Markus 15:16-20a 15:16 Kemudian serdadu-serdadu membawa Yesus ke dalam istana, yaitu gedung pengadilan dan memanggil seluruh pasukan berkumpul. 15:17 Mereka (1) mengenakan jubah ungu kepada-Nya, (2) menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya. 15:18 Kemudian mereka mulai memberi hormat kepada-Nya, katanya: "Salam, hai raja orang Yahudi!" 15:19 Mereka (3) memukul kepala-Nya dengan buluh, dan meludahi-Nya dan berlutut menyembah-Nya. 15:20 sesudah mengolok-olokkan Dia mereka menanggalkan jubah ungu itu dari pada-Nya dan mengenakan pula pakaian-Nya kepada-Nya. Para pasukan mengolok Yesus lewat 3 hal:
mengenakan jubah ungu = mengolok jabatan Yesus sebagai Raja
menganyam mahkota duri dan menaruh di atas kepala Yesus = mengolok kemuliaan Yesus.
memukul kepala-Nya dengan buluh dan meludahi-Nya = mengolok Yesus sebagai kepala.
Mengolok Yesus sebagai kepala = mengolok Yesus sebagai Mempelai Pria Sorga. Tugas Yesus sebagai kepala:
Menyelamatkan tubuh/mempelai wanita-Nya. Efesus 5:22-23 5:22 Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan, 5:23 karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh. Roma 3:23 3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, Mempelai wanita-Nya perlu untuk diselamatkan karena semua manusia telah berbuat dosa, sehingga hanya menunggu kebinasaan saja. Di dalam dunia, tidak ada keselamatan selain dari Yesus, karena Yesus lah satu-satunya manusia yang tidak berdosa. Kisah Rasul 4:12 4:12 Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan." Praktik menerima keselamatan dari Tuhan: Kisah Rasul 2:36-38 2:36 Jadi seluruh kaum Israel harus (1) tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus." 2:37 Ketika mereka mendengar hal itu hati mereka sangat terharu, lalu mereka bertanya kepada Petrus dan rasul-rasul yang lain:" Apakah yang harus kami perbuat, saudara-saudara?" 2:38 Jawab Petrus keapda mereka: "(2) Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu (3) dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.
Percaya bahwa Yesus lah satu-satunya jalan keselamatan.
Bertobat, yaitu berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan. Proses untuk bertobat adalah dengan mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama, jika diampuni tidak berbuat dosa lagi.
Baptisan air, yaitu dikuburkan dari dosa dan bangkit dalam hidup yang baru. Hasil baptisan air adalah ada kehidupan baru, hidup dalam kebenaran dan taat dengar-dengaran. 1 Petrus 3:20-21 3:20 yaitu kepada roh-roh mereka yang dahulu pada waktu Nuh tidak taat kepada Allah, ketika Allah tetap menanti dengan sabar waktu Nuh sedang mempersiapkan bahteranya, di mana hanya sedikit, yaitu delapan orang, yang diselamatkan oleh air bah itu. 3:21 Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu baptisan - maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah - oleh kebangkitan Yesus Kristus,
Baptisan Roh Kudus, yaitu kepenuhan Roh Kudus. Baptisan Roh Kudus menghasilkan hidup baru, yaitu hidup dalam kebenaran. Roh Kudus menolong kita untuk berseru Ya Abba, Ya Bapa, sehingga kita bisa taat dengar-dengaran, hidup dalam kebenaran.
Roma 8:15 8:15 Sebab kamu tidak menerima roh pebudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roha yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Lahir baru dari air dan Roh = benar dan taat = selamat, ada keselamatan mempelai.
Praktik mengolok Yesus sebagai kepala:
tidak percaya pada Yesus
tidak bertobat
tidak mau menerima baptisan air
tidak mau hidup benar dan taat.
Memandikan dan menyucikan mempelai wanita. Efesus 5:27 5:27 supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela. Yesus dua kali memandikan jemaat-Nya:
dengan baptisan air
dengan air hujan firman pengajaran.
