Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bulan
  • Bulan
  • Januari
  • Februari
  • Maret
  • April
  • Mei
  • Juni
  • Juli
  • Agustus
  • September
  • Oktober
  • November
  • Desember
Tahun
  • Tahun
  • 2025
  • 2024
  • 2023
  • 2022
  • 2021
  • 2020
  • 2019
  • 2018
  • 2017
  • 2016
  • 2015
  • 2014
  • 2013
  • 2012
  • 2011
  • 2010
  • 2009
  • 2008
Semua
  • Semua
  • Judul

Matius 24: 28, adalah sikap gereja Tuhan untuk menanti kedatangan Tuhan kedua kali, yaitu seperti burung nazar mengerumuni bangkai.
Yesaya 66: 24, bangkai menunjuk pada kematian orang yang durhaka, memberontak terhadap Tuhan, dan akan berakhir pada kebinasaan di neraka.
Markus 15: 28, Yesaya 53: 12, Yesus mati di atas kayu salib di antara orang durhaka, Ia terhitung sebagai pemberontak. Mayat Tuhan Yesus juga adalah bangkai.
Jadi, bangkai menunjuk pada mayat Tuhan Yesus yang terhitung di antara pemberontak = korban Kristus = Perjamuan Suci.

Sikap gereja Tuhan mengerumuni bangkai berarti gereja Tuhan harus bersekutu dengan korban Kristus, Perjamuan Suci; menghargai korban Kristus setinggi-tingginya. Yesus rela jadi bangkai untuk mengangkat orang-orang durhaka supaya tidak binasa di neraka, tetapi hidup kekal di Surga.

Yesaya 34: 1-3, bangkai juga menunjuk pada kematian bangsa Kafir di luar Tuhan, yang akan binasa untuk selama-lamanya. Jadi, Yesus juga rela jadi bangkai untuk mengangkat bangsa Kafir supaya tidak binasa selama-lamanya, tetapi untuk hidup kekal bersama Dia.

Proses pengangkatan bangsa Kafir lewat korban Kristus:

  1. Korban Kristus menyelamatkan bangsa Kafir, membuat bangsa Kafir berharga di mata Tuhan
    Yang berharga itu bukan orang kaya atau miskin. Orang yang selamat itu yang berharga di mata Tuhan.

    Yohanes 19: 31-34. Sebenarnya Yesus sudah mati dengan 4 luka utama (2 di tangan, 2 di kaki) untuk menyelamatkan bangsa Israel, umat pilihan Tuhan. Tetapi tentara Romawi membuat luka ke-5, yaitu luka yang terbesar adalah kemurahan, anugerah Tuhan bagi bangsa Kafir untuk menjadikan bangsa Kafir berharga di mata Tuhan.

    Tanda keselamatan bagi Bangsa Kafir adalah tanda darah dan air:
    1. Tanda darah : percaya kepada Yesus dan bertobat, berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan.
    2. Tanda air : babtisan air, yaitu hidup dalam kebenaran
      Bangsa Kafir yang tidak benar = bangkai.
      Mazmur 146: 8, kehidupan yang benar akan dikasihi Tuhan, tidak benar = menjadi musuhnya Tuhan.
      Mazmur 116: 15, orang yang benar, hidup matinya berharga di mata Tuhan, matinya tidak menjadi bangkai.

  2. Korban Kristus mengangkat Bangsa Kafir menjadi imam-imam dan raja-raja.
    Dari kehidupan yang berharga itu, akan dipilih lagi. Banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih menjadi imam dan raja.

    Wahyu 1: 4-6.
    Imam dan raja adalah kehidupan yang memangku jabatan pelayanan.
    Keluaran 19: 6, sebenarnya yang bisa menjadi imam dan raja hanya Bangsa Israel dan keturunannya.
    I Petrus 2: 9-10, secara jalur keturunan, Bangsa Kafir tidak bisa menjadi imam dan raja. Tetapi lewat jalur kemurahan Tuhan, Bangsa Kafir bisa menjadi imam dan raja, umat pilihan Tuhan.

    Tugas imam dan raja:
    1. Bersaksi tentang perbuatan ajaib dari Tuhan
      Perbuatan ajaib yang terbesar adalah mengubahkan kehidupan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus. Ini bagaikan terang. Orang yang berdosa membutuhkan terang sinar keubahan hidup.
      Kalau dalam hidup kita ada terang keubahan hidup, maka akan banyak orang dipindahkan dari gelap kepada terangNya yang ajaib, diselamatkan oleh Tuhan.

