Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Lukas 2:11-14
2:11 Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.
2:12 Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan."
2:13 Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya:
2:14 "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya."

Natal adalah dalam suasana kesederhanaan.Yusuf dan Maria tidak mendapat tempat penginapan sehingga harus melahirkan di kandang. Tetapi di balik kesederhanaan itu ada kemuliaan Sorga.

Firman pengajaran yang benar menjadikan hamba Tuhan dan anak Tuhan sebagai kehidupan yang sederhana, yaitu memilikipikiran sederhana, memilikihati sederhana, sehinggabisa tampil seperti anak kecil.
Kehidupan yang sederhana seperti anak kecil akan selalu merasa puas dengan berkat Tuhan dan mengalami kebahagiaan, bahkan sampai memiliki Kerajaan Sorga(orang yang seperti anak kecil adalah empunya Kerajaan Sorga)

Tetapi sebaliknya, ajaran sesat membuat anak Tuhan menjadi sombong, penuh keinginan dan ambisi, hanya membesar-besarkan perkara jasmani.
Contohnya adalah Hawa yang diperdaya dan disesatkan oleh ular, sehingga kehilangan kesederhanaan dan mau menjadi sama dengan Tuhan dengan cara sendiri yang di luar firman. Akibatnya Hawa kehilangan kebahagiaan dan hidup dalam suasana susah payah, suasana duri.

Kehidupan yang sombong akan gampang stres.
Kehidupan yang sederhana akan merasa bahagia dengan apapun berkat Tuhan.

Natal adalah mujizat yang besar. Sebenarnya ada dua mujizat yang besar:
  1. Natal, yaitu Allah menjadi sama dengan manusia dalam pribadi Yesus lewat proses kelahiran.
    Ada 2 tanda kelahiran Yesus, yaitu dibungkus dengan kain lampin dan dibaringkan di palungan.

  2. Manusia sedang dilahirkan kembali untuk menjadi sama dengan Allah.
    Jika manusia menjadi sama dengan Yesus lewat kelahiran baru, maka manusia juga harus menerima tanda kelahiran, yaitu tanda lampin dan tanda palungan secara rohani.

TANDA LAMPIN.
Kain lampin adalah kain yang menanggung beban pada binatang.
Banyak beban yang harus ditanggung oleh manusia di dunia, seperti penyakit, kurang makan, kurang uang, dll. Tetapi beban-beban ini hanya sampai di liang kubur.
Tetapi beban terberat yang ditanggung manusia adalah beban dosa,sebab dosa membebani manusia selama manusia hidup di dunia sampai di neraka untuk selama-lamanya.

Matius 1:21
1:21 Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka."

Yesus lahir untuk menanggung beban dosa manusia, atau untuk menyelamatkan manusia berdosa.
Semua kekayaan, kepandaian, kedudukan, pangkat di dunia, tidak akan bisa menyelamatkan dosa. Bahkan tidak ada seorangpun di dunia, termasuk nabi, rasul, rohaniawan yang bisa menyelesaikan dosa, sebab mereka semua orang berdosa.
Jalan keluarnya adalah NATAL, Yesus satu-satunya manusia tidak berdosa yang datang ke dunia untuk menyelamatkan manusia berdosa.Yesus adalah satu-satunya Juru Selamat dari Sorga.
Kalau manusia berdosa mau menjadi sama dengan Tuhan, maka harus menerima tanda lampin.

Kisah Rasul 2:36-38,40
2:36 Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus."
2:37. Ketika mereka mendengar hal itu hati mereka sangat terharu, lalu mereka bertanya kepada Petrus dan rasul-rasul yang lain: "Apakah yang harus kami perbuat, saudara-saudara?"
2:38 Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.
2:40 Dan dengan banyak perkataan lain lagi ia memberi suatu kesaksian yang sungguh-sungguh dan ia mengecam dan menasihati mereka, katanya: "Berilah dirimu diselamatkan dari angkatan yang jahat ini."

