Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 22: 35-38=> percakapan waktu perjamuan malam
22:35.Lalu Ia berkata kepada mereka: "Ketika Aku mengutus kamu dengan tiada membawa pundi-pundi, bekal dan kasut, adakah kamu kekurangan apa-apa?"
22:36.Jawab mereka: "Suatupun tidak." Kata-Nya kepada mereka: "Tetapi sekarang ini, siapa yang mempunyai pundi-pundi, hendaklah ia membawanya, demikian juga yang mempunyai bekal; dan siapa yang tidak mempunyainya hendaklah ia menjual jubahnya dan membeli pedang.
22:37.Sebab Aku berkata kepada kamu, bahwa nas Kitab Suci ini harus digenapi pada-Ku: Ia akan terhitung di antara pemberontak-pemberontak. Sebab apa yang tertulis tentang Aku sedang digenapi."
22:38.Kata mereka: "Tuhan, ini dua pedang." Jawab-Nya: "Sudah cukup."

Ini bicara soal pelayanan. Kalau sudah bisa mengatasi goncangan-goncangan, kita akan diutus oleh Tuhan.

2 Korintus 12: 7
12:7.Dan supaya aku jangan meninggikan diri karena penyataan-penyataan yang luar biasa itu, maka aku diberi suatu duri di dalam dagingku, yaitu seorang utusan Iblisuntuk menggocoh aku, supaya aku jangan meninggikan diri.

Ada dua macam utusan:

  1. Utusan Iblis,yaitu imam-imam yang mempertahankan dosa-dosa dan puncaknya dosa, sehingga dipakai dalam pembangunan Babel; sama dengan gereja palsu/mempelai palsu yang dibinasakan selamanya.

  2. Utusan Tuhan, yaitu imam-imam yang mau disucikan dari dosa-dosa dan puncaknya dosa, sehingga hidup dalam kesucian.

    Kalau hidup suci, akan diperlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus untuk dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna; sama dengan mempelai wanita sorga yang hidup kekal selamanya.

Biarlah kita semua menjadi utusan Tuhan.
Lukas 22: 35-36
22:35.Lalu Ia berkata kepada mereka: "Ketika Aku mengutus kamu dengan tiada membawa pundi-pundi, bekal dan kasut, adakah kamu kekurangan apa-apa?"
22:36.Jawab mereka: "Suatupun tidak." Kata-Nya kepada mereka: "Tetapi sekarang ini, siapa yang mempunyai pundi-pundi, hendaklah ia membawanya, demikian juga yang mempunyai bekal; dan siapa yang tidak mempunyainya hendaklah ia menjual jubahnya dan membeli pedang.

'Suatupun tidak'= tidak berkekurangan.
Jadi, seorang utusan Tuhan tidak bergantung pada apapun dari dunia, tetapi bergantung pada bekal pengutusan Tuhan. Kalau Tuhan mengutus kita, Dia akan memberikan bekal pada kita.

Bekal pengutusanadalah: dua pedang.
Lukas 22: 38
22:38.Kata mereka: "Tuhan, ini dua pedang." Jawab-Nya: "Sudah cukup."

Dua pedang artinya: perjanjian lama dan perjanjian baru; sama dengan firman pengajaran yang benar, yang lebih tajam dari pedang bermata dua. Ini adalah bekal pengutusan.

Pelayan Tuhan tidak bergantung pada sesuatu di dunia, tetapi pada firman pengajaran yang benar.
Lukas 22: 36
22:36.Jawab mereka: "Suatupun tidak." Kata-Nya kepada mereka: "Tetapi sekarang ini, siapa yang mempunyai pundi-pundi, hendaklah ia membawanya, demikian juga yang mempunyai bekal; dan siapa yang tidak mempunyainya hendaklah ia menjual jubahnyadan membeli pedang.

' hendaklah ia menjual jubahnya'= seorang imam harus menjual jubah untuk membeli pedang.
Artinya: harus rela berkorban apa saja untuk bisa mendapatkan firman pengajaran yang benar. Nanti akan ada waktunya firman tidak ada lagi. Karena itu sekarang ini kita harus mencari pedang firman.

Ibrani 4: 12-13
4:12.Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata duamanapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.
4:13.Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.

