Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 10:17-20
10:17 Kemudian ketujuh puluh murid itu kembali dengan gembira dan berkata: "Tuhan, juga setan-setan takluk kepada kami demi nama-Mu."
10:18 Lalu kata Yesus kepada mereka: "Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit.
10:19 Sesungguhnya Aku telah memberikan kuasa kepada kamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan membahayakan kamu.
10:20 Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga."

Tuhan Yesus merindukan supaya kita mengalami peningkatan rohani untuk diutus oleh Tuhan.

Efesus 4:8-12
4:8 Itulah sebabnya kata nas: "Tatkala Ia naik ke tempat tinggi, Ia membawa tawanan-tawanan; Ia memberikan pemberian-pemberian kepada manusia."
4:9 Bukankah "Ia telah naik" berarti, bahwa Ia juga telah turun ke bagian bumi yang paling bawah?
4:10 Ia yang telah turun, Ia juga yang telah naik jauh lebih tinggi dari pada semua langit, untuk memenuhkan segala sesuatu.
4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

Yesus harus turun ke bagian bumi paling bawah (alam maut), sama dengan mati di kayu salib, untuk:
  1. Mengangkat kita dari tawanan dosa dan kutukan dosa, sehingga kita dibenarkan dan diselamatkan.

  2. Menyucikan kita lewat sistem penggembalaan. Yesus sebagai Gembala Baik menyerahkan nyawaNya supaya kita bisa menjadi domba yang baik, yang bisa tergembala dengan benar dan baik. Kita berada dalam sistem penggembalaan sehingga bisa mengalami penyucian secara intensif.

  3. Memperlengkapi orang-orang suci dengan jabatan pelayanan, sama dengan mengangkat kita menjadi imam dan raja yang dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna sesuai dengan jabatan pelayanan yang Tuhan percayakan, sampai garis akhir. Sekalipun jabatan kita berbeda-beda, tetapi jika kepalanya satu, yaitu Tuhan Yesus Kristus, maka kita akan bisa bekerja sama sampai satu tubuh Kristus yang sempurna terwujud. Pelayanan pembangunan tubuh Kristus dimulai dari dalam nikah, yaitu anak taat dengar-dengaran pada orang tua, suami mengasihi istri, istri tunduk pada suami. Lanjut dalam penggembalaan, antar penggembalaan, sampai satu tubuh Kristus yang sempurna. Semua harus dikorbankan untuk pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna (waktu, tenaga, uang, pikiran, perasaan), kecuali firman pengajaran yang benar jangan dikorbankan.

Tuhan tidak pernah menipu, semua pengorbanan yang kita lakukan untuk pembangunan tubuh Kristus tidak akan sia-sia, tetapi Tuhan akan memberikan dua hal kepada utusanNya:
  1. [Lukas 10:17-19] Kuasa untuk mengalahkan setan.
  2. [Lukas 10:20] Nama terdaftar di Sorga.

ad. 2 Nama terdaftar di Sorga = nama tertulis dalam kitab kehidupan.
Wahyu 20:11-15
20:11 Lalu aku melihat suatu takhta putih yang besar dan Dia, yang duduk di atasnya. Dari hadapan-Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya.
20:12 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.
20:13 Maka laut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya.
20:14 Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api.
20:15 Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu.

Proses supaya nama bisa tertulis dalam kitab kehidupan adalah harus bebas dari takhta putih atau takhta penghakiman Tuhan.
Yesus sebagai Hakim yang benar dan adil akan menghakimi di takhta putih. Dengan apa Yesus menghakimi di takhta putih?
  1. Alkitab = dasar untuk menghakimi.
    Yohanes 12:48
    12:48 Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman.

    Setiap langkah hidup kita harus sesuai dengan Alkitab atau firman pengajaran yang benar. Kalau tidak sesuai dengan Alkitab, maka pasti akan dihakimi.
    Segala sesuatu yang kita lakukan harus berdasarkan iman. Jika melangkah dengan logika, akan gampang bangga, gampang kecewa, gampang putus asa, gampang malu. Tetapi jika melangkah dengan iman, kita tidak mudah bangga atau kecewa putus asa, sebab semua hanya karena kemurahan Tuhan.

  2. Kitab-kitab.
    Wahyu 20:12
    20:12 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.

    Yaitu kitab pribadi yang memuat dosa-dosa secara pribadi, yaitu segala sesuatu yang bertentangan dengan Alkitab atau firman pengajaran yang benar.

