Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat mendengarkan firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera, kasih karunia dilimpahkan Tuhan di tengah-tengah kita.

Kita memperingati Paskah artinya memperingati kebangkitan Yesus untuk menerima kuasa kebangkitan-Nya.

Wahyu 22: 7-19 menunjuk pada tujuh peringatan/nasihat/teguran kepada sidang jemaat akhir zaman, supaya menjadi sempurna seperti Yesus dan tampil sebagai mempelai wanita sorga yang siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai dan masuk Yerusalem baru selamanya--angka tujuh menunjuk pada kesempurnaan.

  1. Ayat 7= peringatan pertama: peringatan yang dikaitkan dengan kebahagiaan dalam menerima firman nubuat(diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 24 November 2024sampai Ibadah Raya Surabaya, 15 Desember 2024).

  2. Ayat 8-9= peringatan kedua: peringatan tentang penghormatan dan penyembahan(diterangkan pada Ibadah Doa Surabaya, 18 Desember 2024sampai Ibadah Doa Surabaya, 08 Januari 2025).

  3. Ayat 10= peringatan ketiga; peringatan untuk tidak memeteraikan firman nubuat--firman pengajaran yang benar; wahyu dari Tuhan--, karena waktunya sudah singkat(diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 09 Januari 2025sampai Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 23 Januari 2025).

  4. Ayat 11-12= peringatan keempat: peringatan tentang dua macam arus di dunia: kesucian atau kenajisan. Kita harus tegas memilih (diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 26 Januari 2025sampai Ibadah Doa Surabaya, 26 Februari 2025sampai Ibadah Doa Surabaya, 26 Februari 2025).

  5. Wahyu 22: 13-16
    22:13. Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir."
    22:14.
    Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu.
    22:15.Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar.
    22:16."Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang."

    Peringatan kelima: peringatan tentang membasuh jubah. (diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 27 Februari 2025); sama dengan peringatan untuk penyucian jubah pelayanan dari noda-noda sampai menjadi jubah putih berkilau-kilauan, dan kita siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai.

  6. Wahyu 22: 17= peringatan tentang tugas gereja Tuhan: bersaksi dan mengundang.

  7. Wahyu 22: 18-19= peringatan untuk tidak menambah dan mengurangi--merubah--firman nubuat/firman pengajaran yang benar.

AD. 5

Ayat 14= membasuh jubah sama dengan menyucikan jubah pelayanan dari noda-noda.
Pada ibadah Jumat /Agung, Kematian Tuhan mengangkat bangsa kafir yang hina menjadi bintang timur yang gilang-gemilang; tidak pernah gugur selamanya.

Ayat 16= 'Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud'= jika pelayan Tuhan menerima peringatan Tuhan untuk menyucikan jubah pelayanan, kita akan tampil sebagai tunas seperti Yesus.

Melayani--punya jubah--dahulu, baru disucikan. Yang belum melayani berdoa, supaya bisa melayani setelah itu menyucikan jubah.

Zakharia 6: 12-15
6:12. katakanlah kepadanya: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Inilah orang yang bernama Tunas. Ia akan bertunas dari tempatnya dan ia akan mendirikan bait TUHAN.
6:13. Dialah yang akan mendirikan bait TUHAN, dan dialah yang akan mendapat keagungan dan
akan duduk memerintah di atas takhtanya. Di sebelah kanannya akan ada seorang imam dan permufakatan tentang damai akan ada di antara mereka berdua.
6:14. Dan mahkota itu akan tetap tinggal dalam bait TUHAN sebagai tanda peringatan akan Heldai, Tobia, Yedaya dan akan Yosia bin Zefanya.
6:15.
Orang-orang dari jauhakan datang untuk turut membangun bait TUHAN; maka kamu akan mengetahui bahwa TUHAN semesta alam yang mengutus aku kepadamu. Dan hal ini akan terjadi, apabila kamu dengan baik-baik mendengarkan suara TUHAN Allahmu."

Ayat 13 = pembangunan Bait Allah ada kaitan dengan takhta surga.

Tugas tunasadalah mendirikan Bait Tuhan. Pembangunan Bait Allah ada kaitan dengan takhta sorga--'akan duduk memerintah di atas takhtanya'.

'Orang-orang dari jauh'= bangsa kafir.

Ini adalah nubuat nabi Zakharia mengenai tunas dengan tugas membangun Bait Allah.