Pedang firman Allah sanggup menyucikan dosa-dosa yang tersembunyi sampai di dalam hati kita.

Matius 15: 19
15:19.Karena dari hatitimbul segala pikiran jahat(1), pembunuhan(2), perzinahan(3), percabulan(4), pencurian(5), sumpah palsu(6)dan hujat(7).

Ini adalah isi hati manusia daging.
Hujat= pengajaran benar dibilang tidak benar dan sebaliknya.

Hati manusia darah daging berisi tujuh kejahatan, kenajisan, dan kepahitan, sehingga pelitanya padam--angka tujuh adalah tujuh pelita.
Akibatnya: Hidupnya membabi buta; hanya berbuat kejahatan, kenajisan, dan kepahitan, sehingga dipakai dalam pembangunan Babel yang akan dibinasakan selamanya.

Kalau hati disucikan oleh pedang firman, hati kita akan menjadi terang--pelita menyala--, sehingga bisa hidup dalam kesucian: perbuatan dan perkataan suci. Kita dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.

Mengapa hati dulu yang disucikan?Karena Tuhan melihat hati.
1 Samuel 16: 6-7
16:6.Ketika mereka itu masuk dan Samuel melihat Eliab, lalu pikirnya: "Sungguh, di hadapan TUHAN sekarang berdiri yang diurapi-Nya."
16:7.Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."


Kisah Rasul 1: 24-25
1:24.Mereka semua berdoa dan berkata: "Ya Tuhan, Engkaulah yang mengenal hatisemua orang, tunjukkanlah kiranya siapa yang Engkau pilih dari kedua orang ini,
1:25.untuk menerima jabatan pelayanan, yaitu kerasulan yang ditinggalkan Yudas yang telah jatuh ke tempat yang wajar baginya."

Tuhan melihat hati yang suci dan tulusuntuk mengangkat seorang imam.
Sebaliknya, kalau kita punya hati yang suci dan tulus, kita akan bisa melihat Tuhan.

Matius 5: 8
5:8.Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.

Mazmur 123: 1-2
123:1.Nyanyian ziarah. Kepada-Mu aku melayangkan mataku, ya Engkau yang bersemayam di sorga.
123:2.Lihat, seperti mata para hamba laki-laki memandang kepada tangan tuannya, seperti mata hamba perempuan memandang kepada tangan nyonyanya, demikianlah mata kita memandang kepada TUHAN, Allah kita, sampai Ia mengasihani kita.

Imam-imam hanya melihat Tuhan; sama dengan hanya menyembah Tuhan. Kita hanya berharap belas kasih-Nya.
Inilah bekal kita. Jangan bergantung pada manusia atau apapun di dunia!

Hasilnya:

  1. Lukas 22: 38
    22:38.Kata mereka: "Tuhan, ini dua pedang." Jawab-Nya: "Sudah cukup."

    Hasil pertama: 'Sudah cukup'= tangan belas kasih Tuhan sanggup memelihara kitadi tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi.

    Dunia memang sulit dan goncang, tetapi tidak sulit kalau kita melayani Tuhan. Pegang pedang! Korbankan semua untuk mendapat firman supaya hati disucikan!

    Tangan belas kasih Tuhan sanggup melindungi pelayan-Nya dari kegoncangan rohanidi akhir zaman, yaitu dosa dan puncaknya dosa, sehingga kita tidak berbuat dosa tetapi tetap hidup benar dan suci. Jaga kesucian! Kita akan tetap dipakai Tuhan.

    Apapun alasannya, kalau meninggalkan pelayanan itu disebabkan karena tidak suci; tidak mau mengakui dosanya.
    Mari, tetap layani Tuhan sampai garis akhir--sampai meninggal dunia atau Yesus datang kembali. Jangan berhenti di tengah jalan!

    Tidak setia bahkan meninggalkan pelayanan sama dengan layu sebelum berkembang; tidak ada artinya kehidupan itu.
    Tetapi sekalipun belum berhasil secara jasmani, kalau sungguh-sungguh melayani, maka akan mulai kelihatan indahnya, karena Tuhan yang memelihara kita.