  3. Kitab kehidupan.
    Wahyu 20:12
    20:12 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.

    Yaitu memuat nama orang-orang yang dosanya sudah diselesaikan oleh darah Yesus, sehingga layak untuk mewarisi Kerajaan Sorga yang kekal.

1 Petrus 4:17
4:17 Karena sekarang telah tiba saatnya penghakiman dimulai, dan pada rumah Allah sendiri yang harus pertama-tama dihakimi. Dan jika penghakiman itu dimulai pada kita, bagaimanakah kesudahannya dengan mereka yang tidak percaya pada Injil Allah?

Supaya kita bebas dari penghakiman di takhta putih, maka mulai sekarang kita harus mulai penghakiman dalam Bait Allah, yaitu menghakimi diri sendiri lewat ketajaman firman pengajaran yang benar atau Alkitab. Seperti Yesus selalu mengajar di Bait Allah sehingga terjadi kesembuhan-kesembuhan.

Apa yang dihakimi oleh ketajaman pedang firman?
  1. Segala dosa yang disembunyikan dalam hati dan pikiran.
    Roma 2:16
    2:16 Hal itu akan nampak pada hari, bilamana Allah, sesuai dengan Injil yang kuberitakan, akan menghakimi segala sesuatu yang tersembunyi dalam hati manusia, oleh Kristus Yesus.

  2. Perbuatan dosa.
    2 Korintus 5:10
    5:10 Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat.

  3. Perkataan sia-sia, dusta, gosip, fitnah, sampai menghujat firman pengajaran yang benar.
    Matius 12:36
    12:36 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman.

  4. Apa yang tidak diperbuat sementara Tuhan sudah menggerakan lewat firman, Roh Kudus, dan kasih, terutama untuk pembangunan tubuh Kristus.
    Matius 25:41-46
    25:41 Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya: Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya.
    25:42 Sebab ketika Aku lapar, kamu tidak memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu tidak memberi Aku minum;
    25:43 ketika Aku seorang asing, kamu tidak memberi Aku tumpangan; ketika Aku telanjang, kamu tidak memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit dan dalam penjara, kamu tidak melawat Aku.
    25:44 Lalu merekapun akan menjawab Dia, katanya: Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar, atau haus, atau sebagai orang asing, atau telanjang atau sakit, atau dalam penjara dan kami tidak melayani Engkau?
    25:45 Maka Ia akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang tidak kamu lakukan untuk salah seorang dari yang paling hina ini, kamu tidak melakukannya juga untuk Aku.
    25:46 Dan mereka ini akan masuk ke tempat siksaan yang kekal, tetapi orang benar ke dalam hidup yang kekal."


    Egois artinya tidak bisa memberi, tidak bisa mengunjungi, bahkan menghakimi.

    Matius 7:1
    7:1 "Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi.

    Biar kita lakukan apa yang Tuhan gerakkan dalam hidup kita.

Bagaimana cara menghakimi diri sendiri? Jika pedang firman menusuk dosa-dosa kita, sama dengan menunjuk dosa-dosa kita yang tersembunyi, maka kita harus mengaku dosa kepada Tuhan (vertikal) dan sesama (horizontal). Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi. Maka darah Yesus akan menghapus segala dosa kita. Tandanya adalah kita memiliki hati damai sejahtera. Kalau hati damai, maka Yesus Imam Besar sanggup melakukan apa pun juga. Hati damai adalah landasan yang kuat untuk menerima Allah damai sejahtera untuk beraktivitas dalam hidup kita. Hasilnya:
  1. Tuhan segera menghancurkan musuh.
    Roma 16:20
    16:20 Semoga Allah, sumber damai sejahtera, segera akan menghancurkan Iblis di bawah kakimu. Kasih karunia Yesus, Tuhan kita, menyertai kamu!

    Artinya Tuhan menyelesaikan semua masalah yang mustahil tepat pada waktuNya. Tuhan menjadikan semua enak dan ringan pada waktuNya. Tuhan menjadikan semua indah pada waktuNya.

  2. Tuhan sanggup memelihara hidup kita secara jasmani di tengah kesulitan dunia sampai di jaman antikris.
    1 Tesalonika 5:23
    5:23 Semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita.

    Tuhan juga sanggup memelihara hidup kita secara rohani, yaitu menyucikan dan mengubahkan hidup kita sampai sempurna seperti Dia. Kita bisa menyambut kedatanganNya kedua kali di awan-awan yang permai.