Siapakah tunas ini?
Kegenapan nubuat nabi Zakharia yaitu Yesus sebagai tunas Daud yang harus mati di kayu salib--'tiga hari'--, tetapi Ia bangkit pada hari ketiga untuk membongkar Bait Allah jasmani yang dibangun selama empat puluh tenam tahun--sistem Taurat.

Yohanes 2: 19-21
2:19. Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Allah ini, dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali."
2:20. Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya dalam
tiga hari?"
2:21. Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan
Bait Allah ialah tubuh-Nya sendiri.

Empat puluh enam=

  • Empat= empat hukum pada loh batu pertama--mengasihi Tuhan lebih dari semuanya.

  • Enam= enam hukum pada loh batu kedua--mengasihi sesama seperti diri sendiri.

Bait Allah jasmani hanya sistem Taurat, sehingga hanya untuk bangsa Israel. Bangsa kafir tidak bisa masuk di dalamnya.

Yesus mati untuk merombak Bait Allah jasmani, dan membangun Bait Allah Rohani--pembangunan tubuh Kristus--dalam sistem kemurahan sehingga bangsa kafir bisa masuk di dalamnya--'orang-orang dari jauhakan datang untuk turut membangun bait TUHAN'.

Jadi, merayakan Paskah artinya kita mengalami kuasa kebangkitan untuk dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Jika pelayan Tuhan dari bangsa kafir mau mengalami penyucian jubah dari noda-noda, bangsa kafir akan tampil sebagai tunas seperti Yesus. Artinya: mengalami kuasa kebangkitan sehingga bisa dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.

Bangsa kafir harus menjadi imam. Kalau sudah menjadi imam lalu berhenti, akan telanjang. Pakai terus jubah dan disucikan dari noda-noda.

Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.
Setelah mengalami kuasa kebangkitan/kuasa paskah, yang bertengkar dalam nikah, mari berhenti. Mari melayani nikah, penggembalaan, antar penggembalaan dengan baik.

Sasaran dari kegerakan Roh Kudus hujan akhir adalah keledai--bangsa kafir. Dulu perjalanan Yesus terakhir menuju Yerusalem dengan naik keledai. Sesudah itu Dia disalibkan di luar Yerusalem.

Matius 21: 1-3, 7, 10
21:1. Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem dan tiba di Betfage yang terletak di Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya
21:2. dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan
seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku.
21:3. Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya.
Ia akan segera mengembalikannya."
21:7. Mereka membawa keledai betina itu bersama anaknya, lalu mengalasinya dengan pakaian mereka dan
Yesuspun naik ke atasnya.
21:10. Dan ketika Ia masuk ke Yerusalem,
gemparlah seluruh kota itudan orang berkata: "Siapakah orang ini?"

'Ia akan segera mengembalikannya'= Tuhan memakai kita, dan Ia akan mengembalikan. Ia tidak pernah menipu.

Kalau bangsa kafir dipakai Tuhan, akan terjadi kegerakan gempar (ayat 10).
Artinya: menggairahkan/membangkitkan kerohanian yang sudah suam bahkan mati.
Memang harus sabar dan tekun! Jangan sampai dialihkan kepada orang lain, mari kita semua bahu membahu. Keledai harus siap untuk ditunggangi oleh Yesus.

Sekarang, bangsa kafir dipakai dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir untuk menuju kota Yerusalem baru; mempelai wanita sorga; kerajaan sorga kekal selamanya.

Syarat dipakai Tuhan: harus tertambat pada pokok anggur yang benar--Yesus/pengajaran yang benar.

Kejadian 49: 11
49:11. Ia akan menambatkan keledainya pada pohon anggurdan anak keledainya pada pohon anggur pilihan; ia akan mencuci pakaiannya dengan anggur dan bajunya dengan darah buah anggur.

Bangsa kafir harus tergembala pada firman pengajaran yang benar.

Amsal 7: 2-3
7:2. Berpeganglah pada perintahku, dan engkau akan hidup; simpanlah ajaranku seperti biji matamu.
7:3. Tambatkanlah semuanya itu pada
jarimu, dan tulislah itu pada loh hatimu.

