Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 22:20 22:20 Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!"Ya Aku datang segera" menunjuk kesiapan Tuhan Yesus untuk segera datang kembali kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja, Mempelai Pria gereja di awan-awan yang permai.
"Amin, datanglah Tuhan Yesus" menunjuk kesiapan gereja Tuhan untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali sehingga terjadi pertemuan antara Yesus Mempelai Pria Surga dengan gereja sempurna, untuk masuk perjamuan kawin Anak Domba.
Wahyu 19:9 19:9 Lalu ia berkata kepadaku: "Tuliskanlah: Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba." Katanya lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari Allah."Sesudah itu masuk Firdaus, masuk Yerusalem baru.
Persiapan untuk masuk perjamuan kawin Anak Domba adalah harus memiliki air anggur yang manis. Mulai dari nikah yang jasmani.
Yohanes 2:1-32:1 Pada hari ketiga ada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan ibu Yesus ada di situ; 2:2 Yesus dan murid-murid-Nya diundang juga ke perkawinan itu. 2:3 Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya: "Mereka kehabisan anggur."Kenyataannya nikah seringkali kehabisan air anggur sehingga menjadi hambar, tawar, kecut, pahit getir sehingga terjadi pertengkaran, perselingkuhan, perceraian.
Mengapa bisa terjadi?
- Tidak satu baptisan air yang benar.
Roma 6:2,4
6:2 Sekali-kali tidak! Bukankah kita telah mati bagi dosa, bagaimanakah kita masih dapat hidup di dalamnya?
6:4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.
Syarat baptisan air yang benar adalah percaya Yesus dan bertobat, mati terhadap dosa.
Pelaksanaan baptisan air yang benar adalah dikuburkan dalam air bersama Yesus dan bangkit bersama Yesus. Maka langit (Surga) terbuka, kita menerima hidup baru, hidup Surga, hidup dalam urapan Roh Kudus.
- Karena ranting tidak melekat pada pokok anggur benar, terlepas dari pokok.
Artinya tidak setia dalam ibadah pelayanan, tidak tergembala pada firman pengajaran yang benar.
- Permulaan nikah tidak suci.
Oleh sebab itu gereja Tuhan harus berusaha memiliki air anggur yang manis, mulai dalam nikah jasmani sampai masuk nikah rohani, perjamuan kawin Anak Domba.
Matius 20:1-620:1 "Adapun hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang tuan rumah yang pagi-pagi benar keluar mencari pekerja-pekerja untuk kebun anggurnya.20:2 Setelah ia sepakat dengan pekerja-pekerja itu mengenai upah sedinar sehari, ia menyuruh mereka ke kebun anggurnya.20:3 Kira-kira pukul sembilan pagi ia keluar pula dan dilihatnya ada lagi orang-orang lain menganggur di pasar.20:4 Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku dan apa yang pantas akan kuberikan kepadamu. Dan merekapun pergi.20:5 Kira-kira pukul dua belas dan pukul tiga petang ia keluar pula dan melakukan sama seperti tadi.20:6 Kira-kira pukul lima petang ia keluar lagi dan mendapati orang-orang lain pula, lalu katanya kepada mereka: Mengapa kamu menganggur saja di sini sepanjang hari?Syaratnya adalah harus bekerja di kebun anggur = pelayanan yang dibina oleh Kabar Mempelai.
Tuhan tidak menghendaki orang menganggur. Tuhan membuka kesempatan seluas-luasnya untuk kita bisa bekerja di kebun anggur. Ada 3 kesempatan bekerja di kebun anggur:
- Pagi-pagi benar --> kesempatan untuk bangsa Israel, umat pilihan Tuhan.
- Jam 9, 12, 3 --> merupakan kasih Tuhan untuk membuka kesempatan bagi bangsa Israel yang terhilang.
Markus 15:25,33-34
15:25 Hari jam sembilan ketika Ia disalibkan.
15:33 Pada jam dua belas, kegelapan meliputi seluruh daerah itu dan berlangsung sampai jam tiga.
15:34 Dan pada jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "Eloi, Eloi, lama sabakhtani?", yang berarti: Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?
Matius 15:24
15:24 Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel."
- Jam 5 sore.
Yohanes 19:32-34
19:32 Maka datanglah prajurit-prajurit lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus;
19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,
19:34 tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air.
