Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
IBADAH PENYERAHAN ANAK
1 Korintus 6:19-20,penyerahan anak adalah supaya anak mengalami penebusan oleh Tuhan, dibeli secara tunai oleh Tuhan, menjadi milik Tuhan yang tidak bisa diganggu gugat.

Tugas anak setelah diserahkan adalah memuliakan Tuhan lewat ibadah pelayanan, juga di dalam kehidupan sehari-hari.
Seorang anak harus dididik dan didoakan.

Kalau memuliakan Tuhan, maka hasilnya adalah hak dan upah kita ada di tangan Tuhan,baik untuk masa sekarang, masa depan, sampai waktu kedatangan Tuhan kedua kali.

IBADAH RAYA
Matius 24:45-51adalah tentang berjaga-jaga.
Kita harus berjaga-jaga sebab kedatangan Yesus kedua kali tidak diketahui waktunya, supaya kita tidak ketinggalan dan binasa bersama dunia, tetapi terangkat bersama Tuhan untuk selama-lamanya.

Ada 3 macam berjaga-jaga:
  1. Berjaga-jaga pada waktu pembagian makanan rohani.
  2. Berjaga-jaga dalam hal ibadah pelayanan kepada Tuhan.
  3. Matius 24:51,berjaga-jaga terhadap kemunafikan.

ad. 3. Matius 24:51, berjaga-jaga terhadap kemunafikan.
Lukas 12:1, kemunafikan adalah ajaran sesat orang Farisi, ragi orang Farisi yang akan disusupkan di gereja Tuhan di akhir zaman.

Markus 12:15,salah satu praktek dari kemunafikan adalah mencobai Tuhan.
Ada 3 kali orang Farisi mencobai Tuhan:
  1. Markus 8:11-13,dengan meminta tanda-tanda dari sorga.
    Artinya dalam ibadah hanya mencari tanda jasmani/ mujizat jasmani, sehingga tidak pernah mengalami mujizat secara rohani yaitu keubahan hidup, tetap menjadi manusia daging.

  2. Markus 10:2,mencobai Tuhan mengenai perceraian.
    Orang Farisi ini menyetujui perceraian, dan sesudah bercerai akan menikah dengan yang lain.

    Markus 10:10-12,tetapi mereka mencobai Tuhan sehingga mereka masuk dalam perzinahan dan akan ketinggalan saat kedatangan Tuhan kedua kali, tidak bisa masuk Pesta Nikah Anak Domba Allah.

  3. Markus 12:13-17,mencobai Tuhan tentang kepemilikan.
    Maksud mencobai adalah supaya kehidupannya tidak menjadi milik Tuhan, maka pasti akan menjadi milik setan.

    Dinar ini diciptakan oleh kaisar (pemerintah), dengan gambar dan tanda tangan kaisar, sehingga jelas menjadi milik kaisar.

    Tuhan Yesus sangat menghargai dan memperjuangkan kepemilikan yang benar, apapun resiko yang dihadapi.
    Tuhan mengajarkan untuk membayar pajak sesuai dengan kebenaran(Roma 13:6-7), juga harus memberikan rasa takut dan hormat kepada orang yang berhak menerimanya.

    Demikian juga milik Tuhan, perpuluhan dan persembahan khusus milik Tuhan harus kita kembalikan.
    Kalau mengambil perpuluhan dan persembahan khusus, itu berarti mencobai Tuhan.
    Tidak hormat dan tidak takut pada gembala/ orang tua = mencobai Tuhan.

    Kejadian 1:26,manusia diciptakan oleh Tuhan dengan diberi gambar Allah Tritunggal, sehingga manusia ini adalah milik Tuhan yang tidak bisa diganggu gugat.

    Tetapi sayang manusia berbuat dosa sehingga kehilangan gambar Allah Tritunggal, dan yang ada adalah gambar setan tritunggal, dikuasai oleh setan tritunggal:
    • Naga di udara: setan dengan roh jahat dan roh najis (merokok, mabuk, judi, narkoba, dll.).

    • Antikris, binatang buas yang keluar dari laut: dengan kekuatan roh jual beli/ ikatan akan uang, yang membuat manusia kikir dan serakah.
      Kikir adalah tidak bisa memberi, termasuk tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan.
      Serakah adalah mengambil milik orang lain.

