Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Disertai dengan puasa
Matius 6 : 16-17= Tentang doa puasa

6:16. "Dan apabila kamu berpuasa, janganlah muram mukamu seperti orang munafik. Mereka mengubah air mukanya, supaya orang melihat bahwa mereka sedang berpuasa. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya.
6:17 Tetapi apabila engkau berpuasa, minyakilah kepalamudan cucilah mukamu,

Doa puasa yang benar ditandai dua hal yaitu

  1. Yang pertama adalahcucilah muka dengan air.

    air“ disini menunjuk air hujan firman pengajaran yang benar.

    Ulangan 32 : 1-2
    32:1. "Pasanglah telingamu, hai langit, aku mau berbicara, dan baiklah bumi mendengarkan ucapan mulutku.
    32:2 Mudah-mudahan
    pengajaranku menitik laksana hujan, perkataanku menetes laksana embun, laksana hujan renaike atas tunas muda, dan laksana dirus hujanke atas tumbuh-tumbuhan.

    Pemberitaan firman pengajaran akan meningkat di akhir zaman:

    1. Mulai dari seperti “embun” artinya banyak orang yang tidak tahu/sedikit orang yang tahu.
    2. Meningkat menjadi “hujan renai” (rintik-rintik) artinya mulai diketahui orang/mulai ada respon/mulai ada tanggapan.
    3. Sampai yang terakhir bagaikan “dirus hujan” (hujan yang lebat). Inilah yang disebut kegerakan Roh Kudus hujan akhiryaitu kegerakan penyucian sampai dengan kesempurnaan.

    Jadi cuci muka dengan air berartipenyucian oleh firman pengajaran.

    Pemberitaan firman pengajaran ini akan semakin meningkat. Oleh sebab itu kita yang sudah berada dalam firman pengajaran JANGAN KELUAR DARI FIRMAN PENGAJARAN.

    Jika sekarang orang yang sudah berada dalam pengajaran keluar/menolak, maka nanti saat kegerakan Roh Kudus hujan akhir dia akan semakin menolak. Sehingga akan ketinggalan saat Yesus datang kedua kali dan tidak menjadi sempurna. Ini berartimenjadi yang terkemudian.

    Orang yang belum pernah mendengar firman pengajaran, bila sekali saja mendengar, maka dalam sekejap saja dia bisa menerima firman pengajaran dan disucikan. Sehingga bisa menyambut kedatangan Tuhan Yesus kedua kali. Ini berarti menjadi yang terdahulu.

    Disini akan terjadi pemisahan yaitu “yang terdahulu akan menjadi terkemudian” dan “yang terkemudian akan menajdi terdahulu

    Firman pengajaran membasuh mukaini menunjuk tentang penyucian hati sebagai gudangnya dosa.

  2. Yang kedua minyakilah kepalamu.
    Kepala” itu adalah pikiran.
    Minyak” adalah Roh Kudus.

    Minyakilah kepalamu artinyaRoh Kudus mengurapi pikiran kita.

Bila digabung JADI BERPUASA ADALAHkesempatan seluas-luasnya kita mengalami pekerjaan firman pengajaran dalam urapan Roh Kudus/pekerjaan firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua untuk menyucikan hati pikiran kita.

Sebab itu jika kita berpuasa, maka kita harus banyak baca firman, banyak berdoa.

Ibrani 4 : 12-13
4:12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata duamanapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.
4:13 Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.

Firman yang lebih tajam dari pedang bemata dua menyucian segala sesuatu yang tersembunyi dalam hati pikiran kita yaitu keinginan jahat dan keinginan najis.

Terutama saat-saat kita berpuasa, maka ketajaman pedang firman itu meningkat berlipat kali ganda untuk menyucikan kita.

Markus 7 : 21-23
7:21 sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan,
7:22 perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan.
7:23 Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang."


Apa yang disucikan?keinginan jahat dan najis dalam hati pikiran kita.

