Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Matius 26: 26-28
26:26. Dan ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya dan berkata: "Ambillah, makanlah, inilah tubuh-Ku."
26:27. Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini.
26:28. Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa.

ay. 26-29= MAKAN PERJAMUAN SUCI.
Pada ayat sebelumnya (ay. 17-25), merupakan perjamuan paskah.
Jadi, perjamuan paskah yang terakhir= perjamuan suci yang pertama kali.

Keluaran 12: 9
12:9.
Janganlah kamu memakannya mentahatau direbus dalam air; hanya dipanggang di api, lengkapdengan kepalanya dan betisnya dan isi perutnya.

Kita sudah pelajari peraturan makan perjamuan paskah yang sama dengan peraturan makan perjamuan suci(diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 11 Juli 2011 dan Ibadah Doa Surabaya, 13 Juli 2011).
Malam ini, kita pelajari peraturan berikutnya, yaitu:
  1. dagingnya tidak boleh dimakan mentah.
    Daging mentah= api hawa nafsu daging yang membakar dan membinasakan.

  2. tidak boleh direbus dengan air.
    'air'= kesegaran dunia yang menenggelamkan dan membinasakan.

  3. daging dipanggang dengan api.
    'Api'= penyucian.
    Jadi, makan perjamuan harus dengan penyucian.
    Yang disucikan disini adalah kepala, betis dan isi perut= penyucian seluruh hidup kita.
  Point 1 dan 2 di atas sudah dijelaskan pada Ibadah Doa Surabaya, 13 Juli 2011.

Malam ini kita bahas point ketiga(DAGING DIPANGGANG DENGAN API).
Penyucian seluruh hidup dialami oleh Rasul Paulus. Bagian ini dibahas dari Filipi 3.
Kitab Filipi ini terkena pada Pelita Emas.
Jadi, kalau kepala, betis dan isi perut disucikan, maka kita bisa tampil sebagai pelita emas (menjadi saksi Tuhan).

PENYUCIAN ISI PERUT
= penyucian hati dari 2 hal:
  1. Matius 15: 19
    15:19. Karena dari hati timbul segala pikiran jahat (1), pembunuhan (2), perzinahan (3), percabulan (4), pencurian (5), sumpah palsu (6)dan hujat (7).

    Yang pertama adalah penyucian dari 7 keinginan jahat dan najis (penyucian dari segala kebusukan, kotoran).
    Ini yang membuat pelita padam (7 lampu pada pelita padam).

  2. penyucian dari kebanggaan-kebanggan.
    Filipi 3: 4-8
    3:4. Sekalipun aku juga ada alasan untuk menaruh percaya pada hal-hal lahiriah. Jika ada orang lain menyangka dapat menaruh percaya pada hal-hal lahiriah, aku lebih lagi:
    3:5. disunat pada hari
    kedelapan (1), dari bangsa Israel (2), dari suku Benyamin (3), orang Ibrani asli (4), tentang pendirian terhadap hukum Taurat aku orang Farisi (5),
    3:6. tentang kegiatan aku
    penganiaya jemaat (6), tentang kebenaran dalam mentaati hukum Taurat aku tidak bercacat (7).
    3:7. Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus.
    3:8. Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah
    melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,

    = 7 hal jasmani dari Rasul Paulus yang bisa dibanggakan.
    Tetapi, bagi Rasul Paulus, 7 kebanggaan ini merupakan sampah yang harus dibuang.
PENYUCIAN KEPALA
= penyucian pikiran.
Filipi 3: 13
3:13. Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakanapa yang telah di belakangkudan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,

Penyucian kepala/pikirandari 2 hal:
  1. 'melupakanapa yang telah di belakangku'= terlepas dari ikatan-ikatan, baik ikatan dosa maupun ikatan akan uang (ikatan terakhir).

    1 Timotius 1: 13, 15-16
    1:13. aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan yaitu di luar iman.
    1:15. Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa," dan di antara mereka
    akulah yang paling berdosa.
    1:16. Tetapi justru karena itu aku dikasihani, agar dalam diriku ini, sebagai orang yang paling berdosa, Yesus Kristus menunjukkan seluruh kesabaran-Nya. Dengan demikian
    aku menjadi contohbagi mereka yang kemudian percaya kepada-Nya dan mendapat hidup yang kekal.

