Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 23: 29=> Yesus dibawa untuk disalibkan
23:29. Sebab lihat, akan tiba masanyaorang berkata: Berbahagialah perempuan mandul dan yang rahimnya tidak pernah melahirkan, dan yang susunya tidak pernah menyusui.
'
akan tiba masanya'=
menjelang kedatangan Yesus kedua kali kita harus menghadapi sengsaraseperti Yesus saat hendak disalibkan.
Ini adalah masa
pra-aniaya Antikris; sama dengan masa kesulitan, penderitaan, kebencian tanpa alasan, sampai aniaya. Setelah itu akan masuk aniaya Antikris yang paling dahsyat--belum pernah terjadi dan tidak akan terjadi lagi--selama tiga setengah tahun sampai pembunuhan massal
'
Berbahagialah perempuan mandul dan yang rahimnya tidak pernah melahirkan, dan yang susunya tidak pernah menyusui', artinya: jika kita menikah kita akan mengalami kesusahan badani.
1 Korintus 7: 27-327:27.Adakah engkau terikat pada seorang perempuan? Janganlah engkau mengusahakan perceraian! Adakah engkau tidak terikat pada seorang perempuan? Janganlah engkau mencari seorang!
7:28.Tetapi, kalau engkau kawin, engkau tidak berdosa. Dan kalau seorang gadis kawin, ia tidak berbuat dosa. Tetapi orang-orang yang demikian akan ditimpa kesusahan badanidan aku mau menghindarkan kamu dari kesusahan itu.
7:29.Saudara-saudara, inilah yang kumaksudkan, yaitu: waktu telah singkat! Karena itu dalam waktu yang masih sisa ini orang-orang yang beristeri harus berlaku seolah-olah mereka tidak beristeri;
7:30.dan orang-orang yang menangis seolah-olah tidak menangis; dan orang-orang yang bergembira seolah-olah tidak bergembira; dan orang-orang yang membeli seolah-olah tidak memiliki apa yang mereka beli;
7:31.pendeknya orang-orang yang mempergunakan barang-barang duniawi seolah-olah sama sekali tidak mempergunakannya. Sebab dunia seperti yang kita kenal sekarang akan berlalu.
7:32.Aku ingin, supaya kamu hidup tanpa kekuatiran. Orang yang tidak beristeri memusatkan perhatiannya pada perkara Tuhan, bagaimana Tuhan berkenan kepadanya.
Dikaitkan dengan mandul, jika mempunyai anak, juga akan mengalami kesusahan badani bahkan penyakit, yaitu
kekuatiran(ayat 32).
Kalau sudah kuatir, tidak akan bisa memusatkan perhatian kepada perkara Tuhan. Ini yang sering terjadi, sehingga tidak mengalami kebahagiaan.
Kalau perhatian terpusat pada suami/istri dan anak, tidak akan bahagia, malah menderita, sampai mengalami aniaya, mulai pra-aniaya sampai masuk aniaya Antikris karena Tuhan tidak lagi dipikirkan.
Oleh sebab itu, menjelang kedatangan Yesus kedua kali apapun keadaan kita, menikah atau tidak, punya anak atau tidak,
kita harus memusatkan perhatian kepada perkara Tuhan/pribadi Tuhan, sehingga hidup kita berkenan pada Tuhan, dan kita tidak masuk aniaya Antikris selama tiga setengah tahun.
Praktik memusatkan perhatian kepada perkara Tuhan:
- Memperhatikan cara mendengar firmanlewat ketekunandalam ibadah pendalaman alkitab--meja roti sajian.
Lukas 8: 18
8:18.Karena itu, perhatikanlah cara kamu mendengar. Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, dari padanya akan diambil, juga apa yang ia anggap ada padanya."
Mulai dari apa yang didengar, yaitu firman pengajaran yang benar.
firman pengajaran yang benar artinya:
- Tertulis dalam alkitab.
- Dibukakan rahasianya lewat ayat yang satu menerangkan ayat yang lain dalam alkitab
Kemudian, cara mendengar, yaitu
- Mendengar firman dengan kerinduan dan kebutuhan seperti bayi rindu akan air susu ibu; orang dalam kegelapan membutuhkan terang. Tidak bisa digantikan oleh apapun.
