Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa session III

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Keluaran 10:24-25
10:24 Lalu Firaun memanggil Musa serta berkata: "Pergilah, beribadahlah kepada TUHAN, hanya kambing dombamu dan lembu sapimu harus ditinggalkan, juga anak-anakmu boleh turut beserta kamu."
10:25 Tetapi Musa berkata: "Bahkan korban sembelihan dan korban bakaran harus engkau berikan kepada kami, supaya kami menyediakannya untuk TUHAN, Allah kami.

Rentetan ikatan setan kepada manusia:
  1. Firaun menahan semua orang Israel di Mesir supaya jangan beribadah.
    Keluaran 5:4-5
    5:4 Tetapi raja Mesir berkata kepada mereka: "Musa dan Harun, mengapakah kamu bawa-bawa bangsa ini melalaikan pekerjaannya? Pergilah melakukan pekerjaanmu!"
    5:5 Lagi kata Firaun: "Lihat, sekarang telah terlalu banyak bangsamu di negeri ini, masakan kamu hendak menghentikan mereka dari kerja paksanya!"

  2. Boleh keluar dari Mesir, tetapi jangan jauh-jauh.
    Keluaran 8:25, 28
    8:25 Lalu Firaun memanggil Musa dan Harun serta berkata: "Pergilah, persembahkanlah korban kepada Allahmu di negeri ini."
    8:28 Lalu kata Firaun: "Baik, aku akan membiarkan kamu pergi untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allahmu, di padang gurun; hanya janganlah kamu pergi terlalu jauh. Berdoalah untuk aku."

    Ini sama dengan boleh beribadah, tetapi jangan mendalam. Beribadah tetapi bersuasana dunia, tanpa firman pengajaran yang benar, tanpa penyucian.

  3. Hanya laki-laki saja yang boleh beribadah.
    Keluaran 10:11
    10:11 Bukan demikian, kamu boleh pergi, tetapi hanya laki-laki, dan beribadahlah kepada TUHAN, sebab itulah yang kamu kehendaki." Lalu mereka diusir dari depan Firaun.
    Ini sama dengan sistim memecah belah, tidak mengarah pada kesatuan tubuh Kristus. Tidak menempatkan Yesus sebagai Kepala, tidak mengutamakan firman pengajaran yang benar.

  4. Boleh beribadah, tetapi tidak boleh membawa kambing domba [Keluaran 10:24].
    Ini sama dengan ikatan akan uang, cinta akan uang/ harta benda, yang menyebabkan kikir dan serakah. Ini merupakan ikatan terakhir dari gereja Tuhan sebelum keluar dari dunia.
    Memang pada akhir jaman, gereja Tuhan diberkati secara rohani dengan pembukaan rahasia firman Allah dan secara jasmani dengan harta kekayaan secara berkelimpahan. Namun waspada, jika harta benda menjadi ikatan, maka akibatnya:
    1. Kekayaan menjadi ilah yang membutakan mata rohani sehingga tidak bisa melihat pembukaan rahasia firman Allah, cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus.
      2 Korintus 4:3-4
      4:3 Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,
      4:4 yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.

      Ilah jaman ini adalah lembu emas, menunjuk kekerasan hati dan kekayaan.

    2. Kaya jasmani tetapi miskin rohani, menjadi suam-suam rohani, tidak setia dan berkobar-kobar, tidak ada urapan Roh Kudus, kering rohani.
      Wahyu 3:16-17
      3:16 Jadi karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku.
      3:17 Karena engkau berkata: Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa, dan karena engkau tidak tahu, bahwa engkau melarat, dan malang, miskin, buta dan telanjang,

Musa mengupayakan supaya bangsa Israel terlepas dari ikatan harta benda.
Keluaran 10:25
10:25 Tetapi Musa berkata: "Bahkan korban sembelihan dan korban bakaran harus engkau berikan kepada kami, supaya kami menyediakannya untuk TUHAN, Allah kami.

