Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 21:1521:15 Dan ia, yang berkata-kata dengan aku, mempunyai suatu tongkat pengukur dari emas untuk mengukur kota itu serta pintu-pintu gerbangnya dan temboknya.Ada 3 hal yang diukur dengan tongkat pengukur dari emas yaitu:
- Kota Yerusalem baru.
- Temboknya.
- Pintu gerbangnya.
Ukuran pintu gerbang Yerusalem baru:
- 12 pintu gerbang adalah 12 mutiara.
Wahyu 21:21
21:21 Dan kedua belas pintu gerbang itu adalah dua belas mutiara: setiap pintu gerbang terdiri dari satu mutiara dan jalan-jalan kota itu dari emas murni bagaikan kaca bening.
Artinya kesempatan bagi bangsa kafir untuk masuk kota Yerusalem baru.
- Jalan dari emas murni bagaikan kaca bening.
Artinya firman penggembalaan sanggup membawa/ meningkatkan iman kita sampai menjadi iman yang sempurna.
Ada 3 tingkatan iman:
- Iman yang benar = masuk pintu gerbang kerajaan Surga.
Roma 10:17
10:17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.
Iman dari mendengar firman dalam urapan Roh Kudus. Roh Kudus membukakan rahasia firman Allah, yaitu ayat menerangkan ayat dalam Alkitab.
Roh Kudus menolong kita mendengar firman dengan sungguh-sungguh dan dengan suatu kebutuhan, seperti anjing menjilat remah-remah roti. Sampai kita bisa mengerti firman = firman ditulis di dahi. Sampai kita percaya/ yakin pada firman sehingga menjadi iman di dalam hati = firman ditulis di hati.
Ibrani 8:10-12
8:10 "Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu," demikianlah firman Tuhan. "Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku.
8:11 Dan mereka tidak akan mengajar lagi sesama warganya, atau sesama saudaranya dengan mengatakan: Kenallah Tuhan! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku.
8:12 Sebab Aku akan menaruh belas kasihan terhadap kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa-dosa mereka."
Maka kita percaya/ mengenal Tuhan yang sempurna dan berbelas kasih kepada manusia berdosa.
Kita mengenal diri sendiri yang penuh kekurangan/ kelemahan/ dosa. Saat hati percaya kepada Tuhan, mulut bisa mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama. Kita mendapat belas kasih Tuhan yang mengampuni segala dosa kita dan jangan berbuat dosa lagi, hidup dalam kebenaran.
Amsal 10:2-3
10:2 Harta benda yang diperoleh dengan kefasikan tidak berguna, tetapi kebenaran menyelamatkan orang dari maut.
10:3 TUHAN tidak membiarkan orang benar menderita kelaparan, tetapi keinginan orang fasik ditolak-Nya.
Hasilnya adalah kita selamat dari maut dan diberkati/ dipelihara oleh Tuhan.
- Iman yang suci/ teguh = meja roti sajian.
Meja roti sajian menunjuk hati pikiran manusia yang diisi 12 roti yang disusun menjadi dua susun = 66 kitab dalam Alkitab, firman pengajaran benar.
Meja roti sajian = ketekunan dalam kebaktian pendalaman Alkitab dan perjamuan suci sehingga firman mendarah daging dalam hidup kita, sehingga iman bertumbuh menjadi iman yang teguh/ suci.
1 Petrus 5:8-9
5:8 Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.
5:9 Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.
Iman yang teguh untuk menghadapi singa/ iblis yang menyerang dengan dua cara:
- Auman singa = pencobaan/ masalah yang mustahil di segala bidang.
Seperti 10 pengintai membesarkan pencobaan lebih dari Tuhan/ firman. Akibatnya:
- Tawar hati, kecewa, putus asa, sampai melawan firman.
- Menghambat/ menghalangi pembangunan tubuh Kristus.
- Menjadi bangkai, dari bintang menjadi binatang yang tidak berakal budi.
Amos 3:7-8
3:7 Sungguh, Tuhan ALLAH tidak berbuat sesuatu tanpa menyatakan keputusan-Nya kepada hamba-hamba-Nya, para nabi.
3:8 Singa telah mengaum, siapakah yang tidak takut? Tuhan ALLAH telah berfirman, siapakah yang tidak bernubuat?"
