Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bulan
  • Bulan
  • Januari
  • Februari
  • Maret
  • April
  • Mei
  • Juni
  • Juli
  • Agustus
  • September
  • Oktober
  • November
  • Desember
Tahun
  • Tahun
  • 2025
  • 2024
  • 2023
  • 2022
  • 2021
  • 2020
  • 2019
  • 2018
  • 2017
  • 2016
  • 2015
  • 2014
  • 2013
  • 2012
  • 2011
  • 2010
  • 2009
  • 2008
Semua
  • Semua
  • Judul
Matius 24:29-31adalah keadaan pada waktu kedatangan Yesus kedua kali, yaitu terjadi kegoncangan dan kegelapan yang melanda bumi di segala bidang, tandanya:
  1. matahari menjadi gelap
  2. bulan tidak bercahaya
  3. bintang berjatuhan.

ad. 3. Pekerjaan Roh Kudus:
  1. Matius 1:20-21, pekerjaan Roh Kudus hujan awal, pekerjaan keselamatan,yaitu menuntun orang berdosa masuk dalam keselamatan, lewat mendorong kita bertobat, babtisan air, babtisan Roh Kudus, dan hidup dalam kebenaran.
    Menolak pekerjaan Roh Kudus = menghujat Roh Kudus = tidak selamat, binasa selama-lamanya.

  2. Pekerjaan Roh Kudus hujan akhir, yaitu membawa orang selamat menuju kesempurnaan
    Yudas 1:19, tetapi banyak kehidupan Kristen yang menolak pekerjaan Roh Kudus = pemecah belah = kehidupan yang tidak mengalami hujan Roh Kudus. Berarti ia kering rohani, mati rohani, sampai binasa untuk selama-lamanya.

Kekeringan rohani ini melanda Bait Allah, ini yang harus kita waspadai, Lukas 6:6-7, ada 2 macam:
  1. Kekeringan ahli Taurat dan orang Farisi, menunjuk pada ibadah yang munafik, tandanya:
    • Mengamat-amati Yesus untuk menyalahkan, yaitu mengkritik firman, menyalahkan dan menolak firman pengajaran yang benar.
    • Selalu menghakimi kesalahan orang lain dan tidak pernah introspeksi diri.
    • Lukas 6:11, merasa marah, jengkel, tersandung, justru di saat orang lain sedang diberkati dalam ibadah.

  2. Kekeringan pada orang yang mati tangan kanannya, ini menunjuk pada ibadah yang tidak sepenuh hati, yang tidak memuaskan Tuhan. Akibatnya adalah dia tidak mengalami kepuasan rohani, sehingga mencari kepuasan duniawi yang membinasakan.

    Tanda melayani dengan tangan kanan mati:
    • Melayani tetapi tetap hidup dalam dosa.
    • Melayani tanpa pengorbanan, tidak bisa memberi, tidak mau berkorban waktu, uang, tenaga, dll. Bahkan justru yang rohani dikorbankan untuk mendapat yang jasmani seperti Esau. Yesus melayani sampai mengorbankan nyawa, kita harus belajar melayani dengan pengorbanan. Kalau tidak bisa berkorban, nanti akan cenderung melayani untuk mencari keuntungan jasmani. Ibadah dijadikan seperti pasar, murahan dan ramai-ramai.
    • Melayani tetapi tidak sampai pada penyembahan, tidak ada perobekan daging.
      Melayani dengan emosi daging, ambisi daging, bukan dengan urapan Roh Kudus lagi.

Jalan keluar menghadapi kekeringan rohani ini adalah lewat pekerjaan firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus, langkah-langkahnya:
  1. Lukas 6:8, firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus mampu membangkitkan kerohanian yang sudah kering dan mati.

