Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Markus 14:43-52 adalah tentang Yesus ditangkap di taman Getsemani.
Ini adalah cerita yang bernubuat bagi gereja Tuhan. Nubuat adalah sesuatu yang akan terjadi dan pasti akan terjadi.

Menjelang kedatangan Tuhan kedua kali, kita akan mengalami kesulitan, penderitaan, sengsara, ketidakadilan, sampai penangkapan dan pembunuhan oleh antikris. 
Kekayaan, kepandaian, kedudukan di dunia, dll tidak akan mampu mengatasi hal ini, tetapi hanya bisa ditanggulangi dengan berjaga-jaga dan berdoa[Markus 14:37], serta dengan suasana kebangunan rohani[Markus 14:42].

Suasana kebangunan rohani adalah mulai dari penggembalaan.
Suasana kebangunan rohani juga adalah kegerakan pembangunan Tubuh Kristus yang sempurna, mempelai wanita Sorga.

Hari-hari ini, kita harus mencari firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua. Kalau menolak firman yang tajam, berarti rohaninya sedang tidur.

Markus 14:33,37
14:33 Dan Ia membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes serta-Nya. Ia sangat takut dan gentar,
14:37 Setelah itu Ia datang kembali, dan mendapati ketiganya sedang tidur.Dan Ia berkata kepada Petrus: "Simon, sedang tidurkah engkau? Tidakkah engkau sanggup berjaga-jaga satu jam?

Yesus mengajak 3 orang untuk berjaga-jaga dan masuk dalam kebangunan rohani, yaitu Yakobus (iman), Petrus (pengharapan), dan Yohanes (kasih).
Tetapi sayang, di antara murid-murid pilihan ini masih memiliki kelemahan, sehingga mereka tertidur rohani, tidak berjaga-jaga dan berdoa, tidak berada dalam kebangunan rohani. Mereka mengalami kemerosotan rohani dan tidak tahan menghadapi penderitaan yang akan datang.

  1. Petrus mengalami kemerosotan rohani sehingga salah menggunakan pedang (Petrus memotong telinga orang) = menghakimi orang lain, menjadi sandungan bagi orang lain, membuat orang lain tidak bisa mendengar firman.

    Markus 14:46-47,50

    14:46 Maka mereka memegang Yesus dan menangkap-Nya.

    14:47 Salah seorang dari mereka yang ada di situ menghunus pedangnya, lalu menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya.

    14:50 Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri. 


  2. Yakobus mengalami kemerosotan rohani, yaitu imannya merosot sehingga menjadi bimbang dan ragu kepada Tuhan, kepada firman.

  3. Yohanes mengalami kemerosotan dalam kasih.
    Markus 14:51-52
    14:51 Ada seorang muda, yang pada waktu itu hanya memakai sehelai kain lenanuntuk menutup badannya, mengikuti Dia. Mereka hendak menangkapnya,
    14:52 tetapi ia melepaskan kainnya dan lari dengan telanjang.

    Yohanes hanya memakai sehelai kain lenan, artinya melayani Tuhan dengan kasih yang tipis, kurang mengasihi Tuhan, bahkan tidak ada kasih.

    Yohanes tidak mampu menghadapi penangkapan sampai telanjang, artinya:
    • hidup dalam dosa, hidup dalam kenajisan
    • gagal dan dipermalukan
    • diusir, tidak boleh masuk ke dalam Kerajaan 1000 tahun damai.

    Tuhan mau menolong Yohanes dengan jalan membuangnya ke Pulau Patmos, artinya mengalami penderitaan bersama Yesus supaya mengalami peningkatan/kebangunan rohani.

    Prakteknya:

    • Penderitaan bersama Yesus mendorong kita untuk sungguh-sungguh mendengar dan dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar,yang lebih tajam dari pedang bermata dua.

