Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Matius 28:20b
28:20... Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”

Penyertaan Tuhan sampai kepada akhir jaman, artinya Tuhan menyertai kita mulai sekarang sampai jaman antikris, sampai kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai, bahkan sampai kita duduk bersanding dengan Yesus di takhta Yerusalem Baru untuk selama-lamanya.

Syarat supaya Tuhan beserta kita:
  1. Kita harus memiliki hati yang jujur.
    Amsal 3:32
    3:32 karena orang yang sesat adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi dengan orang jujur Ia bergaul erat.

    Terutama kejujuran dalam 3 hal:
    1. Kejujuran soal pengajaran yang benar.
      Titus 2:7
      2:7 dan jadikanlah dirimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik. Hendaklah engkau jujur dan bersungguh-sungguh dalam pengajaranmu,

      Kita bisa berpegang teguh pada pengajaran yang benar dan menolak pengajaran yang lain.

      2 Timotius 2:17-18
      2:17 Perkataan mereka menjalar seperti penyakit kanker. Di antara mereka termasuk Himeneus dan Filetus,
      2:18 yang telah menyimpang dari kebenaran dengan mengajarkan bahwa kebangkitan kita telah berlangsung dan dengan demikian merusak iman sebagian orang.

      Kehidupan yang sudah  terkena ajaran palsu maka perkataannya seperti penyakit kanker yang merusak iman, sehingga semua tidak benar dan tidak jujur.

    2. Kejujuran soal nikah.
      Ibrani 13:4-6
      13:4 Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Allah.
      13:5 Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.”
      13:6 Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata: “Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?”


      Kita harus menjaga kesetiaan dan kesucian dalam nikah, mulai dari permulaan nikah (masa pacaran), perjalanan nikah, sampai akhir nikah di Pesta Nikah Anak Domba Allah.

    3. Kejujuran soal keuangan.
      Di dalam berkat yang kita terima dari Tuhan, terdapat milik orang lain, yaitu milik Tuhan pemberi berkat (perpuluhan dan persembahan khusus) dan milik sesama yang membutuhkan.

    Jika kita jujur soal pengajaran, nikah, dan keuangan, maka kita bisa jujur dalam segala hal, dan Tuhan beserta kita sebagai penolong.
    Hasilnya adalah Tuhan menolong untuk menyelesaikan masalah kita. Tuhan menolong dan melindungi kita dari manusia jahat lewat perbuatan-perbuatan jahat, perkataan-perkataan jahat. Tuhan menolong dan melindungi nikah kita sampai mencapai nikah yang sempurna dalam Pesta NIkah Anak Domba.

  2. Kuat dan teguh hati.
    Yosua 1:9
    1:9 Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke manapun engkau pergi.”

    Kuat dan teguh hati artinya:
    1. Tidak kecewa dan tidak putus asa, tidak tinggalkan Tuhan, tidak mencari jalan lain di luar Tuhan. Kita tetap percaya dan berharap Tuhan.

    2. Berpegang teguh dan taat dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar, jangan menyimpang ke kanan atau ke kiri, sama dengan bertindak hati-hati sesuai pengajaran yang benar.
      Yosua 1:7
      1:7 Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi.

      Terutama seorang pemimpin harus berhati-hati dalam mengambil keputusan. Dalam rumah tangga, suami harus berhati-hati, sebab keputusannya menentukan seluruh nikah. Dalam penggembalaan, seorang gembala juga harus berhati-hati, sebab keputusan seorang gembala berlaku mulai di dunia sampai di akhirat. Juga masing-masing dari kita adalah pemimpin atas diri sendiri, kita harus berhati-hati.

    3. Mengasihi Tuhan lebih dari semua, prakteknya adalah tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan, tetap menyembah Tuhan. Seperti Sadrakh, Mesakh, dan Abednego tetap menyembah Tuhan sekalipun harus menghadapi api yang dipanaskan 7 kali.

    Yosua 1:6,7,9,18
    1:6 Kuatkan dan teguhkanlah hatimu,sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka untuk diberikan kepada mereka.
    1:7 Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimudengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi.
    1:9 Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu?Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke manapun engkau pergi.”
    1:18 Setiap orang yang menentang perintahmu dan tidak mendengarkan perkataanmu, apapun yang kauperintahkan kepadanya, dia akan dihukum mati. Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu!”