Kalau tertambat pada firman pengajaran yang benar atau firman sudah ditambatkan pada hati--percaya/yakin; menjadi iman di hati--dan tangan--perbuatan; praktik firman--bangsa kafir, firman pengajaran akan menjadi biji mata kita.
Artinya: mata kita mengarah pada ibadah pelayanan kepada Tuhan; lebih luas memandang ladang Tuhan, dan pandangan rohani akan lebih tinggi--tidak terpengaruh oleh pengaruh dunia.
Kita tidak berhenti di tengah jalan. Jangan sampai digantikan oleh orang lain! Kalau sudah digantikan orang lain, akan sulit bahkan tidak bisa kembali lagi seperti Yudas diganti Matias.
Kalau pengajaran menjadi biji mata, arah kita akan jelas yaitu menuju Yerusalem baru.

Pelayanan tanpafirman pengajaran yang benar sama dengan tanpa biji mata; sama dengan buta.
Artinya: tanpa arah; orang buta menuntun orang buta, dan keduanya masuk dalam lobang jurang yang dalam--tempat roh jahat dan najis sampai neraka selamanya.

Buta juga berarti hidupnya dalam dosa dan puncaknya dosa, yaitu dosa makan minum dan kawin mengawinkan--seperti Bartimeus yang buta.

Banyak imam-imam yang masih merokok atau mabuk. Mau berkhotbah minum sedikit. Ngeri! Inilah pelayanan tanpa pengajaran yang benar.
Orang yang kawin cerai diperbolehkan melayani. Tujuannya hanya untuk mendapatkan perkara jasmani: uang, kedudukan dan sebagainya dengan menghalalkan segala cara.

Akibatnya: binasa.
Yohanes 15: 3
15:3. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.

Keledai tertambat pada pokok anggur sama dengan ranting melekat pada pokok anggur yang benar, sehingga mengalami penyucian terus menerus lewat firman yang telah Yesus katakan yaitu firman yang dibukakan rahasianya, ayat yang satu menerangkan ayat yang lain dalam alkitab--firman pengajaran yang benar.

Apa yang disucikan?

  1. Penyucian hati dari keinginan jahat.
    Yeremia 4: 14
    4:14. Bersihkanlah hatimu dari kejahatan, hai Yerusalem, supaya engkau diselamatkan! Berapa lama lagi tinggal di dalam hatimu rancangan-rancang kedurjanaanmu?

    'Bersihkanlah hatimu' = hati ini pusatnya.
    'kedurjanaanmu' = kedurhakaan.

    Keinginan jahat= keinginan/ikatan akan uang yang membuat kikir dan serakah.
    Kikir= tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan dan sesama yang membutuhkan. Contoh: Yudas Iskariot. Yudas marah saat ada wanita yang mengurapi kaki Yesus dengan minyak narwastu--seharga tiga ratus dinar; gaji satu tahun.

    Serakah= mencuri milik orang lain terutama milik Tuhan yaitu persepuluhan dan persembahan khusus.

    Hati juga disucikan dari kedurjanaan--keinginan najis--yang mengarah pada dosa makan minum--merokok, mabuk--dan kawin mengawinkan--dosa percabulan, tontonan yang tidak baik.

    Kita melayani dengan hati yang suci.

  2. Penyucian bibir.
    Dari hati akan meluap ke mulut.

    Zefanya 3: 9
    3:9. "Tetapi sesudah itu Aku akan memberikan bibir lainkepada bangsa-bangsa, yakni bibir yang bersih, supaya sekaliannya mereka memanggil nama TUHAN, beribadah kepada-Nya dengan bahu-membahu.

    Kita disucikan dari perkataan sia-sia: perkataan kotor, dusta, fitnah, gosip, dan hujat.

    Disucikan menjadi perkataan benar dan baik; perkataan yang menimbulkan iman, berkat dan kasih karunia Tuhan kepada yang lain.

    Kalau bibir sudah bersih, kita akan bisa beribadah dengan bahu-membahu--saling tolong menolong. Pasti maju secara kualitas dan kuantitas, mulai dari rumah tangga.

    Perkataan sia-sia sama dengan saling menjatuhkan. Bukan hanya tidak maju tetapi juga tersandung, jatuh dan hancur binasa.

Jaga! Banyak pelayan Tuhan yang hati dan bibirnya beda; sama dengan munafik.
Harus tulus/suci!

Jaga hati dan bibir yang bersih!Semua akan maju, jasmani rohani maju sampai sempurna.

