Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bersamaan dengan Ibadah Peneguhan dan Pemberkatan Nikah

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 9:57-62 Hal mengikut Yesus.
Yohanes 15:16
15:16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.

Jika kita bisa pergi dan mengikut Yesus, itu adalah karena kemurahan Tuhan semata, yang seharga korban Kristus. Kita harus menghargai dan hidup dalam kemurahan Tuhan supaya tidak gugur di tengah jalan, tetapi kita bisa mengikut Yesus sampai berbuah tetap (hidup kekal).

Demikian pula kita yang dipanggil masuk dalam nikah, adalah karena kemurahan Tuhan yang seharga korban Kristus. Oleh karena itu kita harus menghargai kemurahan Tuhan dan hidup dalam kemurahan Tuhan supaya nikah tidak gugur di tengah jalan, tetapi tetap bisa mengikut Yesus sampai berbuah tetap, buah kesempurnaan (mempelai wanita Tuhan), untuk bisa masuk perjamuan kawin Anak Domba saat Yesus datang kedua kali di awan-awan permai.

Wahyu 19:9
19:9 Lalu ia berkata kepadaku: "Tuliskanlah: Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba." Katanya lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari Allah."

Nikah kristiani tidak hanya sampai di dunia (liang kubur), tetapi sampai masuk perjamuan kawin Anak Domba saat Yesus datang kedua kali. Kemudian masuk kerajaan 1000 tahun damai, Firdaus yang akan datang [Wahyu 20]. Sesudah itu masuk Yerusalem Baru, kerajaan Surga yang kekal [Wahyu 21-22].

Praktik menghargai kemurahan Tuhan dan hidup dalam kemurahan Tuhan yang seharga korban Kristus:
  1. Bertobat, berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan.
    Roma 2:4
    2:4 Maukah engkau menganggap sepi kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya dan kelapangan hati-Nya? Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan?

    Kita harus bertobat, lepas dari dosa. Kita harus bertobat mulai dari dosa kebencian dan dusta (sebab setan adalah bapa pembunuh dan pendusta). Jika ada kebencian dan dusta, berarti di luar kemurahan Tuhan.
    Proses bertobat adalah saling mengaku dan saling mengampuni. Kita mengaku dosa dengan sungguh-sungguh kepada Tuhan dan sesama, jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi. Kita mengampuni dosa orang lain dan melupakan. Maka darah Yesus menghapus segala dosa kita.
    Hasilnya adalah kita mengalami damai sejahtera, semua enak dan ringan, bahagia. Semua menjadi satu kesatuan, tidak akan tercerai-berai. Sampai menyatu dengan Yesus saat Dia datang kedua kali.

  2. Mengalami pembaharuan.
    Titus 3:4-5
    3:4 Tetapi ketika nyata kemurahan Allah, Juruselamat kita, dan kasih-Nya kepada manusia,
    3:5 pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembalidan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus,


    Kita mengalami pembaharuan oleh 2 hal:
    • Pemandian kelahiran kembali: baptisan air.
      Roma 6:4
      6:4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

      Baptisan air yang benar adalah menurut Alkitab, yaitu orang yang sudah bertobat (mati terhadap dosa) harus dikuburkan bersama dengan Yesus di dalam air, sehingga bangkit dari dalam air bersama Yesus untuk mendapatkan hidup baru, hidup Sorgawi, hidup dalam kebenaran. Kita mengalami kelepasan dari dosa, tidak mau berbuat dosa lagi sekalipun ada kesempatan, keuntungan, ancaman, dll.

    • Pembaharuan oleh Roh Kudus: baptisan Roh Kudus.
      Matius 3:16
      3:16 Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya,

      1 Timotius 4:1
      4:1 Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan

      Pembaharuan oleh Roh Kudus membuat kita menjadi tegas untuk berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar dan tegas untuk menolak ajaran palsu. Terutama ajaran palsu yaitu ajaran kawin cerai.

    Jadi kita harus hidup benar (jangan jatuh dalam dosa) dan berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar (jangan disesatkan), sama dengan tetap berada dalam kemurahan Tuhan.
    Amsal 12:26
    12:26 Orang benar mendapati tempat penggembalaannya, tetapi jalan orang fasik menyesatkan mereka sendiri.

    Orang benar bisa tergembala dengan benar dan baik sehingga bisa berada dalam kandang penggembalaan (ruangan suci), ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok.

    Mazmur 37:25-26
    37:25 Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti;
    37:26 tiap hari ia menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat.


    Hasilnya adalah Tuhan memberkati sampai ke anak cucu dan menjadi berkat bagi orang lain.

  3. Kuat dan teguh hati.
    2 Korintus 4:1
    4:1 Oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati.

    Kuat dan teguh hati artinya:
    1. Tetap setia dan berkobar dalam ibadah pelayanan, dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus, apa pun masalah/ tantangan/ rintangan yang kita hadapi. Pelayanan pembangunan tubuh Kristus dimulai dari dalam nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh yang sempurna.

    2. Tetap percaya dan berharap Tuhan, apa pun yang kita hadapi. Tetap menyembah Tuhan, menjadi rumah doa. Contoh: Sadrakh, Mesakh dan Abednego. Tetap menyembah Tuhan sekali pun Tuhan tidak menolong.

      Daniel 3:16-18
      3:16 Lalu Sadrakh, Mesakh dan Abednego menjawab raja Nebukadnezar: "Tidak ada gunanya kami memberi jawab kepada tuanku dalam hal ini.
      3:17 Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;
      3:18 tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu."


      Maka Tuhan menyertai kita sehingga terjadi mujizat-mujizat.