    2. I Petrus 2: 5, aktif dalam pembangunan tubuh Kristus
      Kesatuan tubuh Kristus dimulai dari dalam nikah. Kalau dalam nikah ada kesatuan, maka akan mengarah pada kesatuan tubuh Kristus.
      • suami harus mengasihi istri, suami adalah kepala dalam nikah, menjadi sumber aliran baik secara jasmani maupun rohani; suami harus memutuskan segala sesuatu dalam nikah berdasarkan firman
        Jangan sampai istri atau anak yang menjadi kepala, sebab akan menjadi nikah akrobatik.

      • istri harus tunduk kepada suami dalam segala sesuatu.
        Dilanjutkan dengan kesatuan dalam penggembalaan, bisa bekerja sama satu dengan yang lain. Lanjut pelayanan antar penggembalaan, sampai nanti kesatuan tubuh Kristus yang sempurna, antara Israel dan Kafir.

      I Timotius 1: 12, syarat seorang imam adalah setia dan dapat dipercaya oleh Tuhan.
      I Petrus 2: 5, hasil setia dan dapat dipercaya adalah menjadi batu hidup (batu indah), yaitu hidup dalam kemurahan Tuhan, hidup dari anugerah Tuhan yang tidak bisa dihalangi dan dibatasi oleh apapun juga. Istilah batu indah berarti hidup kita indah di hadapan Tuhan, makin hari makin indah, masa depan menjadi indah.

      Jangan seperti Yudas, yang kehilangan jabatan pelayanan karena perkara kecil (uang), tidak setia dan tidak dapat dipercaya. Ibadah pelayanan adalah perkara besar, seharga darah Yesus. Jangan sampai mencari uang, ijazah, sampai tidak bisa beribadah. Yudas akhirnya kehilangan jabatannya dan mati menjadi bangkai, mati sampai isi perutnya terburai.

      Kisah Rasul 1: 16-20.
      Hati-hati kalau tidak setia dan tidak dapat dipercaya karena perkara kecil, nanti jabatan pelayanannya akan diambil orang lain, dan ia kembali seperti bangkai, tidak berharga sama sekali. Apa yang dikejar (uang, ijazah, pekerjaan), hanya bagaikan membeli tanah kuburan.

  3. Korban Kristus mengangkat Bangsa Kafir menjadi Mempelai WanitaNya.
    Matius 15: 21-28, bangsa Kafir tanpa Tuhan, tanpa firman pengajaran yang benar, tanpa korban Kristus, nasibnya hanya kerasukan setan.Tandanya adalah nikah dan buah nikahnya hancur, hidupnya sangat menderita, dan tampil seperti anjing dan babi (berkubang dalam dosa, hidup dalam dosa sampai puncaknya dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan), sampai suatu waktu menjadi sama dengan setan dan hanya untuk dibinasakan.

    Tapi masih bisa ditolong lewat remah-remah roti, yang artinya:
    1. Pembukaan rahasia firman pengajaran yang benar, ayat menerangkan ayat
    2. Perjamuan Suci, korban Kristus.

    Dua hal ini tidak bisa dipisah. Kalau Perjamuan Suci tidak didahului firman, maka akan menjadi kebiasaan. Harus ada pembukaan firman yang mendorong kita untuk menghargai Perjamuan Suci.

    Di mana ada pembukaan firman yang Perjamuan Suci, ada 2 kemungkinan terjadi, tergantung kita sungguh-sungguh atau tidak:

    1. Yohanes 13: 26-27, Yudas kerasukan setan
      Yudas adalah orang Israel asli, tetapi dia tidak menghargai korban Kristus, sehingga ia kerasukan setan, menjadi sama dengan antikris.
    2. Yohanes 13: 23, Yohanes bersandar di dada Tuhan

    Kalau bangsa Kafir menghargai remah-remah roti, maka bangsa Kafir akan mengalami pengangkatan:

    1. Dari anjing menjadi dombanya Tuhan, kehidupan yang tergembala
      Perhatikan kandang penggembalaan, perhatikan suara penggembalaan!
    2. Bersandar di dada Tuhan, artinya:
      1. Kidung Agung 8: 5-7, seperti bayi dalam gendongan belas kasihan kemurahan Tuhan, yang sanggup memelihara kehidupan kita secara ajaib, yang sanggup melakukan apa yang tidak bisa kita lakukan, yang akan menolong kita tepat pada waktuNya
      2. Tangan kemurahan anugerah Tuhan akan melindungi kita dari aniaya antikris (air yang banyak) yang akan datang selama 3,5 tahun
      3. Menjadi Mempelai Tuhan yang tidak bisa diganggu gugat oleh apapun juga

        Yohanes 21: 20-23.

