Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Markus 3: 13-19= tentang panggilan dan pilihan.
Disini, Yesus naik keatas bukit dahulu= Yesus naik ke bukit Joljuta (korban Kristus).
Jadi, harga panggilan dan pilihan itu seharga korban Kristus. Dan kita bangsa kafir bisa menerima panggilan dan pilihan itu lewat jalur KEMURAHAN TUHAN.

ay. 13= Yesus memanggil orang yang dikehendakiNya= panggilan dan pilihan itu sesuai dengan kehendak Tuhan.
Kalau kita melayani dengan kemurahan dan kehendak Tuhan, maka kita tidak akan pernah berkhianat seperti Yudas.

Permulaan berkhianat adalah TIDAK SETIA atau MALAS.
Jadi, dalam pelayanan, kita harus setia atau rajin. Dan inipun masih bisa dibedakan, yaitu rajin karena disuruh atau karena inisiatif sendiri. Rajin dengan inisiatif sendiri, itulah yang benar.

Kalau sudah malas dan tidak setia, itu sudah GAGAL, BERKHIANAT. Kalau setia, itu adalah keberhasilan. Keberhasilan dalam ibadah pelayanan menentukan keberhasilan sampai masuk kerajaan Surga.

Sekarang soal LEMPINEL (Lembaga Pendidikan Elkitab).

  • 'Lembaga'= suatu badan yang bermaksud untuk melakukan suatu penyelidikan. Di Lempinel adalah penyelidikan terhadap Firman Allah.
    Lembaga itu juga bisa berarti balai. Sistem Lempinel adalah sistem penggembalaan (seperti balai dalam kitab Ester).

    Ester 2: 3
    Sistem penggembalaan, itu sistem pembendungan daging dengan segala hawa nafsunya. Seperti Ester, sudah di dalam Benteng, masih di taruh di dalam balai perempuan (tidak sembarangan lagi dalam hubungan dengan laki-laki).
    Disini, balai itu dijaga oleh Hegai (seorang gembala). Karena itu, guru-guru Lempinel adalah gembala-gembala (guru pelajaran pokok) dan juga orang-orang yang tergembala (guru pelajaran tambahan).

    TUJUAN LEMPINEL DENGAN SISTEM PENGGEMBALAAN adalah mempersiapkan kita jadi hamba Tuhan yang dipakai Tuhan sampai dengan menjadi mempelai wanita Tuhan (seperti Ester menjadi Ratu).

    SASARAN SISTEM PENGGEMBALAAN adalah hati, bukan otak. Contohnya adalah Musa. Orang pandai, tapi hatinya harus dikerjakan, supaya bisa jadi hamba Tuhan.

    Kisah Rasul 7: 22
    Musa dididik di Mesir, tapi melayani 2 orang saja, tidak mampu dan malah membunuh.

    Keluaran 3: 1
    = Musa harus masuk dalam sistem penggembalaan, untuk bisa di persiapkan jadi hamba Tuhan. Kitapun harus tergembala untuk bisa dipakai oleh Tuhan.

    Contoh lain adalah Petrus.
    Kisah Rasul 4: 13
    Yohanes 21: 15-17
    = lewat dialog inilah, Petrus tergembala, sampai namanya tertulis di Yerusalem Baru. Sebelum tergembala, Petrus menyangkal Tuhan.

    Ester 2: 12
    PROGRAM LEMPINEL adalah seperti Ester juga. Tapi di Lempinel programnya 9 bulan.
    3 bulan pertama: memantapkan panggilan pilihan lewat ujian. Dan ini juga terjadi pada pelayan-pelayan Tuhan. Untuk memantapkan panggilan pilihan itu lewat ujian-ujian.
    3 bulan kedua: pembenaran atau dibetulkan dari kerusakan-kerusakan, kelemahan dan kekurangan. Dan ini juga dialami sidang jemaat.
    3 bulan terakhir: dimuliakan oleh Tuhan, dipakai oleh Tuhan sampai dipermuliakan untuk selama-lamanya jadi mempelai wanita Tuhan.

  • 'Elkitab'= menggunakan ejaan lama, karena didirikan pada tahun 1968. Jadi, yang diajarkan di Lempinel adalah Alkitab, bukan buku lain. Alkitab yang benar terdiri dari 66 buku.

    Imamat 24: 5-6
    = meja roti sajian, ada 12 roti, disusun jadi 2 susun, 6 dan 6. Inilah bukti I, kalau Alkitab adalah 66 buku.
    Bukti II, kalau melihat pelita emas, ada 6 cabang dengan 1 pokok. 1 cabang berisi 3 rangkaian (kelopak, tombol, bunga) sebanyak 3 rangkap. Jadi jumlahnya: 3 x 3 x 9= 54. Sedangkan pokoknya ada 4 rangkap. Jadi jumlahnya: 3 x 4= 12.
    Kalau dijumlah: 54=12=66.
    Bukti III, dilihat dari kitab nabi Yesaya yang terdiri dari 66 pasal.

