ad. 7. Sengsara salib mengenai pemakaman-Nya/penguburan-Nya. Markus 15:42-45 20:42 Sementara itu hari mulai malam, dan hari itu adalah hari persiapan, yaitu hari menjelang Sabat. 20:43 Karena itu Yusuf, orang Arimatea, seorang anggota Majelis Besar yang terkemuka, yang juga menanti-nantikan Kerajaan allah, memberanikan diri menghadap Pilatus dan meminta mayat Yesus. 20:44 Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati. Maka ia memanggil kepala pasukan dan bertanya kepadanya apakah Yesus sudah mati. 20:45 Sesudah didengarnya keterangan kepala pasukan, ia berkenan memberikan mayat itu kepada Yusuf. Mengapa mayat Yesus harus diturunkan pada malam itu juga untuk dikuburkan?
Karena mayat orang yang disalib/digantung adalah mayat orang yang terkutuk, sehingga tidak boleh dibiarkan semalam-malaman sehingga menajiskan tanah perjanjian. Ulangan 21:22-23 21:22 "Apabila seseorang berbuat dosa yang sepadan dengan hukuman mati, lalu ia dihukum mati, kemudia kaugantung dia pada sebuah tiang, 21:23 maka janganlah mayatnya dibiarkan semalam-malaman pada tiang itu, tetapi haruslah engkau menguburkan dia pada hari itu juga, sebab seorang yang digantung terkutuk oleh Allah; janganlah engkau menajiskan tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu."
Karena mayat orang terkutuk tidak boleh tergantung pada hari sabat (sebab hari Sabat adalah hari besar). Yohanes 19:31a 19:31 Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib sebab Sabat itu adalah hari yang besar Dalam arti rohani, malam berarti akhir zaman dan Sabat berarti perhentian. Dalam Alkitab, ada 3 macam perhentian yaitu Sabat:
Sabat kecil = perhentian dalam roh kudus.
Sabat besar = perhentian dalam kerajaan 1000 tahun damai, Firdaus yang akan datang.
Sabat kekal = perhentian dalam Yerusalem Baru, kerajaan Sorga yang kekal untuk selama-lamanya.
Tidak boleh ada mayat tergantung pada malam hari dan pada hari Sabat artinya adalah jika kita mau mengalami perhentian (3 macam Sabat), tidak boleh ada kutukan dalam kehidupan kita. Orang yang memiliki dosa/kutukan tidak akan mengalami perhentian.
Penyebab kutukan:
Tidak taat dan tidak dengar-dengaran pada perintah Tuhan, pada gembala (orang tua rohani), dan pada orang tua jasmani. Ulangan 28:15 28:15 "Tetapi jika engkau tidak mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan tidak melakukan dengan setia segala perintah dan ketetapan-Nya, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka segala kutuk ini akan datang kepadamu dan mencapai engkau:
Tidak setia dan tidak berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan, menolak penyucian oleh pedang firman (tetap mempertahankan dosa). Yeremia 48:10 48:10 Terkutuklah orang yang melaksanakan pekerjaan TUHAN dengan lalai, dan terkutuklah orang yang menghambat pedang-Nya dari penumpahan darah! Semua manusia pernah berbuat dosa, tetapi kita tidak boleh menolak penyucian.
Tidak mengembalikan perpuluhan dan persembahan khusus. Maleakhi 3:8-9 3:8 Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus! 3:9 Kamu telah kena kutuk, tetapi kamu masih menipu Aku, ya kamu seluruh bangsa! Perpuluhan = pengakuan bahwa kita sudah diberkati oleh Tuhan. Dasar perpuluhan adalah kebenaran (sepersepuluh). Orang yang tidak memberikan perpuluhan artinya tidak diberkati, berarti berada dalam kutukan. Persembahan khusus = ucapan syukur bahwa kita sudah diberkati oleh Tuhan. Dasar persembahan khusus adalah kerelaan hati.
Cara untuk keluar dari kutukan adalah memiliki Roh Kudus dalam kehidupan kita. Galatia 3:13-14 3:13 Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" 3:14 Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu. Kegunaan Roh kudus:
Roh kudus akan membuat hati kita menjadi damai sejahtera. Hati yang damai sejahtera adalah landasan yang kuat untuk bisa menerima berkat Abraham secara jasmani, berkat sampai anak cucu, dan kita bisa menjadi berkat bagi orang lain.
Roh kudus membuat kehidupan kita menjadi taat dengar-dengaran kepada Tuhan, gembala sebagai orang tua rohani, dan orang tua jasmani. Roma 8:15 8:15 Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru "ya Abba, ya Bapa!" Jika kita taat dengar-dengaran, kita mengalami keberhasilan di dalam Tuhan (taat dengar-dengaran adalah permulaan keberhasilan).
