Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Pembicara: Pdm. Gideon Pakpahan

Matius 27ini tentang 7 PERCIKAN DARAH DIATAS TABUT PERJANJIAN, itu menunjuk SENGSARA/KEMATIAN BERSAMA YESUS.

Matius 28secara keseluruhan dalam tabernakel itu menunjuk tentang SHEKINAH GLORY/Sinar kemuliaan.

Matius 28 : 2-3
28:2 Maka terjadilah gempa bumi yang hebat sebab seorang malaikat Tuhan turun dari langit dan datang ke batu itu dan menggulingkannya lalu duduk di atasnya.
28:3 Wajahnya bagaikan kilatdan pakaiannya putih bagaikan salju.

Shekinah glory yang disinarkan/dipancarkan akan menghasilkan keubahan hidup. Keubahan hidup dimulai dari :

  1. Wajah bersinar bagaikan kilat(menunjuk panca indera). Sampai wajah menjadi sama mulia seperti Tuhan.
  2. Pakaian menjadi putih seperti salju. Sampai menjadi pakaian mempelai dalam Wahyu 19.

Kita membahas keubahan hidup yang kedua yaitu pakaian menjadi putih seperti salju.

Wahyu 19 : 8-9
19:8 Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!" (Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.)
19:9 Lalu ia berkata kepadaku: "Tuliskanlah: Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba." Katanya lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari Allah."

Kalau shekinah glory terus dipancarkan maka pakaian putih seperti salju akan menjadi lenan halus yang berkilau-kilauan/pakaian mempelai.

Ada 3 tingkatan untuk menerima pakaian putih seperti salju yaitu

  1. Kita harus menerima pakaian keselamatan dan kebenaran.

    Proses untuk menerima pakaian keselamatan dan kebenaran adalah

    • Percaya kepada Yesus, bertobat, baptisan air, baptisan Roh Kudus.

      Percaya kepada Yesus
      . Seperti firman Tuhan “lewat kita percaya kita akan diselamatkan”.

      Bertobatyaitu berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan.

      Roma 6 : 4
      6:4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

      Masuk dalam baptisan air yang benar. Sesudah kita bertobat maka kita harus dikuburkan bersama dengan Kristus di dalam baptisan air. Sifat dan tabiat yang lama (hidup yang lama) dikuburkan dalam air.

      Baptisan Roh Kudus. Setelah baptisan air maka dilanjutkan dengan baptisan Roh Kudus.

      Baptisan air dan baptisan Roh Kudus menghasilkan hidup baru yaitu hidup dalam kebenaran.

      Hidup dalam kebenaran dalam segala hal,dimulai dari: cara berpakaian yang benar, cara pergaulan yang baik di kantor/dikampus, cara hidup harus benar, cara bekerja harus benar.

      Jika setelah dibaptis pola hidup kita masih lama berarti belum mengalami hidup baru.

      Jika setelah dibaptis belum bisa hidup benar maka kita harus periksa baptisannya!


    • Roma 6 : 13
      6:13 Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.

      Harus menjadi senjata-senjata kebenaran= melayani Tuhan dalamtahbisan yang benar.

      Melayani Tuhan dalam tahbisan yang benar itu bukan asal melayani. Setelah bertobat dan baptisan maka harus ditingkatkan sampai melayani Tuhan.

      Bila tidak mau melayani Tuhan, maka cepat atau lambat kehidupan itu akan dipakai oleh setan menjadi senjata kelaliman yaitu hidup untuk berbuat dosa. Contohnya adalah seperti Rasul Petrus yang kembali menjadi penjala ikan.

      Hasilnya bila kita dipakai Tuhan menjadi senjata kebenaran yaitu

      1. Mazmur 37: 25
        37:25. Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti;

        = kita tidak pernah ditinggalkan Tuhan.
        Artinya: kita selalu dijaga, dilindungi dan dipelihara oleh Tuhan ditengah-tengah dunia yang semakin sulit dan najis.

      2. Mazmur 17: 15
        17:15. Tetapi aku, dalam kebenaranakan kupandang wajah-Mu, dan pada waktu bangun aku akan menjadi puas dengan rupa-Mu.

        = kita bisa memandang wajah Tuhan.
        Artinya: kita bisa menyembah Tuhan (menjadi rumah doanya Tuhan).

        Kalau menjadi rumah doanya Tuhan, kita tidak akan merasa kering saat menyembah Tuhan, tetapi kita bisa menyembah Tuhan sampai hancur hati (menyerah pada Tuhan sampai taat dengar-dengaran).

        Amsal 15: 8
        15:8. Korban orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi doa orang jujur dikenan-Nya.

        Apapun yang jadi pergumulan kita dan mungkin doa kita belum dijawab, biarlah kita memeriksa kebenaran, ketaatan dan tahbisan kita.

        Kalau semua sudah benar, doa kita akan dijawab Tuhan dan segala masalah sampai masalah yang mustahil akan Tuhan selesaikan.