"Beberapa tahun yang lalu, ada orang bicara: Si A mengatakan gereja ini akan hancur. Saya kaget dan memeriksa diri (tidak menyalahkan). Ternyata tidak hancur, malah merombak gereja sampai empat kali. Berarti ini bukan salah saya dan Tuhan menolong. Saya paling takut dibilang 'kering atau hancur'."

Takut hancur dalam pelayanan dan penggembalaan, yang penting adalah jaga hati dan bibir!

Zefanya 3: 10
3:10. Dari seberang sungai-sungai negeri Etiopia orang-orang yang memuja Aku, yang terserak-serak, akan membawa persembahan kepada-Ku.

Kalau hati dan bibir disucikan biarpun sudah terserak-serak akan berkumpul menjadi satu kepada Tuhan.

Kalau hati dan bibir disucikan, kita akan masuk dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna; sama dengan kegerakan iman--'membawa persembahan', bukan meminta atau mencari.
Dulu bangsa Israel beribadah dengan membawa persembahan kepada Tuhan.

Kegerakan iman artinya:

  1. Kita bisa menyerahkan segala kekuatiran kepada Tuhan sampai tidak ada kekuatiran lagi.

  2. Kalau tidak ada kekuatiran, kita akan bisa membawa persembahan kepada Tuhan mulai dari mengembalikan persepuluhan dan persembahan khusus, kemudian memberi untuk pekerjaan Tuhan dan sesama yang membutuhkan.

    Mengembalikan persepuluhan= pengakuan bahwa kita sudah diberkati Tuhan; dan kita mengaku bahwa semua yang ada pada kita adalah milik Tuhan.
    Dasar persepuluhan= kebenaran dan sukacita.

    Persembahan khusus adalah ucapan syukur kepada Tuhan bahwa kita sudah diberkati oleh Tuhan.
    Dasarnya: kerelaan hati dan sukacita.

    Sesudah mengembalikan persepuluhan dan persembahan khusus, kita memberi untuk pekerjaan Tuhan--termasuk fellowship--dan sesama yang membutuhkan. Inilah mempertanggungjawabkan berkat Tuhan untuk kita dan kita tidak salah menggunakan berkat.

    Sesudah itu semua, barulah berkat Tuhan bagi kita untuk kita nikmati, bukan untuk berfoya-foya.

Lebih lanjut, dengan hati dan bibir suci, kita bisa mempersembahkan waktu, tenaga, pikiran sampai seluruh hidup kita kepada Tuhan; sama dengan keledai rela ditunggangi oleh Tuhan.

Keledai ditunggangi Tuhan artinya:

  1. Kita dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, sesuai dengan beban yang Tuhan berikan; sama dengan jabatan pelayanan yang Tuhan percayakan kepada kita.

    Pertama ada beban, lama lama menjadi jabatan pelayanan.
    Tidak boleh ngawur! Harus sesuai dengan kehendak Tuhan.

  2. Kita juga dipakai dalam kegerakan pembangunan tubuh Kristus dengan rela sengsara daging karena Yesus, sehingga kita ada dalam urapan Roh Kudus.

    Di balik salib ada urapan Roh Kudus. Kita melayani dengan urapan Roh Kudus; Roh Kudus yang bekerja bagi kita.
    Kalau Roh Kudus yang bekerja, pelayanan kita akan semakin meningkat sampai sempurna.

    Kalau dengan daging akan merosot sampai hilang.

  3. Kita juga dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna dengan setia berkobar-kobar sampai garis akhir--sampai meninggal dunia atau Yesus datang kembali, bahkan selamanya--sampai duduk bersanding dengan Yesus di sebelah kanan takhta Allah Bapa.

Kalau kita menyerahkan seluruh hidup kepada Tuhan--melayani sesuai beban (jabatan pelayanan), melayani dengan rela sengsara daging (urapan), melayani dengan setia berkobar-kobar--, kita akan menjadi takhta Tuhan di bumi.

Yesaya 6: 1
6:1. Dalam tahun matinya raja Uzia aku melihat Tuhan duduk di atas takhtayang tinggi dan menjulang, dan ujung jubah-Nya memenuhi Bait Suci.

'Bait Suci' = gereja Tuhan; kita semuanya.

Kita mengalami kuasa ujung jubah Tuhan, itulah kuasa kebangkitan Tuhan; kuasa Paskah.

Hasilnya:

  1. Ujung jubah memenuhi Bait suci, artinya kuasa kebangkitan sanggup memelihara dan melindungi kitadi tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi selama tiga setengah tahun.

