Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Dalam perjalanan salib, Tuhan menyertai umat Israel dengan 3 perkara:
  1. Siap sedia berperang.
    Keluaran 13:18
    13:18 Tetapi Allah menuntun bangsa itu berputar melalui jalan di padang gurun menuju ke Laut Teberau. Dengan siap sedia berperang berjalanlah orang Israel dari tanah Mesir.

    Artinya:
    • Siap di tempatnya masing-masing, atau setia dalam jabatan pelayanan dan karunia-karunia Roh Kudus.
      2 Timotius 2:3-4
      2:3 Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus.
      2:4 Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak memusingkan dirinya dengan soal-soal penghidupannya, supaya dengan demikian ia berkenan kepada komandannya.


    • Berada di bawah komando.
      Komando kita adalah firman pengajaran yang benar. Pelayanan kita harus menurut kehendak Allah, bukan menurut kehendak diri sendiri.

    Jika pelayanan kita ditandai dengan setia dan sesuai dengan komando firman Allah, maka pelayanan kita berkenan kepada komandan. Urusan kehidupan kita sehari-hari adalah urusan Tuhan.

  2. Tulang-tulang Yusuf.
    Keluaran 13:19
    13:19 Musa membawa tulang-tulang Yusuf, sebab tadinya Yusuf telah menyuruh anak-anak Israel bersumpah dengan sungguh-sungguh: "Allah tentu akan mengindahkan kamu, maka kamu harus membawa tulang-tulangku dari sini."

    Tulang adalah kuasa kebangkitan.

    Dalam kitab Kejadian, diceritakan tentang nenek moyang bangsa Israel.
    Nenek moyang Israel yang pertama adalah Abraham, sama dengan Allah Bapa/ Tuhan.
    Nenek moyang kedua adalah Ishak, sama dengan Anak Allah/ Yesus.
    Nenek moyang ketiga adalah Yakub, sama dengan Allah Roh Kudus/ Kristus.
    Kalau digabung, menunjuk pada Tuhan Yesus Kristus sebagai Mempelai Pria Surga.

    Yusuf adalah anak Yakub, yang dilahirkan di masa tua Yakub (kegerakan Roh Kudus hujan akhir). Yusuf menunjuk pada mempelai wanita Surga, gereja hujan akhir.

    2 Raja-raja 13:21
    13:21 Pada suatu kali orang sedang menguburkan mayat. Ketika mereka melihat gerombolan datang, dicampakkan merekalah mayat itu ke dalam kubur Elisa, lalu pergi. Dan demi mayat itu kena kepada tulang-tulang Elisa, maka hiduplah ia kembali dan bangun berdiri.

    Tulang Yusuf menunjuk pada kuasa kebangkitan dalam firman Mempelai/ Kabar Mempelai.
    Tujuan membawa Kabar Mempelai adalah untuk pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.

    Keluaran 13:19
    13:19 Musa membawa tulang-tulang Yusuf, sebab tadinya Yusuf telah menyuruh anak-anak Israel bersumpah dengan sungguh-sungguh: "Allah tentu akan mengindahkan kamu, maka kamu harus membawa tulang-tulangku dari sini."

    Jika ada tulang Yusuf, maka Tuhan akan mengindahkan bangsa Israel.
    Artinya, kalau kita membawa Kabar Mempelai, maka Tuhan akan membuat semua indah pada waktuNya.

    Yang dipercaya untuk mendapatkan kuasa kebangkitan dalam Kabar Mempelai adalah orang yang taat dengar-dengaran. Sebab pelayanan Kabar Mempelai bukanlah tentang perkataan, tetapi tentang perbuatan.

  3. Dengan tiang awan dan tiang api, yaitu Roh Kudus.
    Keluaran 13:21-22
    13:21 TUHAN berjalan di depan mereka, pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam.
    13:22 Dengan tidak beralih tiang awan itu tetap ada pada siang hari dan tiang api pada waktu malam di depan bangsa itu.


    Tiang api bekerja pada malam hari:
    • Untuk memberikan terang, sehingga kita tidak bisa tersandung apalagi jatuh.
    • Untuk memberikan kehangatan, supaya kita tidak dingin rohani, tidak bosan, tidak jenuh, tidak durhaka.
    • Untuk memberikan energi/ kekuatan baru, supaya kita tidak lemah, tidak lengah, tidak kecewa, tidak putus asa, melainkan tetap melayani Tuhan.

    Tiang awan bekerja pada siang hari untuk melindungi dari panas terik matahari, yaitu pencobaan-pencobaan di segala bidang.

    Jadi, kegunaan tiang awan dan tiang api, atau kegunaan Roh Kudus adalah:
    • Melindungi kita dari segala kehancuran di dunia.
      Kalau ada kuasa Roh Kudus, maka pelayanan kita, nikah kita, ekonomi kita, studi kita, tidak akan hancur.

    • Menunjukkan arah/ jalan.
      Roh Kudus memimpin kita berjalan sesuai dengan kehendak Tuhan, supaya kita tidak tersesat, tetapi mencapai tujuan akhir yaitu Kanaan samawi, Kerajaan Surga yang kekal.