      Daniel 3:24-25
      3:24 Kemudian terkejutlah raja Nebukadnezar lalu bangun dengan segera; berkatalah ia kepada para menterinya: "Bukankah tiga orang yang telah kita campakkan dengan terikat ke dalam api itu?" Jawab mereka kepada raja: "Benar, ya raja!"
      3:25 Katanya: "Tetapi ada empat orang kulihat berjalan-jalan dengan bebas di tengah-tengah api itu; mereka tidak terluka, dan yang keempat itu rupanya seperti anak dewa!"


      Mujizat rohani terjadi yaitu keubahan hidup, mulai dari jujur, terang, wajah bercahaya.
      Mujizat jasmani terjadi, masalah yang mustahil bisa diselesaikan. Tuhan mengangkat kita, memberi masa depan yang berhasil dan indah. Kita dipakai menjadi saksi Tuhan.
      Langkah-langkah hidup kita adalah langkah-langkah mujizat.
      Sampai mujizat terakhir, kita diubahkan menjadi sempurna untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 29 September 2013 (Minggu Sore)
    ... akan menarik tangan-Ku dan engkau akan melihat belakang-Ku tetapi wajah-Ku tidak akan kelihatan. Musa melihat kemuliaan Tuhan dari belakang sehingga Musa dapat menulis kitab permulaan dari Alkitab Kejadian Keluaran Imamat Bilangan Ulangan . Khususnya kitab Kejadian yang menuliskan segala sesuatu yang jauh dibelakang yang sudah terjadi jauh sebelum Musa lahir. Tidak ada ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 26 November 2017 (Minggu Siang)
    ... Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan sebab apabila ia sudah tahan uji ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia. 'menerima mahkota kehidupan' tidak hancur. Yang bisa bertahan adalah kehidupan yang tahan uji bertahan menghadapi pencobaan yang dahsyat sampai zaman antikris dan kiamat. Tahan uji kuat teguh hati. Jangan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 20 Maret 2011 (Minggu Sore)
    ... di dalam buli-buli tanah liat hidupnya. Kalau hati kita jujur polos Tuhan akan tunjukkan persekutuan yang benar. Yohanes - . Di Yerusalem dekat Pintu Gerbang Domba ada sebuah kolam yang dalam bahasa Ibrani disebut Betesda ada lima serambinya . dan di serambi-serambi itu berbaring sejumlah besar orang sakit orang-orang buta orang-orang timpang ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 10 April 2013 (Rabu Sore)
    ... sampai sempurna seperti Yesus menjadi mempelai wanita surga yang siap menyambut kedatangan Yesus kedua kali diawan-awan yang permai. Dua macam kegerakan ini arahnya jelas yaitu untuk menjadikan kehidupan kita menjadi mempelai wanita surga. Hubungan antara mempelai pria surga dan mempelai wanita surga ditunjukkan oleh alat dalam tabernakel yang namanya TABUT ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 24 Oktober 2015 (Sabtu Sore)
    ... nama Yesus malu untuk mengaku dosa karena keras hati dan mengulang-ulang dosa sampai puncaknya dosa yaitu dosa makan minum dan kawin mengawinkan. Akibatnya adalah Yesus juga malu mengakui kita saat kedatanganNya kedua kali sehingga kita tertinggal di dunia binasa sampai ke neraka. Sikap yang benar adalah tidak boleh malu karena Yesus. Artinya ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 12 Februari 2023 (Minggu Siang)
    ... salib supaya kita yang telah mati terhadap dosa Yang pertama jejak kematian pengalaman kematian. yaitu mati terhadap dosa--bertobat. Yesaya - . seperti kehancuran tempayan tukang periuk yang diremukkan dengan tidak kenal sayang sehingga di antara remukannya tiada terdapat satu kepingpun yang dapat dipakai untuk mengambil api dari dalam tungku atau mencedok ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 20 Agustus 2012 (Senin Sore)
    ... menggulingkan sebuah batu besar ke pintu kubur itu pergilah ia. 'menjadi murid Yesus' menerima pengajaran Yesus. Markus . Karena itu Yusuf orang Arimatea seorang anggota Majelis Besar yang terkemuka yang juga menanti-nantikan Kerajaan Allah memberanikan diri menghadap Pilatus dan meminta mayat Yesus. Yusuf Arimatea adalah orang kaya dan orang terkemuka. Yusuf Arimatea menguburkan ...
  • Ibadah Raya Malang, 22 Mei 2011 (Minggu Pagi)
    ... kami dan mengambil bagian di dalam pelayanan ini. --Yudas ini telah membeli sebidang tanah dengan upah kejahatannya lalu ia jatuh tertelungkup dan perutnya terbelah sehingga semua isi perutnya tertumpah ke luar. Hal itu diketahui oleh semua penduduk Yerusalem sehingga tanah itu mereka sebut dalam bahasa mereka sendiri Hakal-Dama artinya Tanah ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 12 Oktober 2013 (Sabtu Sore)
    ... Yakub hanya suku Lewi yang boleh melekat mendekat pada Tuhan dan melayani Tuhan. Atau hanya suku Lewi yang boleh berada di Tabernakel atau rumah Tuhan. Tetapi dalam Lukas Lewi duduk di rumah cukai artinya melekat pada uang sehingga tidak bisa berada di rumah Tuhan tidak bisa beribadah melayani Tuhan terpisah ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 31 Agustus 2009 (Senin Sore)
    ... terjemahan lama . Kerajaan Sorga Petrus . Bagian dan sudah dibahas pada ibadah sebelumnya. Kemarin malam sudah dipelajari contoh dari bangsa kafir yang diwakili oleh perempuan Kanaan. Malam ini kita akan mempelajari bagian . Jadi PERHATIAN kita terutama untuk masuk dalam kerajaan Surga yang kekal. Kalau tidak masuk Surga tidak ada gunanya apa yang ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.