi daging, setan akan menjamah dan menelanjangi kita.
JUSTRU KITA HARUS MEMILIH PELAYANAN YANG SAKIT BAGI DAGING.

1 Petrus 2: 19
2:19. Sebab adalah kasih karunia, jika seorang karena sadar akan kehendak Allah menanggung penderitaan yang tidak harus ia tanggung.

'tidak harus ia tanggung'= menanggung penderitaan karena Tuhan. Dan ini merupakan kasih karunia kemurahan Tuhanbagi kita.

MALAM INI, TUHAN MELIHAT PAKAIAN KITA.

Kalau bisa melayani dengan percikan darah, itu adalah kasih karunia Tuhan.
JANGAN MUNDUR SETAPAKPUN KALAU KITA SENGSARA DALAM PELAYANAN. Kalau mundur, maka kasih karunia akan berhenti. Tetapi kalau kita terus maju, maka kasih karunia Tuhan akan dicurahkan kepada kita (seperti dialami oleh Yusuf yang dijual sampai dipenjara dalam liang tutupan).

Kegunaan kasih karunia Tuhan:

  • Kejadian 39: 21-23
    39:21. Tetapi TUHAN menyertai Yusuf dan melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya, dan membuat Yusuf kesayangan bagi kepala penjara itu.
    39:22. Sebab itu kepala penjara mempercayakan semua tahanan dalam penjara itu kepada Yusuf, dan segala pekerjaan yang harus dilakukan di situ, dialah yang mengurusnya.
    39:23. Dan kepala penjara tidak mencampuri segala yang dipercayakannya kepada Yusuf, karena TUHAN menyertai dia dan
    apa yang dikerjakannya dibuat TUHAN berhasil.

    Kegunaan pertama: untuk menghadapi penjara(keterbatasan).
    Mungkin malam ini, kita serba terbatas.
    TUHAN MEMANG MEMILIH KITA YANG SERBA TERBATAS, supaya bergantung pada kemurahan Tuhan.

    1 Korintus 1: 26-29
    1:26. Ingat saja, saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang.
    1:27. Tetapi
    apa yang bodohbagi dunia, dipilih Allahuntuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemahbagi dunia, dipilih Allahuntuk memalukan apa yang kuat,
    1:28. dan
    apa yang tidak terpandangdan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti,
    1:29. supaya jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah.

    Jika kita menerima kasih karunia Tuhan, itulah yang membuat kita berhasil pada waktunya. Bukan kemampuan dan kehebatan kita yang menjamin kita.
    Dalam keterbatasan, jangan putus asa. Yang punya kemampuan, jangan bermegah. Tetapi tetap bergantung pada kasih karunia Tuhan.

  • Keluaran 14: 16
    14:16. Dan engkau, angkatlah tongkatmudan ulurkanlah tanganmu ke atas laut dan belahlah airnya, sehingga orang Israel akan berjalan dari tengah-tengah lautdi tempat kering.

    'angkatlah tongkatmu'= angkat salib.
    Kegunaan kedua: untuk menghadapi keadaan yang terjepit/mustahil.
    Seringkali kita dihadapkan keadaan serba terjepit, tidak ada jalan kemanapun. Saat itulah saat bagi kita untuk memandang salib Tuhan(berharap pada kasih kemurahan Tuhan).

    Kemurahan Tuhan sanggup mengatasi segala halangan dan masalah sekalipun sudah mustahil bagi kita.
    KITA HANYA TINGGAL TUNGGU WAKTU TUHAN. Tuhan yang bekerja bagi kita, sebab kita tidak berdaya.

    'laut terbelah'= kemurahan Tuhan memberi masa depan yang indah.

  • Wahyu 7: 13
    7:13. Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka yang memakai jubah putihitu dan dari manakah mereka datang?"

    Kegunaan ketiga: untuk membuat jubah kita putih berkilau-kilauan= menyucikan dan mengubahkan kita sedikit demi sedikit sampai kita sama mulia dengan Yesus. Kita siap terangkat bersama Dia selama-lamanya sampai masuk ke Yerusalem Baru (kita bersanding di tahtaNya Tuhan= kemuliaan dan kemenangan terakhir).