    • Mengubahkan kita ke arah yang lebih baik, mengubahkan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, mulai dari kuat dan teguh hati.
      Kita tidak kecewa dan tidak putus asa, tidak tinggalkan Tuhan, melainkan tetap mengucap syukur kepada Tuhan, tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan. Kita tetap bahagia di tengah penderitaan.



Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 24 April 2016 (Minggu Sore)
    ... artinya tidak mengalami damai sejahtera. Kalau orang sudah tersesat tidak akan ada damai sejahtera ketenangan mengalami letih lesu dan beban berat. Itu sudah tanda-tanda kalau arahnya salah tidak menuju ke Kanaan lagi . Tidak bisa masuk kerajaan sorga yang kekal--Yerusalem baru atau Kanaan Samawi--dan binasa selama-lamanya. PRAKTIK KERAS HATI Matius ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 06 November 2019 (Rabu Sore)
    ... bisa hidup dalam kebenaran dan tidak setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan. 'Tidak dingin dan tidak panas' tidak mati dan tidak bangkit tidak mengalami keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani tetapi tetap mempertahankan manusia darah daging yang berdosa dan tidak mewarisi sorga sehingga tidak bisa mencapai hidup ...
  • Ibadah Raya Malang, 31 Juli 2011 (Minggu Pagi)
    ... kayu salib tetapi bangkit dan naik ke Sorga. Sekarang di akhir jaman ini waktu-Ku hampir tiba dikaitkan dengan waktu kedatangan Yesus kedua kali segera tiba. Apa yang harus kita persiapkan untuk bisa menyambut kedatangan Yesus kedua kali dalam waktu yang singkat Korintus - Saudara-saudara inilah yang kumaksudkan yaitu waktu telah ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 20 Desember 2015 (Minggu Sore)
    ... yang telah kami dengar itu kami beritakan kepada kamu juga supaya kamu pun beroleh persekutuan dengan kami. Dan persekutuan kami adalah persekutuan dengan Bapa dan dengan Anak-Nya Yesus Kristus. Dan semuanya ini kami tuliskan kepada kamu supaya sukacita kami menjadi sempurna. Mengapa demikan Berita dari firman pengajaran benar yaitu saling ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 25 Mei 2014 (Minggu Sore)
    ... bukan hanya teori tetapi suatu praktik dalam kehidupan kita. Kalau Dia menang atas maut maka kita juga harus menang atas maut. Maut dosa itu membinasakan tidak membahagiakan . Oleh sebab itu kita harus lepas atas maut. Misalnya jika ada orang bilang narkoba itu enak ini tidak benar dan hanya tipuan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 12 Desember 2010 (Minggu Sore)
    ... ibunya yang seorang janda membawa keluar dari kota Nain untuk mengubur anaknya. Tetapi ia bertemu dengan Yesus yang akan masuk ke kota Nain. Dan disanalah terjadi kemurahan dan kebaikan Tuhan yang membangkitkan anak muda tersebut. Artinya kemurahan dan kebaikan Tuhan mampu membangkitkan apa yang sudah mati. Secara jasmani apa yang mustahil menjadi ...
  • Ibadah Jumat Agung Malang, 03 April 2015 (Jumat Sore)
    ... Kristus ialah Allah. Susunan yang benar adalah Kristus menjadi Kepala dari laki-laki laki-laki kepala dari wanita. Kalau wanita menjadi kepala dari laki-laki berarti Kristus tidak bisa menjadi Kepala dalam ibadah dan rumah tangga. Yang menjadi kepala ialah ular. Ini adalah suatu ketelanjangan dan kehancuran. Pengajaran yang benar yaitu pengajaran mempelai melarang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 09 Oktober 2014 (Kamis Sore)
    ... seekor kuda putih dan Ia yang menungganginya bernama Yang Setia dan Yang Benar Ia menghakimi dan berperang dengan adil. Dan mata-Nya bagaikan nyala api dan di atas kepala-Nya terdapat banyak mahkota dan pada-Nya ada tertulis suatu nama yang tidak diketahui seorangpun kecuali Ia sendiri. Menampilkan Yesus yang datang kembali kedua ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 10 Agustus 2021 (Selasa Sore)
    ... setiap anak sulung di antara anak-anakmu lelaki haruslah kautebus. . Dan apabila anakmu akan bertanya kepadamu di kemudian hari Apakah artinya itu maka haruslah engkau berkata kepadanya Dengan kekuatan tangan-Nya TUHAN telah membawa kita keluar dari Mesir dari rumah perbudakan. . Sebab ketika Firaun dengan tegar menolak untuk membiarkan kita ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 15 September 2019 (Minggu Siang)
    ... kali percikan darah bukan hanya di atas tutup pendamaian tetapi juga di depan peti perjanjian. Peti dari tabut perjanjian menunjuk pada kehidupan kita--peti terbuat dari kayu yang disalut emas firman Roh Kudus dan kasih Allah . Bentuk percikan darah dinista tidak salah disalahkan berpuasa doa semalam suntuk beribadah melayani Tuhan sekalipun hari ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.