Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 5:1
5:1Maka aku melihat di tangan kanan Dia yang duduk di atas takhta itu, sebuah gulungan kitab, yang ditulisi sebelah dalam dan sebelah luarnya dan dimeterai dengan tujuh meterai.

Gulungan kitab di tangan kanan Tuhan sama dengan Alkitab/ Kitab Suci yang kita miliki di dalam dunia.

2 Timotius 3:15-17

3:15Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus.
3:16Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.
3:17Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.

Alkitab adalah tulisan yang diwahyukan/ diilhamkan oleh Tuhan, yang mengandung hikmat Surga untuk:
  1. Menuntun kita supaya percaya (iman) kepada Yesus dan diselamatkan. Ini disebut firman penginjilan, Injil keselamatan, Kabar Baik.
  2. Mengajar, menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan yang rusak, mendidik orang dalam kebenaran sampai kesempurnaan. Ini disebut firman pengajaran, firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua [Ibrani 4:12-13], Kabar Mempelai.

Gulungan kitab ditulisi sebelah dalam dan sebelah luar, artinya firman pengajaran yang benar sanggup untuk menyucikan kita luar dan dalam (lahir dan batin), seluruh hidup kita.

Kolose 3:5-7

3:5Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu (1)percabulan, (2)kenajisan, (3)hawa nafsu, (4)nafsu jahat dan juga (5)keserakahan, yang sama dengan (6)penyembahan berhala,
3:6semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka).
3:7 Dahulu kamu juga melakukan hal-hal itu ketika kamu hidup di dalamnya.

Kita disucikan dari 6 dosa secara lahir (perbuatan dosa).

Kolose 3:8-9

3:8Tetapi sekarang, buanglah semuanya ini, yaitu (1)marah, (2)geram, (3)kejahatan, (4)fitnah dan (5)kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu.
3:9Jangan lagi kamu saling (6)mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya,

Juga disucikan dari 6 dosa di dalam batin (hati dan pikiran).

Jika masih ada dusta, maka seluruh hidup (lahir batin) dikuasai oleh dosa sampai puncaknya dosa. Akibatnya:
  1. Terpisah dari Tuhan.
    Yesaya 59:1-3
    59:1Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar;
    59:2tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu.
    59:3Sebab tanganmu cemar oleh darah dan jarimu oleh kejahatan; mulutmu mengucapkan dusta, lidahmu menyebut-nyebut kecurangan.

    Tidak ada hubungan dengan Tuhan, mati rohani, tidak bisa beribadah melayani Tuhan, tidak bisa berdoa menyembah Tuhan. Doa tidak dijawab oleh Tuhan.

  2. Terpisah selamanya dengan Tuhan.
    Wahyu 22:14-15
    22:14Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu.
    22:15Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar.

    Sehingga tidak bisa masuk Yerusalem Baru, binasa selamanya di neraka.

Oleh sebab itu kita harus menerima pekerjaan firman pengajaran sehingga kita bisa disucikan lahir dan batin, sampai tidak ada dusta dan tidak berbuat dosa lagi.

1 Yohanes 3:6

3:6Karena itu setiap orang yang tetap berada di dalam Dia, tidak berbuat dosa lagi; setiap orang yang tetap berbuat dosa, tidak melihat dan tidak mengenal Dia.

Maka kita berada di dalam Tuhan dan Tuhan ada di dalam kita.

1 Yohanes 3:24

3:24Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya, ia diam di dalam Allah dan Allah di dalam dia. Dan demikianlah kita ketahui, bahwa Allah ada di dalam kita, yaitu Roh yang telah Ia karuniakan kepada kita.

Ini sama dengan menjadi kehidupan yang taat dengar-dengaran kepada Tuhan.

Matius 7:24-25

7:24"Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu.
7:25Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.

Maka kita dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, untuk meletakkan Yesus sebagai Kepala. Mulai dari melayani dalam nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh yang sempurna.

Wahyu 17:14

17:14Mereka akan berperang melawan Anak Domba. Tetapi Anak Domba akan mengalahkan mereka, karena Ia adalah Tuan di atas segala tuan dan Raja di atas segala raja. Mereka bersama-sama dengan Dia juga akan menang, yaitu mereka yang terpanggil, yang telah dipilih dan yang setia."

