Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 10:5-7
10:5. Dan malaikat yang kulihat berdiri di atas laut dan di atas bumi, mengangkat tangan kanannya ke langit,
10:6. dan ia bersumpah demi Dia yang hidup sampai selama-lamanya, yang telah menciptakan langit dan segala isinya, dan bumi dan segala isinya, dan laut dan segala isinya, katanya: "Tidak akan ada penundaan lagi!
10:7.
Tetapi pada waktu bunyi sangkakala dari malaikat yang ketujuh, yaitu apabila ia meniup sangkakalanya, maka akan genaplah keputusan rahasia Allah, seperti yang telah Ia beritakan kepada hamba-hamba-Nya, yaitu para nabi."

Wahyu 10:2
10:2. Dalam tangannya ia memegang sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka. Ia menginjakkan kaki kanannya di atas laut dan kaki kirinya di atas bumi,

Tuhan memegang sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka dengan tangan kirinya, dan mengangkat tangan kanannya ke langit.
Artinya, sikap kita terhadap kitab kecil yang terbuka menentukan gerakan tangan Tuhan, yaitu:
  • teracung untuk menghukum, atau
  • diulurkan untuk menolong kita.

Ada dua sikap terhadap pembukaan firman Allah:
  1. Sikap negatif, yaitu menolak pembukaan firman nubuat.
    Contohnya adalah Raja Firaun.

    Keluaran 7:13,22
    7:13. Tetapi hati Firaun berkeras, sehingga tidak mau mendengarkan mereka keduanya--seperti yang telah difirmankan TUHAN.
    7:22. Tetapi para ahli Mesir membuat yang demikian juga dengan ilmu-ilmu mantera mereka, sehingga hati Firaun berkerasdan ia tidak mau mendengarkan mereka keduanya seperti yang telah difirmankan TUHAN.

    Keluaran 8:15,19,32
    8:15. Tetapi ketika Firaun melihat, bahwa telah terasa kelegaan, ia tetap berkeras hati, dan tidak mau mendengarkan mereka keduanya--seperti yang telah difirmankan TUHAN.
    8:19. Lalu berkatalah para ahli itu kepada Firaun: "Inilah tangan Allah." Tetapi hati Firaun berkeras, dan ia tidak mau mendengarkan mereka--seperti yang telah difirmankan TUHAN.
    8:32. Tetapi sekali inipun Firaun tetap berkeras hati; ia tidak membiarkan bangsa itu pergi.

    Keluaran 9:7,12,34
    9:7. Lalu Firaun menyuruh orang ke sana dan sesungguhnyalah dari ternak orang Israel tidak ada seekorpun yang mati. Tetapi Firaun tetap berkeras hati dan tidak mau membiarkan bangsa itu pergi.
    9:12. Tetapi TUHAN mengeraskan hati Firaun, sehingga ia tidak mendengarkan mereka--seperti yang telah difirmankan TUHAN kepada Musa.
    9:34. Tetapi ketika Firaun melihat, bahwa hujan, hujan es dan guruh telah berhenti, maka teruslah ia berbuat dosa; ia tetap berkeras hati, baik ia maupun para pegawainya.

    Keluaran 10:20,27
    10:20. Tetapi TUHAN mengeraskan hati Firaun, sehingga tidak mau membiarkan orang Israel pergi.
    10:27. Tetapi TUHAN mengeraskan hati Firaun,sehingga dia tidak mau membiarkan mereka pergi.

    Firaun menolak firman nubuat sampai sepuluh kali.

    Angka 10 adalah angka kasih.
    Kalau Tuhan mengulang-ulang firmannya, itu merupakan kasih Allah yang besar untuk menolong kita.

    Keluaran 3:20
    3:20. Tetapi Aku akan mengacungkan tangan-Ku dan memukul Mesir dengan segala perbuatan yang ajaib, yang akan Kulakukan di tengah-tengahnya; sesudah itu ia akan membiarkan kamu pergi.

    Firaun menolak kasih Allah, menolak firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua, sehingga mengalami tangan Tuhan yang teracung. Ini sama dengan mengalami sepuluh hukuman Allah, sampai kematian anak sulung.
    Kematian anak sulung menunjuk kematian rohani, berbuat dosa sampai puncaknya dosa, kering rohani. Mulai dari perkataan kering, perbuatan dosa sampai puncaknya dosa, sampai masuk kematian kedua di neraka selamanya.

  2. Sikap positif.
    Keluaran 3:21-22
    3:21. Dan Aku akan membuat orang Mesir bermurah hati terhadap bangsa ini, sehingga, apabila kamu pergi, kamu tidak pergi dengan tangan hampa,
    3:22.
    tetapi tiap-tiap perempuan harus meminta dari tetangganya dan dari perempuan yang tinggal di rumahnya, barang-barang perak dan emas dan kain-kain, yang akan kamu kenakan kepada anak-anakmu lelaki dan perempuan; demikianlah kamu akan merampasi orang Mesir itu."