    Dalam Yosua 1 disebutkan empat kali "kuat dan teguh hati" sebab Yosua menghadapi empat tantangan yang besar:
    1. Menghadapi sungai Yordan.
    2. Menghadapi kota Yerikho dengan tembok yang kuat.
    3. Menghadapi bangsa di Kanaan.
    4. Menghadapi pemberhalaan, yaitu pengajaran palsu dan penyembahan palsu.

    Karena Yosua kuat dan teguh hati, maka Yosua mengalami penyertaan Tuhan sehingga bisa menang atas empat tantangan yang besar. Saat mengutamakan Tabut Perjanjian atau firman pengajaran yang benar, maka Tuhan yang akan berperang ganti kita.

    Bagi kita sekarang, empat kali disebutkan "kuat dan teguh hati" artinya:
    1. Untuk menghadapi empat kali penyesatan, yaitu penyesatan pada empat penjuru dunia.
      Matius 24:3-5,11,24
      24:3 Ketika Yesus duduk di atas Bukit Zaitun, datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya untuk bercakap-cakap sendirian dengan Dia. Kata mereka: “Katakanlah kepada kami, bilamanakah itu akan terjadi dan apakah tanda kedatangan-Mu dan tanda kesudahan dunia?”
      24:4 Jawab Yesus kepada mereka: “Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkankamu!
      24:5 Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Mesias, dan mereka akan menyesatkan banyak orang.
      24:11 Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang.
      24:24 Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihanjuga.


      Sampai pada penyesatan orang pilihan, yaitu kehidupan yang sudah menerima Kabar Mempelai. Jangan kita merasa kuat, sebab Salomo pun bisa disesatkan.

    2. Untuk menghadapi penyembahan palsu atau penyembahan antikris.
      Wahyu 13:12-14
      13:12 Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia menyebabkan seluruh bumi dan semua penghuninya menyembah binatang pertama, yang luka parahnya telah sembuh.
      13:13 Dan ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang.
      13:14 Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh pedang, namun yang tetap hidup itu.

      Wahyu 19:1,3-4,6
      19:1 Kemudian dari pada itu aku mendengar seperti suara yang nyaring dari himpunan besar orang banyak di sorga, katanya: “Haleluya!Keselamatan dan kemuliaan dan kekuasaan adalah pada Allah kita,
      19:3 Dan untuk kedua kalinya mereka berkata: “Haleluya!Ya, asapnya naik sampai selama-lamanya.”
      19:4 Dan kedua puluh empat tua-tua dan keempat makhluk itu tersungkur dan menyembah Allah yang duduk di atas takhta itu, dan mereka berkata: “Amin, Haleluya.
      19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: “Haleluya!Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.


      Nanti hanya akan ada satu suara mempelai wanita Surga yaitu "Haleluya". Segala ibadah pelayanan dan penyembahan di bumi ini harus merupakan pantulan dari ibadah pelayanan dan penyembahan di Surga.

    3. Untuk menghadapi pencobaan yang melanda empat penjuru bumi di masa antikris.
      Wahyu 3:10
      3:10 Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi.

    4. Untuk menghadapi pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
      Yohanes 17:11,21-23
      17:11 Dan Aku tidak ada lagi di dalam dunia, tetapi mereka masih ada di dalam dunia, dan Aku datang kepada-Mu. Ya Bapa yang kudus, peliharalah mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satusama seperti Kita.
      17:21 supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
      17:22 Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu,sama seperti Kita adalah satu:
      17:23 Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu,agar dunia tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku.

      Yesus berdoa empat kali untuk pembangunan tubuh Kristus yang sempurna. Ini lebih sulit daripada membangkitkan Lazarus yang sudah mati empat hari.

      Jika kita dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, memang harus ditandai dengan banyak pengorbanan (waktu, tenaga, uang, pikiran, sampai seluruh hidup). Hanya satu yang tidak boleh dikorbankan, yaitu firman pengajaran yang benar tidak boleh dikorbankan. Tetapi tidak perlu takut, sebab Tuhan tidak menipu kita. Abraham mempersembahkan Ishak di Gunung Moria, yang kemudian menjadi tempat membangun Bait Allah Salomo. Kalau mau masuk dalam pembangunan tubuh Kristus, maka kita akan bertemu Yehova Jireh, yaitu Tuhan yang menyediakan segala sesuatu yang kita butuhkan. Bukan hanya menyediakan yang jasmani, tetapi juga sampai kita menjadi mempelai wanita yang siap sedia.