Proses untuk menerima tanda lampin/keselamatan:
  1. Iman/percaya pada Yesus lewat mendengar firman.
    Iman yang dari mendengar firman akan tetap teguh sekalipun tidak disembuhkan saat sakit.

  2. Bertobat, berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan.
    Kalau dosa masih diulang-ulang, maka keselamatannya juga akan kabur.

  3. Lahir baru dari air dan roh, dari baptisan air dan baptisan Roh Kudus.
    Hasil lahir baru adalah hidup baru, yaitu hidup jenis Kerajaan Sorga.
    Jenis kehidupan Sorga adalah hidup dalam kebenaran.Ini sama dengan memakai kain lampin.
    Semua aspek kehidupan kita harus benar, tidak boleh ada yang tidak benar.

    Amsal 10:2-3
    10:2. Harta benda yang diperoleh dengan kefasikan tidak berguna, tetapi kebenaran menyelamatkan orang dari maut.
    10:3 TUHAN tidak membiarkan orang benar menderita kelaparan,tetapi keinginan orang fasik ditolak-Nya.

    Hanya orang yang tidak sederhana yang akan menolak kebenaran.
    Orang yang sederhana akan menerima lampin dan hidup dalam kebenaran.

    Hasil hidup benar adalah maut tidak bisa menjamah (kita selamat), ditambah Tuhan akan memelihara kehidupan orang benar secara ajaib,sampai nanti dipelihara dari kelaparan rohani yang akan melanda dunia di jaman antikris.

    Hidup benar = menjadi domba. Setelah menjadi domba, maka domba perlu makanan.

TANDA PALUNGAN.
Palungan adalah tempat makan dari domba-domba.
Yesus lahir di palungan berarti Yesus menjadi makanan dari domba-domba.

Yohanes 1:1,14
1:1. Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
1:14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.

Yesus adalah firman Allah yang dari Sorga, yang lahir menjadi daging.
Jadi domba-domba harus makan firman, terutama firman penggembalaan.

Manusia terdiri dari tubuh, jiwa, dan roh.
Tubuh membutuhkan makanan dari dunia (beras, dll). Karena makanannya dari rumput-rumputan, maka hidup manusia hanya seperti rumput.
Jiwa dan roh membutuhkan makanan dari Sorga, itulah firman Allah.

Kalau tubuh tidak mau makan rumput, maka tubuh akan menjadi lemah. Kalau lemah, maka akan gampang diserang penyakit, sehingga sakit sampai mati.
Demikian juga jiwa dan roh. Kalau jiwa dan roh tidak diberi makan firman Allah, maka jiwa dan roh akan menjadi lemah dan gampang diserang penyakit rohani, itulah dosa dan pencobaan, sampai mati dan binasa selamanya.

Ada 2 macam makanan rohani:
  1. Injil keselamatan/firman penginjilan/susu.
    Efesus 1:13
    1:13 Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.

    Injil keselamatan adalah injil yang memberitakan kedatangan Yesus pertama kali di dunia untuk memberi kain lampin kepada manusia berdosa yang telanjang, untuk menyelamatkan manusia berdosa.
    Firman penginjilan penting untuk bayi-bayi yang baru lahir. Tetapi tidak bisa minum susu terus, karena tidak bisa bertumbuh secara rohani dan tetap menjadi anak-anak.

  2. Injil kemuliaan Kristus/firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua/makanan keras.
    2 Korintus 4:3-4
    4:3 Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,
    4:4 yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus,yang adalah gambaran Allah.

    Injil kemuliaan Kristus adalah injil yang memberitakan kedatangan Yesus kedua kali sebagai Raja segala raja dan sebagai Mempelai Pria Sorga untuk menyucikan dan menyempurnakan sidang jemaat menjadi mempelai wanitaNya. 

Kehidupan manusia, sehebat apapun, hanya bagaikan bejana tanah liat yang gampang pecah dan hancur.
Artinya, manusia gampang putus asa, gampang kecewa, tetapi juga gampang bangga, gampang berbuat dosa, sampai hancur dan binasa.
Jika bejana tanah liat diisi dengan sesuatu dari dunia (kekayaan, kepandaian, kedudukan, dll), memang akan menjadi lebih tinggi nilainya, tetapi hanya senilai buli-buli dari pualam. Buli-buli dari pualam juga akan hancur.