    Yang dalam kesulitan dalam mencari nafkah dan sebagainya, mari menjadi keledai yang ditunggangi Yesus--jangan ditunggangi Bileam; pengajaran palsu.

    Kuasa Paskah sanggup memelihara secara rohani, sehingga kita mengalami damai sejahtera di tengah goncangan dunia. Semua jadi enak dan ringan.

  2. Kuasa kebangkitan Yesus sanggup menyembuhkanperempuan pendarahan dua belas tahun.

    Markus 5: 25-29
    5:25. Adalah di situ seorang perempuan yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan.
    5:26. Ia telah berulang-ulang diobati oleh berbagai tabib, sehingga telah dihabiskannya semua yang ada padanya, namun sama sekali tidak ada faedahnya malah sebaliknya keadaannya makin memburuk.
    5:27. Dia sudah mendengar berita-berita tentang Yesus, maka di tengah-tengah orang banyak itu ia mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jubah-Nya.
    5:28. Sebab katanya: "
    Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh."
    5:29. Seketika itu juga berhentilah pendarahannya dan ia merasa, bahwa badannya
    sudah sembuh dari penyakitnya.

    Artinya: kuasa kesembuhan dari penyakit jasmani yang mustahil; termasuk penyakit dosa dan puncaknya dosa.
    Yang busuk dalam dosa, puncak dosa menjadi harum; hidup benar dan suci.
    Yang sakit menjadi sembuh.
    Yang dalam kekurangan akan Tuhan perhatikan.
    Tidak ada damai, kuatir, takut menjadi damai sejahtera.

  3. Ujung jubah Imam Besar digantungi delima dan giring-giring emas--lonceng emas--secara berselang-seling; sama dengan jubah yang indah.

    Menjamah ujung jubah artinya kita berbeda-beda tetapi menjadi satu oleh satu firman pengajaran yang benar.

    Keluaran 28: 33-34
    28:33. Pada ujung gamis itu haruslah kaubuat buah delima dari kain ungu tua, kain ungu muda dan kain kirmizi, pada sekeliling ujung gamisitu, dan di antaranya berselang-selinggiring-giring emas,
    28:34. sehingga
    satu giring-giring emas dan satu buah delima selalu berselang-seling, pada ujung gamis itu.

    Kalau Yesus sebagai kepala--firman pengajaran yang benar--, semuanya akan menjadi satu kesatuan.
    Itu semua indah di hadapan Tuhan, mulai dari nikah rumah tangga, penggembalaan, antar penggembalaan sampai tubuh Kristus.

    Kesatuan= saling mengaku dan mengampuni; indah di hadapan Tuhan.

    Giring-giring emas= doa penyembahan dengan hancur hati. Kita mengaku segala kekurangan dan kelemahan kita secara jasmani dan rohani kepada Tuhan. Jamah ujung jubah!
    Kita akan mengalami kuasa keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, yaitu jujur dan taat.
    Jujur mengaku apa adanya. Taat yaitu mengikuti perintah Tuhan.

    Kita menjadi rumah doa, dan mujizat jasmani terjadi. Yang mustahil jadi tidak mustahil.

    Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia; menjadi mempelai wanita sorga yang siap untuk menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba, Kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang), dan Yerusalem baru selamanya. Kita duduk bersanding dengan Yesus di takhta sorga selamanya.

