Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat mendengarkan firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera, kasih karunia dilimpahkan Tuhan di tengah-tengah kita.

Wahyu 22: 7-19 menunjuk pada tujuh peringatan/nasihat/teguran kepada sidang jemaat akhir zaman, supaya menjadi sempurna seperti Yesus dan tampil sebagai mempelai wanita sorga yang siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai dan masuk Yerusalem baru selamanya--angka tujuh menunjuk pada kesempurnaan.

  1. Ayat 7= peringatan pertama: peringatan yang dikaitkan dengan kebahagiaan dalam menerima firman nubuat(diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 24 November 2024sampai Ibadah Raya Surabaya, 15 Desember 2024).

  2. Ayat 8-9= peringatan kedua: peringatan tentang penghormatan dan penyembahan(diterangkan pada Ibadah Doa Surabaya, 18 Desember 2024sampai Ibadah Doa Surabaya, 08 Januari 2025).

  3. Ayat 10= peringatan ketiga; peringatan untuk tidak memeteraikan firman nubuat--firman pengajaran yang benar; wahyu dari Tuhan--, karena waktunya sudah singkat(diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 09 Januari 2025sampai Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 23 Januari 2025).

  4. Ayat 11-12= peringatan keempat: peringatan tentang dua macam arus di dunia: kesucian atau kenajisan. Kita harus tegas memilih (diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 26 Januari 2025sampai Ibadah Doa Surabaya, 26 Februari 2025sampai Ibadah Doa Surabaya, 26 Februari 2025).

  5. Wahyu 22: 13-16
    22:13. Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir."
    22:14.
    Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu.
    22:15.Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar.
    22:16."Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang."

    Peringatan kelima: peringatan tentang membasuh jubah. (diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 27 Februari 2025); sama dengan peringatan untuk penyucian jubah pelayanan dari noda-noda sampai menjadi jubah putih berkilau-kilauan, dan kita siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai.

  6. Wahyu 22: 17= peringatan tentang tugas gereja Tuhan: bersaksi dan mengundang.

  7. Wahyu 22: 18-19= peringatan untuk tidak menambah dan mengurangi--merubah--firman nubuat/firman pengajaran yang benar.

AD. 5

Ayat 16= jika pelayan Tuhan mau menerima peringatan Tuhan untuk mengalami penyucian jubah dari noda-noda, kita akan menjadi bintang timur yang gilang-gemilang; tidak pernah gugur; bersinar terus selamanya, tidak pernah padam seperti Yesus.

Yang belum melayani, berdoa, supaya dapat jubah, kemudian jubah dicelup darah. Yang sudah melayani, juga harus membasuh jubah pelayanan dari noda-noda, sehingga kita sungguh-sungguh bisa tampil sebagai bintang timur yang gilang-gemilang.

Tetapi kalau pelayan Tuhan mengabaikan peringatan Tuhan--tidak mau mengalami penyucian jubah pelayanan dari noda-noda--, pasti akan menjadi bintang timur yang gugur seperti Lucifer.

Yesaya 14: 12-15
14:12. "Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!
14:13. Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit
(1), aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah(2), dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara(3).
14:14. Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan
(4), hendak menyamai Yang Mahatinggi!(5)
14:15. Sebaliknya, ke dalam dunia orang mati engkau diturunkan, ke tempat yang paling dalam di liang kubur.

(terjemahan inggris)
14:12."How you are fallen from heaven, O
Lucifer, son of
the morning! How you are cut down to the ground, You who weakened the nations!

Lucifer melayani dengan jubah pelayanan yang penuh noda, yaitu noda puncak kesombongan--lima kali ia mengajukan kehendaknya sendiri sampai hendak menyamai Tuhan.

Ini kebalikan dengan Yesus.
Yesus sama tinggi dengan Allah, tetapi mati di kayu salib dengan lima luka utama. Ini adalah puncak kerendahan hati Yesus.

Akibatnya: Lucifer jatuh dari sorga ke dalam kebinasaan di neraka.

Contoh bintang gugur di dunia: Kain.
Kejadian 4: 5-8
4:5. tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram.
4:6. Firman TUHAN kepada Kain: "Mengapa hatimu panas dan mukamu muram?
4:7. Apakah mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu; ia sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus berkuasa atasnya."
4:8. Kata Kain kepada Habel, adiknya: "Marilah kita pergi ke padang." Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba
Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia.

'tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya' = pelayanan.

MengapaKain menjadi bintang yang gugur?