Mazmur 119: 20, 44
119:20.Hancur jiwaku karena rindukepada hukum-hukum-Mu setiap waktu.
119:144. Peringatan-peringatan-Mu adil untuk selama-lamanya, buatlah aku mengerti, supaya aku hidup.
- Kalau cara mendengarnya benar, kita akan mengerti firman.
Mengerti firman sama dengan hidup, baik jasmani maupun rohani.
Kalau tidak mengerti firman, akan mati.
- Kita bisa percaya pada firman--firman menjadi iman di dalam hati. Iman adalah rem untuk tidak berbuat dosa. Kita hidup dalam kebenaran. Kita selamat.
- Kita bisa praktik firman; taat pada firman.
Filipi 4: 9
4:9.Dan apa yang telah kamu pelajari dan apa yang telah kamu terima, dan apa yang telah kamu dengardan apa yang telah kamu lihat padaku, lakukanlahitu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu.
Kalau praktik firman, kita akan mengalami damai sejahtera. Hidup kita menjadi enak dan ringan di tengah gelombang dunia.
Amsal 16: 20
16:20.Siapa memperhatikan firmanakan mendapat kebaikan, dan berbahagialahorang yang percaya kepada TUHAN.
Kalau memperhatikan firman, Tuhan juga akan memperhatikan kita, sehingga kita mengalami kebaikan Tuhan. Semua menjadi baik; yang hancur jadi baik, dan kita bahagia.
- Memperhatikan segala kemurahan Tuhan.
Mazmur 107: 43
107:43.Siapa yang mempunyai hikmat? Biarlah ia berpegang pada semuanya ini, dan memperhatikan segala kemurahan TUHAN.
Praktiknya:
- Memperhatikan ibadah pelayanan kepada Tuhan lewat ketekunan dalam ibadah raya--pelita emas.
2 Korintus 4: 1
4:1.Oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati.
Yohanes4: 34-36
4:34.Kata Yesus kepada mereka: "Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya.
4:35.Bukankah kamu mengatakan: Empat bulan lagi tibalah musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai.
4:36.Sekarang juga penuai telah menerima upahnya dan ia mengumpulkan buah untuk hidup yang kekal, sehingga penabur dan penuaisama-sama bersukacita.
Ada dua macam pelayanan:
- Menabur= pelayanan dalam firman penginjilan--kegerakan Roh Kudus hujan awal--untuk menambah kuantitas anggota tubuh Kristus.
- Menuai= pelayanan dalam firman pengajaran--kegerakan Roh Kudus hujan akhir--untuk menambah kualitas tubuh Kristus sampai sempurna.
Ini yang disebut dengan kegerakan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.
Yang penting dalam pelayanan menabur dan menuai adalah tidak tawar hati--tidak kecewa dan putus asa--tetapi taat dan setia berkobar-kobarsampai garis akhir--'Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya'.
Ini sama dengan memberi makan minum Yesus; memuaskan hati Tuhan, sehingga kita berkenan pada Dia, dan kita akan dipuaskan juga oleh Tuhan. Kita mengalami kepuasan sorga. Kita selalu mengucap syukur dan bersaksi kepada orang lain.
kita tidak perlu mencari kepuasan di dunia yang membuat jatuh dalam dosa dan puncaknya dosa--dosa Babel.
- Memperhatikan doa penyembahan lewat ketekunan dalam ibadah doa--mezbah dupa emas.
Mazmur 123: 1-2
123:1.Nyanyian ziarah. Kepada-Mu aku melayangkan mataku, ya Engkau yang bersemayam di sorga.
123:2.Lihat, seperti mata para hamba laki-laki memandang kepada tangan tuannya, seperti mata hamba perempuan memandang kepada tangan nyonyanya, demikianlah mata kita memandang kepada TUHAN, Allah kita, sampai Ia mengasihani kita.
Mazmur 5: 3
5:3.Perhatikanlah teriakku minta tolong, ya Rajaku dan Allahku, sebab kepada-Mulah aku berdoa.
