Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 18 dalam susunan Tabernakel terkena pada pakaian Imam Besar dan imam-imam.
Lukas 18 terbagi menjadi 3 bagian:
AD. 3
Lukas 18: 35
18:35. Waktu Yesus hampir tiba di Yerikho, ada seorang butayang duduk di pinggir jalan dan mengemis.
Perikop: Yesus menyembuhkan seorang buta dekat Yerikho.
Pengertian dan penyebab buta rohani:
Jadi, buta rohani sama dengan menolak firman--tanpa bulan--, Roh Kudus--tanpa bintang--, dan kasih--tanpa matahari. Benar-benar gelap!
Penyebabnya adalah keras hati--hati yang rapuh; gampang kecewa, putus asa, bangga, dan berbuat dosa.
Akibatnya:
Jalan keluar menghadapi badai lautan dunia: makan makanan hari keempat belas.
Kisah Rasul 27: 33-36
27:33. Ketika hari menjelang siang, Paulus mengajak semua orang untuk makan, katanya: "Sudah empat belas hari lamanyakamu menanti-nanti saja, menahan lapar dan tidak makan apa-apa.
27:34. Karena itu aku menasihati kamu, supaya kamu makan dahulu. Hal itu perlu untuk keselamatanmu. Tidak seorangpun di antara kamu akan kehilangan sehelaipun dari rambut kepalanya."
27:35. Sesudah berkata demikian, ia mengambil roti, mengucap syukur kepada Allah di hadapan semua mereka, memecah-mecahkannya, lalu mulai makan.
27:36. Maka kuatlah hati semua orang itu, dan merekapun makan juga.
Keluaran 12: 5-8
12:5. Anak dombamu itu harus jantan, tidak bercela, berumur setahun; kamu boleh ambil domba atau kambing.
12:6. Kamu harus mengurungnya sampai hari yang keempat belasbulan ini; lalu seluruh jemaah Israel yang berkumpul, harus menyembelihnya pada waktu senja.
12:7. Kemudian dari darahnya haruslah diambil sedikit dan dibubuhkan pada kedua tiang pintu dan pada ambang atas, pada rumah-rumah di mana orang memakannya.
12:8. Dagingnya harus dimakanmereka pada malam itu juga; yang dipanggang mereka harus makan dengan roti yang tidak beragibeserta sayur pahit.
Perikop: tentang perayaan Paskah.
Makanan hari keempat belas adalah Paskah.
Makan roti tidak beragi= mendengar dan dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar.
Makan daging= makan perjamuan suci, sehingga firman pengajaran yang benar mendarah daging dalam kehidupan kita.
Kalau makan roti tidak beragi dan daging, kita akan memiliki hati yang lembut--kuat teguh hati.
Ini yang penting untuk menghadapi kegelapan di dunia.
Kuat teguh hati artinya:
Hasilnya:
Mari, ikuti ibadah pendalaman alkitab dan perjamuan suci. Kita akan menjadi kuat teguh hati. Kita tidak akan meninggalkan Tuhan sampai melihat Dia saat menghadapi apapun juga. Tuhan memperhatikan, mempedulikan, dan bergumul bagi kita, sampai kita sempurna.
Tuhan memberkati.
Lukas 18 dalam susunan Tabernakel terkena pada pakaian Imam Besar dan imam-imam.
Lukas 18 terbagi menjadi 3 bagian:
- Ayat 1-14= pakaian anak-anak kecil atau sifat anak-anak kecil (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 14 Agustus 2021sampai Ibadah Kaum Muda Remaja, 18 September 2021):
- Ayat 1= tidak jemu-jemu dalam berdoa--tidak putus harapan--(diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 14 Agustus 2021).
- Ayat 2-5= tekun dan sabar (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 21 Agustus 2021).
- Ayat 6-8= berseru/berdoa siang dan malam (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 28 Agustus 2021).
- Ayat 1= tidak jemu-jemu dalam berdoa--tidak putus harapan--(diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 14 Agustus 2021).