Sebab itu, bejana tanah liat ini perlu diisi dengan firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua.
Kegunaan bejana diisi makanan keras:
  1. Mendapatkan kekuatan ekstra dari Tuhan,sehingga menjadi kehidupan yang tahan banting, tahan uji.
    2 Korintus 4:7-9
    4:7 Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.
    4:8. Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa;
    4:9 kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa.

    Artinya:
    • tidak mudah putus asa, tidak mudah kecewa,
    • tidak mau berbuat dosa sekalipun ada keuntungan/paksaan,
    • tetap setia dan berkobar-kobar dalam melayani Tuhan
    • tidak binasa.

  2. Hidup Yesus menjadi nyata di dalam kita,artinya kita mengalami penyucian dosa-dosa dan pembaharuan oleh firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua.

    2 Korintus 4:10-11
    4:10 Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami, supaya kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh kami.
    4:11 Sebab kami, yang masih hidup ini, terus-menerus diserahkan kepada maut karena Yesus, supaya juga hidup Yesus menjadi nyata di dalam tubuh kami yang fana ini.

    Tajam pertama adalah untuk menyucikan kita dari dosa-dosa.
    Tajam kedua adalah untuk membaharui.

    Pembaharuan ini mulai dari hati yang adalah sumbernya dosa.
    Markus 7:21-23
    7:21 sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan,
    7:22 perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan.
    7:23 Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang."

    Hati adalah sumbernya kejahatan dan kenajisan. Ini semua harus dipotong. Maka tajam kedua akan membaharui hati sehingga menjadi hati seperti Yesus.

    Hati seperti Yesus ditunjukkan oleh Maria, yang bisa mengatakan 'jadilah padaku menurut perkataanmu', yaitu hati yang TAAT DENGAR-DENGARAN apapun resikonya.

    Lukas 1:38

    1:38 Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmuitu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia.

    Hati yang taat = mengulurkan tangan kepada Tuhan. Maka Tuhan akan mengulurkan tangan kepada kita. Kita berada dalam gendongan tangan Gembala Agung seperti bayi berada dalam gendongan tangan ibu. Tuhan yang akan memperjuangkan hidup kita dan Tuhan yang akan bergumul untuk kita.

    Tuhan yang akan melakukan segala-galanya bagi kita.

    Yesaya 46:3-4
    46:3 "Dengarkanlah Aku, hai kaum keturunan Yakub, hai semua orang yang masih tinggal dari keturunan Israel, hai orang-orang yang Kudukung sejak dari kandungan, hai orang-orang yang Kujunjung sejak dari rahim.
    46:4 Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu.

    Hasilnya:
    • Tuhan menanggung,artinya Tuhan bertanggung jawab atas kehidupan kita, Tuhan bertanggung jawab memelihara hidup kita secara ajaib, Tuhan bertanggung jawab memberikan masa depan yang indah.

    • Tuhan memikulsegala letih lesu dan beban berat kita, Tuhan memberikan kelegaan, perhentian, dan damai sejahtera. Tuhan yang menyelesaikan segala beban kita secara ajaib.

    • Tuhan menyelamatkan,artinya saat Yesus datang kedua kali, kita akan diubahkan menjadi sama mulia dengan Tuhan, menjadi mempelai wanita yang siap menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai. 