Mari tertambat pada pokok anggur yang benar! Kita mengalami penyucian dan ditunggangi oleh Tuhan. Kita akan mengalami kuasa Paskah! Jamah ujung jubah Tuhan!
Serahkan semua kepada Tuhan! Serahkan semua kelemahan kepada Tuhan, kuasa Paskah akan menolong kita semuanya.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 15 Juli 2018 (Minggu Siang)
    ... kalinya masuk ke dalam air itu sekarang sudah sampai di pinggang. . Sekali lagi ia mengukur seribu hasta lagi sekarang air itu sudah menjadi sungai di mana aku tidak dapat berjalan lagi sebab air itu sudah meninggi sehingga orang dapat berenang suatu sungai yang tidak dapat diseberangi lagi. . Lalu ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 10 April 2014 (Kamis Sore)
    ... Dan di tengah-tengah kaki dian itu ada seorang serupa Anak Manusia berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas. Yesus tampil sebagai Imam Besar dengan tanda yaitu Memakai jubah yang panjangnya sampai di kaki. Dada berlilitkan ikat pinggang dari emas. Pengertian ikat pinggang dari emas ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 12 Januari 2011 (Rabu Sore)
    ... tidak bersuara lagi tirai terobek ay. . . Sementara itu beribu-ribu orang banyak telah berkerumun sehingga mereka berdesak-desakan. Lalu Yesus mulai mengajar pertama-tama kepada murid-murid-Nya kata-Nya Waspadalah terhadap ragi yaitu kemunafikan orang Farisi. Tabiat pertama kemunafikan kepura-puraan atau tidak sungguh-sungguh menyembunyikan sesuatu sehingga dari luar kelihatan baik. Kemunafikan ini terutama tidak sungguh-sungguh ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Malang Session II, 19 Maret 2009 (Kamis Tengah Malam)
    ... mata air. Angka menunjuk pada rasul-rasul yaitu orang yang dipanggil dipilih dan ditetapkan oleh Tuhan. Lukas - . Kita harus setia dalam panggilan dan pilihan supaya tidak menjadi pengkhianat seperti Yudas. Yudas adalah gambaran Antikris yang berasal dari kita tapi tidak termasuk kita. Panggilan Tuhan menyangkut hal Jabatan pelayanan. Tempat pelayanan. Yang harus dijaga dalam panggilan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 08 Juni 2023 (Kamis Sore)
    ... api Roh Kudus. Meja Roti Sajian ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci. Kita bersekutu dengan Allah Anak dalam firman pengajaran benar dan korban Kristus perjamuan suci . Kita mengalami penyucian oleh api firman Allah. Mezbah Dupa Emas ketekunan dalam Ibadah Doa Penyembahan. Kita bersekutu dengan Allah Bapa dalam kasihNya. Kita ...
  • Ibadah Raya Malang, 22 Oktober 2017 (Minggu Pagi)
    ... roh sehingga bisa hidup dalam kebenaran dan menjadi senjata kebenaran beribadah melayani Tuhan dengan setia dan benar. Maut kematian rohani yaitu terpisah dari Tuhan hidup dalam dosa enjoy dalam dosa sampai puncaknya dosa. Maut kematian kedua yaitu neraka selamanya. Yehezkiel - Hai anak manusia kalau sesuatu negeri berdosa kepada-Ku dengan berobah ...
  • Ibadah Doa Malang, 12 April 2022 (Selasa Sore)
    ... bagaikan gelombang laut yang diombang-ambingkan oleh ajaran palsu sehingga gugur dari firman pengajaran yang benar dan iman sama dengan tanpa iman. Roma . Tetapi barangsiapa yang bimbang kalau ia makan ia telah dihukum karena ia tidak melakukannya berdasarkan iman. Dan segala sesuatu yang tidak berdasarkan iman adalah dosa. 'makan' terutama makan firman. Tanpa ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 15 Mei 2013 (Rabu Sore)
    ... adalah Yusuf. Dalam Kitab Kejadian Yusuf dijual dimasukkan dalam penjara dsb. Tetapi dia tetap disertai oleh Tuhan. Kejadian Inilah riwayat keturunan Yakub. Yusuf tatkala berumur tujuh belas tahun--jadi masih muda--biasa menggembalakan kambing domba bersama-sama dengan saudara-saudaranya anak-anak Bilha dan Zilpa kedua isteri ayahnya. Dan Yusuf menyampaikan kepada ayahnya kabar tentang kejahatan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 16 Juni 2010 (Rabu Sore)
    ... padam bahkan sampai padam dan akan ketinggalan pada saat kedatangan Yesus kedua kali dan binasa untuk selamanya. Matius - . Kemudian datang juga gadis-gadis yang lain itu dan berkata Tuan tuan bukakanlah kami pintu . Tetapi ia menjawab Aku berkata kepadamu sesungguhnya aku tidak mengenal kamu. Korintus . Sebab pemberitaan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 24 Oktober 2020 (Sabtu Sore)
    ... ia berbuat zinah dan barangsiapa kawin dengan perempuan yang diceraikan suaminya ia berbuat zinah. Kita harus setia-benar dan setia-jujur dalam hal nikah sebagai suami istri anak orang tua dan saudara. Setia dan benar artinya nikah harus sesuai dengan kebenaran firman. Setia dan jujur artinya menerima apa adanya dalam nikah sama dengan saling ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.