Ada 3 halangan dalam pembangunan tubuh Kristus [Matius 7:25]:
  1. Hujan lebat, menunjuk setan di udara dengan roh jahat dan roh najis, yang mendorong hamba Tuhan/ pelayan Tuhan untuk jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan-minum (merokok, mabuk, narkoba) dan kawin-mengawinkan (percabulan, nikah yang salah, kawin cerai). Ini dilambangkan wanita.
  2. Banjir (air bah), menunjuk antikris (binatang buas dari laut) dengan kekuatan mamon (ikatan akan uang) yang membuat kikir dan serakah. Kikir = tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan, untuk sesama yang membutuhkan. Serakah = merampas milik Tuhan (perpuluhan dan persembahan khusus) dan milik orang lain. Ini dilambangkan harta.
  3. Angin kencang, menunjuk nabi palsu dengan ajaran palsu/ ajaran sesat/ roh dusta. Ajaran palsu membelokkan arah dari kerajaan Surga menuju kerajaan dunia, mengutamakan perkara dunia lebih dari perkara Surga. Ini dilambangkan tahta.
Jika sudah ada 3 'ta' (wanita, harta, tahta), pasti ada 1 'ta' lagi yaitu dusta.
Jika kita mengalami penyucian oleh pedang firman sampai tidak ada dusta, maka kita membangun tubuh Kristus di atas dasar batu karang/ gunung batu yang teguh yaitu Kristus.

1 Korintus 10:3-4
10:3Mereka semua makan makanan rohani yang sama
10:4dan mereka semua minum minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang rohani yang mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.

Hanya dasar gunung batu Kristus yang mampu menghadapi 4 'ta'.

1 Korintus 3:10-11

3:10Sesuai dengan kasih karunia Allah, yang dianugerahkan kepadaku, aku sebagai seorang ahli bangunan yang cakap telah meletakkan dasar, dan orang lain membangun terus di atasnya. Tetapi tiap-tiap orang harus memperhatikan, bagaimana ia harus membangun di atasnya.
3:11Karena tidak ada seorangpun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan, yaitu Yesus Kristus.

Ada 3 pengertian Yesus sebagai dasar batu karang/ gunung batu:
  1. Yesus sebagai Penebus, Juru Selamat (menunjuk halaman Tabernakel).
    Mazmur 19:15
    19:15Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku dan renungan hatiku, ya TUHAN, gunung batuku dan penebusku.

    Mazmur 62:3

    62:3Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah.

    Praktiknya adalah kita harus mengalami penebusan oleh darah Yesus, kelepasan dari dosa, sehingga menerima kebenaran dan keselamatan.

    Kisah Rasul 2:36-40

    2:36Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus."
    2:37Ketika mereka mendengar hal itu hati mereka sangat terharu, lalu mereka bertanya kepada Petrus dan rasul-rasul yang lain: "Apakah yang harus kami perbuat, saudara-saudara?"
    2:38Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.
    2:39Sebab bagi kamulah janji itu dan bagi anak-anakmu dan bagi orang yang masih jauh, yaitu sebanyak yang akan dipanggil oleh Tuhan Allah kita."
    2:40Dan dengan banyak perkataan lain lagi ia memberi suatu kesaksian yang sungguh-sungguh dan ia mengecam dan menasihati mereka, katanya: "Berilah dirimu diselamatkan dari angkatan yang jahat ini."

    Prosesnya:
    1. Roh Kudus menolong kita untuk mendengar firman dengan sungguh-sungguh, sampai mengerti, percaya dan yakin akan firman sehingga menjadi iman di dalam hati, tahu dengan pasti Yesus sebagai satu-satunya Juru Selamat. Ini sama dengan masuk pintu gerbang tabernakel.

    2. Bertobat (= mezbah korban bakaran), berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan, mati terhadap dosa.

    3. Baptisan air (= bejana pembasuhan). Orang yang sudah mati terhadap dosa harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan bangkit untuk menerima hidup baru, hidup Surgawi, hidup dalam urapan Roh Kudus (= masuk pintu kemah).
      1 Timotius 4:1
      4:1Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan

      Tandanya adalah hidup dalam kebenaran dan tegas untuk berpegang teguh pada firman pengajaran benar dan tegas menolak ajaran lain.

    Jadi, kita harus menjadi orang benar, hidup dalam kebenaran dan berpegang teguh pada pengajaran yang benar.