    Waspada! Jangan sampai menjadi seperti Petrus.
    Sudah menerima pakaian keselamatan, tetapi karena tidak dengar-dengaran, ia menjadi telanjang.

    Yohanes 21: 7
    21:7. Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada Petrus: "Itu Tuhan." Ketika Petrus mendengar, bahwa itu adalah Tuhan, maka ia mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau.

    'telanjang'= kegagalan dan dipermalukan.

  2. pakaian kesucian.
    Syarat untuk mendapat pakaian kesucian:

    • kita harus selalu berada di ruangan suci (tekun dalam 3 macam ibadah pokok).

      Imamat 21: 12
      21:12. Janganlah ia keluar dari tempat kudus, supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya, karena minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya; Akulah TUHAN.

      Saat kita tidak setia dalam ibadah pelayanan, saat itu pakaian kita mulai lepas.

      Lewat ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok, kita selalu disucikan oleh Firman pengajaran benar (seperti sabun tukang penatu).

    • Wahyu 3: 3-6
      3:3. Karena itu ingatlah, bagaimana engkau telah menerima dan mendengarnya; turutilah itu dan bertobatlah! Karena jikalau engkau tidak berjaga-jaga, Aku akan datang seperti pencuri dan engkau tidak tahu pada waktu manakah Aku tiba-tiba datang kepadamu.
      3:4. Tetapi di Sardis ada beberapa orang yang tidak mencemarkan pakaiannya; mereka akan berjalan dengan Aku dalam pakaian putih, karena mereka adalah layak untuk itu.
      3:5. Barangsiapa menang, ia akan dikenakan pakaian putih yang demikian; Aku tidak akan menghapus namanya dari kitab kehidupan, melainkan Aku akan mengaku namanya di hadapan Bapa-Ku dan di hadapan para malaikat-Nya.
      3:6. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat."

      = harus menerima Firman pengajaran benar('bagaimana engkau telah menerima dan mendengarnya').
      Jangan sampai kita memberikan kesempatan utnuk mendengar ajaran asing.

      Saat mendengar ajaran asing, itullah yang membuat iman kita bimbang.

  3. pakaian kesempurnaan= pakaian mempelai wanita Tuhan.
    Wahyu 7: 9, 13-17
    7:9. Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putihdan memegang daun-daun palem di tangan mereka.
    7:13. Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?"
    7:14. Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang
    keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba.
    7:15. Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya. Dan Ia yang duduk di atas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka.
    7:16. Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi.
    7:17. Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."

    Kalau sudah memiliki pakaian kesempurnaan, kita bisa bertemu dengan Tuhan di awan-awan yang permai.

    Syarat untuk bisa menerima pakaian mempelai: ay. 14= pakaian harus dicelup dalam darah Anak Domba= harus mengalami percikan darah (sengsara tanpa dosa).

    Saat mengalami percikan darah, kita tinggal menunggu waktu Tuhan bahwa kita akan menjadi mempelai wanita Tuhan.

    Percikan darah ini seperti dialami oleh Sadrakh, Mesakh dan Abednego yang dimasukan dalam perapian yang menyala-nyala, tetapi jubah mereka tidakterbakar.

    Daniel 3: 25-27
    3:25. Katanya: "Tetapi ada empat orang kulihat berjalan-jalan dengan bebas di tengah-tengah api itu; mereka tidak terluka, dan yang keempat itu rupanya seperti anak dewa!"
    3:26. Lalu Nebukadnezar mendekati pintu perapian yang bernyala-nyala itu; berkatalah ia: "Sadrakh, Mesakh dan Abednego, hamba-hamba Allah yang maha tinggi, keluarlah dan datanglah ke mari!" Lalu keluarlah Sadrakh, Mesakh dan Abednego dari api itu.
    3:27. Dan para wakil raja, para penguasa, para bupati dan para menteri raja datang berkumpul; mereka melihat, bahwa tubuh orang-orang ini tidak mempan oleh api itu, bahwa rambut di kepala mereka tidak hangus, j
    ubah mereka tidak berubah apa-apa, bahkan bau kebakaranpun tidak ada pada mereka.

    Jubah dicelup dalam darah, artinya: kita bisa tetap percaya pada Tuhan dan menyembah Tuhan apapun ujian yang sedang kita hadapi.

    Daniel 3: 16-18
    3:16. Lalu Sadrakh, Mesakh dan Abednego menjawab raja Nebukadnezar: "Tidak ada gunanya kami memberi jawab kepada tuanku dalam hal ini.
    3:17. Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;
    3:18. tetapi
    seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu."

Bukti bahwa kita sudah memiliki pakaian keselamatan, kesucian dan pakaian kesempurnaan: kita bisa kuat dan teguh hati, apapun yang kita hadapi.
Kita tetap percaya dan menyembah Tuhan apapun pencobaan dan ujian yang kita hadapi, bahkan menghadapi masalah yang mustahil sekalipun.