  1. Kain melayani dengan hati kotor--jubah yang kotor--: iri hati, benci, dan dendam--tanpa kasih.
    Tanda tidak ada kasih: hatinya panas dan mukanya muram--tidak berseri dan tidak bahagia.

    Berbeda dengan wajah Yesus yang bersinar-sinar bagaikan matahari terik saat di atas gunung penyembahan, berarti hati-Nya penuh dengan kasih.

    Jadi, kalau melayani dengan iri hati, benci tanpa alasan, dan dendam, kita tidak akan bisa menjadi sama mulia dengan Tuhan; tidak bisa menjadi mempelai wanita sorga.

  2. Ayat 8= Kain membunuh Habel.
    Perbuatannya adalah memukul, sekarang artinya berkata sia-siakepada orang lain: dusta, gosip, dan fitnah.
    Kemudian membunuh adiknya sendiri, berarti menjadi sama seperti Setan--Setan adalah bapa pembunuh.

    Melayani Tuhan tetapi tidak menjadi sama dengan Tuhan malah menjadi sama dengan Setan karena jubah pelayanannya penuh noda, dan perbuatannya juga penuh noda.

1 Yohanes 3: 15
3:15. Setiap orang yang membenci saudaranya, adalah seorang pembunuhmanusia. Dan kamu tahu, bahwa tidak ada seorang pembunuh yang tetap memiliki hidup yang kekal di dalam dirinya.

Kain membunuh Habel sama dengan ia membenci saudaranya--tidak mengasihi saudaranya. Ini artinya masih di dunia tetapi sudah gugur, tidak bisa mencapai surga.

1 Yohanes 4: 20-21
4:20. Jikalau seorang berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya.
4:21. Dan perintah ini kita terima dari Dia: Barangsiapa mengasihi Allah, ia harus juga mengasihi saudaranya.

Tidak mengasihi saudaranya berarti Kain tidak mengasihi Allah.
Jadi, pelayanannya adalah pelayanan tanpa kasih.Ini yang bahaya.

Kita sudah melayani, apakah pelayanan kita sudah dengan kasih atau justru tanpa kasih? Kita harus hati-hati.

1 Korintus 16: 22
16:22. Siapa yang tidak mengasihi Tuhan, terkutuklah ia. Maranata!

Menjelang kedatangan Tuhan kedua kali banyak yang melayani Tuhan tanpa kasih, tetapi hanya menjadi kebiasaan, dan akhirnya membenci yang lain mulai dalam rumah tangga.

Akibatnya: terkutuk.
Matius 25: 40-41
25:40. Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.
25:41. Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya: Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang
terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya.

'Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya' = tidak mau memberi: 'Ketika aku lapar, kamu tidak memberi aku makan. Ketika aku haus, kamu tidak memberi aku minum'

Melayani Tuhan tanpa mengasihi sesama juga sama dengan terkutuk, bahkan binasa di neraka.
Ini adalah noda terbesar dalam pakaian pelayanan, yaitu melayani tanpa kasih.

Dalam 1 Yohanes 4:20-21 siapa mengatakan mengasihi Allah yang tidak dilihatnya, tetapi tidak mengasihi sesama, itu adalah pendusta. Sesama itu dimulai dari sekeluarga, yaitu antara suami isteri, anak orang tua, kakak adik. Kalau kita mengasihi Allah, mari kita mengasihi sesama dalam keluarga dahulu.

Matius 25: 41= sebenarnya, neraka adalah tempatnya Iblis dan malaikatnya. Tetapi kalau manusia mengikuti jejaknya Iblis, yaitu tanpa kasih, ia akan ikut masuk neraka.

Praktik pelayanan dalam suasana kutukan/neraka:

  1. Melayani tanpa kasih seperti Kain.
    Yang ada hanya kebencian, iri hati, dan dendam. Tidak ada bahagia sedikitpun.

  2. Beribadah melayani tetapi menipu Tuhan.
    Maleakhi 3: 8-9
    3:8. Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!
    3:9.
    Kamu telah kena kutuk, tetapi kamu masih menipu Aku, ya kamu seluruh bangsa!

    Artinya: tidak mengembalikan persepuluhan dan persembahan khusus milik Tuhan.

    Persepuluhan adalah

    • Pengakuan bahwa kita sudah diberkati dan dipelihara oleh Tuhan.