    Yakobus 5:16-17

    5:16Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.
    5:17Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan.

    Kita bisa beribadah melayani Tuhan, berdoa, mengulurkan tangan kepada Tuhan. Maka Tuhan mengulurkan tangan anugerah yang besar untuk memelihara kita di tengah kesulitan dunia, memberkati kita sampai anak cucu dan menjadi berkat bagi orang lain. Tangan anugerah Tuhan yang besar juga sanggup menyembuhkan kita.

  2. Yesus sebagai Gembala (menunjuk ruangan suci).
    Kejadian 49:24
    49:24namun panahnya tetap kokoh dan lengan tangannya tinggal liat, oleh pertolongan Yang Mahakuat pelindung Yakub, oleh sebab gembalanya Gunung Batu Israel,

    Praktiknya adalah kita harus menjadi domba yang tergembala dengan benar dan baik.

    Yohanes 10:3-5

    10:3Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar.
    10:4Jika semua dombanya telah dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya.
    10:5Tetapi seorang asing pasti tidak mereka ikuti, malah mereka lari dari padanya, karena suara orang-orang asing tidak mereka kenal."

    Syaratnya adalah:
    1. Mendengar dan dengar-dengaran pada suara Gembala (firman penggembalaan), yaitu firman pengajaran benar yang dipercayakan Tuhan kepada seorang gembala untuk disampaikan kepada sidang jemaat secara teratur dan berkesinambungan, menjadi makanan untuk menumbuhkan kerohanian sampai dewasa rohani, sempurna.

      Yehezkiel 20:37

      20:37Aku akan membiarkan kamu lewat dari bawah tongkat gembala-Ku dan memasukkan kamu ke kandang dengan menghitung kamu.

      Kegunaan suara Gembala (tongkat Gembala) adalah untuk memasukkan domba-domba ke kandang penggembalaan (ruangan suci).

    2. Selalu berada dalam kandang penggembalaan.
      Yohanes 10:1
      10:1"Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya siapa yang masuk ke dalam kandang domba dengan tidak melalui pintu, tetapi dengan memanjat tembok, ia adalah seorang pencuri dan seorang perampok;

      Untuk masuk kandang penggembalaan, harus masuk pintu sempit (perobekan daging). Tetapi di balik pintu sempit ada kelimpahan.
      Dalam kandang penggembalaan, kita bertekun dalam 3 macam ibadah pokok:
      • Pelita emas, ketekunan dalam kebaktian umum, persekutuan dengan Allah Roh Kudus dalam karunia-karunia.
      • Meja roti sajian, ketekunan dalam kebaktian pendalaman Alkitab dan perjamuan suci, persekutuan dengan Anak Allah dalam firman dan korban Kristus.
      • Mezbah dupa emas, ketekunan dalam kebaktian doa penyembahan, persekutuan dengan Allah Bapa dalam kasih.
      Dalam kandang penggembalaan, tubuh jiwa roh kita melekat pada Allah Tritunggal, sehingga setan tidak bisa menjamah. Kita dihitung oleh Tuhan, artinya dikhususkan menjadi biji mata Tuhan, kita dilindungi oleh Tuhan.

      Imamat 21:12

      21:12Janganlah ia keluar dari tempat kudus, supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya, karena minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya; Akulah TUHAN.

      Kita tidak disesatkan oleh ajaran palsu, tidak jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa. Kita tidak kering rohani, melainkan tetap setia dan berkobar dalam ibadah pelayanan, tidak berhenti di tengah jalan.

      Roma 8:26-28

      8:26Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
      8:27Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.
      8:28Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

      Roh Kudus menolong kita untuk menyembah Tuhan dengan hancur hati, sampai berbahasa Roh. Ini sama dengan bunyi yang indah dari giring-giring emas pada jubah imam besar.
      Maka Tuhan mengulurkan tangan anugerah yang besar untuk menjadikan semua baik, berhasil dan indah pada waktunya.

  3. Yesus sebagai Raja segala raja, Mempelai Pria Surga yang sempurna.
    Ulangan 32:4
    32:4Gunung Batu, yang pekerjaan-Nya sempurna, karena segala jalan-Nya adil, Allah yang setia, dengan tiada kecurangan, adil dan benar Dia.

    Efesus 5:25-27

    5:25Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya
    5:26untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman,
    5:27supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela.