      Wahyu 1:9-10
      1:9. Aku, Yohanes, saudara dan sekutumu dalam kesusahan, dalam Kerajaan dan dalam ketekunan menantikan Yesus, berada di pulau yang bernama Patmos oleh karena firman Allah dan kesaksian yang diberikan oleh Yesus.

      1:10 Pada hari Tuhan aku dikuasai oleh Roh dan aku mendengar dari belakangku suatu suara yang nyaring, seperti bunyi sangkakala,


      Yohanes 14:15
      14:15. "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.

      Hasilnya
      mendengar dan dengar-dengaran pada firman adalah mengalami kasih Allah.
      Kegunaan kasih Allah adalah untuk menutupi ketelanjangan (pelanggaran, dosa) sehingga kita bisa hidup benar dan suci.

      Amsal 10:12
      10:12. Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran.

      Jika kita hidup benar dan suci, maka hidup kita, masa depan kita, semuanya menjadi indah dan tertata rapi di hadapan Tuhan.
      Hidup benar dan suci adalah hidup yang indah, sampai suatu waktu kita tidak bercacat cela = sempurna.

    • Penderitaan bersama Yesus mendorong kita untuk tersungkur di bawah kaki Tuhan,mengaku kita hanya tanah liat yang tidak mampu dan tidak berdaya apa-apa = menyembah dengan hancur hati.

      Wahyu 1:17
      1:17 Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nyasama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut!Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir,

      Hasilnya:
      1. Mengalami kasih Tuhan (ada jamahan tangan Tuhan), sehingga 'jangan takut' artinya:
        • Kasih Tuhan menutupi segala ketakutan= kita menjadi kuat dan teguh hati, hati damai sejahtera, teduh dan tenang.

        • Kita menjadi kuat untuk melayani Tuhan, setia dan berkobar-kobar.
          Zefanya 3:16
          3:16 Pada hari itu akan dikatakan kepada Yerusalem: "Janganlah takut,hai Sion! Janganlah tanganmu menjadi lemah lesu.

      2. Tangan kasih Tuhan memberikan kemenangan atas dosa-dosa dan musuh-musuh.
        Zefanya 3:17a
        3:17a TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan.

        Tangan kasih Tuhan juga membuat kita menang pencobaan-pencobaan yang sudah mustahil bagi kita.

      3. Membaharui kehidupan kita menjadi manusia baru, dimulai dari tidak berdusta = berkata benar, jujur dalam mengaku dosa.
        Zefanya 3:17b
        3:17b Ia bergirang karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya,Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,

        Efesus 4:24-25
        4:24 dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
        4:25 Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain,karena kita adalah sesama anggota.

        Kalau masih ada dusta, itu berarti masih mengenakan kain tipis.
        Apapun resikonya, jangan sampai ada dusta!

        Mengaku dosa adalah jalan tersingkat untuk ditolong oleh Tuhan.

        Wahyu 19:8
        19:8 Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!" (Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.)

