Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Matius 26:36-44adalah nubuat ketujuh tentang HUKUMAN ATAS DUNIA PADA SAAT KEDATANGAN YESUS KEDUA KALI.

Amos 3:7-8,kemurahan Tuhan atas kita adalah Tuhan tidak berbuat sesuatu sebelum menyatakan keputusan / rahasiaNya kepada hamba Tuhan untuk dinubuatkan.
Nubuat adalah pembukaan rahasia firman, selalu ada kaitan dengan firman Tuhan, dan selalu ada kaitan dengan perkara rohani.

Demikian juga sebelum melaksanakan penghukuman atas dunia, maka terlebih dahulu Tuhan akan menyatakan pembukaan rahasia firman dan sekaligus memberi jalan keluar supaya kita tidak dihukum, dan memberi tempat perlindungan supaya kita tidak binasa bersama dunia.

Buktinya:
  1. Saat dunia akan dihukum dengan air bah pada zaman Nuh.
    Kejadian 6:5-8,di zaman Nuh, anak-anak manusia di dunia termasuk anak-anak Tuhan memiliki hati nurani yang cenderung jahat, sehingga hanya berbuat dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan-minum dan dosa kawin-mengawinkan.

    Tetapi sebelum penghukuman air bah datang, terlebih dahulu Tuhan menyatakan keputusanNya kepada Nuh, dan sekaligus memberi jalan keluar dan tempat perlindungan, yang saat itu adalah bahtera Nuh.

    Secara rohani, bahtera Nuh ini sekarang menunjuk pada baptisan air, itulah kasih karunia Tuhan. Kalau dalam satu nikah bisa masuk satu baptisan yang benar, itu adalah kasih karunia Tuhan (1 Petrus 3:20-21).
    Dalam baptisan air yang benar, kita dikuburkan bersama Yesus, dan keluar dari air mendapat hidup yang baru, mengalami pembaharuan dari hati nurani yang cenderung jahat menjadi hati nurani yang baik.

    Hati nurani yang baik adalah cenderung berbuat benar. Tadi hati nurani yang jahat cenderung berbuat dosa sampai puncaknya dosa. Hati nurani yang baik akan cenderung untuk berbuat benar dan cenderung untuk berbuat baik (1 Tawarikh 29:17-18). Berbuat baik yaitu memberi dengan sukarela untuk pembangunan tubuh Kristus, juga memberi pada sesama yang membutuhkan, berbuat yang tidak merugikan orang lain.

    1 Yohanes 3:9,kalau hati nurani baik, maka kehidupan itu tidak berbuat dosa lagi = hidup dalam kebenaran, sampai tidak dapat berbuat dosa lagi = benar seperti Yesus benar.

  2. Saat Sodom dan Gomora akan dihukum dengan api dan belerang.
    Kejadian 18:16-17,20-21,di zaman Lot ini, anak manusia termasuk anak Tuhan banyak berkelakuan yang membuat keluh kesah sesama dan Tuhan.

    Lukas 17:28-29,di zaman Sodom dan Gomora banyak membeli dan menjual, artinya adalah mencari nafkah yang dikuasai antikris, sehingga tidak ada kesempatan untuk mengembangkan mina, tidak ada kesempatan untuk beribadah dan melayani Tuhan.

    Kegiatan menanam membangun menunjuk pada aktifitas di dunia yang membuat sampai tidak ada kesempatan untuk beraktifitas di ladang Tuhan dan tidak ada kesempatan untuk masuk pembangunan tubuh Kristus, sehingga masuk pembangunan tubuh Babel yang akan dibinasakan.

    Akibatnya adalah Tuhan menghukum Sodom dan Gomora dengan api dan belerang.

    Tetapi sebelum Tuhan menghukum, Tuhan sudah memberitahukan lebih dahulu kepada Abraham dan Lot, juga memberi tempat perlindungan (Kejadian 19:12-14). Banyak manusia di akhir zaman yang akan menganggap firman nubuatan sebagai olok-olok saja. Di sini ada calon menantu yang mengolok-olok; hati-hati bagi kaum muda, masa pacaran dan tunangan adalah masa diisi oleh firman, tetapi kaum muda yang justru mengolok-olok firman pasti akan jatuh dalam dosa.

    Kejadian 19:17,Lot menerima pembukaan rahasia firman, maka Tuhan memberikan jalan keluar dan tempat perlindungan bagi Lot. Jalan keluarnya adalah lari ke pegunungan (Wahyu 21:9-10), menunjuk pada kota besar di atas gunung yaitu Yerusalem Baru, Mempelai Wanita yang sempurna, Kerajaan Sorga yang kekal.
    Dalam Tabernakel, ini menunjuk pada Tabut Perjanjian.

    Kejadian 19:19-20,22-23,Lot mengaku, bahwa jika ia harus lari ke pegunungan, harus sempurna sekarang, dia tidak mampu. Maka Lot mendapat kasih karunia untuk pergi ke kota Zoar, kota kecil yang paling dekat, yang menunjuk pada:
    1. Salib Tuhan, Medzbah Korban Bakaran, yaitu tempat untuk mengaku dosa pada Tuhan dan sesama.
      Kalau mau mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama, maka kasih Tuhan akan menyinari kehidupan kita untuk mengampuni dosa kita dan kita jangan berbuat dosa lagi, sehingga kita tidak dihukum.