    Praktiknya adalah kita mengalami penyucian dobel lewat baptisan air dan air hujan firman pengajaran.

    Ulangan 32:1-2

    32:1"Pasanglah telingamu, hai langit, aku mau berbicara, dan baiklah bumi mendengarkan ucapan mulutku.
    32:2Mudah-mudahan pengajaranku menitik laksana hujan, perkataanku menetes laksana embun, laksana hujan renai ke atas tunas muda, dan laksana dirus hujan ke atas tumbuh-tumbuhan.

    Penyucian secara dobel untuk menyucikan kita dari kusta.

    Imamat 14:8-11

    14:8Orang yang akan ditahirkan itu haruslah mencuci pakaiannya, mencukur seluruh rambutnya dan membasuh tubuhnya dengan air, maka ia menjadi tahir. Sesudah itu ia boleh masuk ke dalam perkemahan, tetapi harus tinggal di luar kemahnya sendiri tujuh hari lamanya.
    14:9Maka pada hari yang ketujuh ia harus mencukur seluruh rambutnya: rambut kepala, janggut, alis, bahkan segala bulunya harus dicukur, pakaiannya dicuci, dan tubuhnya dibasuh dengan air; maka ia menjadi tahir.
    14:10Pada hari yang kedelapan ia harus mengambil dua ekor domba jantan yang tidak bercela dan seekor domba betina berumur setahun yang tidak bercela dan tiga persepuluh efa tepung yang terbaik diolah dengan minyak sebagai korban sajian, serta satu log minyak.
    14:11Imam yang melakukan pentahiran itu harus menempatkan orang yang akan ditahirkan bersama-sama dengan persembahannya di hadapan TUHAN di depan pintu Kemah Pertemuan.

    Kusta menunjuk dosa kenajisan (dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan) dan kebenaran diri sendiri (kebenaran yang tidak sesuai Alkitab, menutupi dosa dengan menyalahkan orang lain, dengan pura-pura berbuat baik).

    2 Raja-raja 5:7-12
    5:7Segera sesudah raja Israel membaca surat itu, dikoyakkannyalah pakaiannya serta berkata: "Allahkah aku ini yang dapat mematikan dan menghidupkan, sehingga orang ini mengirim pesan kepadaku, supaya kusembuhkan seorang dari penyakit kustanya? Tetapi sesungguhnya, perhatikanlah dan lihatlah, ia mencari gara-gara terhadap aku."
    5:8Segera sesudah didengar Elisa, abdi Allah itu, bahwa raja Israel mengoyakkan pakaiannya, dikirimnyalah pesan kepada raja, bunyinya: "Mengapa engkau mengoyakkan pakaianmu? Biarlah ia datang kepadaku, supaya ia tahu bahwa ada seorang nabi di Israel."
    5:9Kemudian datanglah Naaman dengan kudanya dan keretanya, lalu berhenti di depan pintu rumah Elisa.
    5:10Elisa menyuruh seorang suruhan kepadanya mengatakan: "Pergilah mandi tujuh kali dalam sungai Yordan, maka tubuhmu akan pulih kembali, sehingga engkau menjadi tahir."
    5:11Tetapi pergilah Naaman dengan gusar sambil berkata: "Aku sangka bahwa setidak-tidaknya ia datang ke luar dan berdiri memanggil nama TUHAN, Allahnya, lalu menggerak-gerakkan tangannya di atas tempat penyakit itu dan dengan demikian menyembuhkan penyakit kustaku!
    5:12Bukankah Abana dan Parpar, sungai-sungai Damsyik, lebih baik dari segala sungai di Israel? Bukankah aku dapat mandi di sana dan menjadi tahir?" Kemudian berpalinglah ia dan pergi dengan panas hati.

    Kusta juga menunjuk gusar, marah, bersungut, prasangka buruk, kecewa/ putus asa, dusta.

    Kita disucikan dari kusta sampai tidak ada dusta, mulut tidak salah dalam perkataan, hanya menyembah Yesus sebagai Raja, Mempelai Pria Surga, dengan suara "Haleluya".

    Wahyu 19:6-7

    19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
    19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.

    Maka Tuhan akan mengulurkan tangan untuk memulihkan kita, menjadikan yang mustahil menjadi tidak mustahil.

    Yesaya 43:15

    43:15Akulah TUHAN, Yang Mahakudus, Allahmu, Rajamu, yang menciptakan Israel."