    • Nabi palsu (binatangnya seperti domba, tetapi suaranya seperti naga): dengan roh kepalsuan, dusta, ajaran palsu, kemunafikan.

    Manusia yang memiliki gambar setan tritunggal akan memiliki gambar Babel.
    Wahyu 17:4-5, Amsal 7:5.

Jadi, kemunafikan membuat anak Tuhan kehilangan gambar Allah, kehilangan kepemilikan Tuhan.
Ini berarti mempunyai gambar setan tritunggal dan menjadi milik setan tritunggal, dan akan binasa bersama setan.

Tetapi Tuhan tidak rela, Tuhan sangat menghargai dan memperjuangkan kepemilikanNya, sehingga Tuhan berusaha supaya manusia yang sudah memiliki gambar setan kembali kepada gambar Allah dan menjadi milik Tuhan selama-lamanya.

Bagaimana cara Tuhan memperjuangkan supaya kita kembali menjadi milikNya?
  1. Lewat korban Kristus.
    Filipi 2:8-10,Yesus harus taat sampai mati di kayu salib, untuk menerima nama dan kuasa yang bisa mengalahkan setan tritunggal = melepaskan manusia dari gambar setan tritunggal.

    Praktek lepas dari setan tritunggal adalah lepas dari dosa,prosesnya adalah mengaku dosa dan jika diampuni jangan berbuat lagi.

    Sengaja mempertahankan dosa = menghina korban Kristus = menyalibkan Tuhan kedua kali, dan benar-benar akan binasa.

  2. 2 Korintus 3:2-3,lewat gembala dalam urapan Roh Kudus untuk menuliskan firman di dalam hati anak-anak Tuhan dan seluruh hidup kita, sampai gambar Allah sempurna dalam hidup kita.

    2 Korintus 4:3-4,firman yang diberitakan di sini adalah firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua, cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus. Ini yang bisa melukiskan gambar Allah dalam kehidupan kita.

    Hanya firman pengajaran Mempelai, yang adalah gambar Allah, yang sanggup untuk mengembalikan manusia pada gambar Allah yang sempurna.

    Proses penulisan gambar Allah:
    • Mendengar firman pengajaran dengan sungguh-sungguh, dengan suatu kebutuhan.
    • Mengerti firman = gambar Allah ditulis di dahi.
    • Percaya, yakin pada firman = gambar Allah ditulis di hati.
    • Praktek firman = gambar Allah ditulis di tangan.
    Sampai suatu waktu seluruh hidup kita dilukis dengan gambar Allah, kembali pada gambar Allah = mengalami keubahan hidup.

    Praktek kembali pada gambar Allah:
    • Taat dengar-dengaran = takut akan Tuhan, apapun resiko yang harus dihadapi.
    • Jujur = berani mengaku kesalahan, jika diampuni jangan berbuat dosa lagi.
      Kalau ya katakan ya, kalau tidak katakan tidak, apapun resikonya.
      Amsal 3:32.

    Kalau taat dan jujur, itu sama dengan dekat dengan Tuhan, hasilnya:
    • Mazmur 62:2,ada ketenangan.
      Ketenangan ini artinya pemeliharaan secara rohani (jiwa dan roh).
      Tetapi dalam ketenangan juga akan Tuhan berikan pemeliharaan dan perlindungan secara jasmani.

    • Bisa menjamah ujung jubahnya Tuhan = ada mujizat.
      Matius 9:20-22.
      Kehidupan yang ada gambar setan = perempuan pendarahan 12 tahun, lemah hidupnya.
      Tetapi kalau bisa menjamah ujung jubah Tuhan, maka akan ada mujizat. Secara rohani ada mujizat keubahan hidup. Secara jasmani juga Tuhan sanggup mengadakan mujizat.

