Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bulan
  • Bulan
  • Januari
  • Februari
  • Maret
  • April
  • Mei
  • Juni
  • Juli
  • Agustus
  • September
  • Oktober
  • November
  • Desember
Tahun
  • Tahun
  • 2025
  • 2024
  • 2023
  • 2022
  • 2021
  • 2020
  • 2019
  • 2018
  • 2017
  • 2016
  • 2015
  • 2014
  • 2013
  • 2012
  • 2011
  • 2010
  • 2009
  • 2008
Semua
  • Semua
  • Judul
Markus 7:37
7:37. Mereka takjub dan tercengang dan berkata: "Ia menjadikan segala-galanya baik, yang tuli dijadikan-Nya mendengar, yang bisu dijadikan-Nya berkata-kata."

Tema: "IA MENJADIKAN SEGALA-GALANYA BAIK".

Sebenarnya, pada awal penciptaan, Tuhan sudah menjadikan segala-galanya baik. Tetapi setan merusak segalanya dan menjadikan segalanya hancur/rusak.
Setan merusak manusia, mulai dari setan merusak hati dan pikiran manusia dengan keinginan jahat dan najis, sehingga hati dan pikiran manusia menjadi kosong dan mencari kepuasan di dunia bahkan kepuasan di dalam dosa. Setan juga merusak perbuatan dan karakter manusia dengan dosa, sehingga manusia menjadi campur baur dan jatuh bangun dalam dosa. Setan juga merusak panca indra manusia sehingga manusia hidup dalam kegelapan sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan minum dan dosa kawin-mengawinkan. Ini semua sudah dibahas dalam ibadah sebelumnya.

Manusia yang rusak sedang dipakai dalam pembangunan tubuh Babel, mempelai wanita setan, yang akan dibinasakan untuk selama-lamanya.

Lewat tema Markus 7:37, Yesus rindu untuk menjadikan manusia yang sudah rusak/binasa untuk menjadi baik bahkan sempurna seperti Dia.

Bagaimana caranya?
Yohanes 10:11
10:11 Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya;

Yaitu lewat Yesus menampilkan pribadiNya sebagai Gembala yang baik.
Sistem penggembalaan adalah sistem asuhan.Kehidupan yang tidak baik, yang hancur, yang tidak ada harapan, akan diasuh oleh Gembala yang baik sampai menjadi baik bahkan sempurna.

Jika Yesus tampil sebagai Gembala yang baik, maka kita harus menjadi kehidupan yang tergembala dengan baik.

Siapa yang harus tergembala?
Mulai dari gembala, rasul, penginjil, semua pelayan Tuhan dan anak-anak Tuhan harus tergembala.

Di mana kita harus tergembala?
Kita harus tergembala pada firman pengajaran yang benar, seperti carang melekat pada pokok anggur yang benar.

Mengapa kita harus tergembala?
Matius 9:36
9:36 Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala.

Kita harus tergembala sebab domba yang tidak tergembala/beredar-edar akan menjadi:
  • lelah, yaitu menanggung letih lesu dan beban berat,
  • terlantar, yaitu tidak ada yang bertanggung jawab terutama atas keselamatan jiwanya,
  • kembali menjadi anjing = campur baur dengan dosa,
  • bertemu dengan singa, yaitu setan dengan ajaran palsu yang menyesatkan dan membinasakan
    1 Petrus 5:8
    5:8. Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.

Jika kita tergembala dengan baik, maka kita berada dalam tangan Gembala yang baik.
Maka Yesus sebagai Gembala yang baik akan melakukan tugasnya untuk menjadikan semua baik bahkan sempurna.

Tugas Gembala yang baik:
  1. Memanggil domba-domba dengan suara gembala.
    Yohanes 10:3
    10:3 Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar.

    Firman penggembalaanadalah firman Tuhan yang dipercayakan kepada seorang gembala untuk disampaikan kepada sidang jemaat secara terus-menerus, berkesinambungan, dengan setia, dan diulang-ulang untuk menjadi makanan bagi sidang jemaat.

    Mazmur 78:23-25
    78:23 Maka Ia memerintahkan awan-awan dari atas, membuka pintu-pintu langit,
    78:24 menurunkan kepada mereka hujan manna untuk dimakan, dan memberikan kepada mereka gandum dari langit;
    78:25 setiap orang telah makan roti malaikat, Ia mengirimkan perbekalan kepada mereka berlimpah-limpah.

    Manna = gandum = roti malaikat = firman penggembalaan.
    Roti menunjuk pada firman.
    Malaikat menunjuk pada gembala.

