Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Rekaman Ibadah Doa di Medan.

Dalam Lukas 12, ada lima tabiat daging yang harus dirobek:
  1. Kemunafikan, harus dirobek menjadi ketulusan.
  2. Ketakutan, harus dirobek menjadi takut akan Tuhan.
  3. Ketamakan, harus dirobek menjadi bisa memberi.
  4. Kekuatiran, harus dirobek menjadi percaya dan berharap Tuhan.
  5. Kelengahan, harus dirobek menjadi waspada dan berjaga-jaga dengan setia.

Jika mau merobek 5 sifat tabiat daging, maka Pintu Tirai terobek.
Markus 15:37-38
15:37 Lalu berserulah Yesus dengan suara nyaring dan menyerahkan nyawa-Nya.
15:38 Ketika itu tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah.


Saat Yesus mati di kayu salib dengan 5 luka, maka Pintu Tirai terobek.

Jika dalam doa penyembahan kita mengalami tirai terobek (perobekan daging), maka kita mengalami lima luka Yesus, terutama luka ke-5 untuk bangsa Kafir.

Yohanes 19:33-34
19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,
19:34 tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air.

Hasilnya:
  1. Kita menerima tanda darah dan air.
    Tanda darah menunjuk Mezbah Korban Bakaran.
    Artinya kita bertobat, mati terhadap dosa dan kembali kepada Tuhan.

    Tanda air menunjuk Bejana Pembasuhan.
    Artinya kita masuk baptisan air yang benar, yaitu kehidupan yang sudah percaya Yesus dan bertobat harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan dibangkitkan bersama Yesus untuk menerima hidup baru, hidup Sorgawi, hidup dalam kebenaran.

  2. Kita menerima urapan Roh Kudus sampai kepenuhan Roh Kudus (Pintu Kemah terbuka).
    Wahyu 22:1
    22:1 Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba itu.

    Kegunaan Roh Kudus:
    • Memberi kehidupan kepada kita baik jasmani maupun rohani.
      Roma 8:13
      8:13 Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup.

      Roh Kudus sanggup mematikan dosa sampai puncaknya dosa, sehingga kita bisa hidup benar, hidup suci, dan beroleh hidup kekal. Kita lebih setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.

    • Menyucikan dan mengubahkan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus (mujizat rohani), dimulai dari jujur.

    • Memberi kekuatan kepada kehidupan bangsa Kafir yang haus, yaitu tidak puas oleh kepuasan semu di dunia.
      Yohanes 4:13-14
      4:13 Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi,
      4:14 tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal."


      Tanda tidak puas adalah kering rohani, mulai dari perkataan sia-sia, gosip, sehingga mencari kepuasan lain di dunia sampai jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa.