    • Diubahkan menjadi sama mulia dengan Tuhan saat kedatanganNya kedua kali.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 06 Desember 2017 (Rabu Sore)
    ... gerbang kebenaran aku hendak masuk ke dalamnya hendak mengucap syukur kepada TUHAN. . Inilah pintu gerbang TUHAN orang-orang benar akan masuk ke dalamnya. . Aku bersyukur kepada-Mu sebab Engkau telah menjawab aku dan telah menjadi keselamatanku. Ayat suatu kerinduan. 'Bukakanlah aku pintu gerbang kebenaran' tugas utama hamba Tuhan--terutama gembala--adalah mencari pembukaan firman ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 18 Juni 2014 (Rabu Malam)
    ... yaitu doa minta-minta doa permohonan menunjuk halaman Tabernakel. Doa semacam ini baik tapi tidak tahan uji tidak mampu menghadapi goncangan-goncangan pencobaan. Markus - Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri. Ada seorang muda yang pada waktu itu hanya memakai sehelai kain lenan untuk menutup badannya mengikuti Dia. Mereka hendak menangkapnya ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 01 Maret 2017 (Rabu Malam)
    ... tentang iman--kebenaran. Petrus pengharapan--kesucian. Yohanes kasih--ketaatan. Tanda ketiga penyembahan yang benar kita menyembah dengan kebenaran kesucian dan ketaatan. Malam ini biarlah doa kita juga berkenan pada TUHAN. Kalau doa penyembahan kita berkenan pada TUHAN kita akan menerima kuasa kemuliaan TUHAN--tadi dituliskan 'Yesus berubah rupa di depan mata mereka wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan ...
  • Ibadah Raya Malang, 29 April 2018 (Minggu Pagi)
    ... hati yang lurus. Keturunan ular beludak memiliki hati nurani yang tidak baik tidak lurus tidak rata tidak tulus yang berisi kejahatan kenajisan kepahitan. Prakteknya Tidak percaya Yesus sama dengan menolak Yesus sebagai Juru Selamat. Menolak baptisan air yang benar. Menolak firman pengajaran yang benar yang lebih tajam dari pedang bermata dua sehingga ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 30 Januari 2019 (Rabu Sore)
    ... Allah sendiri yang harus pertama-tama dihakimi. Dan jika penghakiman itu dimulai pada kita bagaimanakah kesudahannya dengan mereka yang tidak percaya pada Injil Allah 'penghakiman' penghukuman. Kita seringkali sombong Kasihan orang dunia nanti dihukum. Di sini jelas penghakiman dimulai dari rumah Allah itulah hamba pelayan anak Tuhan. Ini yang harus dicamkan. Bagaimana supaya ...
  • Ibadah Raya Malang, 17 Juli 2011 (Minggu Pagi)
    ... sekali. Wahyu . Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini berfirman Ya Aku datang segera Amin datanglah Tuhan Yesus Ya Aku datang segera menunjuk kesiapan Yesus untuk segera datang kembali kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja sebagai Mempelai Pria Sorga yang tidak ada lagi kena-mengena dengan dosa. Amin datanglah Tuhan ...
  • Ibadah Raya Malang, 06 November 2022 (Minggu Pagi)
    ... kita yang telah mempersatukan kedua pihak dan yang telah merubuhkan tembok pemisah yaitu perseteruan sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya dan dengan itu mengadakan damai sejahtera dan untuk memperdamaikan keduanya di ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 16 Oktober 2016 (Minggu Siang)
    ... takut ' auman singa membuat semua yang di hutan menjadi takut dan gentar. Begitu juga pemberitaan firman mempelai firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua seharusnya membuat kita menjadi gentar terhadap TUHAN sehingga kita bisa menyadari dan mengakui dosa. Kita datang beribadah bukan untuk tertawa-tawa tetapi ada rasa ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 24 April 2014 (Kamis Sore)
    ... zaman damai seakan-akan ada perang sehingga sabuk pinggangnya dan kasut kakinya berlumuran darah. Maka bertindaklah dengan bijaksana dan janganlah biarkan yang ubanan itu turun dengan selamat ke dalam dunia orang mati. Namun ada contoh negatif orang yang berambut putih yaitu Yoab orang tua yang ubanan namun hidup dalam dosa membunuh ...
  • Ibadah Raya Malang, 19 Juni 2022 (Minggu Pagi)
    ... menindas Hamba Tuhan pelayan Tuhan yang tidak mau mengenal mengasihi Tuhan berarti tidak mengasihi sesama tanpa kasih. Orang-orang yang tidak taat pada firman Allah. Ketidaktaatan melanda orang-orang yang memiliki tanda kesulungan. Hak sulung hak untuk menikah menjadi mempelai wanita Sorga hak waris mewarisi kerajaan Sorga . Zaman permulaan zaman Allah Bapa dari Adam ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.