    Firman penggembalaan ini adalah kasih karunia Tuhan,tidak bisa dipelajari di manapun juga selain di bawah kaki Tuhan.

    Kalau gembala memberi makan sidang jemaat, maka gembala akan disebut sebagai malaikat sidang jemaat.
    Sekalipun gembala tidak bisa memberi uang, tidak bisa memberi beras pada sidang jemaat, tetapi jika gembala bisa memberi makan firman bagi sidang jemaat, maka ia adalah malaikat sidang jemaat.
    Tetapi jika gembala tidak memberi makan firman, sekalipun gembala banyak memberi perkara jasmani pada sidang jemaat, ia adalah seorang setan yang sedang menyamar menjadi malaikat.

    2 Korintus 11:14
    11:14 Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblispun menyamar sebagai malaikat Terang.

    Sikap domba yang tergembalaadalah makan firman penggembalaan, mendengar dan dengar-dengaran pada firman penggembalaan.

    Matius 15:24
    15:24 Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel."

    Sebenarnya Yesus datang ke dunia hanya untuk memanggil domba-domba yang hilang dari Israel.

    Roma 11:25-26
    11:25 Sebab, saudara-saudara, supaya kamu jangan menganggap dirimu pandai, aku mau agar kamu mengetahui rahasia ini: Sebagian dari Israel telah menjadi tegar sampai jumlah yang penuh dari bangsa-bangsa lain telah masuk.
    11:26 Dengan jalan demikian seluruh Israel akan diselamatkan, seperti ada tertulis: "Dari Sion akan datang Penebus, Ia akan menyingkirkan segala kefasikan dari pada Yakub.

    Tetapi sebagian dari Israel tegar tengkuk dan menolak panggilan Tuhan, sehingga terbuka kesempatan bagi bangsa Kafir untuk menerima panggilan Tuhan, untuk percaya pada Yesus dan diselamatkan.
    Seluruh Israel rohani (Israel dan Kafir) akan diselamatkan dan menjadi domba-domba Tuhan.

    Kisah Rasul 2:36-40
    2:36 Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus."
    2:37. Ketika mereka mendengar hal itu hati mereka sangat terharu, lalu mereka bertanya kepada Petrus dan rasul-rasul yang lain: "Apakah yang harus kami perbuat, saudara-saudara?"
    2:38 Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.
    2:39 Sebab bagi kamulah janji itu dan bagi anak-anakmu dan bagi orang yang masih jauh, yaitu sebanyak yang akan dipanggil oleh Tuhan Allah kita."
    2:40 Dan dengan banyak perkataan lain lagi ia memberi suatu kesaksian yang sungguh-sungguh dan ia mengecam dan menasihati mereka, katanya: "Berilah dirimu diselamatkan dari angkatan yang jahat ini."

    Tanda selamat adalah:

  2. Menuntun domba-domba.
    Yohanes 10:3
    10:3 Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar.

    Ada 3 kali Gembala yang baik menuntun domba:
    1. Domba dituntun untuk masuk kandang penggembalaan.
      Yehezkiel 20:37-38
      20:37 Aku akan membiarkan kamu lewat dari bawah tongkat gembala-Ku dan memasukkan kamu ke kandang dengan menghitung kamu.
      20:38 Aku akan memisahkan dari tengah-tengahmu orang-orang yang memberontak dan mendurhaka terhadap Aku; Aku akan membawa mereka keluar dari negeri, tempat mereka tinggal sebagai orang asing, tetapi di tanah Israel mereka tidak akan masuk. Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN.

      Kandang secara jasmani adalah organisasi gereja, ini bisa berbeda-beda.
      Kandang secara rohani adalah Kerajaan Sorga, ini harus sama. Dalam Tabernakel, kandang penggembalaan adalah Ruangan Suci.

      Kisah Rasul 2:41-42
      2:41 Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.
      2:42. Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasuldan dalam persekutuan.Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.

      Dalam Ruangan Suci ini terdapat 3 macam alat:

      Setelah anjing dipanggil menjadi domba, maka harus masuk ke kandang.
      Domba yang masuk ke kandang ini yang akan DIHITUNG oleh Tuhan.
      Kalau kita tergembala, sekalipun keadaan kita seperti sehelai rambut yang tidak berdaya, maka kita akan dihitung oleh Gembala yang baik.
      Dihitung artinya dipelihara, dilindungi, sampai dimiliki oleh Tuhan.