      "Tadi ada kesaksian di Malang (usia pernikahan mencapai 50 tahun). Hanya sampai kelas 1 SMA, tetapi dia mendapatkan sertifikat dari pemerintah untuk mengadakan kursus kue. Dia bisa mengajar orang-orang untuk membuat kue. Suatu kemustahilan, ini semua karena berkat dan pemeliharaan Tuhan saja."

    • Pengakuan bahwa kita mengasihi Tuhan. Kalau tidak mengasihi Tuhan, pasti akan mencuri persepuluhan.

    Persembahan khusus adalah ucapan syukur bahwa kita sudah diberkati Tuhan.
    Persembahan khusus juga untuk memberi pada sesama yang membutuhkan--mengasihi sesama.

    Jadi, beribadah melayani Tuhan tanpa persepuluhan dan persembahan khusus sama dengan pelayanan tanpa kasih, sehingga bersuasana kutukan dan kebinasaan; semakin melayani semakin letih lesu, beban berat, susah payah, dan air mata sampai binasa selamanya.

    Mengapahamba Tuhan yang dipakai Tuhan yang awalnya meningkat kemudian hilang? Salah satu faktornya adalah melayani tanpa persepuluhan dan persembahan khusus.

    Tetapi kalau kita melayani Tuhan dengan persepuluhan dan persembahan khusus, pelayanan kita akan ditandai dengan kasih Tuhan. Kita bisa mengasihi Tuhan lebih dari semuanya dan mengasihi sesama seperti diri sendiri. Inilah pelayanan yang berkenan pada Tuhan.

  3. Melayani Tuhan tetapi dengan kasih yang menjadi dingin bahkan beku.
    Matius 24: 12-13
    24:12. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin.
    24:13. Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.

    Artinya: melayani dengan keras hati, sehingga melayani dengan kedurhakaan--tidak taat dengar-dengaran; tidak sesuai dengan firman pengajaran yang benar.
    Contoh melayani tidak sesuai firman pengajaran yang benar: melayani kawin cerai, wanita boleh mengajar.

    Kalau tidak taat, pasti tidak akan setia berkobar dalam ibadah pelayanan.

    Akibatnya: penghukuman Tuhan turun atas dunia, yaitu hujan es.

    Keluaran 9: 22-24
    9:22. Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu ke langit, supaya hujan esturun di seluruh tanah Mesir, menimpa manusia dan binatang dan menimpa tumbuh-tumbuhan di padang di tanah Mesir."
    9:23. Lalu Musa mengulurkan tongkatnya ke langit, maka TUHAN mengadakan guruh dan hujan es, dan
    apipun menyambarke bumi, dan TUHAN menurunkan hujan es meliputi tanah Mesir.
    9:24. Dan turunlah hujan es, beserta api yang berkilat-kilat di tengah-tengah hujan es itu, terlalu dahsyat, seperti yang belum pernah terjadi di seluruh negeri orang Mesir, sejak mereka menjadi suatu bangsa.

    Api di sini adalah api kedurhakaan yang menyala-nyala.
    Kalau gembala tidak taat dan tidak setia, domba-domba akan mulai kacau balau--'gembala dibunuh, domba-domba tercerai berai.'

    Doakan kami gembala-gembala supaya tetap taat, setia, dan dalam kasih. Domba-domba akan tetap dalam satu kesatuan bahkan sampai kesatuan yang lebih besar lagi (antar penggembalaan), sampai Israel dan kafir menjadi satu.

    Saat Israel akan keluar dari Mesir, terjadi hujan es yang dahsyat di Mesir.

    Wahyu 16: 21
    16:21. Dan hujan es besar, seberat seratus pon, jatuh dari langit menimpa manusia, dan manusia menghujat Allah karena malapetaka hujan es itu, sebab malapetaka itu sangat dahsyat.

    'seratus pon
    ' = lima puluh kilogram.

    Ini adalah hukuman ketujuh dari Allah Bapa.
    Pada saat gereja Tuhan akan keluar dari bumi untuk bertemu Tuhan di awan-awan yang permai, akan terjadi hujan es seberat seratus pon.

Mari, noda terbesar hari-hari ini adalah tanpa kasih; tidak mengasihi Tuhan dan sesama. Lalu tanpa persepuluhan dan persembahan khusus. Terakhir, kasih menjadi dingin; hati keras, durhaka dan terjadi hukuman hujan es.

Dulu, saat Mesir terkena tulah hujan es, Gosyen bertahan.
Matius 24: 13
24:13. Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.