    = kelepasan dari dosa.
    'aku menjadi contoh'= menjadi pelita yang menyala.
    Rasul Paulus merasa sebagai orang yang paling berdosa, tetapi ia bisa terlepas dari dosa.

    Jadi, tidak ada alasan untuk tidak bisa terlepas dari dosa.

    Kisah Rasul 20: 33-35
    20:33. Perak atau emas atau pakaian tidak pernah aku ingini dari siapapun juga.
    20:34. Kamu sendiri tahu, bahwa dengan tanganku sendiri aku telah bekerja untuk memenuhi keperluanku dan keperluan kawan-kawan seperjalananku.
    20:35. Dalam segala sesuatu telah
    kuberikan contohkepada kamu, bahwa dengan bekerja demikian kita harus membantu orang-orang yang lemah dan harus mengingat perkataan Tuhan Yesus, sebab Ia sendiri telah mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima."

    = kelepasan dari ikatan akan uang.
    'kuberikan contoh'= menjadi pelita.
    Praktik kelepasan dari ikatan akan uang adalah lebih bahagia memberi daripada menerima.

    Ini dimulai dari memberikan milik Tuhan yang terkecil (perpuluhan dan persembahan khusus).

    Ikatan ini dimulai dari kecil sampai besar. Artinya, ikatan itu makin hari akan makin besar.
    Karena itu, kita harus lepas dari ikatan, dimulai dengan memberikan milik Tuhan yang terkecil.
    Kalau tidak diberikan, kita sudah diikat dengan seutas benang dan ini akan semakin membesar sampai menjadi ikatan Sodom Gomora.

    Selain memberikan milik Tuhan, kita juga memberi pada sesama yang membutuhkan, baik secara jasmani, maupun dalam bentuk saling mengunjungi.

    Kalau kita terlepas dari ikatan dosa dan ikatan akan uang, kita tidak akan pernah menoleh kebelakang seperti istri Lot. Mata kita hanya tertuju pada Tuhan untuk mencapai kesempurnaan.

    Ibrani 12: 2
    12:2. Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.

  2. Filipi 3: 18-19
    3:18. Karena, seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu, dan yang kunyatakan pula sekarang sambil menangis, banyak orang yang hidup sebagai seteru salib Kristus.
    3:19. Kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka,
    pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi.

    Penyucian pikiran yang kedua: pikiran tidak tertuju pada perkara-perkara dunia.

    Kalau pikiran tertuju pada perkara duniawi, akibatnya menjadi bungkuk secara rohani(seperti orang yang bungkuk 18 tahun di bait Allah).
    Banyak kali anak Tuhan beribadah melayani, tetapi untuk berburu perkara jasmani di dalam gereja.

    Bungkuk rohani= hidup dalam kekuatiran dan dicap dengan 666 (bungkuk 18 tahun).
    Hidup dalam kekuatiran= tidak bisa tenang dan tidak bisa benar hidupnya, bahkan tidak bisa mengutamakan Tuhan.
    Dicap 666= tidak mengalami keubahan hidup, tetap manusia daging yang menjadi sama dengan antikris.
PENYUCIAN BETIS
Filipi 3: 13-14
3:13. Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
3:14. dan
berlari-larikepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.

Betis disucikan supaya bisa berlari-lari.
Kalau hati dan pikiran disucikan, kaki kita bisa berlari pada panggilan Surga.

Berlari-lari, artinya:
  • harus cepat, tidak boleh berlambat-lambat,
  • usaha yang sungguh-sungguhuntuk memperoleh upah/hadiah dari Surga (mahkota yang abadi),
  • makin teguh dalam panggilan dan pilihan.
    2 Petrus 1: 10-11
    1:10. Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.
    1:11. Dengan demikian kepada
    kamu akan dikaruniakan hak penuhuntuk memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.

    Panggilan dan pilihan makin teguh, artinya: setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan sampai kita mendapatkan HAK PENUHuntuk masuk kerajaan Surga.

    Semakin kendor dalam ibadah pelayanan, hak itu akan makin berkurang, sampai satu waktu tidak ada lagi hak untuk masuk kerajaan Surga. Kehidupan itu jatuh di depan pintu Surga dan binasa untuk selamanya.
Keluaran 12: 10
12:10. Janganlah kamu tinggalkan apa-apa dari daging itu sampai pagi; apa yang tinggal sampai pagi kamu bakarlah habis dengan api.

