Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Keluaran 12:37-42
12:37 Kemudian berangkatlah orang Israel dari Raamses ke Sukot, kira-kira enam ratus ribu orang laki-laki berjalan kaki, tidak termasuk anak-anak.
12:38 Juga banyak orang dari berbagai-bagai bangsa turut dengan mereka; lagi sangat banyak ternak kambing domba dan lembu sapi.
12:39 Adonan yang dibawa mereka dari Mesir dibakarlah menjadi roti bundar yang tidak beragi, sebab adonan itu tidak diragi, karena mereka diusir dari Mesir dan tidak dapat berlambat-lambat, dan mereka tidak pula menyediakan bekal baginya.
12:40 Lamanya orang Israel diam di Mesir adalah empat ratus tiga puluh tahun.
12:41 Sesudah lewat empat ratus tiga puluh tahun, tepat pada hari itu juga, keluarlah segala pasukan TUHAN dari tanah Mesir.
12:42 Malam itulah malam berjaga-jaga bagi TUHAN, untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir. Dan itulah juga malam berjaga-jaga bagi semua orang Israel, turun-temurun, untuk kemuliaan TUHAN.

Keluarnya bangsa Israel dari Mesir menuju ke Kanaan, diceritakan pada 3 kitab:
  1. Kitab Keluaran, menceritakan keluarnya bangsa Israel dari Mesir sampai ke gunung Sinai.
  2. Kitab Bilangan, menuliskan perjalanan bangsa Israel dari gunung Sinai sampai ke laut Mati, seberang sungai Yordan, tapal batas.
  3. Kitab Yosua, menuliskan perjalanan bangsa Israel dari tapal batas sampai masuk ke tanah Kanaan.
Keluarnya bangsa Israel dari Mesir ke Kanaan ditulis dalam 3 kitab, berarti sangat penting, karena menubuatkan keluarnya gereja Tuhan dari dunia ini sampai bertemu dengan Yesus di awan-awan permai, sampai menuju Kanaan Samawi, Yerusalem Baru.
Bangsa Israel keluar dari Mesir, artinya suatu kegerakan rohani, mulai dalam nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh yang sempurna.

Keluaran 12:37

12:37 Kemudian berangkatlah orang Israel dari Raamses ke Sukot, kira-kira enam ratus ribu orang laki-laki berjalan kaki, tidak termasuk anak-anak.
Ada 2 hal yang harus diperhatikan:
  1. Raamses = illah matahari = berhala. Kalau kita mau maju (secara rohani dan jasmani), harus meninggalkan berhala. Berhala adalah segala sesuatu yang menghalangi hubungan kita dengan Tuhan. Berhala dalam bentuk dosa yang dipertahankan, segala sesuatu yang kita utamakan lebih dari Tuhan, penyembahan palsu yang didorong oleh ajaran palsu dan roh palsu.

  2. Sukot = tempat binatang-binatang, menunjuk daging. Jika mau maju, harus rela meninggalkan pergaulan daging, ikatan daging, tabiat daging. Supaya kita bisa menuruti kehendak Tuhan.

Kegerakan maju dengan berjalan kaki, artinya kegerakan maju (kelepasan) harus mengikuti jejak Yesus, jejak dengan tanda darah, sengsara daging bersama Yesus. Maka langkah-langkah hidup kita akan mengalami kemurahan dan kebaikan Tuhan.

Mazmur 136:1-4

136:1 Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
136:2 Bersyukurlah kepada Allah segala allah! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
136:3 Bersyukurlah kepada Tuhan segala tuhan! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
136:4 Kepada Dia yang seorang diri melakukan keajaiban-keajaiban besar! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

Kemurahan dan kebaikan Tuhan untuk mengadakan mujizat/ keajaiban besar. Langkah-langkah hidup kita adalah langkah-langkah mujizat. Hasilnya:
  1. Mujizat rohani.
    Mazmur 136:5-6
    136:5 Kepada Dia yang menjadikan langit dengan kebijaksanaan! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
    136:6 Kepada Dia yang menghamparkan bumi di atas air! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

    Kuasa penciptaan sanggup menciptakan kita menjadi ciptaan baru, mengubahkan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani, mulai dari taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara.

  2. Mujizat secara jasmani.
    Kuasa penciptaan sanggup menjadikan yang tidak ada menjadi ada, untuk memelihara kehidupan kita secara ajaib. Yang mustahil menjadi tidak mustahil, semua masalah diselesaikan oleh Tuhan. Ada jalan keluar dari segala masalah yang mustahil.

    Mazmur 136:13

    136:13 Kepada Dia yang membelah Laut Teberau menjadi dua belahan; bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

    Mazmur 118:1-2, 4-5

    118:1 Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
    118:2 Biarlah Israel berkata: "Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!"
    118:4 Biarlah orang yang takut akan TUHAN berkata: "Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!"
    118:5 Dalam kesesakan aku telah berseru kepada TUHAN. TUHAN telah menjawab aku dengan memberi kelegaan.

