Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Yehezkiel 39: 29
Tuhan tidak menyembunyikan wajahNya, artinya kita bisa memandang wajah Tuhan. Dan ini terjadi kalau Tuhan mencurahkan RohNya.

Jadi memandang wajah Yesus sama dengan menerima curahan Roh Kudus.

Inilah kebutuhan kita di tengah badai.
Tanpa Roh Kudus, kehidupan kristen itu akan keras hati, sama dengan batu dan kering rohani. Tidak akan bisa memandang wajah Tuhan, seperti keadaan Israel di Masa dan Meriba.

Keluaran 17: 1-4
= keadaan orang yang kering rohaninya.
Praktiknya:

  1. haus= tidak ada kepuasan.
  2. melempar dengan batu= menghakimi orang lain. 
  3. bersungut-sungut dan bertengkar.

1 Korintus 10:10
Kalau sudah menghakimi orang lain dan bersungut-sungut, maka yang ditemui adalah malaikat maut, bukan bertemu dengan Tuhan, binasa untuk selamanya.
Ini yang harus kita jaga dalam menghadapi kesulitan di dunia ini. Jangan sampai bersungut dan saling menghakimi.

Keluaran 17: 6
Orang yang tidak puas, tidak bisa ditolong atau di puaskan dengan sistem dunia, apalagi dengan dosa. Perempuan Samaria, sudah kawin cerai 5 kali. Tapi tetap tidak puas. Bahkan sudah kumpul kebo-pun tidak ada kepuasan juga.
Satu-satunya cara menolong adalah gunung batu harus dipukul dengan tongkat. Maka akan keluar air.

'gunung batu'= Pribadi Yesus.
gunung batu di pukul dengan tongkat Musa= Yesus yang harus disalibkan sampai mati dikayu salib.

Yohanes 16: 7
Yesus pergi artinya mati disalib dan bangkit untuk naik ke Surga. Dan dari Surga, Tuhan curahkan Roh Kudus kepada kita.

Mazmur 114: 7
Yesus sudah dipukul, sehingga kita batu keras tidak perlu lagi dipukul, tetapi ditetesi oleh darah Yesus, sehingga kita menjadi lembut, batu keras jadi mata air. Terjadi keubahan hidup untuk bisa menerima curahan Roh Kudus sampai meluap-luap dalam Roh Kudus.

Seharusnya tidak perlu kita dihukum karena hati keras.

Kalau kita ingat korban Kristus, kita akan bisa melembut. Kalau salah, baiklah kita mengakui, supaya batu keras itu tidak perlu dipukul (dihajar). Cukup di tetesi dengan darah saja.
Kalau kita menderita di padang gurun dunia, jangan salahkan orang lain. Tapi lebih baik kita memeriksa diri sendiri. Selama kita menyalahkan orang lain terus, kita akan menjadi batu keras terus, sehingga hidup itu akan kering terus.
Setelah kita diurapi dengan Roh Kudus, kita akan mengalami kepuasan dan kebahagiaan. Tapi masih ada kegunaan Roh Kudus yang lainnya.

Kegunaan Roh Kudus:

  1. Keluaran 17: 1-7->memberi kekuatan untuk mampu menghadapi badai maut di padang gurun dunia.
    Kalau di padang gurun, siang hari sangat panas (= pencobaan-pencobaan yang bisa membakar dan mematikan iman). Di malam hari, sangat dingin (= kasih menjadi dingin). Kalau kasih menjadi dingin, kedurhakaan akan meningkat.

    Kalau ada panas dan dingin itu, maka batu yang keraspun akan hancur, mengalami badai kehancuran. Dan masih ditambah adanya angin-angin.
    Karena itu, Roh Kudus memberi kekuatan, supaya kita tidak pernah mengalami kehancuran.

    Biarpun puas dan bahagia, tapi kalau hancur, tidak ada gunanya.

  2. Keluaran 17: 8-15->memberi kemenangan atas Amalek.
    Amalek= daging dengan segala keinginan dan hawa nafsu. Kalau daging penuh dengan segala keinginan dan hawa nafsu, itulah sumbernya dosa. Dan ini harus dikalahkan. Dan yang mampu mengalahkan hanya Roh Kudus.
    Kalau tidak ikut daging, kita bisa taat dengar-dengaran pada Tuhan. Ini sumbernya keberhasilan kita.

  3. Keluaran 18: 1-12->menyatukan kehidupan nikah rumah tangga.
    Kalau air bertemu dengan air, maka akan menjadi satu. Tapi kalau dalam nikah sama-sama batu, maka tidak akan pernah menjadi satu.
    Jangan menunggu orang lain melembut. Tapi biarlah mulai dari kita dulu yang melembut.