    Sikap positif adalah menerima firman nubuat, mendengar dan dengar-dengaran pada firman seperti Musa dan Harun. Sehingga mengalami uluran tangan Tuhan untuk mengeluarkan bangsa Israel dari Mesir, dengan membawa emas, perak, dan kain-kain.

    Ada 3 pengertian dikeluarkan/ ditebus dari Mesir:
    1. Ditebus dari bangsa-bangsa/ manusia.
      Roma 8:7
      8:7. Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya.

      Prakteknya:
      • Ditebus dari manusia daging dengan segala keinginan dan hawa nafsu daging yang membuat kita tidak taat dengar-dengaran.
        1 Petrus 1:22
        1:22. Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihi dengan segenap hatimu.

        Hasilnya adalah kita menjadi kehidupan yang taat dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar. Sehingga kita hidup dalam kesucian, dan bisa saling mengasihi dengan tulus ikhlas. Bahkan kita bisa membalas kejahatan dengan kebaikan.

        Efesus 4:11-12
        4:11. Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
        4:12. untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

        Tuhan memperlengkapi kita dengan jubah indah, jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus.

      • Ditebus dari manusia daging untuk diangkat menjadi imam dan raja, yang dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus.
        Wahyu 5:9-10
        5:9. Dan mereka menyanyikan suatu nyanyian baru katanya: "Engkau layak menerima gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya; karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa.
        5:10.
        Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di bumi."

        Setelah dipakai oleh Tuhan, jubah indah harus dicelup dalam darah. Artinya kita harus rela sengsara daging dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan. Hasilnya adalah:
        • Setan tidak bisa merebut jubah indah dari kita. Kita tetap menjadi imam dan raja sampai garis akhir, yaitu sampai meninggal dunia atau sampai Tuhan datang kedua kali.
        • Menjadi pakaian putih berkilau-kilau, yaitu pakaian mempelai.

    2. Ditebus dari dunia.
      Yakobus 4:4
      4:4. Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.

      Dunia dengan segala pengaruhnya (kesibukan, kesukaan, kesusahan, kebencian, aniaya), membuat kita tidak setia dalam ibadah pelayanan. Tidak setia = bersahabat dengan dunia = musuh Allah.

      Matius 25:21,26,30
      25:21. Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
      25:26. Maka jawab tuannya itu: Hai kamu, hamba yang jahat dan malas, jadi kamu sudah tahu, bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam?
      25:30.
      Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi."

      Tidak setia = tidak berguna. Sehingga hidupnya menjadi gelap, sampai kegelapan paling gelap di neraka selamanya.

      Jika kita ditebus dari dunia dengan segala pengaruhnya, maka kita akan menjadi hamba Tuhan/ pelayan Tuhan yang setia dan baik. Kita bisa memiliki hati nurani yang baik, tidak ada kemunafikan. Kita bisa berbuat baik, berkata baik, sampai membalas kejahatan dengan kebaikan.

      Kita bisa menjadi hamba Tuhan/ pelayan Tuhan yang setia dan benar, setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.

      Yesaya 11:5
      11:5. Ia tidak akan menyimpang dari kebenaran dan kesetiaan, seperti ikat pinggang tetap terikat pada pinggang.

      Kita bisa menjadi hamba Tuhan/ pelayan Tuhan yang setia dan berkobar-kobar, setia dan tanggung-jawab, setia dan dapat dipercaya.

      1 Timotius 1:12
      1:12. Aku bersyukur kepada Dia, yang menguatkan aku, yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita, karena Ia menganggap aku setia dan mempercayakan pelayanan ini kepadaku--

      2 Timotius 2:13
      2:13. jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal diri-Nya."

      Jika kita tidak setia, Yesus tetap setia. Artinya Yesus masih panjang sabar untuk tidak menghukum kita. Yesus masih memberi waktu kepada kita untuk kembali kepada kesetiaan.

      Sampai kesetiaan sudah menjadi karakter yang tidak bisa dihalangi oleh apa pun juga (baik oleh ujian, tekanan, dll). Ini sama dengan mendapat emas murni, tabiat Yesus.

    3. Ditebus dari dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan.
      Roma 3:23-24
      3:23. Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,
      3:24. dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.

      Kita harus ditebus oleh darah Yesus, darah orang tidak berdosa. Kita ditebus dari dosa-dosa yang menguasai seluruh hidup kita, menguasai lahir dan batin kita.