      Yehezkiel 20:38
      20:38 Aku akan memisahkandari tengah-tengahmu orang-orang yang memberontak dan mendurhaka terhadap Aku; Aku akan membawa mereka keluar dari negeri, tempat mereka tinggal sebagai orang asing, tetapi di tanah Israel mereka tidak akan masuk. Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN.

      Kalau tergembala dengan baik, kita juga akan dipisahkan dari orang-orang berdosa, dipisahkan dari ajaran-ajaran palsu.

    2. Domba dituntun ke luar.
      Yohanes 10:3,16
      10:3 Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar.
      10:16 Ada lagi pada-Ku domba-domba lain, yang bukan dari kandang ini; domba-domba itu harus Kutuntun juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku dan mereka akan menjadi satu kawanan dengan satu gembala.

      Dituntun ke luar ini adalah untuk bersekutu dengan domba-domba dari kandang lain, yaitu masuk persekutuan tubuh Kristus, satu tubuh dengan satu Kepala.

      Persekutuan TIDAK sama dengan persamaan.
      Persekutuan adalah berbeda-beda tetapi menjadi satu. Ada beda organisasi, beda tempat, beda suku bangsa. Dalam persekutuan tubuh Kristus semua boleh berbeda kecuali 7 hal.

      Efesus 4:3-6
      4:3 Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera:
      4:4 (1) satu tubuh, dan (2) satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada (3) satu pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu,
      4:5 (4) satu Tuhan, (5) satu iman, (6) satu baptisan,
      4:6 (7) satu Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh semua dan di dalam semua.

      Persekutuan tubuh Kristus dimulai dari nikah, lanjut dalam penggembalaan, lanjut antar penggembalaan, sampai suatu waktu persekutuan tubuh Kristus yang sempurna antara Israel dan Kafir.

      Persekutuan yang benar dimulai dengan satu tubuh, artinya satu kepala, yaitu Yesus dengan firman pengajaran yang benar.

      Yohanes 1:1,14,12-13
      1:1. Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
      1:14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
      1:12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
      1:13 orang-orang yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Allah.

      Yesus sebagai Kepala adalah firman pengajaran yang benar yang lahir menjadi manusia.
      Tubuh Kristus adalah manusia yang lahir baru dari Allah, oleh firman pengajaran yang benar.
      Jadi, satu tubuh adalah manusia yang dilahirkan baru oleh satu kandungan = satu firman pengajaran yang benar.

      Kalau ada satu tubuh, maka akan ada kesatuan yang lain. Kelak saat Yesus datang kita akan berkumpul menjadi satu.

    3. Domba dituntun ke Yerusalem Baru.
      Wahyu 7:17
      7:17 Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."

      Lewat persekutuan dalam 7 kesatuan yang benar, kita sedang dituntun ke arah Yerusalem Baru, dan air mata kita sedang dihapus, masalah sedang diselesaikan. Sampai suatu waktu tidak ada lagi air mata dan kita sudah tiba di Yerusalem Baru.

  3. Memberikan nyawa bagi domba-domba.
    Yesaya 52:13-14
    52:13. Sesungguhnya, hamba-Ku akan berhasil, ia akan ditinggikan, disanjung dan dimuliakan.
    52:14 Seperti banyak orang akan tertegun melihat dia--begitu buruk rupanya,bukan seperti manusia lagi, dan tampaknya bukan seperti anak manusia lagi--

    Yesus sudah mati di kayu salib dengan wajah yang sangat buruk, supaya bisa mengubahkan keadaan kita yang buruk menjadi baik.

    Markus 5:25-26
    5:25 Adalah di situ seorang perempuan yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan.
    5:26 Ia telah berulang-ulang diobati oleh berbagai tabib, sehingga telah dihabiskannya semua yang ada padanya, namun sama sekali tidak ada faedahnya malah sebaliknya keadaannya makin memburuk.

    Dalam keadaan yang buruk, jangan sampai kita menjadi putus asa, tetapi biar kita menjamah Tuhan, maka Tuhan akan menjadikan semuanya baik bahkan sempurna.

    Filipi 3:20-21
    3:20 Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat,
    3:21 yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.