Contohnya:

  • Disucikan dari kebencian mulai dari : benci tanpa alasan, marah tanpa alasan, baru mendengar dari satu pihak kita langsung memvonis seseorang, mereka-reka sendiri lalu kita marah dan benci terhadap seseorang.
  • Disucikan dari percabulan yang melanda siapa saja, mulai dari kecil, tua, muda seperti pada zaman Nuh.
  • Disucikan dari hujat mulai dari : menjelekkan orang lain, memfitnah.
  • Disucikan dari bebal yaitu tidak bisa dinasehati lagi.

Pedang firman menyucikan hati pikiran kita (MEJA KEHIDUPAN KITA) dari 12 keinginan jahat dan najis.

Malam ini bila ada dosa yang berkarat (dosa yang tidak bisa dilepaskan lagi). Maka dalam doa puasa kitaHARUS YAKINbahwa ketajaman firman meningkat berlipat kali ganda untuk menyucikan kita.

NASIB KEHIDUPAN KITADITENTUKAN OLEH HATI PIKIRAN(meja kehidupan kita). Sebab meja kehidupan ini merupakan landasan yang kuatuntuk menerima berkat dari Tuhan.

Tuhan tidak melihat otak (pandai, bodoh) atau yang lain untuk mencurahkan berkat dari surga, tetapi tuhan melihat kesucian hati dan pikiran kita.

Jika hati pikiran kotor (meja kehidupan kotor) penuh dengan muntah/dosa-dosa, maka kita tidak akan menerima berkat dari Tuhan. Tetapi yang ada hanyalah kutukandan hukuman.

Jika hati pikiran suci maka tidak ada alasan bagi Tuhan untuk tidak memberkati kita. Baik berkat jasmani ataupun berkat rohani akan dicurahkan oleh Tuhan.

HATI PIKIRAN YANG SUCImerupakan landasan yang kuat untuk menerima segala bekat Tuhan.

Lewat doa puasa ini sasarannya adalah hati dan pikiran.

Ada tiga macam berkat Tuhan yang diterima dengan hati yang bersih/suci yaitu

  1. Imamat 24 : 5-6
    24:5 "Engkau harus mengambil tepung yang terbaik dan membakar dua belas roti bundar dari padanya, setiap roti bundar harus dibuat dari dua persepuluh efa;
    24:6 engkau harus mengaturnya menjadi
    dua susun, enam buah sesusun, di atas meja dari emas murni itu, di hadapan TUHAN.

    Bila 12 dosa (keinginan jahat dan najis) disingkirkan/disucikan dari hati maka ada 12 roti.

    Yang pertama adalah 12 roti yang disusun menjadi 2 susun masing-masing 6 buah. Ini menunjuk meja roti sajian. Jadi mendapatkan angka 66 (66 buku dalam Alkitab) artinya pembukaan firman Tuhan.

    Artinya sekarang adalah


    • Bagi hamba Tuhan: bila hati pikiran suci maka hamba Tuhan mendapatkan pembukaan firman untuk memberi makan bagi domba-domba.
    • Bagi sidang jemaat: bila hati pikiran suci (sekalipun pendidikan tidak tinggi), maka sidang jemaat bisa mengerti, percaya bahkan sampai praktek firman pengajaran yang benar.

    Hasilnya yaitu


    • Imamat 24 : 9
      24:9 Roti itu teruntuk bagi Harun serta anak-anaknya dan mereka harus memakannya di suatu tempat yang kudus; itulah bagian maha kudus baginya dari segala korban api-apian TUHAN; itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya."

      Hasil pertama adalahharus makan” artinya ada jaminan pemelihaaran langsung dari Tuhan.
      Dalam perjanjian barukamu harus memberi mereka makan

      Harun” adalah gambaran hamba Tuhan.

    • Imamat 24 : 8
      24:8 Setiap hari Sabatia harus tetap mengaturnya di hadapan TUHAN; itulah dari pihak orang Israel suatu kewajiban perjanjian untuk selama-lamanya.