  • 'Pendidikan'= pendidikan atau pengajaran.
    Efesus 1: 13= pemberitaan Firman penginjilan yang memberitakan kedatangan Yesus pertama kali untuk menyelamatkan orang-orang berdosa.
    2 Korintus 4: 3-4= pemberitaan Firman pengajaran yang memberitakan kedatangan Yesus kedua kali untuk menyempurnakan.
    Ibrani 4: 12-13
    Firman pengajaran itu Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua.
    Tajam yang pertama: untuk mengajar.
    Tajam yang kedua: untuk mendidik.
    Karena itu disebut Lembaga Pendidikan Elkitab.
    Kalau sudah ada pengajaran dan pendidikan, bisa berbuat baik.

2 Timotius 3: 16-17
Jadi lewat Firman pengajaran, tujuannya supaya bisa berbuat baik, bukan berbuat jahat. Kalau berbuat jahat, artinya luput dari pedang. Dan menolak pedang Firman, sama dengan kena pedang penghukuman.

Tajam dalam pengajaran = menyucikan kehidupan kita dari hati sampai mulut.

Matius 5: 27-37

  • hati disucikan.
  • mata kanan disucikan, hanya memandang pada Yesus Imam Besar.
  • tangan kanan disucikan, perbuatan-perbuatan yang berkenan pada Yesus Imam Besar.
  • tabiat disucikan, tidak ada kebenaran sendiri (cerai disebabkan karena kebenaran diri sendiri).
  • mulut disucikan, tidak ada dusta dan hanya berbicara jujur.

Selama ada dusta, Tuhan tidak bisa berbuat apa-apa!
Kalau jujur, maka doa kita akan dijawab oleh Tuhan, ditolong oleh Tuhan.

Amsal 15: 8
Tajam dalam mendidik = membentuk karakter menjadi taat dengar-dengaran. Contohnya adalah Yesus yang taat dengar-dengaran sampai mati di kayu salib.
Inilah kunci keberhasilan, yaitu taat dengar-dengaran apapun resikonya dan yang harus kita korbankan.

Kejadian 37: 13
Yusuf adalah contoh kehidupan yang taat dengar-dengaran sekalipun ia tahu dimusuhi oleh saudara-saudaranya.
Taat dengar-dengaran=penyerahan diri sepenuh pada Tuhan. Yang diserahkan adalah yang disukai. Kalau mau taat, yang harus diserahkan adalah apa yang kita sukai. Misalnya: suka tidur, suka makan, dan sebagainya.
Orang taat itu juga mau menerima apa yang tidak disukai.

Hasilnya: Yusuf mendapat jubah maha indah. Inilah potensi yang lebih dari apapun, yaitu karunia Roh Kudus dan jabatan-jabatan. Disaat itulah hidup kita menjadi indah.
Jangan dilepaskan. Kalau dilepaskan, maka hidup itu tidak indah lagi! dan malah telanjang.
Kalau kita sudah melayani, jangan lepaskan jubah pelayanan itu! Kalau kita pakai jubah, mau tidak mau, Tuhan akan memperindah hidup kita.

PENYELENGGARAAN LEMPINEL adalah secara cuma-cuma sesuai Wahyu 22: 17, sebab Firman itu tidak bisa dibeli dengan apapun. Cuma-cuma itu juga berarti dibayar dengan darah Yesus, sesuai kasih karunia kemurahan Tuhan. Kita hidup dalam sistem kemurahan Tuhan.

Seperti Yusuf yang sudah masuk dalam liang tutupan. Tapi ia bisa dipermuliakan.
Ester, mau menghadap raja. Kalau tidak ada tongkat emas, ia mati. Tapi saat raja mengulurkan tongkat emasnya, ia tidak mati dan jadi ratu.
Ini semua karena kasih karunia kemurahan Tuhan.
Musa, hidup juga karena kemurahan Tuhan. Waktu bayi, ia sudah dibuang di sungai Nil dan sampai di tangan putri Firaun (Keluaran 2: 6). Seharusnya ia mati. Tapi ia menangis (doa penyembahan). Itulah yang menarik belas kasihan Tuhan, apalagi disertai dengan puasa. Saat-saat puasa, jangan lagi mengajukan kekuatan daging lagi.
Diakhir hidupnya, Musa divonis tidak bisa masuk ke Kanaan. Suatu kegagalan total bagi Musa. Tapi untunglah di atas gunung di Kanaan, ia kembali menyembah bersama dengan Tuhan dan Elia dan ia bisa menginjakkan kakinya di tanah Kanaan.