  3. Tuhan menuliskan nama kita dalam kitab kehidupan tepat pada waktuNya. Kita menerima hidup kekal selama-lamanya.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 02 April 2017 (Minggu Pagi)
    ... itu mengandung. Ini supaya tidak mandul artinya ada kelahiran baru. Kita mengalami pembaharuan dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus. Maka Yesus sebagai Gembala Agung akan mengulurkan tangan untuk memeluk dan menggendong kita. Tuhan bergumul untuk mewujudkan janjiNya sampai kita menjadi mempelai wanita yang siap menyambut kedatanganNya kedua kali di ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 14 Juni 2010 (Senin Sore)
    ... itu dan berkata Tuan tuan bukakanlah kami pintu . Tetapi ia menjawab Aku berkata kepadamu sesungguhnya aku tidak mengenal kamu. Korintus . Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah. Praktik sehari-hari gadis yang bodoh adalah ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 14 Desember 2015 (Senin Sore)
    ... dengan demikian engkau mendapat balasnya. . Tetapi apabila engkau mengadakan perjamuan undanglah orang-orang miskin orang-orang cacat orang-orang lumpuh dan orang-orang buta. . Dan engkau akan berbahagia karena mereka tidak mempunyai apa-apa untuk membalasnya kepadamu. Sebab engkau akan mendapat balasnya pada hari kebangkitan orang-orang benar. Ayat - ini lebih tinggi tingkatannya ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 28 Mei 2012 (Senin Sore)
    ... Golgota untuk membuktikan bahwa Ia adalah Kepala yang bertanggung jawab atas tubuhNya sampai mati dikayu salib. Tidak perlu lagi kita takut atau kuatir sebab Yesus adalah Kepala yang bertanggung jawab atas tubuhNya. Mengapa Yesus sebagai Kepala harus mati di bukit Golgota Efesus - . Dan segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 23 November 2013 (Sabtu Sore)
    ... hidup dalam suasana kutukan yaitu letih lesu dan berbeban berat kesusahan kepedihan. Manusia telanjang menjadi sasaran binatang buas. Manusia daging dikuasai oleh binatang buas setan antikris dan nabi palsu sehingga dicap . Angka pertama artinya tubuhnya daging angka kedua artinya jiwanya daging angka ketiga artinya rohnya daging sehingga hidupnya sama dengan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 05 Agustus 2010 (Kamis Sore)
    ... terbuka artinya masuk dalam Pesta Nikah Anak Domba Allah saat kedatangan Yesus kedua kali. Wahyu Lalu ia berkata kepadaku Tuliskanlah Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba. Katanya lagi kepadaku Perkataan ini adalah benar perkataan-perkataan dari Allah. Bagaimana kita bisa mengenal dan dikenal oleh Tuhan Lewat sistem PENGGEMBALAAN. Yohanes ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 09 Maret 2014 (Minggu Sore)
    ... pelayan Tuhan yang bagaikan nyala api. 'mata-Nya mengamat-amati' . Ibrani Dan tentang malaikat-malaikat Ia berkata Yang membuat malaikat-malaikat-Nya menjadi badai dan pelayan-pelayan-Nya menjadi nyala api. Pelayan Tuhan bagaikan nyala api pelayan yang suci setia berkobar-kobar dan damai sejahtera. Daniel Sementara aku terus melihat takhta-takhta diletakkan lalu duduklah Yang Lanjut Usianya pakaian-Nya putih ...
  • Ibadah Raya Malang, 08 April 2018 (Minggu Pagi)
    ... iman. Menambah dan mengurangi firman Pengajaran yang benar suara Tuhan . Kejadian Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas Kejadian Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan Mengurangi kata bebas . ...
  • Ibadah Doa Puasa Session III (Doa Penyembahan) Malang, 06 Januari 2009 (Selasa Sore)
    ... . Kuasa kemuliaan di atas gunung kuasa kemuliaan dalam doa penyembahan. Yang diajak naik untuk berdoa menyembah di atas gunung hanya murid dari antara murid. Ini ajaran bahwa tidak semua doa penyembahan berkenan pada Tuhan tidak semua ibadah pelayanan berkenan kepada Tuhan. Di sini hanya persen. Hanya doa penyembahan dan ibadah pelayanan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 18 Maret 2020 (Rabu Sore)
    ... uji artinya kita harus hidup dalam ketenangan damai sejahtera--menghadapi apa saja kita harus tenang jangan ikut-ikut goncang. Yesaya . Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya. Jaga hati damai saat menghadapi apapun juga Damai sejahtera artinya 'Di mana ada kebenaran ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.