      Salib = sengsara bersama Tuhan, ini banyak diremehkan di gereja Tuhan.
      Orang yang tidak mau mengaku dosa adalah orang yang mengecilkan salib dan membesarkan diri.
      Malam ini, biar kita mengecilkan diri dan membesarkan salib, itulah mengaku dosa.

      Di luar salib Tuhan (Zoar), kehidupan manusia hanya akan tunggang balik.

      Orang yang tidak mau mengampuni dosa orang lain juga adalah orang yang mengecilkan salib dan membesarkan diri, dan ia hanya akan ditunggangbalikkan, sampai masuk hukuman api dan belerang.

    2. Lukas 12:32,penggembalaan.
      Penggembalaan ini merupakan tempat perlindungan.
      Syarat tergembala adalah:
      1. Ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok:
        • Pelita Emas --> ketekunan dalam Ibadah Raya.
        • Meja Roti Sajian --> ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab.
        • Medzbah Dupa Emas --> ketekunan dalam Ibadah Doa.

      2. Taat dengar-dengaran pada firman penggembalaan.
        Kalau tidak taat dengar-dengaran pada firman penggembalaan, kalau mendengar suara asing, maka pasti akan ditunggangbalikkan, jungkir balik hidupnya. 

      Hasil berada dalam penggembalaan:
      1. Sebagai tempat perlindungan.
        Seperti dulu Gosyen tidak terjamah sedikitpun oleh 10 kali tulah penghukuman Tuhan.
      2. Seperti carang melekat pada pokok, kita akan mengalami penyucian secara intensif, makin dipakai oleh Tuhan, makin berbuah lebat sampai buah yang sempurna, Mempelai Wanita yang tidak bercacat cela yang siap menyambut kedatangan Tuhan kedua kali.
        Makin kita disucikan, akan makin jelas pemakaian Tuhan.

  3. Saat akan terjadi kelaparan 7 tahun di Mesir.
    Kejadian 41:25-26,29-32,kalau firman sudah diberitakan, Tuhan akan segera melakukannya. Sebelum Tuhan mendatangkan kelaparan, Tuhan sudah memberi tahu Yusuf, sekaligus memberi jalan keluar dan tempat perlindungan.

    Kisah Rasul 7:9-10, Kejadian 41:49,kasih karunia dan hikmat Tuhan kepada Yusuf adalah untuk mengumpulkan gandum sebanyak-banyaknya, sehingga bisa melepaskan Mesir dan Kanaan dari kelaparan, bahkan Yusuf dipermuliakan.

    Secara umum, kelaparan ini melanda Mesir yang menunjuk pada dunia, tetapi juga melanda Kanaan yang menunjuk pada tempat anak-anak Tuhan.

    Amos 8:11-13,kelaparan akan firman akan mengakibatkan kejatuhan dalam dosa dan mati rohani, tidak bisa bangkit lagi sampai binasa untuk selama-lamanya.

    Arti Kanaan adalah kegerakan. Mengapa banyak kegerakan rohani tapi masih ada kelaparan? Karena kegerakan rohani ini tidak mengutamakan firman Allah.

    Praktek memanfaatkan kasih karunia dan hikmat Tuhan menghadapi kelaparan adalah bergairah untuk mengumpulkan firman Allah, gandum secara dobel.Saat kebaktian, biar kita periksa diri di mana kita bergairah, saat firman disampaikan, atau yang lain.

    Saat terjadi kelaparan, kakak-kakak Yusuf membeli gandum dua kali:
    1. Kejadian 42, mereka membeli pertama tetapi kemudian habis.
      Artinya adalah mencari firman hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, atau untuk menyelesaikan masalah-masalah. Tetapi kalau hanya sampai di situ, masih akan masuk dalam kelaparan.
    2. Kejadian 43, mereka membeli kedua kali sampai bisa menyatu dengan Yusuf.
      Artinya kita mencari firman sampai masuk kesatuan tubuh Kristus yang sempurna. 