      Hasil kedua adalah mengalami sabat(perhentian/damai sejahtera) artinya tidak ada lagi letih lesu, beban berat, kepahitan, permusuhan, dosa, sehingga semuanya menjadi enak dan ringan.

      Mungkin keadaan ekonomi kita pas-pasan tapi semua menjadi enak dan ringan.

  2. Efesus 4 : 11-12, 7
    4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasulmaupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injilmaupun gembala-gembaladan pengajar-pengajar,
    4:12 untuk
    memperlengkapi orang-orang kudusbagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
    4:7 Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan
    kasih karuniamenurut ukuran pemberian Kristus.

    Dalam Kisah Para Rasul 1saat Yudas mati dan mau digantikan oleh orang lain, maka murid-murid mengatakan “Tuhan Engkau yang tahu hati manusia, siapa yang harus diberi jabatan rasul untuk menggantikan Yudas”

    Yang kedua adalah kita menerima jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus= JUBAH INDAHuntuk dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus.

    Jadi orang suci yang menerima jabatan dan karunia Roh Kudus, bukan orang pandai dll.

    Kisah Para Rasul 13 : 2-3, 5
    13:2 Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan berpuasa, berkatalah Roh Kudus: "Khususkanlah Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas yang telah Kutentukan bagi mereka."
    13:3 Maka
    berpuasadan berdoalah mereka, dan setelah meletakkan tangan ke atas kedua orang itu, mereka membiarkan keduanya pergi.
    13:5 Setiba di Salamis mereka
    memberitakan firman Allah di dalam rumah-rumah ibadat orang Yahudi. Dan Yohanes menyertai mereka sebagai pembantu mereka.

    Rasul Paulus ini puasa dahulu baru melayani keluar.

    LEWAT DOA PUASATuhan sedang mempertajam jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus dan Tuhan sedang mengkhususkan kita/memberikan tugas khusus.

    Tuhan mengkhususkan kita untuk apa ?
    memberitakan firman di rumah-rumah Ibadat” artinya memberitakan firman pengajaran kepada orang-orang yang sudah selamat untuk dibawa masuk dalam pembangunan tubuh Kristus dan disempurnakan.

    Kisah Para Rasul 13 : 5b
    Dan Yohanes menyertai mereka sebagai pembantu mereka

    Yohanes disini adalah Markus (Yohanes Markusdalam Kisah Para Rasul 12), bukan Rasul Yohanes.

    Yohanes Markus dipakai sebagai pembantu, sekalipun kelihatan kecil bagi orang-orang/dimata manusia. Tapi bila ditekuni maka akhirnya Markus dipercaya perkara besar yaitu menulis Injil Markus yang menampilkan Yesus sebagai hamba (hamba = pembantu).

    Bila yang kecil kita dipercaya oleh Tuhan maka kita akan dipercayakan perkara yang besar dalam pembangunan tubuh Kristus.

    Bisa melayani dalam pembangunan tubuh Kristus adalah berkat Tuhan. Pembangunan Tubuh Kristus mulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan (semakin besar) sampai tubuh Kristus yang sempurna (tubuh Internsasional).

    Semakin kita dipakai Tuhan baik mulai dalam rumah tangga dll, maka berkat dan keindahan akan semakin besar dan semakin indah hidup kita dihadapan Tuhan.

  3. Matius 5 : 8
    5:8 Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.

    Yang ketiga adalah bisa melihat Tuhan/menyembah Tuhan.

    Malam ini kita disucikan sampai bisa melihat Tuhan/menyembah Tuhan.

    DALAM DOA PUASA INImerupakan kesempatan bagi kita untuk disucikan sampai mata hanya memandang Tuhan/hanya menyembah Tuhan dan tidak berharap kepada yang lain.

    Hasilnya bila bisa menyembah Tuhan yaitu


    • Mazmur 17 : 15
      17:15 Tetapi aku, dalam kebenaran akan kupandang wajah-Mu, dan pada waktu bangun aku akan menjadi puas dengan rupa-Mu.