Tuhan memberkati


Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Paskah Persekutuan III Surabaya, 15 Mei 2014 (Kamis Malam)
    ... Yakobus - Hendaklah ia memintanya dalam iman dan sama sekali jangan bimbang sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin. Orang yang demikian janganlah mengira bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan. Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya. tidak ...
  • Ibadah Doa Malang, 03 Mei 2016 (Selasa Sore)
    ... Allah akan menyertai dan akan melindungi aku di jalan yang kutempuh ini memberikan kepadaku roti untuk dimakan dan pakaian untuk dipakai sehingga aku selamat kembali ke rumah ayahku maka TUHAN akan menjadi Allahku. Dan batu yang kudirikan sebagai tugu ini akan menjadi rumah Allah. Dari segala sesuatu yang Engkau berikan ...
  • Ibadah Doa Malang, 19 April 2012 (Kamis Sore)
    ... Hati-hati sebab Petrus yang hebat bisa menyangkal panggilan dan pilihan Tuhan Petrus yang hebat bisa menyangkal pengajaran yang benar. Kita harus waspada. Petrus - Yang terutama harus kamu ketahui ialah bahwa pada hari-hari zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa nafsunya. Kata mereka Di ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 19 November 2019 (Selasa Sore)
    ... awaslah terhadap ragi orang Farisi dan ragi Herodes. Ada macam ragi yang membinasakan hidup kita Ragi Farisi yaitu ajaran palsu yang mengijinkan kawin-cerai untuk merusak nikah manusia sehingga tidak bisa masuk Pesta Nikah Anak Domba tidak bisa menyambut kedatangan Tuhan kedua kali. Ragi Herodes yaitu Ajaran palsu yang mengijinkan kawin-cerai. ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 06 Oktober 2018 (Sabtu Sore)
    ... api Roh Kudus--api yang sudah menyala sekarang. Jadi Yesus membawa pemisahan dan pemisahan terjadi di pintu tirai--ada yang menerima ada yang menolak. Lukas . Aku harus menerima baptisan dan betapakah susahnya hati-Ku sebelum hal itu berlangsung Yesus harus menerima baptisan--penyaliban daging cawan-- sampai hati-Nya susah karena Ia harus menerima hukuman Allah ...
  • Ibadah Raya Malang, 07 Februari 2016 (Minggu Pagi)
    ... kepalaku penuh embun dan rambutku penuh tetesan embun malam Bajuku telah kutanggalkan apakah aku akan mengenakannya lagi Kakiku telah kubasuh apakah aku akan mengotorkannya pula Merpati menunjuk pada kesempurnaan gereja Tuhan mempelai wanita. Embun terjadi di larut malam sampai menjelang pagi hari menunjuk pada akhir jaman. Keadaan gereja Tuhan di akhir ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 24 Desember 2008 (Rabu Sore)
    ... akan datang seperti pencuri sehingga dia akan tertinggal dan betul-betul binasa bersama dunia. Yang benar adalah jangan tidur dan mabuk tapi berjaga-jaga dan sadar. Jangan dipusingkan dengan dunianya. Bagaimana berjaga-jaga dan sadar Lukas - yaitu Tetap berikat pinggang. Artinya secara rohani adalah berikat pinggang kebenaran Efesus artinya berpegang pada Firman pengajaran yang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 16 Juli 2016 (Sabtu Sore)
    ... melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus yang memimpin kita dalam iman dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. Ada persiapan untuk masuk dalam perlombaan rohani pelayanan pembangunan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 06 Juli 2011 (Rabu Sore)
    ... binasa untuk selamanya. Tanda utama kehidupan yang tidak mengalami kelahiran baru yaitu 'Bukan aku ya Rabi '. Artinya berdusta. Praktik sehari-hari dari pendusta Yohanes . Barangsiapa berkata Aku mengenal Dia tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran. Praktik pertama pendusta adalah kehidupan yang tidak taat ...
  • Ibadah Doa Malang, 03 Juli 2012 (Selasa Sore)
    ... pengadilan lalu memanggil seluruh pasukan berkumpul sekeliling Yesus. Mereka menanggalkan pakaian-Nya dan mengenakan jubah ungu kepada-Nya. Mereka menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya lalu memberikan Dia sebatang buluh di tangan kanan-Nya. Kemudian mereka berlutut di hadapan-Nya dan mengolok-olokkan Dia katanya Salam hai Raja orang Yahudi Mereka meludahi-Nya ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.