Keluaran 17-18dalam Tabernakel menunjuk pada Pelita Emas. Pengertian umum Pelita Emas adalah Roh Kudus dengan segala kegiatan / aktivitasnya dalam sidang jemaat.
Roh Kudus adalah:
- Roh Penolong,
- Roh Penghibur, dan
- Roh Kebenaran.
Yohanes 16:7.Yesus pergi artinya Yesus mati di kayu salib, bangkit, dan naik ke Sorga, untuk mencurahkan Roh Kudus pada sidang jemaat. Kalau Yesus pergi, Roh Kudus akan datang. Sekarang artinya, jika kita mengalami salib, sengsara bersama Tuhan, maka Roh Kudus akan datang bersama kehidupan kita, mengurapi, bahkan memenuhi kehidupan kita.
Aktivitas Roh Kudus:- Yohanes 16:8, Roh Kudus = Roh Penolong, yaitu menolong manusia supaya:
- Manusia insyaf, sadar akan dosa, prosesnya adalah percaya pada Yesus dan mengaku dosa, jika diampuni jangan berbuat dosa lagi.
- Manusia tahu yang benar / kebenaran.
Manusia daging tanpa Roh Kudus tidak tahu akan kebenaran, dan akan gampang terkecoh, baik oleh orang lain, maupun oleh kebenaran diri sendiri (Yohanes 18:37-38). - Manusia tahu dan percaya akan penghakiman / penghukuman api neraka.
Tidak percaya adanya penghukuman = tidak percaya Yesus = dosa tidak percaya yang tidak bisa diampuni lagi (Yohanes 3:18).
- Yohanes 16:10, Roh Kudus = Roh Kebenaran.
Roh Kudus mengajarkan tentang kebenaran yang mutlak kepada kita, yaitu bahwa Yesus pergi kepada Bapa, artinya satu-satunya pribadi yang tahu jalan dan bisa membawa kita kepada Bapa adalah Yesus Kristus. Orang Kristen yang mempelajari buku-buku lain, agama lain, itu berarti tidak memiliki Roh Kudus.
Kalau ada Roh Kudus dalam hidup kita, sehingga kita bisa insyaf akan dosa dan hidup dalam kebenaran, maka kita juga sedang pergi kepada Bapa, tandanya:
- berubah hidupnya,
- menghakimi diri sendiri, tidak menghakimi orang lain.
Dalam Alkitab, hanya boleh menghakimi diri sendiri dan menghakimi pengajaran, dalam artian berpegang pada firman pengajaran yang benar dan menolak yang lain.
Manusia daging yang tanpa Roh Kudus, tidak insyaf akan dosa, maka dia sedang berada di bawah penghukuman bersama setan.
- Yohanes 15:25-26, Roh Kudus = Roh Penghibur.
Roh Penghibur ini memberikan kekuatan kepada kita saat menghadapi kebencian tanpa alasan, kesulitan-kesulitan, tantangan dan rintangan; supaya kita tidak kecewa, tidak putus asa, tidak menolak Yesus, tetapi tetap bersaksi tentang Yesus, tentang kebenaran.
Roma 8:26, Roh Kudus juga menolong kita dalam kelemahan yang paling hakiki, yaitu
untuk bisa berdoa dan menyembah Tuhan. Hasilnya adalah
Tuhan mengulurkan tangan kepada kita untuk:- menjadikan semua baik dalam hidup kita, dan
- menempatkan kita berada dalam rencana Tuhan.
Tuhan memberkati.