Roh kudus menolong kita untuk bisa berdoa dan menyembah Tuhan. Roma 8:26-28 8:26 Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. 8:27 Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus. 8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Ibadah Raya Surabaya, 07 Mei 2023 (Minggu Siang)
... nama yaitu Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan. Yang ketiga Yesus datang kedua kali dalam kemuliaan sebagai Imam Besar yang setia dan benar bagi pelayan Tuhan yang mentahbiskan diri kepada Tuhan--beribadah melayani Tuhan dengan setia dan benar. 'ada seekor kuda putih' Kita akan dipakai dalam kegerakan kuda putih--pembangunan ...
Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 15 Juni 2024 (Sabtu Sore)
... mengancam tetapi Ia menyerahkannya kepada Dia yang menghakimi dengan adil. . Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib supaya kita yang telah mati terhadap dosa hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh. Kita bisa beribadah kepada Tuhan itu semua adalah kasih karunia. Mati terhadap dosa jejak ...
Ibadah Doa Puasa Session I Malang, 17 Maret 2009 (Selasa Pagi)
... nyanyian Mempelai Pria Sorga kesukaan Sorga. Lukas Wahyu - . Kesukaan Sorga ini nyanyian yang kuat mulai dari baptisan air di dunia sampai di tepi laut kaca di takhta Tuhan di Sorga. Nyanyian yang kuat ini karena kemenangan atas setan antikris dan nabi palsu dan sudah terluput dari hukuman Allah. Keluaran ...
Ibadah Raya Surabaya, 16 November 2014 (Minggu Sore)
... kita bisa tergembala dengan benar dan baik Supaya kita bisa tergembala dengan benar dan baik maka kita harus mengikuti dua hal Yang pertama supaya kita bisa tergembala dengan benar dan baik kita harus mengikuti jejak gembala. Karena Yesus sebagai Gembala berjalan di depan maka kita tinggal mengikuti jejak Gembala. Jangan mengambil ...
Ibadah Raya Surabaya, 22 September 2013 (Minggu Sore)
... Yesus dikaitkan dengan pelayanan artinya tahbisan yang benar dimulai dengan tergembala pada Firman pengajaran benar seperti carang melekat pada Pokok anggur yang benar. Kalau tidak melekat pada Pokok carang tidak bisa berbuat apa-apa. Tetapi kalau sudah melekat pada Pokok maka Pokok inilah yang bekerja terus menerus sehingga carang bisa tumbuh berbunga ...
Ibadah Paskah Malang, 05 April 2015 (Minggu Pagi)
... kebinasaan. Dengan adanya kematian dan kebangkitan Yesus sebagai bukti bahwa maut sudah dikalahkan maka ada harapan baru bagi kita bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan dan ada harapan baru bahwa kita bisa menjadi sempurna dan sama mulia seperti Dia untuk menyambut kedatanganNya kedua kali. Apa kaitan kebangkitan Tuhan dengan ...
Ibadah Doa Surabaya, 15 Juni 2011 (Rabu Sore)
... perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari penyataan Allah dan kamu masih memerlukan susu bukan makanan keras. Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran sebab ia adalah anak kecil. Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari ...
Ibadah Raya Malang, 22 Mei 2022 (Minggu Pagi)
... masuk penghukuman api yang membinasakan. Praktik menolak kasih Allah yaitu menolak gairah kasih Allah sehingga tidak setia berkobar dalam ibadah pelayanan tidak berguna tidak aktif dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus. Maka akan dipakai dalam pembangunan Babel mempelai wanita setan yang akan dibinasakan oleh api yang menghanguskan. Praktiknya adalah Babel pelacur besar ...
Ibadah Raya Malang, 04 November 2018 (Minggu Pagi)
... pada suara gembala bunyi sangkakala akan mengalami ketenangan yang semakin memuncak sampai ketenangan setengah jam di Sorga. Wahyu Kehidupan yang menolak bunyi sangkakala firman penggembalaan akan mengalami kegoncangan-kegoncangan yang semakin meningkat sampai kehancuran bahkan sampai kebinasaan selamanya di neraka. Oleh sebab itu mulai sekarang kita harus tergembala dengan benar dan ...
Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 29 Februari 2016 (Senin Sore)
... menyeberang laut Kolsom dan ditulis sebagai baptisan air--mereka semua telah dibaptis dalam laut Kolsom. Nanti di takhta sorga berupa lautan kaca. Ini juga menunjuk pada baptisan airJadi arti rohani dari batu kristal adalah BAPTISAN AIR--kolam pembasuhan. Baptisan air sama dengan lahir baru dari air sehingga kita mendapatkan hidup baru--hidup sorgawi tadi sinar ...
Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.