      Hasil pertama adalah “puas dengan rupa Mu” artinya kita mengalami kepuasan surga, kebahagiaan surga ditengah penderitaan di dunia ini.

      Hidup di dunia ini banyak ditandai air mata penderitaan (baru lahir di dunia sudah ada air mata). Tapi kalau malam ini kita bisa menyembah Tuhan, maka kasih Nya disinarkan kepada kita dan kita mengalami kebahagiaan surga/kepuasan surga.

    • Mazmur 16 : 8
      16:8. Aku senantiasa memandang kepada TUHAN; karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah.

      Hasil kedua adalah kita mengalami keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohaniyaitu kuat teguh hati/tidak goyah, tidak kecewa, tidak putus asa menghadapi apapun, tetapi tetap percaya dan mempercayakan diri sepenuh kepada Tuhan. Ini merupakan MUJIZAT TERBESAR.

      2 Tawarikh 20 : 1-3, 12
      20:1. Setelah itu bani Moabdan bani Amondatang berperang melawan Yosafatbersama-sama sepasukan orang Meunim.
      20:2 Datanglah orang memberitahukan Yosafat: "Suatu laskar yang besar datang dari seberang Laut Asin, dari Edom, menyerang tuanku. Sekarang mereka di Hazezon-Tamar," yakni En-Gedi.
      20:3 Yosafat menjadi takut, lalu mengambil keputusan untuk mencari TUHAN. Ia menyerukan kepada seluruh Yehuda supaya berpuasa.
      20:12 Ya Allah kami, tidakkah Engkau akan menghukum mereka?
      Karena kami tidak mempunyai kekuatan untuk menghadapi laskar yang besar ini, yang datang menyerang kami. Kami tidak tahu apa yang harus kami lakukan, tetapi mata kami tertuju kepada-Mu."

      Contohnya adalahRaja Yosafat menghadapi laskar Moab yang besar, tidak tahu apa-apa, tidak tahu jalan keluar, tetapi mata hanya tertuju kepada Tuhan.

      Malam ini mungkin datang dengan kelemahan, tidak berdaya, tidak ada kekuatan dalam menghadapi masalah, tidak tahu jalan keluar. Ini adalah kesempatan bagi kita jangan putus asa tetapi biarlah mata hanya tertuju kepada Tuhan, sampai Tuhan memberikan kemenangan kepada kita.

      2 Tawarikh 20 : 17, 24
      20:17 Dalam peperangan ini tidak usah kamu bertempur. Hai Yehuda dan Yerusalem, tinggallah berdiri di tempatmu, dan lihatlah bagaimana TUHAN memberikan kemenangan kepadamu. Janganlah kamu takut dan terkejut. Majulah besok menghadapi mereka, TUHAN akan menyertai kamu."
      20:24 Ketika orang Yehuda tiba di tempat peninjauan di padang gurun, mereka menengok ke tempat laskar itu.
      Tampaklah semua telah menjadi bangkai berhantaran di tanah, tidak ada yang terluput.

      Kasih Tuhan dicurahkan berperang gantikan kita yaitu laskar besar, musuh menjadi bangkai artinya semua masalah selesai pada waktunya.

      Ada kuasa kemenangandari Tuhanlaskar yang besar menjadi bangkai, tetapi sebaliknya saat Maria tersungkur kepada Tuhan, Lazarus yang sudah menjadi bangkai dipulihkan kembali (masalah apapun yang sudah menjadi bangkai akan dipulihkan oleh Tuhan).