Oleh sebab itu kita harus mendengar dan dengar-dengaran pada firman nubuat (auman Singa Yehuda) untuk melawan auman singa setan, sehingga kita tetap percaya berharap Tuhan dan Tuhan berperang ganti kita.
- Menggigit dan menelan.
Amos 3:12
3:12 Beginilah firman TUHAN: "Seperti seorang gembala melepaskan dari mulut singa dua tulang betis atau potongan telinga, demikianlah orang Israel yang diam di Samaria akan dilepaskan seperti sebagian dari katil dan seperti sepenggal dari kaki balai-balai."
Yang digigit adalah:
- 2 tulang betis -->supaya gereja Tuhan tidak memiliki pendirian yang teguh pada firman.
Akibatnya adalah bimbang terhadap firman pengajaran benar karena mendengar ajaran lain/ gosip, sehingga menganggap semua ajaran sama. Hidupnya mulai tenggelam.
Kisah Para Rasul 3:2
3:2 Di situ ada seorang laki-laki, yang lumpuh sejak lahirnya sehingga ia harus diusung. Tiap-tiap hari orang itu diletakkan dekat pintu gerbang Bait Allah, yang bernama Gerbang Indah, untuk meminta sedekah kepada orang yang masuk ke dalam Bait Allah.
Lumpuh di depan pintu gerbang indah, artinya non aktif, tidak setia berkobar sampai tinggalkan ibadah pelayanan = menanggalkan jubah indah, hidupnya tidak indah.
Lumpuh di tempat tidur, artinya hanya berbuat dosa sampai puncak dosa, yaitu dosa makan minum dan kawin mengawinkan. Sehingga masuk pembangunan Babel dan akan dibinasakan.
- Telinga -->memalingkan telinga dari ajaran benar (yang menunjuk dosa) dan mendengar ajaran palsu/ dongeng untuk menyenangkan telinga.
2 Timotius 4:3-4
4:3 Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya.
4:4 Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.
Sampai meninggalkan ajaran benar = gugur dari iman.
1 Timotius 4:1-2
4:1 Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan
4:2 oleh tipu daya pendusta-pendusta yang hati nuraninya memakai cap mereka.
Karena tidak tegas menolak ajaran palsu/ gosip, selalu membuka telinga untuk mendengar ajaran palsu/ gosip. Hati nurani dicap 666 sehingga tidak tulus.
Amsal 17:4
17:4 Orang yang berbuat jahat memperhatikan bibir jahat, seorang pendusta memberi telinga kepada lidah yang mencelakakan.
Hanya orang pendusta yang senang mendengar ajaran palsu sehingga dicap oleh antikris.
Oleh sebab itu, kita harus tegas untuk menolak ajaran palsu (tidak memberi kesempatan sekali pun) dan hanya mendengar dan dengar-dengaran pada firman pengajaran benar. Maka kita mengalami penyucian terus-menerus mulai dari hati dan pikiran, yang adalah gudangnya dosa.
Markus 7:21-22
7:21 sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan,
7:22 perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan.
Kita disucikan dari 12 keinginan jahat, najis, pahit = dosa Babel.
Wahyu 18:2
18:2 Dan ia berseru dengan suara yang kuat, katanya: "Sudah rubuh, sudah rubuh Babel, kota besar itu, dan ia telah menjadi tempat kediaman roh-roh jahat dan tempat bersembunyi semua roh najis dan tempat bersembunyi segala burung yang najis dan yang dibenci,
Lewat ketekunan dalam kebaktian pendalaman Alkitab dan perjamuan suci, hati dan pikiran disucikan dari 12 keinginan jahat, najis, pahit sehingga bisa diisi 12 roti = firman pengajaran benar mendarah daging dalam hidup kita. Kita hidup dalam kesucian.
- Iman yang permanen/ sempurna = buli-buli emas berisi manna.