Kegunaan kasih karunia Tuhan:
  1. Kejadian 6:8,keselamatan mempelai,artinya kita diselamatkan dari air bah pencobaan-pencobaan di akhir zaman, air bah dosa-dosa, dan air bah penghukuman Tuhan.
  2. Kejadian 39:21,23,keberhasilan mempelai.
    Sekalipun berada dalam suasana penjara, semua terbatas, tetapi Yusuf dibuat Tuhan berhasil.
  3. Wahyu 22:20-21,kesempurnaan mempelai,menjadi Mempelai Wanita yang siap terangkat di awan-awan, sementara dunia dibinasakan.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 17 Juni 2018 (Minggu Siang)
    ... Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya . lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan Inilah Anak-Ku yang Kukasihi kepada-Nyalah Aku berkenan. Ayat baptisan air dan Roh Kudus. 'Yesus segera keluar dari air' baptisan air yang benar adalah orang yang sudah percaya Yesus dan bertobat--mati terhadap dosa--harus dikuburkan dalam air ...
  • Ibadah Raya Malang, 08 Juli 2012 (Minggu Pagi)
    ... membawa Dia ke luar untuk disalibkan. Olokan yang diterima Yesus Serdadu mengenakan jubah ungu artinya mengolok-olok kewibawaan Yesus sebagai Raja. Kewibawaan raja adalah menang atas musuh. Salah satu musuh adalah dosa. Kalau kita mempertahankan dosa itu sama dengan mengenakan jubah ungu pada Yesus dan mengolok-olok Yesus. Menganyam mahkota duri dan menaruh di ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 08 Januari 2020 (Rabu Sore)
    ... pelayan Tuhan tidak setia berarti kalah. Semua ini akan berakhir dengan kehancuran dan kebinasaan selamanya. 'sunyi senyaplah di sorga kira-kira setengah jam lamanya' dikaitkan dengan mezbah pedupaan emas--'mezbah dengan sebuah pedupaan emas'-- artinya doa penyembahan yang sudah mencapai ukuran yaitu perobekan daging sepenuh--pintu tirai terobek. Ini yang menghasilkan ketenangan damai sejahtera ...
  • Ibadah Persekutuan Medan IV, 23 Juni 2010 (Rabu Sore)
    ... kebahagiaan Surga. Suatu waktu tidak ada lagi kesempatan untuk membaca dan mendengar Firman Pengajaran yang benar terjadi kelaparan rohani. Malam ini kita masih membahas tentang KELAPARAN ROHANI. Kelaparan ini juga melanda Kanaan yaitu saudara-saudara Yusuf. Kejadian - . Setelah Yakub mendapat kabar bahwa ada gandum di Mesir berkatalah ia kepada anak-anaknya Mengapa ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 19 Oktober 2011 (Rabu Sore)
    ... Farisi. Tidak ada sesuatupun yang tertutup yang tidak akan dibuka dan tidak ada sesuatupun yang tersembunyi yang tidak akan diketahui. Karena itu apa yang kamu katakan dalam gelap akan kedengaran dalam terang dan apa yang kamu bisikkan ke telinga di dalam kamar akan diberitakan dari atas atap rumah. Kemunafikan kepura-puraan ...
  • Ibadah Raya Suragbaya, 26 Januari 2020 (Minggu Siang)
    ... ini bukan berarti Tuhan jahat karena kalau tidak ada jalan terakhir ia akan binasa. Justru jalan terakhir ini untuk membuktikan bahwa ia mau sungguh-sungguh kepada Tuhan tetapi lewat darahnya sendiri. Sekarang bisa sungguh-sungguh lewat darah Yesus tidak mau--ibadah main-main-- akibatnya nanti harus menunjukkan kesungguhannya sampai memenuhi ukuran kerohanian lewat dipancung artinya ...
  • Ibadah Doa Malang, 05 Juli 2011 (Selasa Sore)
    ... bisa bertemu dengan Tuhan di awan-awan permai. Ayat 'Si Anu' menunjuk barangsiapa saja. Jadi barangsiapa saja bisa melakukan Perjamuan Paskah. Artinya barangsiapa saja mendapat kesempatan bertobat dan lahir baru sampai masuk dalam Perjamuan kawin Anak Domba. Kalau kita tidak mau lepas dari dosa maka tidak mungkin kita akan mengalami kelepasan terakhir ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 11 Maret 2020 (Rabu Sore)
    ... disampaikan dengan api emosi yang merugikan kita semua tetapi dengan api kasih Allah yang menolong baik sidang jemaat maupun hamba Tuhan. Inilah penghormatan gembala terhadap sidang jemaat. Timotius . Penatua-penatua yang baik pimpinannya patut dihormati dua kali lipat terutama mereka yang dengan jerih payah berkhotbah dan mengajar. 'Penatua-penatua' gembala. Sikap sidang jemaat ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 02 Februari 2011 (Rabu Sore)
    ... dari perbudakkan Mesir. Paskah dalam PERJANJIAN BARU yang ditandai dengan PENYALIBAN TUHAN YESUS penyembelihan Anak Domba Allah -- ay. untuk melepaskan kita dari dosa bahkan satu waktu melepaskan kita dari dunia untuk terangkat di awan-awan yang permai. Keluaran - . Hari ini akan menjadi hari peringatan bagimu. Kamu harus merayakannya sebagai hari ...
  • Ibadah Doa Malang, 07 Juli 2009 (Selasa Sore)
    ... Tuhan tetapi tidak memuaskan Tuhan tidak berkenan kepada Tuhan. Akibatnya adalah kering rohaninya hidup dalam kutukan sampai kebinasaan. Mengapa pohon ara sudah berdaun tetapi tidak berbuah Sebab tertanam di pinggir jalan tidak tergembala artinya beredar-edar tidak tekun dalam penggembalaan tidak taat tidak dengar-dengaran pada suara gembala lebih banyak mendengar suara asing. Seharusnya ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.