- Ayat 15-17= Yesus memberkati anak-anak kecil. Kalau ada sifat anak kecil, akan ada berkat (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Malang, 25 September 2021sampai Ibadah Kaum Muda Remaja, 23 Oktober 2021).
- Ayat 18-43= penyerahan diri (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 30 Oktober 2021).
AD. 3
Lukas 18: 35
18:35. Waktu Yesus hampir tiba di Yerikho, ada seorang butayang duduk di pinggir jalan dan mengemis.
Perikop: Yesus menyembuhkan seorang buta dekat Yerikho.
Pengertian dan penyebab buta rohani:
- 2 Korintus 4: 3-4
4:3. Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,
4:4. yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.
Yang pertama: buta rohani sama dengan tidak bisa melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus--firman pengajaran yang benar--; tidak mau mengerti bahkan menolak firman pengajaran yang benar.
Akibatnya: tidak mengalami penyucian; penebusan dari dosa-dosa, berarti tanpa bulandi bawah kaki mempelai--bulan tidak kelihatan.
Mengapabuta rohani? Karena ilah zaman ini, yaitu berhala.
Keluaran 32: 1, 4, 9
32:1. Ketika bangsa itu melihat, bahwa Musa mengundur-undurkan turun dari gunung itu, maka berkumpullah mereka mengerumuni Harun dan berkata kepadanya: "Mari, buatlah untuk kami allah, yang akan berjalan di depan kami sebab Musa ini, orang yang telah memimpin kami keluar dari tanah Mesir--kami tidak tahu apa yang telah terjadi dengan dia."
32:4. Diterimanyalah itu dari tangan mereka, dibentuknya dengan pahat, dan dibuatnyalah dari padanya anak lembu tuangan. Kemudian berkatalah mereka: "Hai Israel, inilah Allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir!"
32:9. Lagi firman TUHAN kepada Musa: "Telah Kulihat bangsa ini dan sesungguhnya mereka adalah suatu bangsa yang tegar tengkuk.
Pada saat Musa naik ke gunung Sinai untuk menerima Tabernakel--sekarang pengajaran Tabernakel--dan dua loh batu--sekarang kabar mempelai--, tetapi di bawah gunung bangsa Israel menjadi keras hati, yaitu membangun dan menyembah lembu emas.
Keras hati sama dengan hati rapuh dan mudah berbuat dosa.
Lembu emas ini terus berlanjut sampai zaman raja-raja.
1 Raja-raja 12: 28
12:28. Sesudah menimbang-nimbang, maka raja membuat dua anak lembu jantan dari emas dan ia berkata kepada mereka: "Sudah cukup lamanya kamu pergi ke Yerusalem. Hai Israel, lihatlah sekarang allah-allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir."
Pada zaman raja-raja kekerasan hati meningkat, sehingga terjadi pelipatgandaan lembu emas. Sampai sekarang kekerasan hati terus meningkat sampai menjadi ilah zaman sekarang. - 2 Petrus 1: 9
1:9.Tetapi barangsiapa tidak memiliki semuanya itu, ia menjadi buta dan picik, karena ia lupa, bahwa dosa-dosanya yang dahulu telah dihapuskan.
Yang kedua: buta rohani sama dengan lupa pengampunan dosa dan mengulang-ulang dosa; tidak mau bertobat bahkan tidak mau hidup benar.
Yohanes 16: 7-8
16:7. Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu.
16:8. Dan kalau Ia datang, Ia akan menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman;
Lupa pengampunan dosa dan tidak mau bertobat sama dengan menolak pekerjaan Roh Kudus, dan masuk penghukuman kekal, berarti tanpa bintang--bintang tidak kelihatan.
Mengapabuta rohani? Karena keras hati.
Kisah Rasul 7: 51
7:51. Hai orang-orang yang keras kepaladan yang tidak bersunat hati dan telinga, kamu selalu menentang Roh Kudus, sama seperti nenek moyangmu, demikian juga kamu. - 1 Yohanes 2: 11
2:11.Tetapi barangsiapa membenci saudaranya, ia berada di dalam kegelapan dan hidup di dalam kegelapan. Ia tidak tahu ke mana ia pergi, karena kegelapan itu telah membutakan matanya.