    Sampai kita diubahkan menjadi sempurna, layak menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai, sampai masuk ke takhta Surga selamanya.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 10 Februari 2015 (Selasa Sore)
    ... ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang. Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 07 Oktober 2015 (Rabu Sore)
    ... menunjuk pada percikan darah penyucian terakhir sehingga kita bisa menjadi rumah doa. Kita masih membahas jalan supaya kita bisa menjadi rumah doaDARI PIHAK TUHAN. Apa yang harus disucikan--diusir--dari dalam hati dan kehidupan kita--Bait Allah--supaya kita menjadi rumah doa Matius 'mengusir semua orang yang berjual beli di halaman Bait Allah' penyucian terhadap ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 21 Oktober 2012 (Minggu Sore)
    ... perasaan mulai diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya Oktober . Malam ini kita masi mempelajari pembaharuan yang ketiga. Perasaan dibaharui sehingga tidak ada ketakutan. Kita sudah mempelajari mengenai ketakutan-ketakutan mulai dari dunia ini menghadapi penghakiman sampai kedatangan Yesus kedua kali diterangkan pada Ibadah Doa Surabaya Oktober . Yohanes . Di dalam kasih ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 10 Desember 2017 (Minggu Siang)
    ... di laut atau di pohon-pohon. . Dan aku melihat seorang malaikat lain muncul dari tempat matahari terbit. Ia membawa meterai Allah yang hidup dan ia berseru dengan suara nyaring kepada keempat malaikat yang ditugaskan untuk merusakkan bumi dan laut . katanya Janganlah merusakkan bumi atau laut atau pohon-pohon sebelum kami ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 07 Oktober 2017 (Sabtu Sore)
    ... yang dilanda kebencian Dunia. Yohanes - . Jikalau dunia membenci kamu ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. . Sekiranya kamu dari dunia tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia melainkan Aku telah memilih kamu dari dunia sebab itulah dunia membenci kamu. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 13 Mei 2012 (Minggu Sore)
    ... dari pada-Nya dan mengenakan pula pakaian-Nya kepada-Nya. Kemudian mereka membawa Dia ke luar untuk disalibkan. Yesus adalah Raja tetapi Ia dipermalukan sedemikian rupa. Yesus diolok-olok oleh serdadu-serdadu di gedung pengadilan. Yang dilakukan oleh serdadu-serdadu untuk mengolok Yesus adalah ay. mengenakan jubah ungu kepada Yesus untuk dihina sudah diterangkan pada Ibadah Doa Surabaya ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 23 Maret 2016 (Rabu Sore)
    ... atas semua manusia maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat dan teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan dan orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi. . Juga ke atas hamba-hamba-Ku laki-laki dan perempuan akan Kucurahkan Roh-Ku pada hari-hari itu dan mereka akan bernubuat. Inilah pelangi. Dulu merupakan perjanjian TUHAN kepada manusia lewat Nuh kemudian ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 06 September 2023 (Rabu Sore)
    ... Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya. Yang pertama pelayan Tuhan yang selama hidupnya mendengar dan dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar sehingga mengalami keubahan hidup selama hidupnya. Jika meninggal dunia sebelum Yesus datang kembali ia akan disebut mati di dalam Tuhan. Wahyu . Lalu aku melihat takhta-takhta dan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 25 November 2009 (Rabu Sore)
    ... dan tidak dengar-dengaran. Artinya tidak menempatkan Yesus sebagai Kepala tetapi menempatkan dirinya sebagai kepala. Akibatnya mengalami suasana kutukan. Jadi segala sesuatu di dunia kalau tidak dikaitkan dengan Firman yang benar hanya akan menghasilkan kutukan. Sampai ibadah pelayanan tanpa Firman hanya akan menghasilkan kutukan. Timotius - Lewat Firman dan doa segala ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 22 September 2010 (Rabu Sore)
    ... tapi Tuhan masih suruh Lot untuk lari ke pegunungan itulah gunung yang besar dan tinggi dimana ada Yerusalem Baru. Kalau tidak sampai pegunungan ia akan mati lenyap sekalipun sudah selamatKejadian . Tetapi isteri Lot yang berjalan mengikutnya menoleh ke belakang lalu menjadi tiang garam. Istri Lot ini menoleh ke belakang sehingga jadi ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.