Setelah memanggang daging, maka daging harus dimakan dan tidak boleh ada yang tersisa sampai pagi. Kalau masih ada sisa, harus dibakar sampai habis.

Peraturan makan perjamuan suci berikutnya adalah: daging harus dimakan, artinya: Firman sudah harus mendarah daging. Kita sudah bertabiat Firman.

Sisa daging harus dibakar dengan api= kelimpahan Firman harus mendorongkita untuk bisa menyembah Tuhan. Kalau tidak gemar menyembah Tuhan, berarti kehidupan itu masih kelaparan akan Firman.

Karena itulah, KITA PERLU BANYAK MAKAN FIRMAN, supaya ada sisanya dan itulah yang mendorong kita untuk menyembah Tuhan. Dan PENYEMBAHAN INILAH YANG DIUKUR OLEH TUHAN, sebab penyembahan merupakan puncak dari ibadah pelayanan kita.

1 Timotius 1: 17
1:17. Hormat dan kemuliaan sampai selama-lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang kekal, yang tak nampak, yang esa! Amin.

= rasul Paulus bukan hanya menjadi contoh, tetapi ia juga menjadi penyembah Tuhansebagai Raja segala raja dan Mempelai Pria Surga.
Apapun keadaan kita malam ini, Tuhan mau memanggang hati, pikiran dan betis kita, supaya kita bisa ditampilkan sebagai pelita emas(menjadi saksi) dan kita bisa menjadi penyembah Yesussebagai Raja segala raja dan Mempelai Pria Surga.

Kalau bisa menyembah Sang Raja, hasilnya:
  • Yesaya 43: 15-17
    43:15. Akulah TUHAN, Yang Mahakudus, Allahmu, Rajamu, yang menciptakan Israel."
    43:16. Beginilah firman TUHAN, yang telah
    membuat jalan melalui lautdan melalui air yang hebat,
    43:17. yang telah menyuruh kereta dan kuda keluar untuk berperang, juga tentara dan orang gagah--mereka terbaring, tidak dapat bangkit, sudah mati,
    sudah padam sebagai sumbu--,

    Hasil pertama: Tangan kemurahan Tuhan mampu menciptakan jalan melalui laut.
    Saat itu, keadaan Israel seperti buluh yang terkulai, karena ke depan tidak bisa dan ke belakang ada Firaun.
    Sedangkan keadaan Firaun saat itu, seperti buluh yang tegak.

    Tetapi, Tuhan menolong bangsa Israel, sehingga Israel yang sudah putus harapan menjadi buluh yang tegak dan pelita yang menyala kembali.
    Artinya sekarang, Tuhan membuka semua jalan dan memberikan masa depan yang indah(hidup kita ditata oleh Tuhan mulai dari rohani kita).

    Sebaliknya, Firaun yang hebat, tetapi tanpa Tuhan, ia mati seperti sumbu yang padam.

  • Saulus juga buluh yang terkulai dan sumbu yang padam. Tetapi saat ia bisa menyembah Sang Raja, maka ia mengalami keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohaniyang berkenan pada Tuhan (menjadi buluh yang tegak dan pelita yang menyala). Dan ia dipakai Tuhan menjadi saksi dimana-mana.

    Tadi ada istilah 'daging tidak boleh sisa sampai pagi hari'.
    'Pagi hari'= kedatangan Yesus kedua kali.
    Artinya: saat Yesus datang kembali, tidak boleh ada lagi kedagingan, tetapi kita menjadi sama mulia dengan Tuhan.

  • Lukas 23: 41-43
    23:41. Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah."
    23:42. Lalu ia berkata: "
    Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."
    23:43. Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga
    engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."

    ay. 42= penjahat ini menyembah Yesus sebagai Raja.
    Melembut= bisa mengaku bahwa diri kita bersalah, seperti dilakukan oleh penjahat ini.

