Matius 28 : 20b
Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."
TENTANG PENYERTAAN TUHAN.
Penyertaan Tuhan sampai kepada akhir zaman artinyapenyertaan Tuhan mulai sekarang sampai kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai, bahkan sampai kita bersanding dengan Yesus di tahta Kerajaan surga untuk selama-lamanya.
Kita sudah belajar tentang Yusuf dan Salomo yang disertai Tuhan.
Sudah diterangkan dalam ibadah sebelumnya.
1 Tawarikh 28 : 2028:20 Lalu berkatalah Daud kepada Salomo, anaknya: "Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, dan lakukanlah itu; janganlah takut dan janganlah tawar hati, sebab TUHAN Allah, Allahku, menyertai engkau. Ia tidak akan membiarkan dan meninggalkan engkau sampai segala pekerjaan untuk ibadah di rumah Allah selesai.Salomo disertai Tuhan karena
kuat dan teguh hati. Sehingga dipakai Tuhan dalam pembangunan Bait Allah sampai selesai.
Bagi kita sekarang adalahkita harus kuat dan teguh hati supaya disertai Tuhan dan dipakai dalam pelayanan pembangunan Bait Allah yang rohani (pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna). Menjadi mempelai wanita Tuhan yang siap menyambut kedatangan Tuhan Yesus kedua kali di awan-awan permai.
Kita sudah belajar bagaimana Salomo membangun Bait Allah mulai dasarnya (yang melibatkan Abraham dan Daud).
Diterangkan dalam ibadah pendalaman Alkitab 27 Mei 2013.
MALAM INI KITA MEMPELAJARI PEMBANGUNAN TIANG.
1 Raja-Raja 7 : 217:21 Kemudian tiang-tiang itu didirikannya dekat balai ruang besar. Ketika ia mendirikan tiang kanan, ia menamainya Yakhin; ketika ia mendirikan tiang kiri, ia menamainya Boas.Salomo juga membangun dua tiang untuk Bait Allah yaitu “
Yakhin” dan “
Boas”.
1 Raja-Raja 7 : 13-157:13. Kemudian raja Salomo menyuruh orang menjemput Hiram dari Tirus. 7:14 Dia adalah anak seorang janda dari suku Naftali, sedang ayahnya orang Tirus, tukang tembaga; ia penuh dengan keahlian, pengertian dan pengetahuan untuk melakukan segala pekerjaan tembaga; ia datang kepada raja Salomo, lalu melakukan segala pekerjaan itu bagi raja. 7:15 Ia membentuk dua tiang tembaga, tinggi tiang yang satu delapan belas hasta dan dapat dililit oleh tali yang dua belas hasta panjangnya; tiang yang kedua demikian juga.“
ayahnya orang Tirus” = diluar Israel (Bangsa Kafir).
Jadi Bangsa Kafir diikut sertakan dalam pembanguan tiang Bait Allah. Itu merupakan kemurahan dan kepercayaan Tuhan kepada kita semua, yang tidak bisa dibeli dan ditukar dengan apapun juga dibumi ini (seharga darah Yesus).
Kemarin kita sudah mempelajari Bangsa Kafir juga diikut sertakan dalam pembangunan dasar Bait Allah Salomo.
Ada tiga macam tiang dalam pembangunan Bait Allah(
tubuh Kristus),
antara lain:
- Tiang yang pertama adalah tiang tabernakel(di halaman). Ini merupakan Bait Allah yang dibangun oleh Musa.
Tiang tabernakel ini terdiri dari 60 tiang, yang terbagi menjadi 2 bagian:
- 4 tiang pintu gerbang(di depan). Itu menunjuk 4 pribadi yang menulis 4 injil yaitu Matius, Markus, Lukas dan Yohanes.
- 56 tiang lainnyaitu ditulis dalam injil Lukas 3 : 23-34.
Jadi 56 tiang dihitung mulai dari Abraham sampai Yusuf.
60 tiang ini disebut sebagai TIANG IMAN= PAHLAWAN IMAN.
Salah satu contoh tiang imam adalahAbraham.