Kuat dan teguh hati:

  • tetap berpegang pada ajaran benar,
  • tetap menyembah Tuhan.

Apapun yang kita hadapi malam ini, biarlah kita serahkan pada Tuhan.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 16 Maret 2010 (Selasa Pagi)
    ... daging adalah sumbernya pencobaan sumbernya dosa sumbernya maut. Keinginan daging ini memiliki daya pikat dan daya seret yaitu untuk menyeret kita keluar dari kehendak Allah tidak taat dengar-dengaran pada firman. Tanda mulai dipikat oleh keinginan daging adalah mulai berbantah-bantah firman. Saat tidak taat dengar-dengaran pada firman itulah maka akan jatuh dalam pencobaan ...
  • Ibadah Raya Malang, 19 Mei 2024 (Minggu Pagi)
    ... melihat. Yaitu firman yang dibukakan rahasianya oleh Roh Kudus ayat menerangkan ayat dalam Alkitab firman pengajaran benar. Prosesnya Mendengar firman dengan sungguh-sungguh dengan suatu kebutuhan sehingga bisa mengerti firman. Percaya yakin pada firman sehingga firman menjadi iman di dalam hati. Hati percaya mulut mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama. Bertobat mati ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session II, 24 Januari 2009 (Sabtu Siang)
    ... atau kejatuhan Wahyu setia menang tidak setia kalah jatuh. Keluaran - Firaun memaksakan pekerjaan perbuatan setan yaitu membuat batu bata. Batu bata ini juga menunjuk pada kebutuhan jasmani. Kita harus hati-hati kalau bekerja kuliah dll di dunia sampai tidak bisa ibadah pelayanan kerja paksa. Kerja paksa itu tidak mendapat apa-apa justru dipukuli ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 07 Oktober 2018 (Minggu Siang)
    ... haruslah kaubuat menjadi ukupan suatu campuran rempah-rempah seperti buatan seorang tukang campur rempah-rempah digarami murni kudus. Bahan-bahan ukupan untuk doa penyembahan--secara rohani-- Getah damar atau mur dalam terjemahan lama Ambillah olehmu rempah-rempah yang harum baunya yaitu getah mur dan lawang . Getah didapat dari pohon yang dilukai. Ini menunjuk pada darah Yesus--Ia ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 29 Oktober 2011 (Sabtu Sore)
    ... kepada malaikat jemaat di Efesus Inilah firman dari Dia yang memegang ketujuh bintang itu di tangan kanan-Nya dan berjalan di antara ketujuh kaki dian emas itu. . Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Smirna Inilah firman dari Yang Awal dan Yang Akhir yang telah mati dan hidup kembali Malaikat urapan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 17 Mei 2010 (Senin Sore)
    ... menunjuk pada kabarnya kabar mempelai saat ini karena untuk pernikahannya masih belum terjadi. Dulu kita adalah manusia berdosa yang harus dihukum mati. Tetapi kita sudah menerima injil keselamatan sehingga kita percaya Yesus dan tidak dihukum tapi diselamatkan. Tetapi setelah selamat banyak yang tidur rohani. Ini yang bahaya Karena bisa membuat ...
  • Ibadah Raya Malang, 10 Juni 2012 (Minggu Pagi)
    ... Yesus bukan saja raja orang Yahudi tetapi Dia adalah Raja atas segala raja. Seandainya Dia tidak mengaku sebagai raja orang Yahudi maka Yesus juga tidak akan pernah diakui dan tidak akan pernah menjadi Raja segala raja saat kedatangan Tuhan kedua kali. Demikian juga kita harus berkata dan bersaksi benar tentang ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 28 Oktober 2015 (Rabu Sore)
    ... tetapi harus tergembala pada firman pengajaran yang benar. Di mana ada pengajaran di situlah kita HARUS tergembala sebab kehidupan yang tergembala pada firman pengajaran yang benar bagaikan carang melekat pada pokok anggur yang benar. Kalau tidak ada pengajaran jangan coba-coba untuk tergembala Sebab akan ada pokok anggur yang lain. Tergembala dengan baik dan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 19 Januari 2011 (Rabu Sore)
    ... ibadah sistem Taurat. Galatia . Akan tetapi jikalau kamu memberi dirimu dipimpin oleh Roh maka kamu tidak hidup di bawah hukum Taurat. Salah satu tanda ibadah sistem taurat adalah tidak dipimpin oleh Roh Kudus tidak mengandalkan Roh Kudus tetapi mengandalkan kekuatan daging diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya Januari . Malam ini kita ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session II, 12 Mei 2009 (Selasa Siang)
    ... bulan adalah hari raya Roti tidak beragi. Pada tanggal bulan sampai di Gunung Sinai. Jadi total hari jika dihitung sejak tanggal bulan maka ada hari. Ada angka dan ini adalah angka penyembahan. Artinya untuk dapat bertemu Tuhan dalam penyembahan maka kita harus mengalami perobekan daging angka tetapi harus dalam urapan Roh Kudus angka Pentakosta ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.