      Wahyu 19:7
      19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.

  3. Kita harus tampil sebagai bayi rohani dalam pelukan tangan Tuhan.
    Yesaya 49:14-16
    49:14 Sion berkata: “TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan aku.”
    49:15 Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau.
    49:16 Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.

    Tugas bayi hanya menangis, yaitu menyembah dengan hancur hati, merasa tidak layak apa-apa, merasa tidak mampu, hanya bergantung pada tangan belas kasih dan anugerah Tuhan.

    Yesaya 38:1-3
    38:1 Pada hari-hari itu Hizkia jatuh sakit dan hampir mati. Lalu datanglah nabi Yesaya bin Amos dan berkata kepadanya: “Beginilah firman TUHAN: Sampaikanlah pesan terakhir kepada keluargamu, sebab engkau akan mati, tidak akan sembuh lagi.”
    38:2 Lalu Hizkia memalingkan mukanya ke arah dinding dan ia berdoa kepada TUHAN.
    38:3 Ia berkata: “Ah TUHAN, ingatlah kiranya, bahwa aku telah hidup di hadapan-Mu dengan setia dan dengan tulus hati dan bahwa aku telah melakukan apa yang baik di mata-Mu.” Kemudian menangislah Hizkia dengan sangat.

    Raja Hizkia yang adalah orang hebat, bisa menangis dengan sangat seperti bayi. Syaratnya adalah setia, tulus hati, dan melakukan perbuatan baik yang berkenan pada Tuhan dan sesama, sampai membalas kejahatan dengan kebaikan.
    Hasilnya:
    1. Tangan belas kasihan anugerah Tuhan yang menentukan mati hidup kita. Tangan Tuhan mampu memelihara hidup kita secara ajaib.
      Yesaya 38:4-5
      38:4 Maka berfirmanlah TUHAN kepada Yesaya:
      38:5 “Pergilah dan katakanlah kepada Hizkia: Beginilah firman TUHAN, Allah Daud, bapa leluhurmu: Telah Kudengar doamu dan telah Kulihat air matamu. Sesungguhnya Aku akan memperpanjang hidupmu lima belas tahun lagi,

    2. Tangan belas kasih anugerah Tuhan melindungi dan memberi kemenangan atas musuh-musuh, sehingga kita hidup dalam damai sejahtera.
      Yesaya 38:6
      38:6 dan Aku akan melepaskan engkau dan kota ini dari tangan raja Asyur dan Aku akan memagari kota ini.

    3. Tangan belas kasih anugerah Tuhan sanggup memperbaiki masa lalu kita yang sudah hancur dan tak berarti, dan memberikan masa depan yang indah, berhasil, dan bahagia.
      Yesaya 38:7-8
      38:7 Inilah yang akan menjadi tanda bagimu dari TUHAN, bahwa TUHAN akan melakukan apa yang telah dijanjikan-Nya:
      38:8 Sesungguhnya, bayang-bayang pada penunjuk matahari buatan Ahas akan Kubuat mundur ke belakang sepuluh tapak yang telah dijalaninya.” Maka pada penunjuk matahari itu mataharipun mundurlah ke belakang sepuluh tapak dari jarak yang telah dijalaninya.