    Prosesnya:
    1. II Timotius 4:2, firman menunjukkan dosa-dosa yang tersembunyi dalam sidang jemaat.
      Kalau sudah menyadari dosa, menyesal dan mengaku, kemudian diampuni, maka baru bisa melayani dengan dua tangan.
    2. Firman menegur dengan keras, supaya kita bisa bertobat, berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan.
      Ini makin dipulihkan, kerohanian sudah dibangkitkan oleh firman.
    3. Firman menasehati.
      Firman akan datang dengan keras jika menyimpan dosa. Tapi jika sudah bertobat dan meninggalkan dosa, firman itu adalah nasehat supaya kita hidup benar dan hidup suci. Nasehat itu adalah jalan keluar dari segala masalah. Orang majus menerima jalan baru, jalan tanpa Herodes (yang menunjuk pada sumbernya segala masalah).

  2. Lukas 6:8, firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus membawa kita pada posisi dan tugas yang benar, yang berkenan kepada Tuhan.

    • Posisi imam adalah di tengah-tengah, yaitu antara Tuhan  dan sidang jemaat, untuk ikut dalam pelayanan pendamaian.
      Dalam Tabernakel, Ruangan Maha Suci adalah hadirat Tuhan, Pelataran adalah jemaat, di tengah-tengah adalah Ruangan Suci. Jadi, posisi imam-imam adalah di Ruangan Suci. Ada 3 macam alat dalam Ruangan Suci, yaitu:
      1. Pelita Emas --> ketekunan dalam Ibadah Raya.
      2. Meja Roti Sajian --> ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab.
      3. Medzbah Dupa Emas --> ketekunan dalam Ibadah Doa.
      Imamat 21:12. Dalam ketekunan dalam 3 macam ibadah, kita adalah kehidupan Kristen yang dikhususkan, bagaikan biji mata Tuhan sendiri, akan dilindungi dan dipelihara oleh Tuhan sendiri.Kalau saat ini kita mengalami kekeringan, kita harus kembali ke posisi di tengah!

    • Tugas imam adalah ikut dalam pelayanan pendamaian, yaitu:
      1. Mendamaikan diri kita dengan Allah,
      2. mendamaikan sidang jemaat dengan Allah,
      3. mendamaikan sesama,
      sampai menjadi satu kesatuan tubuh Kristus yang sempurna dengan Kristus sebagai Kepala.
      Tetapi kehidupan yang kering rohani, maka mulut akan kering, bukan menjadi pelayan pendamaian, tetapi menjadi pemecah belah.
      Kita harus kembali pada tugas yang benar!

  3. Lukas 6:9-10, firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus merupakan perintah yang harus ditaati sekalipun mustahil.