    Tuhan juga melindungi kita dari ajaran palsu termasuk gosip. Jangan dengar! Kalau terus mendengar, lama-lama akan berhenti melayani; tidak mau lagi dengar-dengaran dan akhirnya tidak mau mendengar pengajaran yang benar.

    Kita dilindungi, sehingga tetap berpegang teguh pada pengajaran yang benar dan taat dengar-dengaran. Kita tidak akan tersesat.

    Tuhan melindungi kita dari pencobaan-pencobaan, sehingga kita tetap percaya dan berharap Tuhan. Pencobaan mungkin belum selesai bahkan bertambah tetapi kalau berharap Tuhan, kita tidak akan gugur sampai nanti Dia selesaikan.

  2. Markus 1: 40-41
    1:40.Seorang yang sakit kusta datang kepada Yesus, dan sambil berlutut di hadapan-Nya ia memohon bantuan-Nya, katanya: "Kalau Engkau mau, Engkau dapat mentahirkan aku."
    1:41. Maka
    tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata kepadanya: "Aku mau, jadilah engkau tahir."


    Dulu, penyakit kusta adalah penyakit yang mustahil disembuhkan.

    Hasil kedua: tangan belas kasih Tuhan mampu menyembuhkanpenyakit kita secara jasmani dan rohani.

    Kusta rohani= kebenaran sendiri, artinya: menutupi dosa dengan cara menyalahkan orang lain; menutupi dosa dengan cara menyalahkan Tuhan; menutupi dengan pura-pura berbuat baik.

    Tuhan sembuhkan menjadi kebenaran dari Tuhan, yaitu saling mengaku dan mengampuni.

  3. Lukas 7: 13-17
    7:13.Dan ketika Tuhan melihat janda itu, tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia berkata kepadanya: "Jangan menangis!"
    7:14.Sambil menghampiri usungan itu Ia menyentuhnya, dan sedang para pengusung berhenti, Ia berkata: "Hai anak muda, Aku berkata kepadamu, bangkitlah!"
    7:15.Maka bangunlah orang itu dan duduk dan mulai berkata-kata, dan Yesus menyerahkannya kepada ibunya.
    7:16. Semua orang itu ketakutan dan mereka memuliakan Allah, sambil berkata: "Seorang nabi besar telah muncul di tengah-tengah kita," dan "Allah telah melawat umat-Nya."
    7:17. Maka tersiarlah kabar tentang Yesus di seluruh Yudea dan di seluruh daerah sekitarnya.


    Hasil ketiga: tangan belas kasih Tuhan sanggup membangkitkankaum muda yang sudah mati.
    Artinya: mengubahkan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.

    Kita diubahkan mulai dari 'Jangan menangis!'= damai sejahtera; wajah berseri. Semua jadi enak, ringan, dan bahagia. Kita juga tidak membuat orang tua menangis; kembali taat pada orang tua.

    Tuhan mampu menghapus segala kemustahilan.
    Ada masa depan berhasil dan indah yang Tuhan berikan.

    Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita tidak salah dalam perkataan. Kita bersorak: Haleluya. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba, kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang), dan Yerusalem baru selamanya.