  4. Keluaran 18: 13-27->memberikan jabatan dan karuniauntuk beribadah dan melayani Tuhan dengan sungguh-sungguh, dengan setia dan berkobar-kobar.
    Dan puncak ibadah pelayanan adalah menyembah Tuhan.
    Roh Kudus juga akan mendorong kita untuk menyembah Tuhan.

    Roma 8: 26-28
    Berdoa menyembah Tuhan= memandang wajah Tuhan. Dan kita bisa berserah sepenuh pada Tuhan.
    Kalau doa penyembahan kita sampai kepada Tuhan, Allah akan turun tangan untuk turut bekerja mendatangkan kebaikan, menjadikan segalanya baik.

Tuhan memberkati.


Tags

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 06 Mei 2015 (Rabu Sore)
    ... Yang Benar yang memegang kunci Daud apabila Ia membuka tidak ada yang dapat menutup apabila Ia menutup tidak ada yang dapat membuka. Ada macam penampilan Yesus kepada sidang jemaat di Filadelfia diterangkan mulai dari Ibadah Raya Surabaya Maret Yang Benar Yang Kudus Yang memegang kunci Daud. Kunci Daud adalah kemurahan dan ...
  • Ibadah Doa Malang, 14 Februari 2023 (Selasa Sore)
    ... orang yang sudah mantap dalam keselamatan kemuliaan dan mengalami kuasa Tuhan yang bisa berseru haleluya . ad. Haleluya dikaitkan dengan kuasa Tuhan. Wahyu - Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya karena telah dilemparkan ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 Agustus 2012 (Minggu Pagi)
    ... Yesus Raja orang Yahudi. Bagaimana caranya Cara yang paling mudah adalah lewat baptisan air. Petrus - Karena itu buanglah segala kejahatan segala tipu muslihat dan segala macam kemunafikan kedengkian dan fitnah. Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 25 April 2015 (Sabtu Sore)
    ... benar. Sekalipun kita hebat pandai atau kaya jika hidup kita tidak benar kita tidak bisa dipakai dan tidak bisa melayani. Melayani Tuhan dengan cara yang benar. Kita melayani dengan cara-cara yang benar bukan dengan cara-cara dunia. Melayani dengan damai sejahtera artinya Melayani dengan kedamaian. Tidak ada permusuhan atau peperangan tetapi saling mengaku dan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 23 Mei 2018 (Rabu Sore)
    ... pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia seribu tahun lamanya. 'karena kesaksian tentang Yesus' pelita emas. 'karena firman Allah' meja roti sajian. Tadi yang berdiri di hadapan Allah adalah orang-orang yang keluar ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 02 Desember 2010 (Kamis Sore)
    ... kelemahlembutan. Kita mempelajari tentang menerima hikmat lewat kelemahlembutan. Yakobus Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu yang berkuasa menyelamatkan jiwamu. Lemah lembut adalah bisa menerima firman Tuhan sekeras apapun. Proses untuk bisa menerima firman ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 31 Juli 2011 (Minggu Sore)
    ... kegerakan Roh Kudus hujan akhir yaitu kegerakan untuk menyucikan dan menyempurnakan kehidupan yang sudah selamat untuk menjadi tubuh Kristus yang sempurna yang siap menyambut kedatangan Tuhan kedua kali mempelai wanita Tuhan . Kegerakan Roh Kudus hujan akhir KEGERAKAN PEMBANGUNAN TUBUH KRISTUS YANG SEMPURNA mempelai wanita . Sesudah gereja Tuhan menjadi sempurna gereja ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 08 Februari 2020 (Sabtu Sore)
    ... teladanku dan perhatikanlah mereka yang hidup sama seperti kami yang menjadi teladanmu. Sistem ibadah kita adalah sistem keteladanan. Ada tiga macam teladan Yesus Petrus . Sebab untuk itulah kamu dipanggil karena Kristuspun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu supaya kamu mengikuti jejak-Nya. Teladan Yesus yang pertama teladan jejak yaitu kematian ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 14 Juni 2023 (Rabu Sore)
    ... diketahui seorangpun kecuali Ia sendiri. Ini adalah akhir dari kegerakan Roh Kudus hujan akhir yang ditandai dengan banyak mahkota menunjuk pada kemenangan demi kemenangan sampai kemenangan terakhir yaitu duduk bersanding dengan Yesus di takhta sorga selamanya. Jadi Mempelai Pria Sorga memakai mahkota mempelai wanita sorga juga memakai mahkota. Biarlah hari-hari ini kita masuk ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 30 Juli 2016 (Sabtu Sore)
    ... dan burung mempunyai sarang tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya. Orang mati. Lukas Lalu Ia berkata kepada seorang lain Ikutlah Aku Tetapi orang itu berkata Izinkanlah aku pergi dahulu menguburkan bapaku. Menoleh ke belakang. Lukas Tetapi Yesus berkata kepadanya Biarlah orang mati menguburkan orang mati tetapi engkau pergilah dan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.