    Sampai kita siap menyambut kedatangan Tuhan kedua kali di awan-awan yang permai.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 23 Oktober 2024 (Rabu Sore)
    ... mereka akan melihat wajah-Nya dan nama-Nya akan tertulis di dahi mereka. Ayat kita mengalami suasana takhta sorga kita bisa beribadah melayani Tuhan dalam tahbisan yang benar dan berkenan pada Tuhan kita bisa menyembah Tuhan kita dimiliki oleh Tuhan selamanya dan Yesus menjadi milik kita selamanya. Tidak ada lagi malam kegelapan diterangkan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 11 Oktober 2015 (Minggu Sore)
    ... artinya TERGEMBALA DENGAN BENAR DAN BAIK sesuai dengan sistem kerajaan sorga--bukan sistemnya dunia--yang dibina oleh kabar mempelai--firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua pengajaran tabernakel dan mempelai. Praktik tergembala dengan benar dan baik kabar mempelai sanggup untuk mendorong kita selalu tekun dalam kandang penggembalaan--ruangan suci ketekunan dalam macam ibadah pokok ...
  • Ibadah Natal Persekutuan Malang, 25 Desember 2021 (Sabtu Sore)
    ... percikan darah sehingga harus dikilang seperti anggur dalam murka Allah dan mengalir darah setinggi kekang kuda. ad. . Wahyu - . Dan aku melihat sesungguhnya ada suatu awan putih dan di atas awan itu duduk seorang seperti Anak Manusia dengan sebuah mahkota emas di atas kepala-Nya dan sebilah sabit tajam di ...
  • Ibadah Doa Malang, 19 November 2020 (Kamis Sore)
    ... Yohanes saudaranya dan bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendiri saja. . Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang. ad. . Doa penyembahan yang benar adalah proses perobekan daging dengan segala keinginan ...
  • Ibadah Doa Malang, 08 September 2015 (Selasa Sore)
    ... di bumi. Pada akhir jaman menjelang kedatangan Yesus kedua kali semua manusia termasuk anak Tuhan hamba Tuhan akan mengalami pencobaan-pencobaan yang semakin meningkat sampai antikris berkuasa di bumi selama tahun. Pencobaan-pencobaan ini tidak bisa dihadapi oleh segala sesuatu dari dunia tetapi hanya oleh kunci Daud. Pencobaan-pencobaan yang terjadi di akhir ...
  • Ibadah Natal Kaum Muda Remaja Malang, 21 Desember 2019 (Sabtu Sore)
    ... dan bawalah ke mari orang-orang miskin dan orang-orang cacat dan orang-orang buta dan orang-orang lumpuh. Tetapi sebagian besar dari bangsa Israel menolak undangan Tuhan untuk masuk perjamuan kawin Anak Domba--perjamuan besar--dengan alasan yang dibuat-buat sehingga terbuka kesempatan dan kemurahan Tuhan bagi bangsa kafir. Hati-hati dalam ibadah pelayanan jangan tidak datang karena alasan ...
  • Ibadah Doa Malang, 28 Mei 2024 (Selasa Sore)
    ... macam ukuran hasta menurut ukuran manusia menunjuk persekutuan antar sesama mulai nikah penggembalaan antar penggembalaan saling mengasihi loh batu kedua. Praktiknya adalah Jangan berhutang dosa berarti kita harus berdamai saling mengaku dan saling mengampuni. Roma Janganlah kamu berhutang apa-apa kepada siapa pun juga tetapi hendaklah kamu saling mengasihi. Sebab barangsiapa mengasihi ...
  • Ibadah Natal di Hotel Tunjungan Surabaya, 25 Desember 2015 (Jumat Sore)
    ... Raya Surabaya Desember . Kalau TUHAN sudah mengasihi kita rela berkorban apapun untuk kita maka kita harus mengasihi Dia lebih dari apapun rela berkorban apapun untuk TUHAN . Contoh Abraham menyerahkan Ishak anaknya yang tunggal karena ia mengasihi TUHAN lebih dari anak--mengasihi TUHAN lebih dari semuanya. Mudah atau sulit bergantung pada ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 20 April 2010 (Selasa Pagi)
    ... benar KTP benar dll berpegang pada satu pengajaran yang benar. Mazmur - Maka Ia memerintahkan awan-awan dari atas membuka pintu-pintu langit menurunkan kepada mereka hujan manna untuk dimakan dan memberikan kepada mereka gandum dari langit setiap orang telah makan roti malaikat Ia mengirimkan perbekalan kepada mereka berlimpah-limpah. Gembala adalah malaikat ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 22 Maret 2010 (Senin Sore)
    ... Kita ditempa dengan Firman pengajaran yang benar saat Firman menunjuk salah-salah kita menegor kesalahan kita dan menasihati kita. Timotius Saat kita kena firman saat itulah kita sedang ditempa untuk bisa terbentuk menjadi pelita emas. Saat-saat penempaan ini harus dilakukan dengan kesabaran dan pengajaran. Bukan dengan emosi atau keinginan daging. Sehingga ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.