    Segala letih lesu dan beban berat, menjadi enak dan ringan, berhasil dan indah.
    Jika Tuhan datang kedua kali, mujizat terakhir, kita diubahkan menjadi sama sempurna seperti Dia. Kita terangkat di awan-awan yang permai, sampai masuk Yerusalem Baru.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session II, 21 Januari 2014 (Selasa Siang)
    ... di gunung Allah lalu menciumnya. Kemudian Musa memberitahukan kepada Harun segala firman TUHAN yang disuruhkan-Nya kepadanya untuk disampaikan dan segala tanda mujizat yang diperintahkan-Nya kepadanya untuk dibuat. Lalu pergilah Musa beserta Harun dan mereka mengumpulkan semua tua-tua Israel. Harun mengucapkan segala firman yang telah diucapkan TUHAN kepada Musa serta membuat ...
  • Ibadah Raya Malang, 29 Agustus 2010 (Minggu Pagi)
    ... - . Kata Petrus Tuhan kamikah yang Engkau maksudkan dengan perumpamaan itu atau juga semua orang Jawab Tuhan Jadi siapakah pengurus rumah yang setia dan bijaksana yang akan diangkat oleh tuannya menjadi kepala atas semua hambanya untuk memberikan makanan kepada mereka pada waktunya Berbahagialah hamba yang didapati tuannya melakukan tugasnya ...
  • Ibadah Raya Malang, 24 November 2019 (Minggu Pagi)
    ... benar dan baik. Gembala tidak lagi menunaikan tugasnya tidak mau memberi makan sidang jemaat dengan setia dan tekun. Jemaat tidak mau makan firman penggembalaan yang disiapkan di kandang penggembalaan tidak mau tekun dalam kandang penggembalaan. Jika penggembalaan hancur akibatnya Domba-domba hidup dalam letih lesu beban berat susah payah air mata terlantar. ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 12 Maret 2014 (Rabu Sore)
    ... logam Ad. . seperti sabun tukang penatu Kegunaan sabun tukang penatu yaitu Untuk menyucikan pakaian kita dari kotoran-kotoran dan noda-noda. Pakaian ini berbicara tentang solah tingkah laku perbuatan kita dalam kehidupan sehari-hari yang tampak kelihatan diluar. Jadi perbuatan-perbuatan kita sehari-hari harus disucikan supaya perbuatan kita merupakan perbuatan yang benar dan ...
  • Ibadah Raya Malang, 15 Mei 2022 (Minggu Pagi)
    ... dan minum mereka membeli dan menjual mereka menanam dan membangun. Tetapi pada hari Lot pergi keluar dari Sodom turunlah hujan api dan hujan belerang dari langit dan membinasakan mereka semua. Demikianlah halnya kelak pada hari di mana Anak Manusia menyatakan diri-Nya. Mengapa bisa terjadi hukuman api dan belerang Sebab banyak yang ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 05 Juli 2023 (Rabu Sore)
    ... mengalami penyucian sampai pada kesempurnaan. Yohanes . Setiap orang yang tidak tinggal di dalam ajaran Kristus tetapi yang melangkah keluar dari situ tidak memiliki Allah. Barangsiapa tinggal di dalam ajaran itu ia memiliki Bapa maupun Anak. 'tidak tinggal di dalam ajaran Kristus' sikap negatif yaitu melangkah ke luar dari firman pengajaran ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 23 November 2021 (Selasa Sore)
    ... sebagai tanda persekutuan supaya kami pergi kepada orang-orang yang tidak bersunat dan mereka kepada orang-orang yang bersunat 'Yakobus Kefas dan Yohanes' di dalam Alkitab tiga rasul ini menujuk pada iman pengharapan dan kasih. Jadi pelayan Tuhan yang memiliki iman pengharapan dan kasih adalah bagaikan 'Yakobus Kefas dan Yohanes' yang berjabat tangan ...
  • Ibadah Doa Malam Session II Malang, 16 Januari 2013 (Rabu Dini Hari)
    ... dari semak duri. Lalu ia melihat dan tampaklah semak duri itu menyala tetapi tidak dimakan api. Musa berkata Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu Musa melihat api dan Tuhan menyatakan panggilan atau pengutusannya dari dalam api kepada Musa. Keluaran ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 30 Juni 2024 (Minggu Siang)
    ... seringkali menguasai lima indera dan tujuh sifat tabiat daging--saat Yosua berperang-- diterangkan pada Ibadah Raya Malang Juni . Untuk memisahkan terang dari gelap. AD. Korintus - . Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan Atau bagaimanakah terang ...
  • Ibadah Doa Malang, 20 Oktober 2009 (Selasa Sore)
    ... kerja paksapembunuhan. Ada macam pembunuhan Pembunuhan pada waktu lahir menunjuk tentang kelahiran baru. Yang dipakai adalah bidan menunjuk hamba-hamba Tuhan orang yang dekat dengan kelahiran baru. Hati-hati banyak hamba Tuhan yang menjadi sandungan. Pembunuhan setelah lahir. Keluaran dilempar ke sungai Nil artinya kehidupan Kristen yang sudah lahir baru tetapi bisa mati rohani ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.