Ulangan 32:1-2 32:1 "Pasanglah telingamu, hai langit, aku mau berbicara, dan baiklah bumi mendengarkan ucapan mulutku. 32:2 Mudah-mudahan pengajaranku menitik laksana hujan, perkataanku menetes laksana embun, laksana hujan renai ke atas tunas muda, dan laksana dirus hujan ke atas tumbuh-tumbuhan. Imamat 14:8-9 14:8 Orang yang akan ditahirkan itu haruslah mencuci pakaiannya, mencukur seluruh rambutnya dan membasuh tubuhnya dengan air, maka ia menjadi tahir. Sesudah itu ia boleh masuk ke dalam perkemahan, tetapi harus tinggal di luar kemahnya sendiri tujuh hari lamanya. 14:9 Maka pada hari yang ketujuh ia harus mencukur seluruh rambutnya: rambut kepala, janggut, alis, bahkan segala bulunya harus dicukur, pakaiannya dicuci, dan tubuhnya dibasuh dengan air; maka ia menjadi tahir. Orang kusta harus dimandikan dua kali supaya bisa menjadi tahir sepenuhnya. Kusta adalah dosa kejahatan (keinginan akan uang), dosa kenajisan, dan dusta. 2 Raja-raja 4:19-20, 23, 25 4:19 Maka berkatalah Elisa kepadanya: "Pergilah dengan selamat!" Setelah Naaman berjalan tidak berapa jauh dari padanya, 4:20 beripikirlah Gehazi, bujang Elisa, abdi Allah" Sesungguhnya tuanku terlalu menyegani Naaman, orang Aram ini, dengan tidak menerima persembahan yang dibawanya. Demi TUHAN yang hidup, sesungguhnya aku akan berlari mengejar dia dan akan menerima sesuatu dari padanya." 4:23 Naaman berkata: "Silakan, ambillah dua talenta." Naaman mendesak dia, dan membungkus dua talenta perak dalam dua pundi-pundi dan dua potong pakaian, lalu memberikannya kepada dua bujangnya; mereka ini mengangkut semuanya di depan Gehazi. 4:25 Baru saja Gehazi masuk dan tampil ke depan tuannya, berkatalah Elisa kepadanya: "Dari mana, Gehazi?" Jawabnya: "Hambamu ini tidak pergi ke mana-mana!" Yakobus 3:2 3:2 Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; barangsiapa tidak bersalah dalam perkataanya, ia adalah orang sempurna, yang dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya. Jika kita sudah tidak berbuat dosa, akan ada kemanisan dalam kehidupan kita, sampai kemanisan yang tertinggi, bertemu dengan Yesus. Dalam penyucian oleh firman pengajaran, ada pemisahan: Ibrani 6:7-8 6:7 Sebab tanah yang menghisap air hujan yang sering turun ke atasnya, dan yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan yang berguna bagi mereka yang mengerjakannya, menerima berkat dari Allah; 6:8 tetapi jikalau tanah itu menghasilkan semak duri dan rumput duri, tidaklah ia berguna dan sudah dekat pada kutuk, yang berakhir dengan pembakaran.
Tidak mau disucikan, tetap mempertahankan kustanya = mengolok-olok Yesus sebagai kepala. Orang seperti ini akan hidup dalam kepahitan, hidup dalam duri, sampai akhirnya masuk dalam kebinasaan.
Orang-orang yang mau disucikan, sehingga diingat oleh Tuhan. Efesus 5:29 5:29 Sebab tidak pernah orang membenci tubuhnya sendiri, tetapi mengasuhnya dan merawatinya, sama seperti Kristus terhadap jemaat,
Tuhan yang mengasuh, merawati kita, artinya tangan kemurahan Tuhan memelihara kehidupan kita, melindungi kita dari dosa-dosa, celaka marabahaya, sekaligus menolong kita. Tangan kemurahan Tuhan membahagiakan kehidupan kita, seperti anak ayam berada di bawah kepak sayap induknya, seperti bayi dalam gendongan tangan ibunya. Tangan kasih Tuhan bahkan lebih daripada kasih seorang ibu. Tuhan tidak akan pernah meninggalkan kehidupan kita. Yesaya 49:15 49:15 Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau.
Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 07 November 2009 (Sabtu Sore)
... . Mengapa kita harus mengalami keubahan hidup Sebab manusia darah daging tidak bisa masuk kerajaan Surga tidak bisa menyambut kedatangan Tuhan kedua kali sama dengan pohon ara yang tidak berbuah dikutuk kering dan binasa. Garis akhir manusia ada yaitu meninggal dunia atau hidup sampai Tuhan datang. Yang penting adalah selama ...