Kejadian 14 : 17-20
14:17. Setelah Abram kembali dari mengalahkan Kedorlaomer dan para raja yang bersama-sama dengan dia, maka keluarlah raja Sodom menyongsong diake lembah Syawe, yakni Lembah Raja.
14:18 Melkisedek, raja Salem, membawa roti dan anggur; ia seorang imam Allah Yang Mahatinggi.
14:19 Lalu ia memberkati Abram, katanya: "Diberkatilah kiranya Abram oleh Allah Yang Mahatinggi, Pencipta langit dan bumi,
14:20 dan terpujilah Allah Yang Mahatinggi, yang telah menyerahkan musuhmu ke tanganmu." Lalu Abram memberikan kepadanya sepersepuluh dari semuanya.
Kehidupan yang diberkati/menang akan disongsong oleh dua orang yaitu raja Sodom(Sodom dan Gomora) atau Imam Besar Melkisedek.
Kejadian 14 : 21-23
14:21. Berkatalah raja Sodom itu kepada Abram: "Berikanlah kepadaku orang-orang itu, dan ambillah untukmu harta benda itu."
14:22 Tetapi kata Abram kepada raja negeri Sodom itu: "Aku bersumpah demi TUHAN, Allah Yang Mahatinggi, Pencipta langit dan bumi:
14:23 Aku tidak akan mengambil apa-apa dari kepunyaanmu itu, sepotong benang atau tali kasutpun tidak, supaya engkau jangan dapat berkata: Aku telah membuat Abram menjadi kaya.
Jadi Abram mengembalikan perpuluhan milik Tuhan lewat Imam Besar Melkisedek, sebagai bukti/pengakuan bahwa sudah diberkati oleh Tuhan.
Bagi kita sekarang adalahkitaMENGEMBALIKAN PERPULUHAN MILIK TUHANsebagai bukti bahwa :
- Sebagai bukti kita diberkati oleh Tuhan.
- Sebagai bukti kita diberi kemenangan oleh Tuhan.
- Pengakuan kita hidup dari Tuhan (pengakuan bahwa kita hidup dari makanan rohani firman Allah).
Sekalipun punya gaji, perusahaan tetapi kita mengaku bahwa kita hidup dari Tuhan mulai sekarang sampai hidup kekal.
- Sebagai bukti/pengakuan kita terlepas dari Sodom dan Gomora = kita terlepas dari dosa sampai puncaknya dosa. Sehingga kita hidup benar dihadapan Tuhan.
Jadi setelah diberkati/menang maka kita harus mengembalikan perpuluhan milik Tuhan. Perpuluhan ini sudah ada sebelum taurat dan masih ada dalam perjanjian baru.
Jika Gembala dan jemaat tidak perpuluhan maka akan roboh.
Istri Lot terikat oleh Sodom dan Gomora, sehingga tidak bisa menjadi tiang iman tetapi menjadi tiang garam.
Dasar perpuluhan adalah kebenaran.
Hasilnya bila menjadi tiang iman seperti Abraham adalahkita diberkati sampai ke anak cucu.
- Tiang yang kedua adalah tiang Bait Allah Salomo.
1 Raja-Raja 7 : 21
7:21 Kemudian tiang-tiang itu didirikannya dekat balai ruang besar. Ketika ia mendirikan tiang kanan, ia menamainya Yakhin; ketika ia mendirikan tiang kiri, ia menamainya Boas.
Salomo membangun dua tiang yaitu “Yakhin” dan “Boas” :
- “Yakin” artinyaTuhan akan meneguhkan.
- “Boas” artinyadalam Tuhan ada kekuatan.
Bila digabung “Yakhin” dan “Boas” adalah KUAT DAN TEGUH HATI.
Kita harus hati-hati !apakah di Gereja ada dua tiang Salomo atau dua tiang di Kuil Dagon.
Prakteknya kuat dan teguh hati yaitu
- Tetap hidup dalam kebenaran, tidak mau berbuat dosa, sekalipun ada kesempatan, keuntungan, paksaan.
Contohnya adalah Yusuf, sekalipun ada kesempatan berdua dengan istri Potifar, ada ancaman masuk penjara. Tetapi Yusuf tetap mempertahankan kebenaran.