Kita akan mengalami kuasa pertolongan Tuhan.
Jadi,
kita memusatkan perhatian kepada Tuhan lewat tergembala dengan benar dan baik.
Kita selalu berada dalam kandang penggembalaan; ketekunan dalam tiga macam ibadah pokok.
Kisah Rasul 2: 41-422:41.Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.
2:42.Mereka bertekundalam pengajaran rasul-rasuldan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.
Bertekun dalam pengajaran rasul-rasul= ketekunan dalam ibadah pendalaman alkitab--meja roti sajian; persekutuan dengan Anak Allah.
Bertekun dalam persekutuan= ketekunan dalam ibadah raya--pelita emas; persekutuan dengan Allah Roh Kudus
Bertekun dalam berdoa= ketekunan dalam ibadah doa--mezbah dupa emas; persekutuan dengan Allah Bapa.
Di dalam kandang penggembalaan, tubuh, jiwa, dan roh kita melekat pada Allah Tritunggal, sehingga tidak bisa dijatuhkan dan disesatkan oleh Setan tritunggal, tetapi
kita mengalami kemurahan dan kebaikan dari Gembala Agung di setiap langkah hidup kita.
Mazmur 23: 1, 623:1.Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.
23:6.Kebajikan dan kemurahanbelaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku akan diam dalam rumah TUHAN sepanjang masa.
Kemurahan dan kebajikan Tuhan= kunci Daud.
Hasilnya:
- 'takkan kekurangan aku'= tangan kemurahan dan kebajikan Tuhan sanggup melindungi dan memelihara kitadi tengah kesulitan dan kekelaman dunia sampai Antikris berkuasa di bumi. Kita bebas dari Antikris seperti Daud bebas dari Saul.
Secara rohani, tangan kemurahan dan kebajikan Tuhan sanggup menyempurnakan kita. Kita disucikan sampai tidak bercacat cela. Antikris tidak bisa menjamah kita.
- Tangan kemurahan dan kebajikan Tuhan sanggup mengangkat kita dari kejatuhan dosa kenajisan dan kejahatan--lembah maut.
Mazmur 51: 1-5, 19-20
51:1.Untuk pemimpin biduan. Mazmur dari Daud,
51:2.ketika nabi Natan datang kepadanya setelah ia menghampiri Batsyeba.
51:3.Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar!
51:4.Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku!
51:5.Sebab aku sendiri sadar akan pelanggaranku, aku senantiasa bergumul dengan dosaku.
51:19.Korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur; hati yang patah dan remuk tidak akan Kaupandang hina, ya Allah.
51:20.Lakukanlah kebaikankepada Sion menurut kerelaan hati-Mu bangunkanlah tembok-tembok Yerusalem!
Datang kepada Tuhan! Mengaku kepada Tuhan! Dia akan mengangkat kita, sehingga kita dipulihkan untuk hidup benar dan suci. Kita tetap dipakai oleh Tuhan.
- Tangan kemurahan dan kebajikan Tuhan sanggup melakukan keajaiban besar seorang diri.
Mazmur 136: 1-4
136:1.Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
136:2.Bersyukurlah kepada Allah segala allah! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
136:3.Bersyukurlah kepada Tuhan segala tuhan! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
136:4.Kepada Dia yang seorang diri melakukan keajaiban-keajaiban besar! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
Jangan bergantung pada orang lain! Kita hanya percaya dan berharap pada Yesus seorang diri.
Keajaiban terbesar adalah keubahan hidupdari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, mulai dari jujur.
Kalau dusta, akan hancur.
Malam ini, jujur mengaku dosa.
Mujizat jasmani juga akan terjadi.
Salah satunya adalah tangan kasih Tuhan sanggup membelah laut Kolsom.
Artinya: semua masalah yang mustahil diselesaikan; ketakutan menjadi bahagia.
Tuhan memberikan masa depan berhasil dan indah. Dari gembala dua tiga ekor domba Daud bisa menjadi raja karena kemurahan Tuhan.
Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita diangkat dari lembah dunia untuk menuju awan-awan yang permai sampai masuk Yerusalem baru selamanya.
Tuhan memberkati.