    Tidak melakukan firman = dosa. Kisah Rasul 5:32, uluran tangan Tuhan akan diberikan pada kehidupan yang taat dengar-dengaran pada firman Tuhan. Lewat uluran tangan Tuhan, kuasa Roh Kudus akan dicurahkan:
    • Keluaran 14:15-16,21-22, untuk mengadakan mujizat, dari yang mati menjadi hidup, mampu memelihara hidup kita secara ajaib. Tangan Roh Kudus juga akan melindungi kita dari segala celaka dan marabahaya sampai nanti perlindungan di jaman antikris. Roh Kudus akan memberikan jalan keluar dari segala masalah, sampai yang mustahil sekalipun, dan memberi masa depan yang indah.
    • Roma 5:5, Roh Kudus akan mencurahkan kasih Allah, sehingga tidak bangga saat berhasil; sehingga kita tidak mudah kecewa, tidak mudah putus asa dalam pencobaan, melainkan tetap bertekun dan bahagia di tengah penderitaan.
    • Kolose 3:14, Roh Kudus mencurahkan kasih Allah yang akan menyempurnakan kehidupan kita.
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 17 Maret 2010 (Rabu Sore)
    ... kedua kali baru kita tidak perlu berpuasa lagi. Tujuan berpuasa adalah supaya menjadi dengan Tuhan mulai dari sekarang nbsp tidak ada jarak dengan Tuhan seperti Yohanes bersandar di dada Tuhan sampai nanti bertemu Yesus di awan-awan permai. Kalau sudah jadi saat Yesus datang kedua kali tidak perlu lagi kita berpuasa. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 27 Desember 2015 (Minggu Sore)
    ... ini membenci gereja TUHAN padahal gereja membangun gereja sendiri--tidak tergantung pada pemerintah dan sebagainya--tetapi tetap dibenci. Yohanes - . Jikalau dunia membenci kamu ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. . Sekiranya kamu dari dunia tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia ...
  • Ibadah Raya Malang, 07 Agustus 2016 (Minggu Pagi)
    ... gurun dunia. Kita bertahan sampai di masa tua sampai duduk di tahta Sorga selama-lamanya. Tuhan memberkati. IBADAH RAYASalam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus. Wahyu Dan sekeliling takhta itu ada dua puluh empat takhta dan di takhta-takhta itu duduk dua puluh empat tua-tua yang memakai pakaian putih dan ...
  • Ibadah Raya Malang, 25 September 2011 (Minggu Pagi)
    ... dan sakit dan tidak sedikit yang meninggal. Kalau kita menguji diri kita sendiri hukuman tidak menimpa kita. Ada kemungkinan saat makan dan minum Perjamuan Suci Makan dan minum Perjamuan Suci dengan cara yang tidak layak yakni mempertahankan dosa tidak merasa bersalah bahkan menantang. Akibatnya adalah tetap hidup dalam dosa dosa mendarah-daging ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 02 Maret 2019 (Sabtu Sore)
    ... dirawat tetapi tidak berbuah juga. Ini menunjuk pada kehidupan yang tergembala yang dibina dalam kabar mempelai diterangkan mulai dari Ibadah Kaum Muda Remaja Februari . AD. . Pohon ara ditanam di kebun anggurDi sini pohon ara sudah tiga tahun tidak berbuah sudah digembalakan sudah mendengar kabar mempelai tetapi tiga tahun tidak ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 23 Agustus 2018 (Kamis Sore)
    ... bisa melekat kepada Tuhan. Pengkhotbah Siapa mencintai uang tidak akan puas dengan uang dan siapa mencintai kekayaan tidak akan puas dengan penghasilannya. Inipun sia-sia. Jika kita melekat cinta uang maka akibatnya kita tidak akan pernah puas dan hidup kita menjadi sia-sia. Segala sesuatu yang diperoleh di dunia ini jika tanpa Firman Allah ...
  • Ibadah Doa Malang, 09 Agustus 2018 (Kamis Sore)
    ... suami artinya putus hubungan dengan daging dengan segala keinginan dan hawa nafsunya. Orang asing yaitu putus hubungan dengan dunia dengan segala pengaruhnya kesulitan kesibukan dll ad. . Orang asing. Contohnya adalah Abraham yang tinggal di kemah bongkar-pasang artinya tidak terikat dunia. Kemah artinya juga pengembalaan. Jadi tidak terikat dunia artinya hidup dalam ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 22 September 2018 (Sabtu Sore)
    ... - berjaga-jaga dikaitkan dengan waktu kedatangan Yesus kedua kali--yang seperti pencuri di malam hari-- diterangkan mulai dari Ibadah Kaum Muda Remaja Juli sampai Ibadah Kaum Muda Remaja Juli . Ayat - berjaga-jaga dalam penggembalaan diterangkan mulai dari Ibadah Kaum Muda Remaja Juli . Kita harus selalu berada dalam kandang penggembalaan. ...
  • Ibadah Raya Malang, 30 April 2017 (Minggu Pagi)
    ... raja di bumi. Rasul Yohanes menangis dengan amat sedih di Pulau Patmos karena tidak ada seorang pun yang bisa membuka gulungan kitab dan ketujuh materainya. Ini berarti tidak ada pembukaan firman Allah dan berarti semua pintu tertutup di dunia masalah dan tangisan tidak akan berhenti sampai pintu Sorga tertutup dan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 24 Februari 2016 (Rabu Sore)
    ... nyala api dari sorga Musa. Keluaran - . Lalu Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya di dalam nyala api yang keluar dari semak duri. Lalu ia melihat dan tampaklah semak duri itu menyala tetapi tidak dimakan api. . Musa berkata Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.