      Sampai sewaktu waktu kita diubahkan menjadi sama mulia dengan Dia dan kita terangkat diawan-awan permai memandang Dia muka dengan muka.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 18 Januari 2015 (Minggu Pagi)
    ... keji orang-orang pembunuh orang-orang sundal tukang-tukang sihir penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang inilah kematian yang kedua. Delapan dosa yang menyebabkan kematian rohani dan membawa pada kematian kedua di neraka Penakut artinya takut akan sesuatu sehingga berbuat ...
  • Ibadah Raya Malang, 07 April 2013 (Minggu Pagi)
    ... tubuh Kristus yang sempurna disucikan dan disempurnakan menjadi mempelai wanita Tuhan yang siap menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai. Proses untuk mencapai kesempurnaan adalah Penyucian hati dan pikiran yang adalah gudangnya dosa. Ibrani - Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 05 November 2012 (Senin Sore)
    ... lewat pengampunan dosa. Jadi gamis baju efod kuasa kebangkitan sama dengan pengampunan dosa. Sebagai imam kita harus memiliki gamis baju efod artinya kita harus memiliki PAKAIAN PENGAMPUNAN DOSA pelunasan hutang dosa . Matius - . Sebab hal Kerajaan Sorga seumpama seorang raja yang hendak mengadakan perhitungan dengan hamba-hambanya. . Setelah ia mulai mengadakan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 17 November 2017 (Jumat Sore)
    ... penatu dan api tukang pemurni logam. Maleakhi - . Lihat Aku menyuruh utusan-Ku supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu sesungguhnya Ia datang firman TUHAN semesta alam. . Siapakah yang dapat tahan akan hari kedatangan-Nya ...
  • Ibadah Raya Malang, 15 Oktober 2017 (Minggu Pagi)
    ... kelabu sehingga maut dan kerajaan maut berkuasa atas seperempat bumi untuk membunuh manusia dengan berbagai cara dengan pedang kelaparan sampar binatang buas dll. Ada macam maut yang mengancam setiap langkah hidup manusia Maut kematian jasmani lewat meninggal dunia. Ada macam garis akhir manusia yaitu meninggal dunia atau hidup sampai Tuhan datang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 29 April 2017 (Sabtu Sore)
    ... yakin akan firman pengajaran yang benar. Firman menjadi iman di dalam hati yang membenarkan dan menyelamatkan. Sehingga kita bisa hidup dalam kebenaran. Jika hati percaya maka mulut bisa mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama. Jika diampuni jangan berbuat dosa lagi. Praktek firman. Petrus - Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 25 Maret 2015 (Rabu Sore)
    ... ia melahirkan maut. Daging dengan segala keinginan dan hawa nafsunya adalah sumber pencobaan dan dosa sampai berbuah maut kebinasaan di neraka . Pencobaan datang dari keinginan daging. Kalau sudah berada dalam pencobaan nanti ingin menyelesaikan dengan caranya sendiri dan berbuat dosa. 'karena ia diseret dan dipikat olehnya' keinginan daging memiliki daya pikat dan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 20 Juni 2019 (Kamis Sore)
    ... Tidak ada yang benar seorangpun tidak. Tidak ada seorangpun yang berakal budi tidak ada seorangpun yang mencari Allah. Semua orang telah menyeleweng mereka semua tidak berguna tidak ada yang berbuat baik seorangpun tidak. Kerongkongan mereka seperti kubur yang ternganga lidah mereka merayu-rayu bibir mereka mengandung bisa. Mulut mereka penuh dengan ...
  • Ibadah Doa Malang, 25 Oktober 2022 (Selasa Sore)
    ... aktif dengan berbagai macam alasan. Pelayanan antar penggembalaan juga tidak mau aktif. Kalau suci untuk orang lain termasuk bersaksi untuk orang lain maka akan mengarah pada pembangunan tubuh Kristus yang sempurna. Jika tidak aktif dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna maka pasti akan dipakai dalam pembangunan Babel yang akan dibinasakan selamanya. Di ...
  • Ibadah Persekutuan Ciawi I, 24 Juni 2009 (Rabu Sore)
    ... berdosa tidak menjadi binatang buas yang akan dibinasakan itu maka Tuhan menciptakan manusia baru. Dan manusia baru ini sama mulia dengan Tuhan bahkan Tuhan juga akan menciptakan langit dan bumi yang baru untuk kita. Proses untuk menciptakan manusia baru yang sama dengan Tuhan untuk ditempatkan di langit dan bumi baru disebut ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.