      Tuhan sanggup menghapus air mata kita. Secara jasmani artinya menyelesaikan semua masalah sampai yang mustahil. Secara rohani, Tuhan menyucikan dan mengubahkan kehidupan kita. Setiap diubahkan, saat itu air mata kita dihapus. Sampai saat Tuhan datang, kita diubahkan menjadi sama mulia dengan Dia dan menjadi mempelai wanitaNya, untuk bersanding dengan Dia di takhta Surga selama-lamanya.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Persekutuan Malang I, 31 Juli 2012 (Selasa Sore)
    ... binasa yaitu orang-orang yang tidak percaya yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah. Cahaya Injil tentang Kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah Firman Pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua manapun makanan keras. Firman Pengajaran Firman yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 03 Maret 2011 (Kamis Sore)
    ... penggembalaan antar penggembalaan. Nikah penggembalaan kunjungan pasti akan hancur jika ada ajaran sesat. Tuhan mau mengisi buli-buli tanah liat kehidupan kita dengan firman pengajaran yang benar dan Perjamuan Suci supaya menjadi buli-buli emas berisi manna kehidupan yang sempurna seperti Tuhan. Hati-hati setan mau mengisi buli-buli tanah liat dengan ragi ajaran ...
  • Ibadah Persekutuan Ambon II, 16 November 2011 (Rabu Pagi)
    ... ungu muda kain kirmizi dan dari lenan halus yang dipintal benangnya--tenunan yang berwarna-warna--dengan empat tiangnya dan empat alas tiang itu. Mazmur - . Bukakanlah aku pintu gerbang kebenaran aku hendak masuk ke dalamnya hendak mengucap syukur kepada TUHAN. . Inilah pintu gerbang TUHAN orang-orang benar akan masuk ke dalamnya. . Aku ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Malang Session I, 19 Mei 2009 (Selasa Malam)
    ... urapan Roh Kudus yang menghasilkan KESUCIAN untuk mendorong pada penyembahan yang benar. Ini merupakan dasar penyembahan. Kalau pengajaran palsu mungkin enak didengar tapi tidak menghasilkan kesucian dan hanya SOK SUCI saja yang akan membawa pada penyembahan palsu itulah penyembahan antikris. Sebab itu kalau mau suci HANYA bisa lewat PENGAJARAN YANG BENAR. Malam ini ...
  • Ibadah Raya Malang, 27 November 2011 (Minggu Pagi)
    ... tergoncang imannya karena Engkau aku sekali-kali tidak. Tanda kehidupan yang memakai kebenaran diri sendiri Mulai bersungut-sungut berbantah-bantah terhadap Firman Penggembalaan Firman Pengajaran benar yang disampaikan berulang-ulang dengan setia seperti kokok ayam sampai menolak dan muak terhadap Firman. Kehidupan semacam ini tidak pernah mendapatkan koreksi dari Firman. Pasti cenderung menyalahkan orang lain merasa ...
  • Ibadah Raya Malang, 01 Maret 2009 (Minggu Pagi)
    ... yang benar keras kuat yang dipercayakan pada seorang gembala untuk menjadi makanan rohani bagi sidang jemaat dan untuk menyucikan sidang jemaat sampai mencapai kemuliaan sebagai Mempelai Wanita Tuhan. Yesus Mempelai Pria Sorga manusia darah daging yang mati di kayu salib dan bangkit dalam tubuh kemuliaan. Mempelai Wanita Sorga manusia darah daging ...
  • Ibadah Pentakosta Malang, 20 Mei 2018 (Minggu Pagi)
    ... hikmat dan syukur dan hormat dan kekuasaan dan kekuatan bagi Allah kita sampai selama-lamanya Amin Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang Maka kataku kepadanya Tuanku tuan mengetahuinya. Lalu ia berkata kepadaku Mereka ini adalah orang-orang yang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 14 April 2018 (Sabtu Sore)
    ... dan kambing-kambing di sebelah kiri-Nya. Bodoh kambing kehidupan yang tidak tergembala. Tandanya Matius - . Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya Enyahlah dari hadapan-Ku hai kamu orang-orang terkutuk enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya. . Sebab ketika Aku lapar kamu ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 14 Januari 2012 (Sabtu Sore)
    ... tidak dapat berkata-kata kepada mereka dan mengertilah mereka bahwa ia telah melihat suatu penglihatan di dalam Bait Suci. Lalu ia memberi isyarat kepada mereka sebab ia tetap bisu. Ketika selesai jangka waktu tugas jabatannya ia pulang ke rumah. Berita tentang kelahiran Yohanes Pembaptis dibawa oleh malaikat Gabriel. Secara rohani malaikat menunjuk pada ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 04 Juli 2018 (Rabu Sore)
    ... sayap Tuhan. Tetapi ada juga yang tidak benar. Yesaya - . Celakalah anak-anak pemberontak demikianlah firman TUHAN yang melaksanakan suatu rancangan yang bukan dari pada-Ku yang memasuki suatu persekutuan yang bukan oleh dorongan Roh-Ku sehingga dosa mereka bertambah-tambah . yang berangkat ke Mesir dengan tidak meminta keputusan-Ku untuk berlindung pada Firaun ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.