Pembicara: Sdr. Budiman TampubolonMatius 24: 32-33
Kedatangan Yesus kedua kali sudah dekat waktunya dan sudah diambang pintu. Dan ini identik dengan keubahan hidup.
Inilah pergumulan kita hari-hari ini, yaitu supaya kita mengalami keubahan hidup sebagaimana yang Tuhan mau.
1 Korintus 15: 51-52
Keubahan hidup itu sangat penting, sehingga bisa dikatakan bahwa mati atau hidup itu tidak penting. Jadi, selama kita hidup, kita harus mengalami keubahan hidup.
Proses untuk mengalami keubahan hidup:
- lewat doa penyembahan.
Markus 9: 2-3
Dalam doa penyembahan yang diubah adalah:- rupa/wajah= hati.
Filipi 2: 6, 8
Hati mengalami keubahan yaitu: - ay. 6= tidak ada kebanggaan, baik karena perkara rohani dan jasmani.
- ay. 8= taat dengar-dengaran seperti Yesus, sampai daging tidak bersuara.
- pakaian= perbuatan hidup/perjalanan hidup.
Filipi 2: 7
Perjalanan hidup yang diubahkan adalah menjadi hamba yang hidup untuk melayani, bukan untuk dilayani.
Markus 10: 45
- lewat percikan darah.
Dalam percikan darah, yang diubahkan adalah pandangankita, supaya bisa punya pandangan rohani.
Selain pandangan, mulut juga diubahkan.
1 Petrus 2: 19-23
Mulut diubahkan sampai tidak ada dusta.
Matius 26: 62-63
= praktik mulut yang sudah diubahkan, yaitu berdiam diri, baik kita salah ataupun disalahkan seperti Yesus (tidak membela diri).
Berdiam diri juga berarti percaya sepenuh pada Tuhan, menyerahkan segala sesuatu pada Tuhan. Ini sama dengan mengulurkan kepada Tuhan. Dan Tuhan juga akan mengulurkan tangan pada kita.
1 Petrus 4: 14
= hasil kalau Tuhan mengulurkan Tangan pada kita, yaitu: - Tangan Tuhan memberi kita kebahagiaan.
- Keluaran 14: 13-14= Tuhan yang berperang ganti kita, sehingga kita akan selalu menang.
Tuhan memberkati.