- Tidak kecewa, tidak putus asa, tidak berharap kepada orang lain saat menghadapi pencobaan apapun juga. Tetapi tetap percaya dan berharap kepada Tuhan.
Contohnya adalah 12 pengintaiyang terbagi menjadi:
- 10 pengintai yang menjadi ragu, bimbang, tawar hati dalam menghadapi orang enak bagaikan “belalang melawan raksasa”.
- 2 pengintai yang tetap teguh hati.
Jika Tuhan beserta kita maka kita akan menang menghadapi pencobaan apapun saja.
Jangan menyingkirkan Tuhan dengan alasan apapun. Tetapi biarlah Tuhan tetap beserta kita selamanya.
- Tidak bimbang= tetap berpegang teguh kepada pengajaran yang benar, tidak diombang-ambingkan oleh pengajaran yang lain.
Roma 16 : 17
16:17. Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, supaya kamu waspada terhadap mereka, yang bertentangan dengan pengajaran yang telah kamu terima, menimbulkan perpecahandan godaan. Sebab itu hindarilah mereka!
Pengajaran yang benar adalahtertulis di Alkitab dan diwahyukan/dilihamkan oleh Tuhan yaitu dibukakan rahasianya ayat yang satu menerangkan ayat yang lain dalam Alkitab.
AJARAN LAIN ITU UNTUK DIHINDARI.
Jadi suara asing/ajaran palsu hanya untuk memecah belah tubuh Kristus.
Jika kita mengajar dan menghadiri/mengikuti ajaran lain maka kita memecah belah tubuh Kristus.
1 Timotius 4 : 1
4:1. Tetapi Roh dengan tegasmengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan
Jika diurapi oleh Roh Kudus maka kita bisa tegas untuk berpegang teguh pada ajaran yang beanr dan tegas untuk menolak suara asing/ajaran lain.
Hasilnya adalah pembangunan Bait Allah selesai(1 Tawarikh 28 : 20).
Jika kita kuat dan teguh hati makasemua masalah selesai sampai pembanguan tubuh Kristus yang sempurna selesai, kita menjadi mempelai wanita yang sempurna.
Tapi kalau masih bimbang maka kita memilih dua tiang di Kuil Dagon.
Hakin-Hakim 16 : 23-29
16:23 Sesudah itu berkumpullah raja-raja kota orang Filistin untuk mengadakan perayaan korban sembelihan yang besar kepada Dagon, allah mereka, dan untuk bersukaria; kata mereka: "Telah diserahkan oleh allah kita ke dalam tangan kita Simson, musuh kita."
16:24 Dan ketika orang banyak melihat Simson, mereka memuji allah mereka, sambil berseru: "Telah diserahkan oleh allah kita ke dalam tangan kita musuh kita, perusak tanah kita, dan yang membunuh banyak teman kita."
16:25 Ketika hati mereka riang gembira, berkatalah mereka: "Panggillah Simson untuk melawak bagi kita." Simson dipanggil dari penjara, lalu ia melawak di depan mereka, kemudian mereka menyuruh dia berdiri di antara tiang-tiang.
16:26 Berkatalah Simson kepada anak yang menuntun dia: "Lepaskan aku dan biarkanlah aku meraba-raba tiang-tiang penyangga rumah ini, supaya aku dapat bersandar padanya."
16:27 Adapun gedung itu penuh dengan laki-laki dan perempuan; segala raja kota orang Filistin ada di sana, dan di atas sotoh ada kira-kira tiga ribu oranglaki-laki dan perempuan, yang menonton lawak Simson itu.
16:28 Berserulah Simson kepada TUHAN, katanya: "Ya Tuhan ALLAH, ingatlah kiranya kepadaku dan buatlah aku kuat, sekali ini saja, ya Allah, supaya dengan satu pembalasan juga kubalaskan kedua mataku itu kepada orang Filistin."
16:29 Kemudian Simson merangkul kedua tiang yang paling tengah, penyangga rumah itu, lalu bertopang kepada tiang yang satu dengan tangan kanannya dan kepada tiang yang lain dengan tangan kirinya.