Menghadapi hukuman hujan es yang akan datang, Tuhan menyediakan dua tempat untuk bertahan dan meningkatkan kasih:

  1. Nikah rumah tangga.
    Keluaran 9: 18-19
    9:18. Sesungguhnya besok kira-kira waktu ini Aku akan menurunkan hujan es yang sangat dahsyat, seperti yang belum pernah terjadi di Mesir sejak Mesir dijadikan sampai sekarang ini.
    9:19. Oleh sebab itu, ternakmu dan segala yang kaupunyai di padang, suruhlah dibawa ke tempat yang aman; semua orang dan segala hewan, yang ada di padang dan
    tidak pulang berkumpul ke rumah, akan ditimpa oleh hujan es itu, sehingga mati."

    Perbaiki nikah! Jangan malah senang di luar rumah tangga! Bahaya!
    Kalau ada sesuatu yang tidak berkenan pada keluarga, perbaiki dengan kasih, bukan emosi.

    Kembali pada kedudukan dan kewajiban masing-masing di rumah tangga:

    • Suami adalah kepala dari istri yang harus mengasihi istri seperti diri sendiri dan tidak berlaku kasar pada istri; suami bertanggung jawab atas kehidupan istri dan anak secara jasmani dan rohani.
      Kalau ingin isteri dan anak benar, maka kepala harus benar.

    • Istri--rusuk--adalah penolong yang tugasnya adalah tunduk pada suami dalam segala hal, dan melindungi kelemahan suami dan anak-anak lewat doa penyembahan.

    • Anak taat pada orang tua; membuat nikah indah pada waktunya.

    Jangan menuntut hak dalam rumah tanggal!

    Kalau ada kasih dalam rumah tangga sehingga suami, istri, dan anak kembali pada kedudukan dan kewajiban masing-masing, nikah akan menjadi damai sejahtera, enak, ringan; nikah menjadi satu dan bahagia.

  2. Gosyen= penggembalaan.
    Keluaran 9: 26
    9:26. Hanya di tanah Gosyen, tempat kediaman orang Israel, tidak ada turun hujan es.

    Kita harus menjadi gembala dan domba-domba yang tergembala dengan benar dan baik, yaitu:

    • Selalu berada di kandang; ketekunan dalam tiga macam ibadah pokok.

    • Hanya mendengar dan dengar-dengaran pada suara gembala--firman penggembalaan; firman kasih karunia yang Tuhan berikan kepada seorang gembala. Ini adalah makanan rohani yang sanggup untuk meningkatkan kerohanian dan kasih kita sampai pada kesempurnaan.
      Iman, pengharapan, kasih meningkat sampai kesempurnaan.

Proses untuk mempertahankan dan meningkatkan kasih:

  1. Menutupi dosa dengan darah Yesus lewat berdamai satu dengan yang lain.
    Amsal 17: 9
    17:9. Siapa menutupi pelanggaran, mengejar kasih, tetapi siapa membangkit-bangki perkara, menceraikan sahabat yang karib.

    Kalau dosa ditutup dengan dusta, mungkin bisa, tetapi di sorga tidak akan bisa ditutupi.
    Kita harus berdamai, artinya saling mengaku dan mengampuni oleh dorongan firman Tuhan yang menunjukkan dosa-dosa--kita sadar, menyesal, saling mengaku dan mengampuni.

    Darah Yesus akan membasuh segala dosa kita, dan kasih Allah dicurahkan kepada kita. Semakin berdamai, akan semakin merasakan kasih Allah.
    Semakin menyembunyikan dosa, akan semakin kering sampai mati rohani bahkan binasa.

  2. Mendengar dan taat dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar.
    1 Petrus 1: 22
    1:22. Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihidengan segenap hatimu.

    Kita mengalami penyucian seluruh hidup kita--tubuh, jiwa, dan roh--, terutama dari enam dosa yang mendarah daging.

    1 Korintus 5: 11
    5:11. Tetapi yang kutuliskan kepada kamu ialah, supaya kamu jangan bergaul dengan orang, yang sekalipun menyebut dirinya saudara, adalah orang cabul(1), kikir(2), penyembah berhala(3), pemfitnah(4), pemabuk(5)atau penipu(6); dengan orang yang demikian janganlah kamu sekali-kali makan bersama-sama.

    'orang cabul' = dosa kawin mengawinkan.

    Kalau bergaul dengan orang semacam ini sekalipun satu gereja atau satu persekutuan, akan ter-jangkit Hati-hati dalam bersekutu!