Jangan lepas dari kemurahan Tuhan. Kasih karunia Tuhan mampu menghapus segala kemustahilan, sampai kita ditampilkan sebagai mempelai wanita Tuhan.

Tuhah memberkati.


Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 19 Mei 2010 (Rabu Sore)
    ... adalah minyak zaitun. Imamat - . TUHAN berfirman kepada Musa . Perintahkanlah kepada orang Israel supaya mereka membawa kepadamu minyak zaitun tumbuk yang tulen untuk lampu supaya lampu dapat dipasang dan tetap menyala. Minyak zaitun ini berasal dari buah zaitun yang sudah matang kemudian dijemur ditumbuk dan diperas sehingga keluar ...
  • Ibadah Persekutuan di Poso I, 24 Mei 2011 (Selasa Sore)
    ... kudus itu Yerusalem turun dari sorga dari Allah. Sebutan gereja Tuhan adalah mempelai wanita Tuhan. Yesus sebagai Mempelai Pria. Yerusalem baru itulah tujuan hidup kita. Yerusalem Baru mempelai wanita yang sempurna. Kita yang sudah selamat harus menjadi sempurna supaya kita layak menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai sebagai Mempelai Pria Surga ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 16 Desember 2013 (Senin Sore)
    ... raja-raja. Jadi kita harus menjadi imam-imam dan raja-raja yang melayani dengan PENUNDUKAN. Kita berdoa supaya dalam rumah tangga dan penggembalaan jangan ada orang asing orang yang tidak menjadi imam dan raja . Semua harus menjadi imam-imam dan raja-raja yang melayani dalam penundukan kepada tuan yang begis apalagi kepada Tuhan yang ...
  • Ibadah Doa Malang, 29 Agustus 2013 (Kamis Sore)
    ... berjaga-jagalah sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang. Dua orang dalam satu pelayanan suatu waktu yang berjaga-jaga akan diangkat dan yang tidak berjaga akan ditinggalkan. Demikian juga dua orang dalam nikah. Oleh sebab itu biar kita mendoakan suami istri anak kita supaya sama-sama berjaga-jaga sehingga kita semua diangkat oleh ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 15 Desember 2013 (Minggu Sore)
    ... yang paling berat sebab jika lulus dalam tanda kematian jalan kematian kita pasti mampu memikul beban selanjutnya yaitu kebangkitan dan kemuliaan selama-lamanya. Jadi dalam persahabatan nikah rumah tangga pelayanan sesama hamba Tuhan persekutuan yang sejati justru saat dalam masa-masa kesusahan. Petrus - Sebab adalah kasih karunia jika seorang karena sadar ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 18 Mei 2009 (Senin Sore)
    ... Tuhan. Dan ini artinya peristiwa di Taman Eden terjadi kembali dimana Adam dan Hawa kehilangan berkat Tuhan dan mendapat kutuk. Maleakhi - Praktik menghina nama Tuhan membawa roti cemar melayani dengan kehidupan yang cemar sudah di terangkan . membawa binatang buta melayani dengan pelayanan yang buat sudah diterangkan . mempersembahkan ...
  • Ibadah Raya Malang, 09 Mei 2021 (Minggu Pagi)
    ... manusia akan sampai pada kegelapan di neraka. Dunia ini memang penuh dengan kebencian mempersulit dan menganiaya kita bahkan sampai membunuh dan membinasakan kita di kegelapan yang paling gelap. Yohanes - Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa Ia akan bersaksi tentang Aku. Tetapi kamu ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 14 Januari 2013 (Senin Sore)
    ... Tinggal kita mau atau tidak. Menolak amanat agung dosa kebinasaan. Melakukan amanat agung keselamatan dan kesempurnaan. kegerakan besar yang sesuai dengan amanat agung Tuhan mulai diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya Januari ay. 'pergilah jadikanlah semua bangsa murid-K' kegerakan Roh Kudus hujan awal kegerakan dalam injil keselamatan. Efesus . Di dalam Dia kamu ...
  • Ibadah Doa Malang, 31 Oktober 2019 (Kamis Sore)
    ... dengan Dia. ad. . Tangannya memegang sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka. Gulungan kitab kecil yang terbuka adalah pembukaan rahasia firman Allah yaitu ayat yang satu menerangkan ayat yang lain dalam Alkitab. Ini sama dengan firman pengajaran yang benar yang lebih tajam dari pedang bermata dua. Tuhan memberi pembukaan firman ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 06 Oktober 2014 (Senin Sore)
    ... maka tidak akan sia-sia ada gunanya. Tetapi kalau kita hanya mendengar Firman dan mengerti saja maka Firman hanya menjadi ilmu pengetahuan. Oleh sebab itu jangan berhenti sampai mendengar dan mengerti saja tetapi sampai percaya pada Firman. Ibrani - Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu demikianlah firman ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.