      Roh Kudus memuaskan hidup kita sehingga kita bisa menjadi saksi, mengalirkan air kehidupan ke tempat-tempat yang kering, jiwa-jiwa yang kering, untuk diselamatkan. Kita bisa menyembah Tuhan, mengalami keubahan hidup yang bertambah-tambah sampai sempurna dan layak menyambut kedatanganNya kedua kali di awan-awan yang permai. Sampai di takhta Sorga, sumber air kehidupan, kita bersama Dia selamanya.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 14 September 2014 (Minggu Sore)
    ... menghadapi berbagai macam halangan dan rintangan dalam melayani Tuhan sehingga kita tidak kecewa putus asa dan meninggalkan Tuhan. Dalam melayani Tuhan tentu banyak halangan dan rintangannya. Contohnya Rasul-rasul dibelenggu dimasukkan dalam penjaran dan sebagainya. Halangan yang kita hadapi juga bermacam-macam dalam ekonomi dan sebagainya . memberi kekuatan untuk bisa menantikan ...
  • Ibadah KKR Palangkaraya II, 25 Februari 2009 (Rabu Pagi)
    ... firman menjadi iman di hati. Cara mendengar firman ini menentukan nasib masa depan kita. Kebajikan Medzbah Korban Bakaran . Perbuatan baik dari Tuhan Yesus adalah mati di atas kayu salib untuk menebus dosa kita. Perbuatan baik dari kita yang ditunggu oleh Tuhan adalah bertobat yaitu berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan mati ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 07 Agustus 2011 (Minggu Sore)
    ... dari maut mendapat hidup kekal . tingkatan penebusan oleh darah Yesus dalam Petrus - Darah Yesus disebut dengan 'darah yang mahal'. Sehebat apapun manusia kalau masih berdosa ia tetap hina dan murah di hadapan Tuhan. Kalau manusia mengulang-ulangi dosa sampai dosa mendarah daging dalam hidupnya maka manusia hanya seharga anjing dan babi. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 26 Februari 2023 (Minggu Siang)
    ... adalah perjanjian antara Allah dengan Abraham dan keturunannya secara daging. Dalam perjanjian baru baptisan air sunat Kristus sunat rohani adalah perjanjian Tuhan dengan Israel rohani--Israel asli dan bangsa kafir. Pelaksanaan baptisan air yang benar adalah orang yang sudah percaya Yesus dan bertobat--mati terhadap dosa--harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan ...
  • Ibadah Raya Malang, 21 Maret 2010 (Minggu Pagi)
    ... kebinasaan Galatia - menghasilkan perbuatan-perbuatan daging. Roma hanya Roh Kudus yang bisa mematikan perbuatan-perbuatan daging sehingga kita mendapatkan hidup kekal seperti tongkat Harun yang bertunas berbunga dan berbuah. Markus memiliki keinginan daging. Keinginan daging ini membuat anak Tuhan jatuh dalam pencobaan jatuh dalam dosa sampai jatuh dalam kebinasaan. Yakobus - keinginan daging ini ...
  • Ibadah Raya Malang, 29 Agustus 2021 (Minggu Pagi)
    ... Aku mengambil engkau kembali. Tadinya Ia disebutkan sebagai Allah Israel namun kemudian disebut juga Allah seluruh bumi termasuk bangsa Kafir . Sebenarnya Yesus sebagai Anak Domba Allah hanya menebus bangsa Israel. Namun karena sebagian Israel menolak terbuka kesempatan bagi bangsa Kafir. Jadi Yesus Anak Domba Allah yang berdiri di atas bukit ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Surabaya, 14 Mei 2016 (Sabtu Sore)
    ... Apolos bukankah hal itu menunjukkan bahwa kamu manusia duniawi yang bukan rohani Jadi apakah Apolos Apakah Paulus Pelayan-pelayan Tuhan yang olehnya kamu menjadi percaya masing-masing menurut jalan yang diberikan Tuhan kepadanya. Aku menanam Apolos menyiram tetapi Allah yang memberi pertumbuhan. Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 14 Agustus 2013 (Rabu Sore)
    ... surga tahta Yerusalem . Syarat untuk menang bersama Yesus adalah kita juga harus taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara. Contohnya taat dengar-dengaran sampai daging tak bersuara adalah Abraham harus mempersembahkan Ishak anaknya yang tunggal . Untuk bisa taat merupakan suatu pengorbanan yang besar KETAATAN KEBIJAKSANAAN. Sudah dibahas dalam ibadah pendalaman Alkitab ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 01 Juli 2018 (Minggu Siang)
    ... pertama imam diperlengkapi dengan jabatan pelayanan oleh Anak Allah--Yesus. Efesus - . Itulah sebabnya kata nas Tatkala Ia naik ke tempat tinggi Ia membawa tawanan-tawanan Ia memberikan pemberian-pemberian kepada manusia. . Bukankah Ia telah naik berarti bahwa Ia juga telah turun ke bagian bumi yang paling bawah . Ia yang telah ...
  • Ibadah Doa Malang, 10 Maret 2022 (Kamis Sore)
    ... kita sesuai dengan kehendak Tuhan. Matius . Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku Tuhan Tuhan akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. Sebenarnya apa yang terjadi di Sorga sama dengan apa yang terjadi di bumi yaitu Sebelum Yesus masuk pelayanan Ia lebih dulu masuk ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.