Ibrani 9:4
9:4 Di situ terdapat mezbah pembakaran ukupan dari emas, dan tabut perjanjian, yang seluruhnya disalut dengan emas; di dalam tabut perjanjian itu tersimpan buli-buli emas berisi manna, tongkat Harun yang pernah bertunas dan loh-loh batu yang bertuliskan perjanjian,
Sehebat apa pun manusia di dunia (pandai, kaya, kedudukan tinggi) tetap bagaikan buli-buli tanah liat yang rapuh (gampang kecewa/ putus asa/ sombong/ bangga, tinggalkan Tuhan), hancur (gampang berbuat dosa), binasa.
Keluaran 16:33,36
16:33 Sebab itu Musa berkata kepada Harun: "Ambillah sebuah buli-buli, taruhlah manna di dalamnya segomer penuh, dan tempatkanlah itu di hadapan TUHAN untuk disimpan turun-temurun."
16:36 Adapun segomer ialah sepersepuluh efa.
Oleh sebab itu, buli-buli tanah liat harus diisi manna supaya menjadi buli-buli emas berisi manna.
Mazmur 78:23-25
78:23 Maka Ia memerintahkan awan-awan dari atas, membuka pintu-pintu langit,
78:24 menurunkan kepada mereka hujan manna untuk dimakan, dan memberikan kepada mereka gandum dari langit;
78:25 setiap orang telah makan roti malaikat, Ia mengirimkan perbekalan kepada mereka berlimpah-limpah.
Manna = roti malaikat = firman penggembalaan, firman pengajaran benar yang dipercayakan Tuhan kepada seorang gembala untuk disampaikan kepada sidang jemaat dengan setia, berkesinambungan, dan diulang-ulang untuk menjadi makanan bagi sidang jemaat.
2 Korintus 4:7-9
4:7 Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.
4:8 Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa;
4:9 kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa.
Maka kita mendapat kekuatan melimpah dari Tuhan sehingga tahan uji menghadapi percikan darah, sengsara karena Yesus, ujian. Kita tidak kecewa tetapi selalu mengucap syukur, selalu bersaksi bahwa kita hidup dari firman penggembalaan, dari perpuluhan yang dikembalikan kepada Tuhan.
1 Petrus 1:6-7
1:6 Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan.
1:7 Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu — yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api — sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.
Imannya meningkat menjadi iman yang murni/ permanen/ sempurna.
Yakobus 2:20-22
2:20 Hai manusia yang bebal, maukah engkau mengakui sekarang, bahwa iman tanpa perbuatan adalah iman yang kosong?
2:21 Bukankah Abraham, bapa kita, dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya, ketika ia mempersembahkan Ishak, anaknya, di atas mezbah?
2:22 Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna.
Ini sama dengan iman yang dipraktikkan, iman dan ketaatan sampai daging tidak bersuara. Jujur dan taat = transparan bagaikan kaca bening. Ini sama dengan latihan berjalan di kota Yerusalem baru yang jalannya dari emas murni bagaikan kaca bening [Wahyu 21:21]. Maka Roh Kudus bekerja.
Roma 15:16
15:16 yaitu bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi dalam pelayanan pemberitaan Injil Allah, supaya bangsa-bangsa bukan Yahudi dapat diterima oleh Allah sebagai persembahan yang berkenan kepada-Nya, yang disucikan oleh Roh Kudus.
Kegunaan Roh Kudus adalah menyucikan mengubahkan dari anjing babi menjadi domba yang digembalakan.
Anjing menjilat muntah (dusta, gosip, fitnah) menjadi domba yang menjilat remah-remah roti, bisa makan firman, bisa bersaksi. Babi yang najis menjadi domba yang hidup suci.
Roma 12:11
12:11 Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.
Roh Kudus menolong kita setia berkobar dalam ibadah pelayanan.
Suci dan setia berkobar = menjadi biji mata Tuhan sendiri yang dilindungi dipelihara secara ajaib oleh Tuhan. Kita dibela dan ditolong oleh Tuhan. Roh Kudus sanggup menyelesaikan semua masalah yang mustahil.
Zakharia 2:7-8
2:7 Ayo, luputkanlah dirimu ke Sion, hai, penduduk Babel!
2:8 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, yang dalam kemuliaan-Nya telah mengutus aku, mengenai bangsa-bangsa yang telah menjarah kamu — sebab siapa yang menjamah kamu, berarti menjamah biji mata-Nya —:
Kita dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus sampai sempurna.
Tuhan memberkati.