Ini sama dengan luka ke-5 di lambung yang mengeluarkan darah dan air, merupakan kemurahan Tuhan kepada bangsa kafir untuk bisa bekerja di kebun anggur.
Bangsa kafir harus ahli menggunakan kesempatan selobang jarum pun untuk bisa setia dalam ibadah pelayanan.
Mengapa Tuhan mau kita aktif bekerja di kebun anggur?
- Memanfaatkan waktu 1 jam untuk berjaga-jaga, berdoa menyembah Tuhan.
- Supaya tidak masuk dalam pembangunan Babel.
Wahyu 6:5-6
6:5 Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang ketiga, aku mendengar makhluk yang ketiga berkata: "Mari!" Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda hitam dan orang yang menungganginya memegang sebuah timbangan di tangannya.
6:6 Dan aku mendengar seperti ada suara di tengah-tengah keempat makhluk itu berkata: "Secupak gandum sedinar, dan tiga cupak jelai sedinar. Tetapi janganlah rusakkan minyak dan anggur itu."
- Supaya kita mendapat upah 1 dinar untuk menembusi masa kesukaran dan kelaparan di akhir zaman, sampai masa antikris berkuasa di bumi 3,5 tahun.
- Supaya memiliki air anggur yang manis yang bertambah-tambah sampai perjamuan kawin Anak Domba.
- Tuhan menghendaki pelayanan di kebun anggur dengan melakukan kehendak Bapa, taat dengar-dengaran, sama dengan pelayanan dalam kasih.
Matius 21:28-31
21:28 "Tetapi apakah pendapatmu tentang ini: Seorang mempunyai dua anak laki-laki. Ia pergi kepada anak yang sulung dan berkata: Anakku, pergi dan bekerjalah hari ini dalam kebun anggur.
21:29 Jawab anak itu: Baik, bapa. Tetapi ia tidak pergi.
21:30 Lalu orang itu pergi kepada anak yang kedua dan berkata demikian juga. Dan anak itu menjawab: Aku tidak mau. Tetapi kemudian ia menyesal lalu pergi juga.
21:31 Siapakah di antara kedua orang itu yang melakukan kehendak ayahnya?" Jawab mereka: "Yang terakhir." Kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pemungut-pemungut cukai dan perempuan-perempuan sundal akan mendahului kamu masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Tuhan menghendaki pelayanan di kebun anggur dengan melakukan kehendak Bapa, taat dengar-dengaran, sama dengan pelayanan dalam kasih. Syaratnya adalah harus rela mengorbankan kehendak diri sendiri.
Yohanes 21:3-7
21:3 Kata Simon Petrus kepada mereka: "Aku (hendak, TL) pergi menangkap ikan." Kata mereka kepadanya: "Kami pergi juga dengan engkau." Mereka berangkat lalu naik ke perahu, tetapi malam itu mereka tidak menangkap apa-apa.
21:4 Ketika hari mulai siang, Yesus berdiri di pantai; akan tetapi murid-murid itu tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus.
21:5 Kata Yesus kepada mereka: "Hai anak-anak, adakah kamu mempunyai lauk-pauk?" Jawab mereka: "Tidak ada."
21:6 Maka kata Yesus kepada mereka: "Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh." Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan.
21:7 Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada Petrus: "Itu Tuhan." Ketika Petrus mendengar, bahwa itu adalah Tuhan, maka ia mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau.
Petrus dan kawan-kawan melayani dengan kehendak sendiri, tidak sesuai kehendak Tuhan. Akibatnya adalah tidak menangkap apa-apa = gagal total, telanjang = dipermalukan, tidak bisa dipermuliakan, ketinggalan saat Yesus datang kedua kali, binasa di neraka selamanya.
Cara Tuhan menolong adalah Yesus menyampaikan firman untuk menyucikan hati sehingga bisa jujur.
Maka kita mengalami kuasa penciptaan, tidak ada ikan menjadi ada ikan, untuk melindungi memelihara hidup kita di tengah kesulitan dunia. Kuasa untuk memberi kebahagiaan Surga. Kuasa untuk membuka pintu Surga.
Matius 7:21
7:21 Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
- Tuhan menghendaki gereja Tuhan berbuah anggur yang manis yang bisa menghasilkan air anggur yang manis untuk masuk perjamuan kawin anak domba.
