Rekaman Ibadah Doa di Medan. Dalam Lukas 12, ada lima tabiat daging yang harus dirobek:
- Kemunafikan, harus dirobek menjadi ketulusan.
- Ketakutan, harus dirobek menjadi takut akan Tuhan.
- Ketamakan, harus dirobek menjadi bisa memberi.
- Kekuatiran, harus dirobek menjadi percaya dan berharap Tuhan.
- Kelengahan, harus dirobek menjadi waspada dan berjaga-jaga dengan setia.
Jika mau merobek 5 sifat tabiat daging, maka Pintu Tirai terobek.
Markus 15:37-38
15:37 Lalu berserulah Yesus dengan suara nyaring dan menyerahkan nyawa-Nya.
15:38 Ketika itu tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah.Saat Yesus mati di kayu salib dengan 5 luka, maka Pintu Tirai terobek.
Jika dalam doa penyembahan kita mengalami tirai terobek (perobekan daging), maka kita mengalami lima luka Yesus, terutama luka ke-5 untuk bangsa Kafir.
Yohanes 19:33-34
19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,
19:34 tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air.
Hasilnya:
- Kita menerima tanda darah dan air.
Tanda darah menunjuk Mezbah Korban Bakaran.
Artinya kita bertobat, mati terhadap dosa dan kembali kepada Tuhan.
Tanda air menunjuk Bejana Pembasuhan.
Artinya kita masuk baptisan air yang benar, yaitu kehidupan yang sudah percaya Yesus dan bertobat harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan dibangkitkan bersama Yesus untuk menerima hidup baru, hidup Sorgawi, hidup dalam kebenaran.
- Kita menerima urapan Roh Kudus sampai kepenuhan Roh Kudus (Pintu Kemah terbuka).
Wahyu 22:1
22:1 Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba itu.
Kegunaan Roh Kudus:
- Memberi kehidupan kepada kita baik jasmani maupun rohani.
Roma 8:13
8:13 Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup.
Roh Kudus sanggup mematikan dosa sampai puncaknya dosa, sehingga kita bisa hidup benar, hidup suci, dan beroleh hidup kekal. Kita lebih setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.
- Menyucikan dan mengubahkan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus (mujizat rohani), dimulai dari jujur.
- Memberi kekuatan kepada kehidupan bangsa Kafir yang haus, yaitu tidak puas oleh kepuasan semu di dunia.
Yohanes 4:13-14
4:13 Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi,
4:14 tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal."
Tanda tidak puas adalah kering rohani, mulai dari perkataan sia-sia, gosip, sehingga mencari kepuasan lain di dunia sampai jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa.
Roh Kudus memuaskan hidup kita sehingga kita bisa menjadi saksi, mengalirkan air kehidupan ke tempat-tempat yang kering, jiwa-jiwa yang kering, untuk diselamatkan. Kita bisa menyembah Tuhan, mengalami keubahan hidup yang bertambah-tambah sampai sempurna dan layak menyambut kedatanganNya kedua kali di awan-awan yang permai. Sampai di takhta Sorga, sumber air kehidupan, kita bersama Dia selamanya.
Tuhan memberkati.