Ibadah Doa Surabaya, 30 Maret 2016 (Rabu Sore)
... disalib untuk melakukan hal diterangkan pada Ibadah Jumat Agung Surabaya Maret Menjadi batu penjuru atau dasar dari pembangunan tubuh Kristus pembangunan rumah rohani . Menjadikan batu keras--bangsa kafir yang berdosa--menjadi batu indah batu hidup sehingga bisa dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus. Mengapa kita harus masuk pelayanan pembangunan tubuh Kristus ...
Ibadah Raya Malang, 20 Mei 2012 (Minggu Pagi)
... api dari langit termasuk hamba Tuhan pelayan Tuhan anak Tuhan yang ketinggalan saat kedatangan Yesus kedua kali. Segala berkat di dunia tidak ada artinya kalau tidak terangkat saat Yesus datang kedua kali. Syarat supaya terangkat ke Sorga saat Yesus datang kedua kali adalah hidup dalam kesucian. Kesucian kuasa pengangkatan. Makin ...
Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 01 Februari 2011 (Selasa Pagi)
... mendatangkan kepada kami penyakit sampar atau pedang. Jika anak Tuhan hamba Tuhan tidak beribadah maka akan terkena penyakit sampar dosa-dosa dan pedang penghukuman Tuhan. Jika ada orang beribadah Firaun berusaha menekan. Keluaran . Lalu pengerah-pengerah Firaun memukul mandur-mandur Israel yang mereka angkat sambil bertanya Mengapakah kamu pada hari ini tidak menyelesaikan ...
Ibadah Raya Malang, 15 Mei 2011 (Minggu Pagi)
... Adalah kemurahan Tuhan Yesus datang ke planet bumi ini dengan benua. Sekalipun bumi ini hebat dan kaya kalau Yesus tidak datang - semuanya sia-sia dan binasa. Tetapi waspada persekutuan yang tidak benar persekutuan tanpa Firman Pengajaran benar persekutuan orang cacat rohani sudah mendunia lebih banyak yang palsu tidak benar daripada yang benar. Hati-hati ...
Ibadah Doa Surabaya, 25 Maret 2024 (Senin Sore)
... indah seperti permata yaspis dan jernih seperti kristal diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang Maret sampai Ibadah Raya Surabaya Maret . Jadi kota Yerusalem baru adalah kota yang memancarkan cahaya atau terang kemuliaan Allah. Kalau digabungkan dengan ayat dan kota Yerusalem baru adalah mempelai wanita sorga yang memancarkan cahaya kemuliaan Allah. Dari ...
Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 18 Februari 2020 (Selasa Sore)
... mengutamakan Tuhan lebih dari semua mengutamakan ibadah pelayanan lebih dari semua. Loh batu kedua berisi hukum mengasihi sesama seperti diri sendiri. Buktinya adalah tidak berbuat jahat kepada sesama tidak merugikan sesama hanya berbuat baik kepada sesama tidak membalas kejahatan dengan kejahatan malah membalas kejahatan dengan kebaikan. Inilah ukuran doa penyembahan. ...
Ibadah Kaum Muda Remaja, 13 November 2010 (Sabtu Sore)
... kematian tidak ada kemuliaan . Praktik pengalaman salib atau kematian bersama Yesus Sengsara daging. Petrus - Jadi karena Kristus telah menderita pendertiaan badani kamupun harus juga mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang demikian karena barangsiapa telah menderita penderitaan badani ia telah berhenti berbuat dosa supaya waktu yang sisa jangan kamu pergunakan menurut ...
Ibadah Persekutuan Semarang I, 26 September 2013 (Kamis Sore)
... satu persekutuan tubuh Kristus. Persekutuan tubuh Kristus dimulai dari dalam nikah. Setelah itu meningkat dalam penggembalaan antar penggembalaan sampai satu waktu tubuh Kristus yang sempurna terbentuk. Benar-benar ada naungan Yesus sebagai Kepala. Penggembalaan persekutuan tubuh Kristus digambarkan dalam hal Seperti anak-anak ayam dibawah naungan sayap induknya. Seperti carang melekat pada pokok ...
Ibadah Persekutuan V di Tentena-Poso, 25 September 2014 (Kamis Malam)
... kerusakan yang sangat dahsyat. Pemain musik zangkoor maju melayani padahal 'maaf' seperti anjing dan babi telanjang tetapi tidak tahu malu. Inilah yang terjadi sekarang ini. Karena telanjang dan malu Adam dan Hawa berusaha menutupi ketelanjangannya dengan daun pohon ara. Kejadian . Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu bahwa mereka telanjang lalu ...
Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.