Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Markus 13:3-6adalah nubuat pertama menjelang kedatangan Yesus kedua kali, yaitu tentang penyesatan.

Galatia 5:9.
Ajaran sesat ini bagaikan ragi. Sedikit saja ragi bisa merusak seluruh adonan, yang menunjuk pada pengajaran yang benar, atau kehidupan kita. Jadi sedikit saja ajaran sesat bisa merusakkan pengajaran yang benar, juga sedikit saja ragi bisa merusakkan seluruh kehidupan rohani kita, sampai binasa untuk selama-lamanya.

Bentuk-bentuk penyesatan:
  1. Markus 8:15, ragi Farisi.
    Perjalanan hidup kita adalah bagaikan menyeberang lautan dunia yang dahsyat untuk pelabuhan damai sejahtera, yaitu Firdaus, sampai Kerajaan Sorga yang kekal. Di tengah lautan, muncul ragi ajaran sesat yang bertujuan untuk menyesatkan kita sehingga tidak sampai pada tujuan akhir Yerusalem Baru. Kalau tidak sampai Sorga, pasti akan masuk ke neraka.

    Markus 10:2-7,9-12.
    Ajaran Farisi adalah ajaran sesat yang memperbolehkan anak Tuhan untuk bercerai dan menikah lagi dengan yang lain = kawin-cerai, yang menghasilkan dosa perzinahan.

  2. Markus 8:15, ragi Herodes.
    Matius 2:8,13
    , ragi Herodes adalah:
    • Ragi dusta.
    • Ragi kebencian.
    • Ragi kesombongan (Kisah Rasul 12:21-23), prakteknya:
      1. Kisah Rasul 12:1-3, memenjarakan dan membunuh orang-orang yang dipakai Tuhan = orang-orang yang memiliki jabatan pelayanan.
        Arti rohaninya sekarang adalah tidak setiabahkan meninggalkan jabatan pelayanan dan karunia-karunia Roh Kudus = sombong.

        2 Timotius 1:6.
        Kita harus berkobar-kobar dalam jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus!

      2. 1 Petrus 5:5, tidak mau tergembala, sebab mengandalkan kekuatan sendiri dan mencari kepentingan sendiri.
        Kalau tidak tergembala, pasti akan tersesat dan terhilang, dimangsa oleh serigala/singa, dan binasa untuk selamanya.

      3. Kisah Rasul 12:21-22, mau menjadi sama dengan Tuhan, dengan caranya sendiri.
        Seperti Hawa yang ingin menjadi sama dengan Tuhan dengan caranya sendiri, yaitu makan buah terlarang. Akibatnya adalah ditampar oleh malaikat dan mati oleh cacing, benar-benar masuk dalam kebinasaan.

        Yang benar, jika mau jadi sama dengan Tuhan adalah lewat jalan salib (perobekan daging), yaitu penyucian dan keubahan hidup lewat firman penggembalaan (suara malaikat). Lebih baik sakit sekarang bagaikan ditampar oleh firman penggembalaan, tapi nanti masuk dalam hidup kekal. Lebih baik ditampar malaikat sekarang lewat firman penggembalaan, daripada nanti ditampar malaikat dan masuk dalam kebinasaan.

        Ditampar adalah di bagian muka, di mana ada panca indra. Lewat firman penggembalaan, kita diubahkan mulai dari panca indra.

        Langkah-langkah ditampar malaikat = penyucian dan keubahan hidup lewat firman penggembalaan:
        1. Yohanes 10:24, kulit = perasaan yang sering tidak percaya, yang sering bimbang.
          Kita harus diubahkan supaya saat menghadapi pencobaan tetap berharap pada Yesus. Kita harus diubahkan supaya ada ajaran sesat tetap berpegang pada pengajaran yang benar.

        2. Yohanes 10:27, telinga diubahkan menjadi taat dengar-dengaran pada firman.

        3. Yohanes 10:32, mata memandang ladang Tuhan lebih dari perkara dunia.

        4. Yohanes 10:35-36, mulut disucikan, hasilnya:
          • Dari luar ke dalam, makanan disucikan, yaitu jangan makan yang haram (rokok, mabuk, narkoba).
          • Dari dalam ke luar, mulut mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan = mengaku dosa pada Tuhan dan sesama. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi = menginjak cacing.

        5. Yohanes 10:31, hidung mencium dupa, yaitu menyembah Tuhan.
          Menyembah = menadahkan tangan kepada Tuhan (1 Timotius 2:8). Kalau tidak mau menadahkan tangan kepada Tuhan, pasti akan mengambil batu untuk melempar Tuhan, artinya menyalahkan Tuhan, bersungut-sungut.

