Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 21:2-321:2 Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya. 21:3 Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka.Manusia baru sama dengan mempelai wanita yang berdandan untuk suaminya.
Yesaya 40:31 40:31 tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.Manusia baru sama dengan orang yang menantikan Tuhan, bagaikan rajawali yang terbang dengan kekuatan sayap firman pengajaran dan urapan Roh Kudus.
Ayub 39:30-3239:30 Atas perintahmukah rajawali terbang membubung, dan membuat sarangnya di tempat yang tinggi? 39:31 Ia diam dan bersarang di bukit batu, di puncak bukit batu dan di gunung yang sulit didatangi.
39:32 Dari sana ia mengintai mencari mangsa, dari jauh matanya mengamat-amati;Terbang ke gunung yang tinggi yang sulit didatangi = gunung penyembahan.
Jadi manusia baru/ mempelai wanita/ rajawali harus naik gunung = meningkat kerohanian/ kesuciannya oleh pekerjaan pedang firman dan urapan Roh Kudus sampai bisa menyembah Tuhan.
Gunung yang tinggi menjadi sarang/ rumah dari burung rajawali. Rumah menunjuk kebutuhan pokok. Artinya doa penyembahan harus menjadi kebutuhan pokok (kalau tidak menyembah = tidak makan, tidak puas), menjadi kegemaran dalam hidup kita, sehingga dilakukan dengan sukarela dan sukacita. Jika terpaksa dalam penyembahan, akan mengarah pada penyembahan antikris.
Hasil doa penyembahan yang benar:
- Kita mengalami pembaharuan orang muda seperti burung rajawali.
Mazmur 103:5
103:5 Dia yang memuaskan hasratmu dengan kebaikan, sehingga masa mudamu menjadi baru seperti pada burung rajawali (membaharui hal mudamu seperti burung nasar, TL).
[Ayub 39:32] Kita mengalami pembaharuan pandangan.
2 Korintus 4:18
4:18 Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal.
Kita berani mengorbankan yang jasmani untuk mendapat yang rohani.
Ibrani 12:2
12:2 Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.
Pandangan yang hanya tertuju pada Yesus Imam Besar.
Buktinya adalah:
- Bisa tergembala dengan benar dan baik seumur hidup kita.
- Taat dengar-dengaran, semua masalah mustahil diselesaikan oleh Tuhan, ada masa depan berhasil dan indah.
- Setia berkobar dalam ibadah pelayanan sampai garis akhir.
- Hanya berbuat baik kepada sesama, sampai membalas kejahatan dengan kebaikan.
- [Ayub 39:31] Gunung penyembahan adalah tempat yang sulit didatangi, artinya tangan Tuhan sanggup melindungi, memelihara kehidupan kita secara jasmani di tengah kesulitan dunia, sampai mengucap syukur, menjadi berkat bagi orang lain. Secara rohani, kita dilindungi dari dosa sampai puncak dosa, ajaran palsu, dusta, sehingga kita tetap pegang teguh firman pengajaran benar dan taat, tidak berbuat dosa, hidup benar dan suci.
- Tangan Tuhan memberi ketenangan, damai sejahtera di tengah kegoncangan di dunia, sehingga hidup kita menjadi enak dan ringan.
Tuhan memberkati.