Matius 21:33-35
21:33 "Dengarkanlah suatu perumpamaan yang lain. Adalah seorang tuan tanah membuka kebun anggur dan menanam pagar sekelilingnya. Ia menggali lobang tempat memeras anggur dan mendirikan menara jaga di dalam kebun itu. Kemudian ia menyewakan kebun itu kepada penggarap-penggarap lalu berangkat ke negeri lain.
21:34 Ketika hampir tiba musim petik, ia menyuruh hamba-hambanya kepada penggarap-penggarap itu untuk menerima hasil yang menjadi bagiannya.
21:35 Tetapi penggarap-penggarap itu menangkap hamba-hambanya itu: mereka memukul yang seorang, membunuh yang lain dan melempari yang lain pula dengan batu.
Penggarap-penggarap tidak mau memberikan buah anggur yang manis sebab mempertahankan tabiat daging yaitu:
- Tidak menghargai pemberitaan firman, curiga, mengantuk, bosan.
- Keinginan akan uang, serakah.
- Egois, kepentingan diri sendiri.
Ayub 1:1-3
1:1 Ada seorang laki-laki di tanah Us bernama Ayub; orang itu saleh dan jujur; ia takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.
1:2 Ia mendapat tujuh anak laki-laki dan tiga anak perempuan.
1:3 Ia memiliki tujuh ribu ekor kambing domba, tiga ribu ekor unta, lima ratus pasang lembu, lima ratus keledai betina dan budak-budak dalam jumlah yang sangat besar, sehingga orang itu adalah yang terkaya dari semua orang di sebelah timur.
Ayub mengalami anggur manis secara jasmani, rohani, nikah dan buah nikah. Namun Ayub mengalami percikan darah, ujian habis-habisan untuk:
- Memeras tabiat daging yang masih ada pada Ayub yaitu kebenaran diri sendiri.
Ayub 32:1-2
32:1 Maka ketiga orang itu menghentikan sanggahan mereka terhadap Ayub, karena ia menganggap dirinya benar.
32:2 Lalu marahlah Elihu bin Barakheel, orang Bus, dari kaum Ram; ia marah terhadap Ayub, karena ia menganggap dirinya lebih benar dari pada Allah,
Menutupi dosa dengan menyalahkan orang lain dan Tuhan.
Ayub 42:5-6
42:5 Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau.
42:6 Oleh sebab itu aku mencabut perkataanku dan dengan menyesal aku duduk dalam debu dan abu."
- Memeras buah anggur yang manis menjadi air anggur yang manis.
Mulai dari lidah menjadi jujur, tulus, bisa berkata benar, menghasilkan kata-kata iman. Kita hanya menyembah Tuhan, menjadi rumah doa, menjadi tempat Roh Kudus.
Kegunaan Roh Kudus:
- Roh Kudus sanggup membangkitkan apa yang sudah mati, memelihara kehidupan kita di tengah kesulitan dunia.
Roma 8:11
8:11 Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu.
- Roh Kudus sanggup meratakan gunung-gunung.
Zakharia 4:6-9
4:6 Maka berbicaralah ia, katanya: "Inilah firman TUHAN kepada Zerubabel bunyinya: Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam.
4:7 Siapakah engkau, gunung yang besar? Di depan Zerubabel engkau menjadi tanah rata. Ia akan mengangkat batu utama, sedang orang bersorak: Bagus! Bagus sekali batu itu!"
4:8 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku, demikian:
4:9 "Tangan Zerubabel telah meletakkan dasar Rumah ini, dan tangannya juga akan menyelesaikannya. Maka kamu akan mengetahui, bahwa TUHAN semesta alam yang mengutus aku kepadamu.
Yaitu masalah yang sudah menggunung. Roh Kudus sanggup menyelesaikan semua masalah yang mustahil.
Juga dosa-dosa yang sudah menggunung. Roh Kudus sanggup menyucikan.
Roh Kudus memberi karunia dan jabatan sehingga kita dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus sempurna. Sampai kita tidak salah dalam perkataan, air anggur yang termanis, hanya berseru "Haleluya", untuk masuk perjamuan kawin Anak Domba.
Tuhan memberkati.