    Hasil ketiga: Tangan kemurahan Tuhan diulurkan untuk memindahkan kita dari suasana kutukan menjadi suasana Firdaus.
    Sampai Tuhan datang kembali, kita benar-benar masuk dalam Firdaus.
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 11 Juli 2020 (Sabtu Sore)
    ... kerajaan sorga. Tetapi bersyukur jawaban bapa sangat baik sehingga membuat si sulung tertolong. Lukas . Kata ayahnya kepadanya Anakku engkau selalu bersama-sama dengan aku dan segala kepunyaanku adalah kepunyaanmu. Jawaban bapa di sini adalah keadilan dan kemurahan Tuhan. Artinya Tuhan selalu membela Dia selalu adil terhadap hamba pelayan Tuhan yang selalu berada di ladang ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 21 Agustus 2019 (Rabu Sore)
    ... yang diteladankan Yesus di atas gunung. Tetapi hati-hati ada doa penyembahan palsu. Wahyu - . Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga. . Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia menyebabkan ...
  • Ibadah Doa Puasa Session II Malang, 27 Agustus 2014 (Rabu Siang)
    ... itu dengan memakai campuran itu juga itulah minyak yang kudus dan haruslah itu kudus bagimu. Orang yang mencampur rempah-rempah menjadi minyak yang semacam itu atau yang membubuhnya pada badan orang awam haruslah dilenyapkan dari antara bangsanya. Ada hal yang dilarang yang dalam minyak urapan Tidak boleh disiramkan pada badan orang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 01 Maret 2012 (Kamis Sore)
    ... oleh darah Anak Domba. Wahyu - . Dan aku melihat sesungguhnya Anak Domba berdiri di bukit Sion dan bersama-sama dengan Dia seratus empat puluh empat ribu orang dan di dahi mereka tertulis nama-Nya dan nama Bapa-Nya. Dan aku mendengar suatu suara dari langit bagaikan desau air bah dan bagaikan deru guruh ...
  • Ibadah Raya Malang, 02 September 2012 (Minggu Pagi)
    ... di kayu salib Israel berjalan di tengah Laut Kolsom di tanah kering pintu gerbang . Keluaran Dan engkau angkatlah tongkatmu dan ulurkanlah tanganmu ke atas laut dan belahlah airnya sehingga orang Israel akan berjalan dari tengah-tengah laut di tempat kering. Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut dan semalam-malaman itu TUHAN ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 25 April 2010 (Minggu Sore)
    ... dari ibu hanya cocok untuk hidup di dunia tapi tidak bisa mewarisi Surga. Untuk bisa masuk Surga harus mengalami kelahiran baru lewat air dan Roh. Roma Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian supaya sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan ...
  • Ibadah Kenaikan Tuhan Surabaya, 29 Mei 2014 (Kamis Pagi)
    ... di situpun kamu berada' . Jadi kitab Wahyu - ada kaitan dengan kenaikkan Yesus ke Surga. Memperingati kenaikkan Tuhan pada kesempatan hari ini kita menerima KUNCI KERAJAAN SURGA dari Tuhan. Ini yang mau Tuhan berikan kepada kita. Praktik memiliki kunci kerajaan Surga Ini kita pelajari dari Tabernakel. Musa naik ke gunung ...
  • Ibadah Persekutuan Ambon IV, 14 November 2013 (Kamis Pagi)
    ... durhaka dan menuju kebinasaan. Sebenarnya ada macam musim dingin krisis rohani yaitu diterangkan mulai Ibadah Persekutuan Ambon III November musim dingin iman krisis iman krisis Firman Allah musim dingin pengharapan krisis pengharapan krisis Roh Kudus musim dingin kasih krisis kasih. Dan ini yang terbesar. Siang ini kita bahas krisis yang ketiga. KRISIS ...
  • Ibadah Doa Malang, 12 September 2019 (Kamis Sore)
    ... suci lepas dari keinginan jahat najis pahit bisa mempersembahkan seluruh hidup kepada Tuhan bisa mengasihi Tuhan lebih dari semua bisa mengasihi sesama seperti diri sendiri tidak merugikan tidak memperdaya sesama selalu berbuat baik bahkan sampai membalas kejahatan dengan kebaikan sampai sempurna seperti Yesus. Petrus dan janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 30 Juni 2010 (Rabu Sore)
    ... menuntut untuk menampi kamu seperti gandum . tetapi Aku telah berdoa untuk engkau supaya imanmu jangan gugur. Dan engkau jikalau engkau sudah insaf kuatkanlah saudara-saudaramu. Penampian dari setan ini lewat dosa sampai puncaknya dosa. Sebab itu kita harus berhati-hati terhadap dosa sekecil apapun. pencobaan-pencobaan. ajaran-ajaran sesat. Tujuan penampian ini adalah ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.