    'kikir' = tidak bisa memberi.
    'pemabuk' = dosa makan minum; termasuk merokok, narkoba.
    'penipu' = pendusta.
    'dengan orang yang demikian janganlah kamu sekali-kali makan bersama-sama'= jangan berfellowship dengan orang yang tidak bertobat dari enam dosa yang mendarah daging.

    Kita disucikan sehingga kita bisa hidup dalam kesucian.
    Dalam kesucian kita bisa saling mengasihi; mempunyai kasih kepada sesama--loh batu kedua--,maka kita juga bisa mengasihi Tuhan lebih dari semua--loh batu pertama.

    Kalau suci, kita akan diperlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus untuk dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.

    Efesus 4: 11-12
    4:11. Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
    4:12. untuk
    memperlengkapi orang-orang kudusbagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

    Ayat 11 = lima jabatan pokok, bisa dijabarkan menjadi pemain musik, zangkoor, tim doa dan sebagainya.

    Kalau suci, pasti akan ada kasih.

    Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.
    Jangan menjadi orang munafik! Nikah hancur-hancuran, tetapi melayani persekutuan, itu namanya menipu.

    Melayani pembangunan tubuh Kristus yang sempurna hidup kita akan semakin indah.
    Biarlah kita melayani Tuhan dengan karunia dari Tuhan--kemampuan ajaib dari Tuhan. Jangan bergantung kepada siapapun.

  3. Menyembah Tuhan.
    Di atas gunung yang tinggi, ketika Yesus menyembah tiba-tiba wajahnya bersinar bagaikan matahari.

    Dalam doa penyembahan kita menerima kasih Allah yang sempurna, bagaikan matahari yang disinarkan ke bumi.

    Doa penyembahan adalah proses perobekan daging dengan segala keinginan dan hawa nafsunya, sehingga kita bisa menerima kasih Allah yang sempurna bagaikan matahari yang terik. Termasuk juga doa puasa--mempercepat proses perobekan daging.

    Matius 5: 43-45
    5:43. Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu.
    5:44. Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.
    5:45. Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar.

    Kita bisa mengasihi Tuhan lebih dari semua dan sesama bahkan mengasihi orang yang memusuhi kita. Kita membalas kejahatan dengan kebaikan.

    Kegunaan kasih matahari:

    1. Mengubahkan kehidupan kitadari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus--bercahaya seperti matahari; cahaya dari hati akan keluar di mulut.

      Matius 13: 43
      13:43. Pada waktu itulah orang-orang benar akan bercahaya seperti mataharidalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!"

      Mulai lidah tidak ada dusta, tetapi jujur dan berkata benar dan baik.
      Wajah kita akan mulai berseri.

    2. Melindungi kitadari dosa-dosa Sodom Gomora--dosa-dosa sampai puncaknya dosa.

      Kejadian 19: 23-24
      19:23. Matahari telah terbit menyinari bumi, ketika Lot tiba di Zoar.
      19:24. Kemudian TUHAN menurunkan hujan belerang dan api atas Sodom dan Gomora, berasal dari TUHAN, dari langit;

      Kita tetap hidup benar dan suci. Kita tetap dipakai Tuhan.
      Selama hidup suci, jubah tidak akan dibuka.

      Kita juga dilindungi dari kehancuran di segala bidang. Yang hancur jadi baik.

      Kasih matahari memberikan kita kehidupan, artinya memelihara di tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi tiga setengah tahun.

      Kasih matahari memberikan damai sejahtera, semua enak dan ringan di tengah kegoncangan akhir zaman.

      Masuk pembangunan tubuh Kristus yang sempurna sama dengan hidup tenang--ada Yesus sebagai kepala. Ada matahari bersinar di sana.

    3. Menyinari lembah-lembah: kejatuhan, kegagalan, kemustahilan, kesedihan dan sebagainya.

      Mazmur 23: 4
      23:4. Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.

      Kasih Tuhan mengangkat kita dari lembah-lembah. Kita dipulihkan oleh Tuhan.

      Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita masuk Yerusalem baru selamanya.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 20 Desember 2016 (Selasa Sore)
    ... menunjuk penyucian tubuh jiwa dan roh. Korintus Tetapi yang kutuliskan kepada kamu ialah supaya kamu jangan bergaul dengan orang yang sekalipun menyebut dirinya saudara adalah orang cabul kikir penyembah berhala pemfitnah pemabuk atau penipu dengan orang yang demikian janganlah kamu sekali-kali makan bersama-sama. Ada dosa yang mengikat tubuh jiwa roh ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 21 November 2009 (Sabtu Sore)
    ... kedatangan Tuhan ke- kali. Markus Tidak ada seorang pun yang tahu tentang waktu kedatangan Yesus ke- kali. Kedatangan Tuhan Yesus kedua kali itu secara tiba-tiba. Oleh sebab itu kita harus selalu mengalami keubahan hidup. Proses keubahan hidup atau pembaharuan Lukas - doa penyembahan. Doa penyembahan baik secara pribadi maupun secara penggembalaan. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 18 Oktober 2015 (Minggu Sore)
    ... dan baptisan Roh Kudus menunjuk pada masuk halaman Tabernakel. Manusia daging yang berdosa berada di luar sorga dan binasa selamanya. Tetapi mari Lewat proses yang pertama kita masuk halaman kerajaan sorga. PERCAYA IMAN kepada Yesus lewat mendengarkan firman Kristus--firman yang diurapi Roh Kudus. Langkah-langkahnya mendengar firman dengan sungguh-sungguh dalam urapan Roh Kudus mengerti ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 13 Januari 2013 (Minggu Sore)
    ... yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman. Penyebaran sinar kemuliaan artinya kita dipakai dalam kegerakan yang besar sesuai dengan amanat agung Tuhan. kegerakan besar yang sesuai dengan amanat agung Tuhan mulai diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya Januari ay. 'pergilah jadikanlah semua bangsa ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 11 September 2010 (Sabtu Sore)
    ... percaya Yesus karena 'sesuatu'. 'Sesuatu' ini bisa karena jodoh karena pekerjaan karena pencobaan. Tidak bertobat tetap hidup dalam dosa. Orang yang tetap hidup dalam dosa akibatnya adalah masuk dalam kebinasaan. Tertawa dalam dosa menangis dalam neraka. Petrus menyangkal Yesus sebagai Guru. Markus - a Ketika hamba perempuan itu melihat Petrus lagi berkatalah ia pula ...
  • Ibadah Raya Malang, 04 Desember 2022 (Minggu Pagi)
    ... jenis barang dari kayu yang mahal dari tembaga besi dan pualam kulit manis dan rempah-rempah wangi-wangian mur dan kemenyan anggur minyak tepung halus dan gandum lembu sapi domba kuda dan kereta budak dan bahkan nyawa manusia. Dan mereka akan berkata Sudah lenyap buah-buahan yang diingini hatimu dan segala yang mewah ...
  • Ibadah Kaum Muda Malang, 20 Desember 2008 (Sabtu Sore)
    ... mampu memberikannya kepada kita. Tapi lewat firman pengajaran Tuhan mau meningkatkan pandangan kita dari pandangan jasmani menjadi pandangan rohani yang kekal. Sebab perkara-perkara jasmani ini hanya untuk hidup di dunia ini saja tidak ada kaitan dengan kedatangan Yesus kedua kali dalam kemuliaan tidak ada kaitan dengan Kerajaan Surga. Contohnya di sini ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 22 November 2012 (Kamis Sore)
    ... membaringkan aku di padang yang berumput hijau Ia membimbing aku ke air yang tenang Kalau bisa tenang dan damai ini berarti mengalami urapan Roh Kudus. Damai sejahtera artinya Tidak ada ketakutan dan kekuatiran sebab kita hanya berharap kepada kemurahan dan kebaikan dari Gembala yang baik. Mazmur Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 07 Desember 2018 (Jumat Sore)
    ... merasa lega dan nyaman dan roh yang jahat itu undur dari padanyaAwalnya Saul diurapi tetapi karena ia menyala-nyala dalam hawa nafsu daging ia kehilangan urapan dan diganti dengan roh jahat. 'roh jahat yang dari pada TUHAN' bukan Tuhan yang mengirim roh jahat tetapi Tuhan izinkan karena tidak ada Roh Kudus pada ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 06 November 2018 (Selasa Sore)
    ... diulang-ulang. Sehingga Firman menjadi makanan rohani bagi sidang jemaat sehingga sidang jemaat mengalami pertumbuhan rohani ke arah kedewasaan rohani kesempurnaan. Firman menjadi komando tuntunan bagi sidang jemaat sampai mencapai kandang penggembalaan terakhir di Yerusalem Baru. Firman menjadi peringatan bagi sidang jemaat. Yehezkiel - Lalu datanglah firman TUHAN kepadaku Hai anak ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.