          Kalau kita mengulurkan tangan kepada Tuhan, menyerah sepenuh apapun yang Tuhan ijinkan terjadi, maka Tuhan juga akan mengulurkan tangan kepada kita, hasilnya:
          • Yohanes 6:9-11, kuasa pemeliharaanTuhan secara ajaib dalam hidup kita, mulai sekarang sampai nanti di jaman antikris.
          • Lukas 7:12,14, kuasa kebangkitanuntuk menghapus segala kemustahilan.
          • 1 Petrus 5:6, kuasa pengangkatanmulai di dunia sampai di awan-awan yang permai saat kedatangan Tuhan kedua kali.
Tuhan memberkati.

Tags

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 01 Agustus 2010 (Minggu Sore)
    ... ratap tangis Wahyu dukacita Wahyu laknat kutukan Wahyu malam. Kita membahas bagian yang ke- Wahyu . Dan malam tidak akan ada lagi di sana dan mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan cahaya matahari sebab Tuhan Allah akan menerangi mereka dan mereka akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya. MALAM TIDAK ADA LAGI ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 03 September 2017 (Minggu Siang)
    ... tentang kebenaran maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu. . Tetapi yang ada ialah kematian yang mengerikan akan penghakiman dan api yang dahsyat yang akan menghanguskan semua orang durhaka. Praktik pertama kedurhakaan melakukan dosa kebiasaan ayat dan dosa sengaja ayat . Dosa kebiasaan adalah tidak setia dalam ibadah pelayanan kepada ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 04 Mei 2017 (Kamis Sore)
    ... hasta lebarnya. Dan haruslah kaubuat dua kerub dari emas kaubuatlah itu dari emas tempaan pada kedua ujung tutup pendamaian itu. Buatlah satu kerub pada ujung sebelah sini dan satu kerub pada ujung sebelah sana seiras dengan tutup pendamaian itu kamu buatlah kerub itu di atas kedua ujungnya. Kerub yang pertama ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 30 Juli 2023 (Minggu Siang)
    ... percaya Yesus supaya percaya Yesus dan diselamatkan. Firman penginjilan susu kabar baik. Bunyi sangkakala firman pengajaran yang benar yang diulang-ulang firman penggembalaan yang bisa mengembalikan apa yang hilang dari kita sampai kita sempurna seperti Yesus. Apa yang sudah hilang dari manusia Berkat Tuhan sehingga kita jadi terkutuk. Ketika manusia berbuat dosa di ...
  • Ibadah Persekutuan V Tana Toraja, 13 Februari 2014 (Kamis Sore)
    ... menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup Juruselamat semua manusia terutama mereka yang percaya. Yang kedua sebab lewat ibadah dan pelayanan yang benar kepada Tuhan kita mendapat jaminan kepastian secara dobel dari Tuhan baik hidup sekarang sampai hidup kekal selamanya. Perkataan ini benar JANGAN RAGU Tuhan tidak pernah menipu kita. Oleh sebab ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 15 Maret 2017 (Rabu Sore)
    ... nafsu daging--hanya jahat dan najis seperti pada zaman Nuh-- tetapi lewat baptisan kita bisa memiliki hati nurani yang tulus seperti merpati sehingga kita bisa hidup dalam kebenaran tidak jahat dan naji. Kita selamat tidak dihukum di dunia ini dengan hukuman meterai tidak ditenggelamkan dalam lautan api dan belerang tetapi diberkati ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 20 September 2015 (Minggu Sore)
    ... yaitu Karat untuk merusak logam-logam sudah diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya September . Kalau tembaga emas dan perak berkarat itu luar biasa. Ngengat untuk merusak pakaian putih sehingga telanjang diterangkan mulai dari Ibadah Raya Surabaya September . Pencuri untuk mencuri minyak urapan sehingga kering. Malam ini kita masih belajar ...
  • Ibadah Paskah Surabaya, 27 Maret 2016 (Minggu Sore)
    ... kafir tidak boleh beribadah sebab dianggap sebagai anjing dan babi yang tidak boleh dipersembahkan kepada TUHAN. Jadi supaya bangsa kafir menjadi batu indah maka bangsa kafir harus menerima tanda darah dan air yang keluar dari lambung Yesus Tanda darah mezbah korban bakaran bertobat berhenti berbuat dosa dan kembali pada TUHAN mati ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 19 Juni 2018 (Selasa Sore)
    ... mereka. Dalam Perjanjian Lama Imam Besar Harun masuk Ruangan Maha Suci setahun sekali untuk mengadakan pelayanan pendamaian dengan membawa darah dan dupa. Imam Besar memercikkan darah dua kali percikan darah di atas Tabut dan di depan Tabut sehingga terjadi shekinah glory sama dengan kemuliaan Tuhan kelepasan dari dosa untuk bangsa Israel. . ...
  • Ibadah Raya Malang, 30 April 2017 (Minggu Pagi)
    ... raja di bumi. Rasul Yohanes menangis dengan amat sedih di Pulau Patmos karena tidak ada seorang pun yang bisa membuka gulungan kitab dan ketujuh materainya. Ini berarti tidak ada pembukaan firman Allah dan berarti semua pintu tertutup di dunia masalah dan tangisan tidak akan berhenti sampai pintu Sorga tertutup dan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.