      Kolose 3:5-9
      3:5. Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala,
      3:6. semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka).
      3:7. Dahulu kamu juga melakukan hal-hal itu ketika kamu hidup di dalamnya.
      3:8. Tetapi sekarang, buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu.
      3:9.
      Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya,

      Bukti terlepas dari dosa adalah tidak lagi berdusta. Kita bisa jujur, berkata benar dalam segala hal. Jika "ya" katakan "ya", jika "tidak" katakan "tidak". Inilah perak secara rohani.

      Amsal 10:20
      10:20. Lidah orang benar seperti perak pilihan, tetapi pikiran orang fasik sedikit nilainya.

    Kita ditebus oleh Tuhan sehingga menerima emas, perak, dan kain secara rohani. Maka secara jasmani juga pasti akan Tuhan sediakan.

    Keluaran 3:21-22

    3:21. Dan Aku akan membuat orang Mesir bermurah hati terhadap bangsa ini, sehingga, apabila kamu pergi, kamu tidak pergi dengan tangan hampa,
    3:22.
    tetapi tiap-tiap perempuan harus meminta dari tetangganya dan dari perempuan yang tinggal di rumahnya, barang-barang perak dan emas dan kain-kain, yang akan kamu kenakan kepada anak-anakmu lelaki dan perempuan; demikianlah kamu akan merampasi orang Mesir itu."

    Emas, perak, dan kain adalah untuk pembangunan tubuh Kristus, secara jasmani dan rohani. Kita bisa aktif dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir.
    Sebenarnya ada dua macam kegerakan Roh Kudus:
    • Kegerakan Roh Kudus hujan awal = kegerakan dalam firman penginjilan/ Kabar Baik.
      Tujuannya adalah membawa orang berdosa supaya percaya Yesus dan diselamatkan.
    • Kegerakan Roh Kudus hujan akhir = kegerakan dalam firman pengajaran/ Kabar Mempelai.
      Tujuannya adalah menyucikan kehidupan yang sudah selamat, sampai sempurna.

    Matius 6:26
    6:26. Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu?

    Sekecil apa pun kita, jika mau dipakai dalam kegerakan Roh Kudus hujan awal dan hujan akhir, maka Tuhan akan memperhatikan kita. Bahkan sehelai rambut pun akan diperhatikan oleh Tuhan.

    Hasilnya:
    • Sehelai rambut di tengah gelombang menunjuk kehidupan yang tidak berarti, tidak berdaya apa-apa.
      Kisah Rasul 27:33-36
      27:33. Ketika hari menjelang siang, Paulus mengajak semua orang untuk makan, katanya: "Sudah empat belas hari lamanya kamu menanti-nanti saja, menahan lapar dan tidak makan apa-apa.
      27:34.
      Karena itu aku menasihati kamu, supaya kamu makan dahulu. Hal itu perlu untuk keselamatanmu. Tidak seorangpun di antara kamu akan kehilangan sehelaipun dari rambut kepalanya."
      27:35. Sesudah berkata demikian, ia mengambil roti, mengucap syukur kepada Allah di hadapan semua mereka, memecah-mecahkannya, lalu mulai makan.
      27:36.
      Maka kuatlah hati semua orang itu, dan merekapun makan juga.

      Oleh kekuatan firman dan Perjamuan Suci, kita menjadi kuat dan teguh hati. Lautan akan menjadi teduh, artinya Tuhan sanggup memelihara hidup kita di tengah kesulitan dunia, di tengah kemustahilan. Kita hanya perlu sabar menunggu waktu Tuhan. Lautan menjadi teduh juga artinya damai sejahtera, semua enak dan ringan.

    • Sehelai rambut terhitung.
      Matius 10:29-30
      10:29. Bukankah burung pipit dijual dua ekor seduit? Namun seekorpun dari padanya tidak akan jatuh ke bumi di luar kehendak Bapamu.
      10:30.
      Dan kamu, rambut kepalamupun terhitung semuanya.

      Artinya utuh, sampai kita masuk kesatuan tubuh Kristus yang sempurna, mempelai wanita Sorga.

      Kidung Agung 7:5
      7:5. Kepalamu seperti bukit Karmel, rambut kepalamu merah lembayung; seorang raja tertawan dalam kepang-kepangnya.

      Rambut mempelai berwarna merah lembayung. Warna merah menunjuk pada saling mengaku dan saling mengampuni. Maka darah Yesus membasuh segala dosa kita. Kita menjadi rumah doa dan bisa saling mendoakan. Maka Yesus akan datang sebagai Mempelai Pria Sorga.

      Yakobus 5:16
      5:16. Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.

      Lukas 23:41-42
      23:41. Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah."
      23:42.
      Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."