Yang ketiga: buta rohani sama dengan membenci sesama, berarti tanpa kasih Allah; tanpa matahari--matahari tidak kelihatan.
Yohanes 14: 15
14:15. "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.
Tidak mengasihi Tuhan sama dengan tidak taat.
Jadi, menolak kasih Allah sama dengan tidak taat dengar-dengaran.
Mengapabuta rohani? Karena keras hati seperti batu amril.
Zakharia 7: 11-12
7:11. Tetapi mereka tidak mau menghiraukan, dilintangkannya bahunya untuk melawan dan ditulikannya telinganya supaya jangan mendengar.
7:12. Mereka membuat hati mereka keras seperti batu amril, supaya jangan mendengar pengajarandan firman yang disampaikan TUHAN semesta alam melalui roh-Nya dengan perantaraan para nabi yang dahulu. Oleh sebab itu datang murka yang hebat dari pada TUHAN.
Jadi, buta rohani sama dengan menolak firman--tanpa bulan--, Roh Kudus--tanpa bintang--, dan kasih--tanpa matahari. Benar-benar gelap!
Penyebabnya adalah keras hati--hati yang rapuh; gampang kecewa, putus asa, bangga, dan berbuat dosa.
Akibatnya:
- Kisah Rasul 27: 20
27:20. Setelah beberapa hari lamanya baik matahari maupun bintang-bintang tidak kelihatan, dan angin badai yang dahsyatterus-menerus mengancam kami, akhirnya putuslah segala harapan kami untuk dapat menyelamatkan diri kami.
Akibat pertama: mengalami badai di lautan dunia.
Badai menunjuk pada dosa-dosa dan puncaknya dosa yang membuat kita jatuh dalam dosa, angin pengajaran palsu yang membuat kita tersesat, dan pencobaan-pencobaan yang mustahil sehingga kita kecewa, putus asa, dan tinggalkan Tuhan.
Ini semua membuat kita tenggelam di lautan dunia. - Wahyu 12: 1, 14
12:1. Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulandi bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintangdi atas kepalanya.
12:14. Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.
Akibat kedua: hidup dalam kegelapan; tidak bisa menjadi terang, sampai tidak sempurna, berarti tidak mendapatkan kedua sayap dari burung nasar yang besar, sehingga masuk dalam aniaya Antikris. Ia menjadi sama dengan Antikris--kegelapan yang paling gelap di dunia. - Tidak mencapai pelabuhan damai sejahtera, Yerusalem baru tetapi binasa dalam neraka selamanya--kegelapan yang paling gelap selamanya ditambah ratapan kertak gigi selamanya.
Jalan keluar menghadapi badai lautan dunia: makan makanan hari keempat belas.
Kisah Rasul 27: 33-36
27:33. Ketika hari menjelang siang, Paulus mengajak semua orang untuk makan, katanya: "Sudah empat belas hari lamanyakamu menanti-nanti saja, menahan lapar dan tidak makan apa-apa.
27:34. Karena itu aku menasihati kamu, supaya kamu makan dahulu. Hal itu perlu untuk keselamatanmu. Tidak seorangpun di antara kamu akan kehilangan sehelaipun dari rambut kepalanya."
27:35. Sesudah berkata demikian, ia mengambil roti, mengucap syukur kepada Allah di hadapan semua mereka, memecah-mecahkannya, lalu mulai makan.
27:36. Maka kuatlah hati semua orang itu, dan merekapun makan juga.
Keluaran 12: 5-8
12:5. Anak dombamu itu harus jantan, tidak bercela, berumur setahun; kamu boleh ambil domba atau kambing.
12:6. Kamu harus mengurungnya sampai hari yang keempat belasbulan ini; lalu seluruh jemaah Israel yang berkumpul, harus menyembelihnya pada waktu senja.
