Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 22: 39-44 => di taman Getsemani
22:39.Lalu pergilah Yesus ke luar kota dan sebagaimana biasa Ia menuju Bukit Zaitun. Murid-murid-Nya juga mengikuti Dia.
22:40.Setelah tiba di tempat itu Ia berkata kepada mereka: "Berdoalah supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan."
22:41.Kemudian Ia menjauhkan diri dari mereka kira-kira sepelempar batu jaraknya, lalu Ia berlutut dan berdoa, kata-Nya:
22:42."Ya Bapa-Ku, jikalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi."
22:43.Maka seorang malaikat dari langit menampakkan diri kepada-Nya untuk memberi kekuatan kepada-Nya.
22:44.Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah."
Di Bukit Zaitun banyak pohon zaitun, berarti banyak buah zaitun yang bisa menghasilkan minyak.
Di Bukit Zaitun ada taman Getsemani.
Getsemani artinya pemerasan.
'
sebagaimana biasa Ia menuju Bukit Zaitun'= Yesus selalu tekun dalam doa penyembahan untuk mengalami pemerasan daging/penyaliban daging, sehingga malaikat dari langit turun memberi kekuatan kepada-Nya.
Dulu malaikat, sekarang dalam bentuk Roh Kudus. Artinya: tekun menyembah sampai mengalami minyak urapan Roh Kudus, sehingga Yesus menjadi kuat teguh hati--tahan uji--, yaitu:
- Tahan uji untuk taat dengar-dengaransampai mati di kayu salib.
- Ayat 41: 'sepelempar batu'= tahan uji untuk menanggung hukuman bagi manusiayang tidak taat--batu menunjuk pada hukuman.
Yesus tidak bersalah, tetapi Ia menerima lemparan batu.
Ulangan 21: 18-21
21:18."Apabila seseorang mempunyai anak laki-laki yang degil dan membangkang, yang tidak mau mendengarkan perkataan ayahnya dan ibunya, dan walaupun mereka menghajar dia, tidak juga ia mendengarkan mereka,
21:19.maka haruslah ayahnya dan ibunya memegang dia dan membawa dia keluar kepada para tua-tua kotanya di pintu gerbang tempat kediamannya,
21:20.dan harus berkata kepada para tua-tua kotanya: Anak kami ini degildan membangkang, ia tidak mau mendengarkan perkataan kami, ia seorang pelahap dan peminum.
21:21.Maka haruslah semua orang sekotanya melempari anak itu dengan batu, sehingga ia mati. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu; dan seluruh orang Israel akan mendengar dan menjadi takut."
Kaum muda yang tidak taat pada orang tua jasmani, orang tua rohani--gembala--, dan orang tua sorgawi--Tuhan--pasti akan berbuat dosa dan puncaknya dosa--'seorang pelahap dan peminum'.
Akibatnya: harus dihukum dengan lemparan batu sampai mati.
Tetapi Yesus menanggung lemparan batu tersebut karena Ia tahan uji.
Ini sama dengan Yesus menjual jubah untuk mendapatkan pedang iman.
Lukas 22: 36
22:36.Jawab mereka: "Suatupun tidak." Kata-Nya kepada mereka: "Tetapi sekarang ini, siapa yang mempunyai pundi-pundi, hendaklah ia membawanya, demikian juga yang mempunyai bekal; dan siapa yang tidak mempunyainya hendaklah ia menjual jubahnya dan membeli pedang.
Lukas 22: 3922:39.Lalu pergilah Yesus ke luar kota dan sebagaimana biasa Ia menuju Bukit Zaitun. Murid-murid-Nya juga mengikuti Dia.
'
Murid-murid-Nya juga mengikuti Dia'=
kita yang sudah menerima firman pengajaran yang benar juga harus tekun dalam doa penyembahan untuk mengalami proses pemerasan/penyaliban daging, sehingga kita mengalami minyak urapan Roh Kudus.
Firman pengajaran yang benar mendorong kita untuk tekun menyembah Tuhan.
Minyak urapan Roh Kudus adalah kekuatan kita.
Daging yang harus disalibkan adalah:
- Ketakutan.
Lukas 22: 44
22:44.Ia sangat ketakutandan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah.
Ketakutan= takut pada sesuatu di dunia sampai melawan Tuhan, gembala, dan orang tua; berarti berbuat dosa dan puncaknya dosa.
Contoh: takut tidak punya uang lalu korupsi dan sebagainya.
Ketakutan sama dengan keras hati.
- Kepentingan diri sendiri/keegoisan.
Kalau Yesus egois, Ia tidak akan mau disalibkan, dan seluruh manusia binasa.
Keegoisan= mengasihi diri sendiri sehingga tidak bisa mengasihi Tuhan--tidak mengutamakan Tuhan--dan tidak bisa mengasihi sesama, bahkan membenci sesama--hanya merugikan sesama, dan membalas kebaikan dengan kejahatan.