      Seorang penjahat yang disalibkan di sebelah Yesus bisa mengaku dosa. Dan Tuhan sanggup menolong.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 21 Mei 2019 (Selasa Sore)
    ... sah antara laki-laki dan laki-laki antara perempuan dan perempuan antara manusia dengan binatang nikah yang salah kawin campur kawin cerai . Membeli dan menjual artinya Mencari nafkah di dunia dengan cara tidak halal tidak sesuai firman. Sampai tidak ada lagi kesempatan untuk mengembangkan talenta tidak lagi setia dalam ibadah pelayanan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 05 Maret 2017 (Minggu Siang)
    ... dosa orang lain karena semua manusia sudah berbuat dosa. Hanya Yesus yang bisa. Saat kita percaya mengaku dosa pada Yesus dan sesama semua dosa kita dengan kutukan dan penghukumannya sudah ditanggung oleh Yesus di kayu salib dan kita mendapatkan pengampunan dosa oleh darah Yesus. Setelah itu jangan berbuat dosa lagi Berhenti ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 17 November 2013 (Minggu Sore)
    ... dipelihara oleh Tuhan sampai selalu mengucap syukur kepada Tuhan sekalipun hanya sedikit yang kita terima. Kelimpahan bukan diukur dari jumlahnya tetapi bagaimana kita mengucap syukur pada Tuhan apapun yang kita peroleh dan berapapun jumlahnya. hidup dalam suasana kebangunan rohani. Artinya berkobar-kobar dalam perkara rohani mengutamakan perkara rohani lebih dari perkara jasmani . ...
  • Ibadah Doa Malang, 16 November 2010 (Selasa Sore)
    ... masuk Kerajaan Sorga yang kekal. Posisi kambing adalah di sebelah kiri dan akan masuk dalam api siksaan yang kekal yaitu neraka Matius . Mulai sekarang kita harus memantapkan posisi kita sebagai domba-domba yang berada di sebelah kanan Tuhan. Ibrani Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus yang memimpin kita dalam ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session II, 12 Mei 2009 (Selasa Siang)
    ... bulan adalah hari raya Roti tidak beragi. Pada tanggal bulan sampai di Gunung Sinai. Jadi total hari jika dihitung sejak tanggal bulan maka ada hari. Ada angka dan ini adalah angka penyembahan. Artinya untuk dapat bertemu Tuhan dalam penyembahan maka kita harus mengalami perobekan daging angka tetapi harus dalam urapan Roh Kudus angka Pentakosta ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 21 September 2019 (Sabtu Sore)
    ... terus. Secara rohani busung air artinya perut hati bengkak yaitu hati yang sombong. Banyak hati yang sombong saat mendengar firman. Praktik hati sombong muak terhadap manna. Bilangan - . Setelah mereka berangkat dari gunung Hor berjalan ke arah Laut Teberau untuk mengelilingi tanah Edom maka bangsa itu tidak dapat lagi menahan hati di ...
  • Ibadah Doa Malang, 28 Mei 2020 (Kamis Sore)
    ... Hai anak manusia tulang-tulang ini adalah seluruh kaum Israel. Sungguh mereka sendiri mengatakan Tulang-tulang kami sudah menjadi kering dan pengharapan kami sudah lenyap kami sudah hilang. . Oleh sebab itu bernubuatlah dan katakan kepada mereka Beginilah firman Tuhan ALLAH Sungguh Aku membuka kubur-kuburmu dan membangkitkan kamu hai umat-Ku dari dalamnya ...
  • Ibadah Jumat Agung Surabaya, 14 April 2017 (Jumat Siang)
    ... salah yaitu lewat perang. Amerika mau menciptakan damai di Timur Tengah tetapi dengan perang teluk sampai hari ini tidak selesai sekalipun sudah dibelanjakan jutaan dolar. Karena yang bisa mendamaikan hanyalah dengan darah Yesus. Mau memakai peluru dolar kepandaian strategi tidak akan bisa Damai hanya bisa dicapai dengan salib Kristus darah ...
  • Ibadah Kunjungan di Toraja IV, 18 Februari 2016 (Kamis Pagi)
    ... sampai ke barat demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia. Arahnya adalah dari timur ke barat kembali ke Samaria Yudea sampai ke Yerusalem. Kalau Israel sudah menerima maka Israel dan Kafir menyatu menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna bergerak menuju Yerusalem Baru Kerajaan Surga yang kekal. Raja-raja - Setelah Elia pergi dari ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 27 April 2014 (Minggu Sore)
    ... di depan mata semua orang. seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga nabi palsu dengan pengajaran-pengajaran palsu. binatang pertama Wahyu seekor binatang keluar dari dalam laut antikris. Tanda penyembahan palsu yaitu didorong oleh pengajaran palsu nabi palsu . mengarah kepada penyembahan antikris dengan cap . penyembahan palsu menghasilkan tanda-tanda ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.