    Kita memang punya keterbasan, tetapi KEMURAHAN TUHAN TIDAK TERBATAS.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 13 April 2009 (Senin Sore)
    ... mengalami sukacita. Sampai akhirnya pada sangkakala yang terakhir kita mengalami kelepasan terakhir yaitu terlepas dari dunia ini untuk bertemu dengan Tuhan diawan-awan yang permai masuk dalam pesta nikah Anak Domba Allah masuk dalam puncak sukacita. Jadi kita tidak sekedar keluar masuk gereja. Tapi kita HARUS mengalami kelepasan dari dosa hutang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 15 Januari 2019 (Selasa Sore)
    ... korban persembahan Habel juga mempersembahkan korban persembahan dari anak sulung kambing dombanya yakni lemak-lemaknya maka TUHAN mengindahkan Habel dan korban persembahannya itu tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati Kain menjadi sangat panas dan mukanya muram. Sebab perbuatan Habel benar sedang perbuatan Kain jahat. Yohanes bukan seperti Kain yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 27 Januari 2011 (Kamis Sore)
    ... dan nikah yang mulia untuk mengalami kebahagiaan Sorga. Tuhan mengupayakan kehidupan dan nikah yang mulia lewat PROSES PEMBAHARUAN sampai pembaharuan Yerusalem Baru Mempelai Wanita Tuhan yang mulia yang sempurna. Malam hari ini apapun keadaan kita secara pribadi nikah mungkin sudah hancur dan telanjang Tuhan mau mengupayakan untuk menjadi kehidupan nikah yang ...
  • Ibadah Doa Malang, 15 November 2022 (Selasa Sore)
    ... kekalahan daging. Akibatnya adalah terjadi krisis di segala bidang di dunia. Pengkhotbah - . Kalau engkau melihat dalam suatu daerah orang miskin ditindas dan hukum serta keadilan diperkosa janganlah heran akan perkara itu karena pejabat tinggi yang satu mengawasi yang lain begitu pula pejabat-pejabat yang lebih tinggi mengawasi mereka. . Suatu ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Session II Malang, 15 Januari 2014 (Rabu Dini Hari)
    ... itu firman-Nya Masukkanlah tanganmu kembali ke dalam bajumu. Musa memasukkan tangannya kembali ke dalam bajunya dan setelah ditariknya ke luar maka tangan itu pulih kembali seperti seluruh badannya. Jika mereka tidak percaya kepadamu dan tidak mengindahkan tanda mujizat yang pertama maka mereka akan percaya kepada tanda mujizat yang kedua. Tangan menunjuk ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 15 Februari 2020 (Sabtu Sore)
    ... orang ia sanggup menghadapi lawan yang mendatanginya dengan dua puluh ribu orang . Jikalau tidak ia akan mengirim utusan selama musuh itu masih jauh untuk menanyakan syarat-syarat perdamaian. . Demikian pulalah tiap-tiap orang di antara kamu yang tidak melepaskan dirinya dari segala miliknya tidak dapat menjadi murid-Ku. Praktik pengikutan kepada Yesus ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 28 Januari 2016 (Kamis Sore)
    ... yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana bukan pula dengan perak atau emas melainkan dengan darah yang mahal yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat. Ada istilah darah Yesus Darah yang mahal. Sehebat apa pun manusia di dunia ...
  • Ibadah Raya Malang, 28 April 2013 (Minggu Pagi)
    ... sampai kepada akhir zaman. Jika kita dipercaya oleh Tuhan dalam kegerakan rohani yang besar maka Tuhan menyertai kita. Penyertaan Tuhan adalah kebutuhan yang pokok dalam kehidupan kita yang tidak bisa ditukar dengan apa pun juga. Keluaran - Berfirmanlah TUHAN kepada Musa Pergilah berjalanlah dari sini engkau dan bangsa itu yang telah ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 31 Maret 2011 (Kamis Sore)
    ... pertama kali korban Kristus masih merupakan bayangan dalam bentuk korban-korban binatang. Dari segi manusia Pada jaman Adam sampai Abraham manusia mati tanpa hukum Allah. Pada jaman Abraham sampai kedatangan Yesus pertama kali sudah ada hukum Allah tetapi masih dilanggar oleh manusia. Akibatnya adalah manusia menjadi busuk karena melanggar hukum Allah. Jadi selama tahun ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 12 Juni 2018 (Selasa Sore)
    ... bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun. Mereka harus mati syahid untuk memenuhi ukuran penyembahan yaitu daging tidak bersuara lagi. Mereka harus mencuci jubah dengan darahnya sendiri. Tetapi saat Yesus datang kedua kali mereka akan dibangkitkan dalam tubuh kemuliaan seperti Yesus menjadi mempelai wanita Sorga yang siap menyambut kedatanganNya kedua kali ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.