Matius 25: 2-425:2. Lima di antaranya bodoh dan lima bijaksana.
25:3. Gadis-gadis yang bodoh itu membawa pelitanya, tetapi tidak membawa minyak,
25:4. sedangkan gadis-gadis yang bijaksana itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka.Gereja Tuhan bagaikan 10 gadis yang
TERPISAHjadi 2 bagian:
- yang memilikiminyak persediaan= 5 gadis bijaksana. Pelitanya tetap menyala, sehingga bisa menyongsong kedatangan Yesus kedua kali.
- yang tidak memilikiminyak persediaan= 5 gadis yang bodoh. Pelitanya hampir padam bahkan padamkarena minyaknya habis, sehingga tertinggal saat Yesus datang kembali kedua kali, dan binasa untuk selama-lamanya.
Pemisahan gadis bijaksana dan gadis bodoh=
pemisahan gandum dengan sekam (PENAMPIAN).
Gereja Tuhan mengalami 2 kali penampian:
- penampian dari setan.
Lukas 22: 31-32
22:31. Simon, Simon, lihat, Iblis telah menuntut untuk menampi kamu seperti gandum,
22:32. tetapi Aku telah berdoa untuk engkau, supaya imanmu jangan gugur. Dan engkau, jikalau engkau sudah insaf, kuatkanlah saudara-saudaramu."
Penampian dari setan ini lewat:
- dosa sampai puncaknya dosa.
Sebab itu, kita harus berhati-hati terhadap dosa sekecil apapun.
- pencobaan-pencobaan.
- ajaran-ajaran sesat.
Tujuan penampian ini adalah untuk MENGGUGURKAN IMAN kita. Itulah yang menjadi sekam. Dan kehidupan itu akan hidup dalam dosa (sengaja berbuat dosa).
Kalau kita ada iman, maka kita tidak akan berbuat dosa, apalagi sengaja berbuat dosa.
Dalam menghadapi pencobaan, kehidupan itu bisa kecewa dan menyangkal Tuhan. Dan ketika menghadapi ajaran palsu, akan berpaling pada ajaran palsu tersebut.
Akibatnya: sekam ini hanya akan dibakar untuk selamanya.
Ini merupakan penampian setan dan banyak yang gugur.
Jalan keluarnya, Yesus sebagai Imam Besar dan Gembala Agung menaikan doa syafaat siang malam(bagaikan 2 Tangan yang mengangkat kehidupan kita).
Dan kita sendiri juga harus mengulurkan tangan pada Tuhan dengan cara menyembah Tuhan.
Gembala manusia yang ditetapkan Tuhan, menaikan doa penyahutan (seperti tangan yang menjunjung dari bawah).
Kalau ada Tangan Gembala Agung dan tangan gembala manusia, maka kita akan berada di tengah-tengah, sehingga TIDAK MUNGKIN KITA JATUH. Hanya domba yang nakal yang bisa jatuh kembali.
Kalau kita tidak berbuat dosa, dan tetap percaya/berharap pada Tuhan, itulah iman kita! Dan kita yakin bahwa Tuhan yang akan menolong kita.
- penampian dari Tuhan Yesus.
Matius 3: 11-12
3:11. Aku membaptis kamu dengan air sebagai tanda pertobatan, tetapi Ia yang datang kemudian dari padaku lebih berkuasa dari padaku dan aku tidak layak melepaskan kasut-Nya. Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api.
3:12. Alat penampi sudah ditangan-Nya. Ia akan membersihkan tempat pengirikan-Nya dan mengumpulkan gandum-Nya ke dalam lumbung, tetapi debu jerami itu akan dibakar-Nya dalam api yang tidak terpadamkan."
Penampian dari Yesus ini merupakan pemurnian.
Artinya: kehidupan kita harus murni, tidak boleh campur-campur, termasuk soal pengajaran Firman.
Yang memisahkan antara gandum dan sekam adalah HATI NURANI, sebab baptisan air itu kaitannya dengan hati nurani.
1 Petrus 3: 20-21
3:20. yaitu kepada roh-roh mereka yang dahulu pada waktu Nuh tidak taat kepada Allah, ketika Allah tetap menanti dengan sabar waktu Nuh sedang mempersiapkan bahteranya, di mana hanya sedikit, yaitu delapan orang, yang diselamatkan oleh air bah itu.
3:21. Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu baptisan--maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati nurani yang baikkepada Allah--oleh kebangkitan Yesus Kristus,
Seperti halnya gandum yang hanya sedikit, begitu juga dengan kehidupan yang punya hati nurani yang baik juga sedikit.
Hati nurani dari manusia cenderung jahat. Tetapi, lewat baptisan air, kita mendapatkan hati nurani yang baru(hati nurani yang baik).
Penjelasan mengenai hati nurani:
- gadis bijaksana memiliki hati nurani yang baik, yaitu selalu rindu untuk diisi dengan Firman pengajaran yang benar(gandum merupakan gambaran Firman), berpegang teguh pada Firman pengajaran yang benar, dan sampai praktik Firman (taat dengar-dengaran pada Firman pengajaran yang benar).
Hasilnya: gadis bijaksana ini mengalami penyucian terus menerus sampai tidak bercacat cela.
Gadis bodoh, memiliki hati nurani yang tidak baik, artinya hidup sebagai sekam (hanya kulit) yang hanya mengejar perkara-perkara di luar, sampai mengorbankan pengajaran yang benar (mengorbankan gandumnya).
- Matius 13: 11
3:11. Aku membaptis kamu dengan air sebagai tanda pertobatan, tetapi Ia yang datang kemudian dari padaku lebih berkuasa dari padaku dan aku tidak layak melepaskan kasut-Nya. Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api.
Kalau hati nurani baik, itu juga dasar untuk diisi dengan Roh Kudus. Artinya: gadis bijaksana mengalami baptisan Roh Kudus (kepenuhan Roh Kudus).
Hati nurani yang baik, merupakan LANDASAN YANG KUATuntuk menerima urapan Roh Kudus, sampai meluap-luap dalam Roh Kudus.
Gadis yang bodoh, tidak punya minyak persediaan, artinya kering.
Jadi, kita mutlak memiliki urapan Roh Kudus.
Kegunaan Roh Kudus:
- Roma 8: 11
8:11. Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fanaitu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu.
Kegunaan pertama adalah memelihara kehidupan kitasecara jasmani ditengah kemustahilan.
- Zakharia 4: 6-7
4:6. Maka berbicaralah ia, katanya: "Inilah firman TUHAN kepada Zerubabel bunyinya: Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam.
4:7. Siapakah engkau, gunung yang besar? Di depan Zerubabel engkau menjadi tanah rata. Ia akan mengangkat batu utama, sedang orang bersorak: Bagus! Bagus sekali batu itu!"
Kegunaan kedua adalah menyelesaikan segala masalah kita(meratakan gunung), sekalipun masalah itu sudah mustahil. Dan masa depan kita menjadi masa depan yang baik.
Dan kekuatan Roh Kudus juga menyelesaikan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Artinya: kita tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan tubuh Kristus sampai Tuhan datang.
- Titus 3: 5
3:5. pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus,
Kegunaan ketiga adalah membaharui kitasampai jadi sama mulia dengan Tuhan. Dan kita akan terangkat ke awan-awan bersama dengan Tuhan.
Sebab itu, biarlah kita tetap teguh dan berharap pada Yesus.
Tuhan memberkati.