Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Keluaran 11:8
11:8 Dan semua pegawaimu ini akan datang kepadaku dan sujud kepadaku serta berkata: Keluarlah, engkau dan seluruh rakyat yang mengikut engkau; sesudah itu aku akan keluar.” Lalu Musa meninggalkan Firaun dengan marah yang bernyala-nyala.Akan datang waktunya bahwa terang dengan gelap tidak ada hubungan sama sekali. Israel akan keluar dari Mesir, Musa berpisah dengan Firaun. Istilah "marah yang bernyala-nyala" bukan menunjuk emosi, tetapi menunjuk pada ketetapan hati untuk keluar dari Mesir. Musa mengambil ketetapan hati untuk mengalami kelepasan atau penebusan.
Demikian juga kita, gereja akhir jaman, juga harus memiliki ketetapan hati untuk mengalami penebusan oleh Tuhan.
Wahyu 14:3-5
14:3 Mereka menyanyikan suatu nyanyian baru di hadapan takhta dan di depan keempat makhluk dan tua-tua itu, dan tidak seorangpun yang dapat mempelajari nyanyian itu selain dari pada seratus empat puluh empat ribu orang yang telah ditebus dari bumi itu.
14:4 Mereka adalah orang-orang yang tidak mencemarkan dirinya dengan perempuan-perempuan, karena mereka murni sama seperti perawan. Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu ke mana saja Ia pergi. Mereka ditebus dari antara manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu.
14:5 Dan di dalam mulut mereka tidak terdapat dusta; mereka tidak bercela.
Gereja Tuhan mengalami penebusan oleh Tuhan dari 3 hal:
- Ditebus dari bumi [Wahyu 14:3], sama dengan ditebus dari pengaruh dunia.
Yakobus 4:4
4:4 Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.
Pengaruh dunia membuat tidak setia dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan. Tidak setia sama dengan menjadi sahabat dunia dan menjadi musuh Tuhan.
Bukti ditebus dari bumi adalah setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.
- Ditebus dari daging [Wahyu 14:4], dengan segala keinginan dan hawa nafsu.
Roma 8:6-7
8:6 Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera.
8:7 Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya.
Daging dengan segala keinginan dan hawa nafsu membuat tidak taat dan tidak dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar. Ini sama dengan menjadi musuh Tuhan dan binasa selamanya.
Bukti ditebus dari daging adalah taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara lagi.
- Ditebus dari dosa [Wahyu 14:5], sehingga tidak berdusta.
Tidak berdusta sama dengan berkata benar dan baik, jujur, tulus. Kalau lidah jujur dan tulus, maka hati juga jujur dan tulus bagaikan merpati. Kehidupan yang jujur dan tulus akan menjadi tempat Roh Kudus. Kita akan mengalami kepenuhan dan urapan Roh Kudus.
Kegunaan Roh Kudus adalah Roh Kudus mencurahkan kasih Allah dalam hati kita, sehingga kita tidak pernah putus asa, kecewa, tinggalkan Tuhan, apa pun yang sedang kita hadapi.
Roma 5:5
5:5 Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.
Roh Kudus menolong sehingga kita bisa kuat dan teguh hati. Kita tetap berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar dan hidup benar. Kita tetap setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan. Kita tetap menyembah Tuhan, percaya mempercayakan diri sepenuh kepada Tuhan.
1 Tawarikh 28:20
28:20 Lalu berkatalah Daud kepada Salomo, anaknya: “Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, dan lakukanlah itu; janganlah takut dan janganlah tawar hati, sebab TUHAN Allah, Allahku, menyertai engkau. Ia tidak akan membiarkan dan meninggalkan engkau sampai segala pekerjaan untuk ibadah di rumah Allah selesai.
Maka Tuhan akan menyelesaikan segala sesuatu tepat pada waktuNya, menyelesaikan semua masalah sampai yang mustahil sekalipun. Tuhan juga menyucikan dan membaharui kehidupan kita sampai sempurna (penyelesaian yang rohani), tidak salah dalam perkataan.
Yakobus 3:2
3:2 Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; barangsiapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna, yang dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya.
Kita layak menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai. Kita bersorak-sorai bersama Dia selamanya.
Tuhan memberkati.