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 08 Agustus 2021 (Minggu Pagi)
    ... diam di atas bumi akan menyembahnya yaitu setiap orang yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan di dalam kitab kehidupan dari Anak Domba yang telah disembelih. Wahyu Tetapi tidak akan masuk ke dalamnya sesuatu yang najis atau orang yang melakukan kekejian atau dusta tetapi hanya mereka yang namanya tertulis di ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 07 Oktober 2010 (Kamis Sore)
    ... itu kauberikan kepada orang yang menjalankan uang supaya sekembaliku aku menerimanya serta dengan bunganya. Sebab itu ambillah talenta itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh talenta itu. Karena setiap orang yang mempunyai kepadanya akan diberi sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai apapun juga yang ada ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 20 Februari 2016 (Sabtu Sore)
    ... sampai mati di kayu salib bangkit naik ke Surga dipermuliakan sebagai Imam Besar Raja segala raja yang duduk di sebelah kanan takhta Allah Bapa. Ibrani - Dan sekalipun Ia adalah Anak Ia telah belajar menjadi taat dari apa yang telah diderita-Nya dan sesudah Ia mencapai kesempurnaan-Nya Ia menjadi pokok keselamatan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 25 September 2011 (Minggu Sore)
    ... jatuh ke dalam pencobaan roh memang penurut tetapi daging lemah. Salah satu bentuknya adalah DOA PENYEMBAHAN JAM. Kegunaan doa penyembahan jam Wahyu . mereka berkata Celaka celaka kota besar yang berpakaian lenan halus dan kain ungu dan kain kirmizi dan yang dihiasi dengan emas dan permata dan mutiara sebab dalam satu ...
  • Ibadah Raya Malang, 12 Agustus 2012 (Minggu Pagi)
    ... rumah Tuhan untuk mengalami terang firman Roh Kudus dan kasih Allah supaya kita bisa tampil sebagai terang yang meningkat sampai terang dunia. Kita hidup dalam terang kebenaran terang kesucian sampai terang kesaksian. Matius - Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 03 Maret 2019 (Minggu Siang)
    ... dahi akan terus memikirkan Tuhan kalau tidak ada tidak akan pernah memikirkan Tuhan tetapi hanya yang di bumi saja--hanya mencari dan memikirkan perkara jasmani sampai mengabaikan yang rohani termasuk keselamatan. Ini sama dengan menjadi seteru salib musuh dari salib Tuhan. Filipi - . Karena seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu dan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 29 Juni 2013 (Minggu Sore)
    ... kunci Kerajaan Surga Jadi kunci kerajaan Surga adalah PANGGILAN DAN PILIHAN TUHAN yang mengangkat kita menjadi imam-imam dan raja-raja. Imam dan raja artinya kehidupan yang dipakai Tuhan atau beribadah melayani Tuhan sesuai dengan jabatan pelayanan yang Tuhan percayakan kepada kita. Jadi kita harus memiliki jabatan pelayanan sebab itulah kunci kerajaan surga. ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 03 Mei 2019 (Jumat Sore)
    ... bertahan Ayat terjadi ketakutan. Ini adalah ketakutan untuk memandang Yesus yang datang kembali kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja dan Mempelai Pria Sorga di awan-awan yang permai. Ini adalah ketakutan terakhir dan paling dahsyat. Tetapi Yesus juga tampil sebagai Hakim yang adil untuk menyatakan murka Allah atas dunia semua manusia ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 26 Agustus 2023 (Sabtu Sore)
    ... Tuhan untuk difitnah dijelek-jelekkan bahkan ditangkap dan dianiaya karena nama Yesus firman pengajaran yang benar bukan karena dosa. Ini sama dengan mengalami percikan darah--ruangan maha suci-- sengsara daging karena Yesus dan kebenaran. Mengapa demikian Supaya kita menerima Roh kemuliaan--shekinah glory. Petrus - . Saudara-saudara yang kekasih janganlah kamu heran akan nyala api ...
  • Ibadah Kaum Muda Malang, 11 April 2009 (Sabtu Sore)
    ... manusia tidak puas kering rohani sehingga rebah jatuh bangun dalam dosa sampai puncaknya dosa yaitu dosa makan-minum dan dosa kawin-mengawinkan. Jika terus jatuh bangun dalam dosa sampai puncaknya dosa akan mengakibatkan kematian rohani sampai kematian kedua yaitu kebinasaan di neraka. Mengapa manusia terutama anak Tuhan mengalami kelaparan akan firman Amos ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.