Tidak punya kasih sama dengan keras hati.
- Kehendak dan keinginan daging.
Lukas 22: 42
22:42."Ya Bapa-Ku, jikalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi."
Keinginan daging membuat kita tidak bisa taat pada firman.
Ini juga sama dengan keras hati.
Orang yang memiliki ketakutan, keegoisan, dan keinginan daging sampai tidak taat pada firman pasti memiliki hati yang keras, sehingga ia harus dihukum dengan lemparan batu sampai mati.
Artinya: mati jasmani, mati masa depannya, dan mati rohani; binasa selamanya di neraka.
Karena itu Yesus benar-benar harus maju sepelempar batu. Ia rela kena hukuman, supaya kita bebas.
Jika daging dengan segala ketakutan, keegoisan, dan keinginannya dirobek lewat doa penyembahan, kita akan mengalami minyak urapan Roh Kudus.
Kalau ada Roh Kudus, kita akan menjadi kuat teguh hati.
Roma 5: 55:5.Dan pengharapan tidak mengecewakan, karenakasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudusyang telah dikaruniakan kepada kita.
Roh Kudus mencurahkan kasih Allah dalam hati kita sehingga kita menjadi
kuat teguh hatiseperti Yesus. Kita tabah dan tahan uji. Ini sama dengan menjual jubah untuk mendapatkan pedang iman--buli-buli emas berisi manna; iman yang teguh.
Mari, banyak menyembah hari-hari ini untuk mendapatkan urapan Roh Kudus. Tanpa urapan Roh Kudus, kita akan rapuh.
Kuat teguh hati artinya:
- 'pengharapan tidak mengecewakan'= Roh Kudus membuat kita tidak kecewa, putus asa, dan tinggalkan Tuhan tetapi kita
- Tetap taat dengar-dengaranpada firman pengajaran yang benar apapun resikonya sampai daging tidak bersuara lagi.
Keinginan daging diubahkan jadi taat dengar-dengaran.
- Takut akan Tuhan.
Amsal 8: 13
8:13.Takut akan TUHANialah membenci kejahatan; aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat.
Takut akan Tuhan= membenci dosa sampai membenci dusta.
Ini sama dengan hidup dalam kesucian.
Ketakutan diubahkan menjadi takut akan Tuhan.
Kalau hidup dalam kesucian kita akan diperlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus untuk dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna. Hidup kita menjadi semakin indah.
- Mengasihi Tuhan; mengutamakan Tuhan lebih dari semua, dan mengasihi sesamasampai mengasihi orang yang memusuhi kita--hanya berbuat baik sampai membalas kejahatan dengan kebaikan.
Keegoisan diubahkan jadi mengasihi Tuhan dan sesama.
- Roh Kudus membuat kita setia berkobar-kobardalam ibadah pelayanan kepada Tuhan sampai garis akhir--sampai meninggal dunia atau Yesus datang kembali.
Roma 12: 11
12:11.Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyaladan layanilah Tuhan.
Kalau mulai bosan, mari banyak menyembah Tuhan, supaya kembali setia berkobar-kobar.
- Roh Kudus mengubahkan kita.
Kisah Rasul 2: 1-4
2:1.Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat.
2:2.Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk;
2:3.dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing.
2:4.Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.
Kita diubahkan mulai dari lidah.
Dulu, Petrus menyangkal Tuhan--lidah dusta. Ketika dipenuhi Roh Kudus, ia diubahkan menjadi jujur. Ia berkata benar tentang Yesus; berkata sesuai dengan firman Allah.
Termasuk jujur dalam mengaku dosa.
Dulu Tomas juga bimbang sampai tidak percaya saat Yesus bangkit. Tetapi setelah dipenuhi Roh Kudus, ia menjadi percayasampai rela mati ditikam tombak karena Yesus.
Maria Magdalena pernah dirasuk tujuh Setan. Setelah dipenuhi Roh Kudus, ia menjadi hidup benar dan suci. Ia terlepas dari Setan, dan dipakai Tuhan.
Mujizat jasmani juga akan terjadi: yang mustahil jadi tidak mustahil; menyelesaikan semua masalah yang mustahil dalam hidup kita; memberi masa depan yang berhasil dan indah.
Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita tidak salah dalam perkataan. Kita bersorak: Haleluya. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba, kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang), dan Yerusalem baru selamanya. Ingat keluarga kita! Jangan sampai ada yang ketinggalan.
Setia berkobar dalam ibadah dan tekun menyembah Tuhan. Roh Kudus akan menolong kita.
Kalau sudah tidak bisa apa-apa, minta Roh Kudus.
Kita berusaha tetapi Roh Kudus yang berkarya dalam hidup kita.
Tuhan memberkati.