Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 3:21-223:21 Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, sebagaimana Akupun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya.3:22 Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat."Janji Tuhan kepada jemaat Laodikia (sekarang menunjuk jemaat akhir jaman) yaitu duduk bersanding dengan Yesus di tahta Surga. Mempelai wanita duduk bersanding dengan Mempelai Pria di tahta Surga selama-lamanya. Mempelai wanita mengalami puncak naungan dari Yesus sebagai Mempelai Pria.
Lukas 13:3413:34 Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepadamu! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau.'berkali-kali' menunjuk kesungguhan dan kerinduan Tuhan.
'mengumpulkan' sama dengan persekutuan tubuh Kristus yang benar.
'di bawah sayap' menunjuk naungan Tuhan.
Ini merupakan kesungguhan dan kerinduan yang mendalam dari Yesus, Mempelai Pria Surga, supaya kita masuk dalam persekutuan tubuh Kristus yang benar berdasarkan firman pengajaran yang benar, sehingga Yesus sebagai Mempelai Pria Surga bisa menaungi kita, mulai di dunia yang bagaikan padang gurun, sampai puncak naungan yaitu duduk bersanding dengan Yesus di tahta Surga selama-lamanya.
Persekutuan tubuh Kristus yang benar mulai dari nikah yang benar, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.
Mazmur 68:5-768:5 Bernyanyilah bagi Allah, mazmurkanlah nama-Nya, buatlah jalan bagi Dia yang berkendaraan melintasi awan-awan! Nama-Nya ialah TUHAN; beria-rialah di hadapan-Nya!
68:6 Bapa bagi anak yatim dan Pelindung bagi para janda, itulah Allah di kediaman-Nya yang kudus;
68:7 Allah memberi tempat tinggal kepada orang-orang sebatang kara, Ia mengeluarkan orang-orang tahanan, sehingga mereka bahagia, tetapi pemberontak-pemberontak tinggal di tanah yang gundul.
Siapa yang berhak mendapat naungan Tuhan?
- Janda = putus hubungan dengan suami = kelepasan dari daging.
- Orang asing/ sebatang kara = putus hubungan dengan dunia = kelepasan dari dunia.
- Anak yatim = putus hubungan dengan bapa/ setan = kelepasan dari dosa.
Kita masih mempelajari tentang anak yatim.
Yohanes 8:448:44 Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.Anak yatim adalah putus hubungan dengan bapa/ setan, mulai dari tidak boleh membenci dan berdusta.
1 Yohanes 3:103:10 Inilah tandanya anak-anak Allah dan anak-anak Iblis: setiap orang yang tidak berbuat kebenaran, tidak berasal dari Allah, demikian juga barangsiapa yang tidak mengasihi saudaranya.Anak yatim secara rohani adalah kehidupan yang mengalami lahir baru sehingga hidup dalam kebenaran, menjadi anak-anak Allah yang dikuasai Roh Allah.
Roma 8:14-158:14 Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.8:15 Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!"Kita bisa berseru: "ya Abba, ya Bapa", sama dengan doa yang berkenan kepada Allah.
Matius 6:9-136:9 Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,6:10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.6:11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya6:12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;6:13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)Doa Bapa kami dibagi menjadi dua bagian:
- [ayat 9-10] Kita bersyukur bisa menyebut nama Bapa. Dulu bapa kita adalah setan, sekarang bisa menjadi anak Tuhan. Kebutuhan pokok kita adalah di bumi seperti di Surga.
Roma 14:17-18
14:17 Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.
14:18 Karena barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini, ia berkenan pada Allah dan dihormati oleh manusia.
Artinya, kita harus mengutamakan ibadah pelayanan kepada Tuhan, dengan suasana kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.
- Kebenaran = meja roti sajian, ketekunan dalam kebaktian pendalaman Alkitab dan perjamuan suci, persekutuan dengan Anak Allah dalam firman dan korban Kristus.
- Sukacita oleh Roh Kudus = pelita emas, ketekunan dalam kebaktian umum, persekutuan dengan Allah Roh Kudus dalam karunia-karunia Roh Kudus.
- Damai sejahtera = mezbah dupa emas, ketekunan dalam kebaktian doa penyembahan, persekutuan dengan Allah Bapa dalam kasihNya.
Jadi kerajaan Surga sama dengan ibadah pelayanan dalam sistim penggembalaan, dalam kandang penggembalaan (ruangan suci). Pada ruangan suci ada 4 lapis tudung, 3 lapis terluar adalah naungan Allah Tri Tunggal dalam pribadi Tuhan Yesus Kristus, 1 lapis adalah naungan dari gembala manusia yang setia memberi makan dan menaikkan doa penyahutan. Sehebat apa pun manusia di padang gurun dunia, tanpa tudung perlindungan/ naungan Tuhan, pasti akan hancur.
- [ayat 11-13] Hasil naungan:
- Yesus Gembala Agung memberi makan secukupnya, di tengah dunia yang tandus dan kekurangan.
Matius 6:11
6:11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya
Amsal 30:8-9
30:8 Jauhkanlah dari padaku kecurangan dan kebohongan. Jangan berikan kepadaku kemiskinan atau kekayaan. Biarkanlah aku menikmati makanan yang menjadi bagianku.
30:9 Supaya, kalau aku kenyang, aku tidak menyangkal-Mu dan berkata: Siapa TUHAN itu? Atau, kalau aku miskin, aku mencuri, dan mencemarkan nama Allahku.
Secara jasmani, kita bisa menikmati berkat dari Tuhan, tidak menjadi sombong tetapi selalu mengucap syukur kepada Tuhan.
Secara rohani, Tuhan memberi kepuasan Surga sehingga kita tidak mencari kepuasan dunia dan jatuh dalam dosa. Kita bisa bersaksi.
- Menyelesaikan dosa lewat saling mengaku dan saling mengampuni.
Matius 6:12
6:12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;
Jika dosa diselesaikan oleh darah Yesus, kita bisa hidup benar dan saling mendoakan.
Yakobus 5:16-17
5:16 Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.
5:17 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan.
Maka kita mengalami kuasa doa, yaitu kuasa kesembuhan untuk menyelesaikan penyakit, menyelesaikan semua masalah yang mustahil. Juga kuasa perlindungan dari antikris yang akan berkuasa di bumi selama 3,5 tahun.
- Yesus mampu melepaskan kita dari si jahat, sumber masalah, pencobaan, air mata, penderitaan, letih lesu dan beban berat.
Matius 6:13
6:13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)
Wahyu 7:17
7:17 Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."
Gembala Agung menuntun kita sampai di kandang penggembalaan terakhir, Yerusalem Baru. Tangan Gembala Agung sanggup menghapus air mata kita, menjadikan semua enak dan ringan, berhasil dan indah. Kita diubahkan, mulai dari taat dengar-dengaran.
Jika Tuhan datang kedua kali, kita diubahkan menjadi sempurna untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali, sampai kita duduk bersanding dengan Yesus di tahta Surga selama-lamanya.
Tuhan memberkati.