Judul:
SAKSI dan KESAKSIAN.
Ada 2 macam saksi dan kesaksian:
- Markus 14:56-59, saksi palsu dan kesaksian palsu.
- Markus 14:60-64, saksi benar dan kesaksian benar, yang diwakili oleh Yesus.
Malam ini kita lanjut mempelajarikesaksian Yesus. Markus 14:60-6414:60 Maka Imam Besar bangkit berdiri di tengah-tengah sidang dan bertanya kepada Yesus, katanya: "Tidakkah Engkau memberi jawab atas tuduhan-tuduhan saksi-saksi ini terhadap Engkau?" 14:61 Tetapi Ia tetap diam dan tidak menjawab apa-apa. Imam Besar itu bertanya kepada-Nya sekali lagi, katanya: "Apakah Engkau Mesias, Anak dari Yang Terpuji?" 14:62 Jawab Yesus: "Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan di langit." 14:63 Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "Untuk apa kita perlu saksi lagi? 14:64 Kamu sudah mendengar hujat-Nya terhadap Allah. Bagaimana pendapat kamu?" Lalu dengan suara bulat mereka memutuskan, bahwa Dia harus dihukum mati. Yesus tetap bersaksi sekalipun menghadapi kebencian dunia, menghadapi siksaan dan kematian.
Yohanes 15:18,25-2715:18. "Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. 15:25 Tetapi firman yang ada tertulis dalam kitab Taurat mereka harus digenapi: Mereka membenci Aku tanpa alasan. 15:26. Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia akan bersaksi tentang Aku. 15:27 Tetapi kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku."Kita harus siap untuk masuk pengalaman dibenci oleh dunia, atau dibenci tanpa alasan oleh anak-anak Tuhan yang duniawi.
Saat itu, kita harus tetap menjadi saksi Tuhan.
Mulai sekarang, dalam keadaan diberkati dan dilindungi, kita harus sudah bersaksi.Kalau sekarang dalam keadaan diberkati dan dilindungi masih berat untuk bersaksi, bagaimana nanti bisa bersaksi saat menghadapi kebencian?
Mulai sekarang, kita harus mengumpulkan kekuatan dari Tuhan lewat:- firman pengajaran yang benar
- Roh Kudus, Roh Penghibur dari Sorga.
Yohanes 16:1-4a16:1. "Semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya kamu jangan kecewa dan menolak Aku. 16:2 Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuh kamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah. 16:3 Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku. 16:4 Tetapi semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya apabila datang saatnya kamu ingat, bahwa Aku telah mengatakannya kepadamu." Menghadapi masa kebencian
jangan sampai kecewa dan putus asa.Orang yang kecewa dan putus asa itu seperti terkena penyakit aids secara rohani, yaitu tidak punya daya tahan secara rohani, sehingga virus-virus dosa bisa masuk dan mati secara rohani.
Lewat kekuatan firman pengajaran dan Roh Kudus, kita akan memperoleh kekuatan untuk tetap menjadi saksi Tuhan dalam menghadapi masa kebencian.
Wahyu 6:9-116:9. Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki. 6:10 Dan mereka berseru dengan suara nyaring, katanya: "Berapa lamakah lagi, ya Penguasa yang kudus dan benar, Engkau tidak menghakimi dan tidak membalaskan darah kami kepada mereka yang diam di bumi?" 6:11 Dan kepada mereka masing-masing diberikan sehelai jubah putih, dan kepada mereka dikatakan, bahwa mereka harus beristirahat sedikit waktu lagi hingga genapjumlah kawan-kawan pelayan dan saudara-saudara mereka, yang akan dibunuh sama seperti mereka.Wahyu 20:420:4 Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah;yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun.Kehidupan yang mati sahid (bersaksi tentang Tuhan sampai mati dibunuh) saat hidup di dunia dan yang mati sahid di zaman antikris akan ditunggu sampai genap jumlahnya, dan kemudian akan dibangkitkan oleh Tuhan.
Wahyu 20:620:6 Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertamaitu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya. Anak Tuhan yang mati sahid ini akan dibangkitkan dalam kebangkitan pertama saat kedatangan Tuhan kedua kali, dan kembali masuk ke Firdaus.
Sebenarnya ada 3 kelompok yang masuk kebangkitan pertama:- Kehidupan yang mati sahid mulai dari zaman Habel.
- Kehidupan anak Tuhan dan hamba Tuhan yang mati dan bangkit bersama Yesus, yaitu mati terhadap dosa dan hidup dalam kebenaran, kesucian, sampai kesempurnaan.
Hidup benar ini dimulai dari tidak berdusta.
Selama masih berdusta, maka tidak mungkin masuk Firdaus.
Saat berdusta, kita tidak bisa berbuat apa-apa, Tuhan tidak bisa berbuat apa-apa, sebab setan yang menguasai.
- Kehidupan penjahat.
Lukas 23:39-43
23:39 Seorang dari penjahat yang di gantung itu menghujat Dia, katanya: "Bukankah Engkau adalah Kristus? Selamatkanlah diri-Mu dan kami!"
23:40 Tetapi yang seorang menegor dia, katanya: "Tidakkah engkau takut, juga tidak kepada Allah, sedang engkau menerima hukuman yang sama?
23:41 Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah."
23:42 Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."
23:43 Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."
Penjahat ini menunjuk pada manusia yang terkutuk, jahat, najis, gagal, tidak ada harapan masa depan, menghujat Yesus.
Tetapi malam ini kalau keadaan kita seperti penjahat, masih ada kesempatan untuk melembut. Hati lembut dan mulut lembut adalah:
- mengakui dosa-dosa kepada Tuhan dan sesama
- bersaksi tentang Yesus
- menyeru nama Yesus = menyembah Tuhan, menyerah sepenuh kepada Tuhan.
Maka tangan kemurahan Tuhan akan diulurkan untuk:
- memulihkan kita
- membawa kita dalam suasana Firdaus, yaitu suasana pemeliharaan, perlindungan, kebahagiaan, masa depan yang indah
- mengangkat kita ke Firdaus saat kedatangan Tuhan kedua kali, untuk lanjut masuk Yerusalem Baru selama-lamanya.
Tuhan memberkati.