“Simson” itu gambaran Roh Kudus.
“Panggillah Simson untuk melawak bagi kita” = Simson dipaksa melawak = Roh Kudus dipaksa melawak. Jika pemberitaan firman ada melawak maka itu berada di Kuil Dagon.
Pemberitaan firman yang ada lawaknya itu laris/senang (“angka 3000”). Untuk itu kita harus hati-hati !
“kedua tiang yang paling tengah” menyaingi dua tiang “Yakhin” dan “Boas”.
Dua tiang di Kuil Dagon ini menunjuk lawakan/hiburan dan kemakmuran. Tetapi akibatnya adalah mati rohani.
“angka 3000” = volume ruang suci(P)20 x (L)10 x (T)10 + volume ruang maha suci(P)10 x (L)10 x (T)10.
Semestinya jika kuat teguh hati menjadi “angka 3000” = Gereja yang suci sampai sempurna (tiang “Yakhin” dan “Boas”).
Bila tiangnya salah yaitu kemakmuran dan hiburan, maka akibatnya mati 3000 orang = mati rohani, tidak bisa mencapai kesucian dan kesempurnaan dan binasa selamanya.
- Tiang yang ketiga adalah tiang di Yerusalem baru.
Wahyu 3 : 12
3:12 Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru di dalam Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ; dan padanya akan Kutuliskan nama Allah-Ku, nama kota Allah-Ku, yaitu Yerusalem baru, yang turun dari sorga dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang baru.
= Tiang di Yerusalem baru.
“sokoguru” = tiang.
Wahyu 3 : 7-8
3:7. "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Filadelfia: Inilah firman dari Yang Kudus, Yang Benar, yang memegang kunci Daud; apabila Ia membuka, tidak ada yang dapat menutup; apabila Ia menutup, tidak ada yang dapat membuka.
3:8 Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorangpun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Kudan engkau tidak menyangkal nama-Ku.
Inilah janji Tuhan kepada jemaat Filadelfia yang kecil, tidak punya kekuatan apa-apa, tidak dipandang.
Syarat untuk bisa menjadi tiang Yerusalem baru adalah
- TAAT DENGAR-DENGARAN(“engkau menuruti firman-Ku”).
- SETIA BERKOBAR-KOBAR(“engkau tidak menyangkal nama-Ku”) dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan, dalam jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus yang Tuhan berikan kepada kita lawat penumpangan tangan seorang Gembala.
Bila taat dan setia maka kita mendapatkan kunci Daud.
Kunci Daud hanya didapatkan dalam sistem penggembalaan.
Kunci Daud adalah kemurahan dan kebaikan Tuhan. Ini lebih besar dari apapun juga di dunia ini.
Kegunaan Kunci Daud adalah
- Menutup pintu yang tidak bisa dibuka oleh siapapun juga= pintu perlindungan.
Kemurahan dan kebaikan Tuhan melindungi kita dari celaka, mara bahaya, dari dosa sampai puncaknay dosa, dari antikris sampai hukuman Tuhan. Sehingga kita aman, damai sejahtera.
- Membuka pintu yang tidak bisa ditutup oleh siapapun juga. Bahkan setan pun tidak bisa menutup.
Kemurahan dan kebaikan Tuhan membuka pintu-pintu yang tidak bisa ditutup oleh siapapun juga :
- Pintu kemenangan.
Seperti Daud menang melawan Goliat. Kita menang atas segala masalah, menang atas musuh.
- Pintu pemeliharaan.
Kita dipelihara oleh Tuhan ditengah dunia yang sulit.
- Pintu keberhasilan.
Daud gembala 2-3 ekor domba tetapi bisa menjadi raja.
- Pintu pengangkatan.
Daud pernah jatuh dengan Betseba dan dengan sengaja membunuh suami Betseba (= najis dan jahat).
= pengangkatan dari kejatuhan, kegagalan dan pemulihan dari Tuhan.
- Pintu Yerusalem baru terbuka bagi kita semua.
Kita disucikan dan diubahkan terus menerus sampai sempurna seperti Dia. Sampai menjadi tiang di Yerusalem baru.
Tuhan memberkati.