        Sampai saat kedatangan Tuhan kedua kali, kita diubahkan menjadi sama dengan Dia dan memakai pakaian lenan halus berkilau-kilau.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 22 Februari 2010 (Senin Sore)
    ... di bumi yang penuh suasana kutukan tapi kita merasa dalam suasana Firdaus. Inilah doa yang bernilai rohani. ay. - kebutuhan pokok supaya kita bisa bersuasana Firdaus di bumi ini yaitu ay. harus ada makanan rohani pembukaan Firman yang secukupnya yang bisa dinikmati. Seperti dulu di taman Eden Tuhan menyediakan pohon-pohon ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 29 Juli 2014 (Selasa Sore)
    ... Ini akan membawa pada kematian kedua di neraka. Kita sudah mempelajari macam ketakutan Ibadah Raya Malang Juli Ketakutan di Taman Eden karena dosa. Ketakutan di lautan dunia yang bergelombang. Ketakutan saat Yesus datang kedua kali. Kita memperdalam bagian yang ketiga. Wahyu - Dan raja-raja di bumi dan pembesar-pembesar serta perwira-perwira dan orang-orang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 13 Juli 2021 (Selasa Sore)
    ... yang duniawi Menyembah jin. Imamat . Janganlah mereka mempersembahkan lagi korban mereka kepada jin-jin sebab menyembah jin-jin itu adalah zinah. Itulah yang harus menjadi ketetapan untuk selama-lamanya bagi mereka turun-temurun. Imamat terjemahan lama . Dan jangan mereka itu lagi mempersembahkan persembelihannya kepada syaitan yang diturutnya dengan zinahnya maka inilah menjadi suatu hukum ...
  • Ibadah Kunjungan Jakarta IV, 16 Oktober 2014 (Kamis Pagi)
    ... keji orang-orang pembunuh orang-orang sundal tukang-tukang sihir penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang inilah kematian yang kedua. Dusta adalah penutup dosa. Kalau ada dusta berarti ada tujuh dosa yang lain. Kalau sudah tidak ada dusta berarti tujuh ...
  • Ibadah Persekutuan di Ciawi II, 18 November 2009 (Rabu Pagi)
    ... boleh ada sandungan tidak boleh tersandung atau menjadi sandungan. Kalau masalah jasmani saja masih tersandung masalah makan tidur dll itu berarti masih hidup dalam gelap. Kalau ada terang maka tidak akan pernah tersandung. Sandungan terbesar bagi hamba Tuhan adalah dalam pelayanan. Petrus - Karena itu saudara-saudaraku berusahalah sungguh-sungguh supaya panggilan dan pilihanmu makin ...
  • Ibadah Doa Malang, 30 Agustus 2018 (Kamis Sore)
    ... domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar. Jika semua dombanya telah dibawanya ke luar ia berjalan di depan mereka dan domba-domba itu mengikuti dia karena mereka mengenal suaranya. Sikap kita adalah mengikuti tuntunan tangan Tuhan Gembala Agung melalui suara gembala firman penggembalaan yaitu ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 31 Oktober 2012 (Rabu Sore)
    ... kepada TUHAN Allahnya dan memasuki bait TUHAN untuk membakar ukupan di atas mezbah pembakaran ukupan. . Tetapi imam Azarya mengikutinya dari belakang bersama-sama delapan puluh imam TUHAN orang-orang yang tegas . mereka berdiri di depan raja Uzia dan berkata kepadanya Hai Uzia engkau tidak berhak membakar ukupan kepada TUHAN hanyalah ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 19 November 2014 (Rabu Malam)
    ... Firman Allah kehendak Allah. Ini doa yang dijawab oleh Tuhan. Yakobus Atau kamu berdoa juga tetapi kamu tidak menerima apa-apa karena kamu salah berdoa sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu. Kalau doa kita tidak sesuai dengan kehendak Tuhan hanya memaksakan kehendak sendiri maka doa tidak ...
  • Ibadah Persekutuan Medan I, 17 Januari 2023 (Selasa Sore)
    ... dalam perjamuan Allah perjamuan yang besar supaya kamu makan daging semua raja dan daging semua panglima dan daging semua pahlawan dan daging semua kuda dan daging semua penunggangnya dan daging semua orang baik yang merdeka maupun hamba baik yang kecil maupun yang besar. Dan semua orang lain dibunuh dengan pedang ...
  • Ibadah Kenaikan Tuhan Surabaya, 25 Mei 2017 (Kamis Siang)
    ... TUHAN yang sempurna bukan yang berdosa--kalau berdosa akan ketinggalan. Kita menjadi tubuh Kristus yang sempurna mempelai wanita sorga. Kita terangkat ke awan-awan yang permai masuk perjamuan kawin Anak Domba Wahyu --nikah rohani antara Kristus dengan kita-- kemudian masuk kerajaan Seribu Tahun Damai--Firdaus yang akan datang Wahyu --dan Yerusalem baru kerjaan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.