12:7. Kemudian dari darahnya haruslah diambil sedikit dan dibubuhkan pada kedua tiang pintu dan pada ambang atas, pada rumah-rumah di mana orang memakannya.
12:8. Dagingnya harus dimakanmereka pada malam itu juga; yang dipanggang mereka harus makan dengan roti yang tidak beragibeserta sayur pahit.
Perikop: tentang perayaan Paskah.
Makanan hari keempat belas adalah Paskah.
Makan roti tidak beragi= mendengar dan dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar.
Makan daging= makan perjamuan suci, sehingga firman pengajaran yang benar mendarah daging dalam kehidupan kita.
Kalau makan roti tidak beragi dan daging, kita akan memiliki hati yang lembut--kuat teguh hati.
Ini yang penting untuk menghadapi kegelapan di dunia.
Kuat teguh hati artinya:
- Tidak meninggalkan ibadah pelayanan tetapi tetap setia berkobar apapun yang kita hadapi.
- Hanya percaya dan berharap Tuhan; hanya menyembah Tuhan; hanya melihat Tuhan dan mengulurkan tangan iman--tidak buta lagi.
Hasilnya:
- Kisah Rasul 27: 34
27:34. Karena itu aku menasihati kamu, supaya kamu makan dahulu. Hal itu perlu untuk keselamatanmu. Tidak seorangpun di antara kamu akan kehilangan sehelaipun dari rambut kepalanya."
Hasil pertama: 'Tidak seorangpun di antara kamu akan kehilangan sehelaipun dari rambut kepalanya', artinya Tuhan menghitung setiap kehidupan kita; Dia memperhatikan, mempedulikan, dan bergumul bagi kita.
Tangan belas kasih Tuhan sanggup untuk melindungi dan memelihara kita yang kecil tak berharga di tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi.
Secara rohani: kita tetap hidup benar dan suci, sampai sempurna. - 1 Tawarikh 19: 13, 16, 19
19:13. Kuatkanlah hatimudan marilah kita menguatkan hati untuk bangsa kita dan untuk kota-kota Allah kita. TUHAN kiranya melakukan yang baik di mata-Nya."
19:16. Ketika orang Aram melihat, bahwa mereka telah terpukul kalah oleh orang Israel, maka mereka mengirim utusan-utusan dan menyuruh orang Aram yang di seberang sungai Efrat maju berperang di bawah pimpinan Sofakh, panglima tentara Hadadezer.
19:19. Ketika dilihat orang-orang yang takluk kepada Hadadezer, bahwa mereka telah terpukul kalaholeh orang Israel, maka mereka mengadakan perdamaian dengan Daud dan takluk kepadanya; sesudah itu orang Aram tidak mau lagi memberi pertolongan kepada bani Amon.
Hasil kedua: tangan belas kasih Tuhan sanggup untuk memberikan kemenanganatas musuh-musuh yang hebat.
Artinya: tangan Tuhan sanggup untuk menyelesaikan semua masalah yang mustahil--meneduhkan angin dan gelombang--, semua enak dan ringan.
Kuat teguh hati adalah landasan untuk mengulurkan tangan iman kepada Tuhan.
Tangan belas kasih Tuhan sanggup menjadikan semua baik dan indah di mata-Nya; yang hancur jadi baik; gagal jadi berhasil dan indah. - Hasil ketiga: tangan belas kasih Tuhan sanggup menjaga keutuhan--sehelai rambut tidak jatuh.
Artinya: kita disucikan dan diubahkansaat Yesus datang kembali sehingga kita menjadi satu kesatuan tubuh Kristus yang sempurna. Kita menjadi mempelai wanita sorga yang tidak salah dalam perkataan. Kita masuk Firdaus dan Yerusalem baru selamanya.
Mari, ikuti ibadah pendalaman alkitab dan perjamuan suci. Kita akan menjadi kuat teguh hati. Kita tidak akan meninggalkan Tuhan sampai melihat Dia saat menghadapi apapun juga. Tuhan memperhatikan, mempedulikan, dan bergumul bagi kita, sampai kita sempurna.
Tuhan memberkati.