Kita mohon belas kasih Tuhan. Mohon firman untuk menyucikan hati dan seluruh hidup kita. Kita hanya hidup dari kemurahan Tuhan.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 21 Januari 2024 (Minggu Pagi)
    ... penggembalaan adalah firman pengajaran benar yang dipercayakan Tuhan kepada seorang gembala untuk disampaikan kepada sidang jemaat dengan setia teratur berkesinambungan diulang-ulang sehingga menjadi makanan untuk menumbuhkan kerohanian sampai sempurna. Firman penggembalaan juga menjadi komando untuk menuntun kita masuk ke kandang penggembalaan melalui pintu sempit sekalipun sakit bagi daging memikul salib. ...
  • Ibadah Raya Malang, 08 Maret 2009 (Minggu Pagi)
    ... Tuhan sebagai Mempelai Wanita Tuhan di awan-awan. Jadi sangkakala yang dahsyat adalah firman penggembalaan yang dipercayakan Tuhan kepada seorang gembala satu sangkakala dipegang oleh satu malaikat untuk disampaikan kepada sidang jemaat secara terus-menerus dan berulang-ulang untuk menjadi makanan bagi sidang jemaat sekaligus menyucikan dan menyempurnakan sidang jemaat sampai sama mulia ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 13 Juni 2010 (Minggu Sore)
    ... sudah dibahas . Petrus . Sebab adalah kasih karunia jika seorang karena sadar akan kehendak Allah menanggung penderitaan yang tidak harus ia tanggung. Alasan lainnya adalah supaya kita menerima kasih karunia Tuhan. Di luar salib TIDAK ADA KASIH KARUNIA. Gadis-gadis yang siap sedia menyongsong kedatangan Tuhan harus hidup dalam kasih ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 20 November 2013 (Rabu Malam)
    ... menimbang roh pemain musik mempunyai karunia untuk bermain musik dll. Karunia adalah kemampuan ajaib dari Roh Kudus sehingga kita bisa melayani Tuhan sesuai dengan jabatan yang Tuhan berikan. minyak persediaan aktivitas Roh Kudus. Seperti cerita gadis bijaksana selain membawa pelita dan minyak mereka juga membawa buli-buli minyak persediaan . Aktivitas Roh Kudus yaitu ...
  • Ibadah Raya Malang, 27 Mei 2012 (Minggu Pagi)
    ... Pilatus hanya untuk diadili dan dihukum mati. Akhirnya Yudas Iskariot menyesal. Artinya cepat atau lambat orang yang mengkhianati Yesus mengkhianati firman pengajaran yang benar hanya karena perkara dunia maka suatu saat pasti akan merasa apa yang didapatkan di dunia ini tidak berharga sama sekali tanpa Yesus. Ini sama dengan penyesalan ...
  • Ibadah Bible Study Surabaya, 20 Oktober 2008 (Senin Sore)
    ... hujan akhir. macam kegerakan Roh Kudus Kegerakan Roh Kudus hujan awal kegerakan dalam Firman penginjilan atau injil keselamatan Efesus . Firman ini adalah Firman yang memberitakan kedatangan Yesus yang pertama untuk mati disalib untuk MENYELAMATKAN orang-orang berdosa. Arah injil ini dari Yerusalem Yudea Samaria sampai ke ujung bumi Kisah Rasul ...
  • Ibadah Kunjungan di Jakarta I, 23 November 2010 (Selasa Sore)
    ... makan-minum dan kawin-mengawinkan . Akibatnya manusia tampil seperti anjing yang kembali lagi ke muntahnya dan seperti babi yang kembali lagi ke kubangannya. Anjing dan babi telanjang tapi TIDAK TAHU MALU. Kalau tingkat pertama manusia masih malu karena telanjang. Ini artinya manusia semakin merosot. Tidak tahu malu artinya tidak mau berusaha melepaskan diri dari dosa-dosa tidak ...
  • Ibadah Doa Malang, 09 Mei 2023 (Selasa Sore)
    ... dijadikan-Nya mendengar yang bisu dijadikan-Nya berkata-kata. Pada masa penantian masa persiapan Yesus sedang bekerja dengan kasih untuk menjadikan segalanya baik. Ini sama dengan Yesus bekerja untuk memperbaiki panca indera terutama telinga yang tuli dan mulut yang bisu sampai sempurna sampai sungguh amat baik. Ada dua pengertian tuli dan bisu Secara ...
  • Ibadah Doa Malang, 25 November 2021 (Kamis Sore)
    ... Pendalaman Alkitab Malang November . Iman ditulis oleh rasul Yakobus pengharapan oleh rasul Kefas dan kasih oleh rasul Yohanes. Galatia . Dan setelah melihat kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku maka Yakobus Kefas dan Yohanes yang dipandang sebagai sokoguru jemaat berjabat tangan dengan aku dan dengan Barnabas sebagai tanda persekutuan supaya kami pergi ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 11 Agustus 2009 (Selasa Pagi)
    ... berbuat baik pada sesama tidak memfitnah sesama. Yeremia - mengembara tidak tergembala. Zakharia - keras hati tidak taat tidak dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar. Tuhan Yesus taat sampai mati di kayu salib Abraham taat saat disuruh mempersembahkan Ishak kita harus taat dengar-dengaran pada firman apapun resikonya. Matius - tanda puasa yang benar dan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.