Seorang gembala harus berusaha supaya sidang jemaat jangan terikat kepada harta kekayaaan/ cinta akan uang, tetapi mengupayakan supaya harta benda dikaitkan dengan ibadah kepada Tuhan.
Kalau kita terlepas dari ikatan terakhir yaitu ikatan akan uang, maka kita akan mendapatkan 2 hal:
  1. Mata bisa melihat pembukaan firman Allah, bisa menerima firman pengajaran yang benar. Kita bisa mendengar sampai taat dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar. Kita bisa disucikan, hidup dalam kesucian.
  2. Kita mengalami urapan Roh Kudus yang membuat kita setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan sampai garis akhir, sampai meninggal dunia atau sampai Yesus datang kedua kali.
Firman pengajaran dan urapan Roh Kudus akan menjadi dua sayap burung nasar yang besar. Kegunaannya:
  1. Dua sayap burung nasar yang besar sama dengan dua tangan kasih setia Tuhan yang ajaib menaungi kita bagaikan biji mata Tuhan.
    Mazmur 17:7-8
    17:7 Tunjukkanlah kasih setia-Mu yang ajaib, ya Engkau, yang menyelamatkan orang-orang yang berlindung pada tangan kanan-Mu terhadap pemberontak.
    17:8 Peliharalah aku seperti biji mata, sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu

    Tangan kasih setia Tuhan memelihara kehidupan kita yang tidak berdaya secara ajaib di tengah dunia yang sudah mustahil.
    Tangan kasih setia Tuhan menghangatkan, membahagiakan kehidupan kita. Juga melindungi kita dari dosa-dosa sampai puncaknya dosa (dosa makan minum dan kawin mengawinkan), melindungi dari ajaran palsu, sehingga kita bisa hidup benar dan suci. Kita dilindungi dari celaka marabahaya sehingga selamat secara jasmani dan rohani.

  2. Tangan kasih setia Tuhan membawa kita supaya dekat kepada Tuhan.
    Keluaran 19:4
    19:4 Kamu sendiri telah melihat apa yang Kulakukan kepada orang Mesir, dan bagaimana Aku telah mendukung kamu di atas sayap rajawali dan membawa kamu kepada-Ku.

    Kita bisa beribadah melayani Tuhan, bisa menyembah Tuhan. Kita bisa menyerahkan segenap hidup kepada Tuhan, percaya dan mempercayakan diri sepenuh kepada Tuhan, diam (= koreksi diri oleh ketajaman pedang firman) dan tenang (= berdoa).
    Kita didukung untuk melintasi badai di lautan dunia. Semua menjadi teduh, damai sejahtera, semua enak dan ringan. Semua masalah diselesaikan pada waktunya, sampai yang mustahil.

  3. Tangan kasih setia Tuhan menyingkirkan kita ke padang gurun selama 3,5 tahun, jauh dari mata antikris. Kita dipelihara oleh Tuhan lewat firman pengajaran yang benar dan perjamuan suci.
    Wahyu 12:1, 14
    12:1 Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya.
    12:14 Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

    Tangan kasih setia Tuhan juga mengangkat kita ke awan-awan yang permai untuk bertemu Yesus saat kedatanganNya kedua kali.
    Disingkirkan dan diangkat sama dengan disucikan dan diubahkan. Ini sama dengan hidup dalam terang, jujur. Makin terang, makin besar dua sayap burung nasar. Jujur artinya berkata benar, tidak berdusta, tidak menyembunyikan sesuatu. Jujur mulai tentang Tuhan (pengajaran yang benar), sampai jujur dalam segala hal. Jujur sama dengan menjadi rumah doa, dan doa dijawab oleh Tuhan.

    Amsal 15:8
    15:8 Korban orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi doa orang jujur dikenan-Nya.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Puasa Session 3 (Doa Penyembahan) Malang, 21 Oktober 2008 (Selasa Sore)
    ... adalah kebutuhan bagi burung nazar Doa Penyembahan adalah kebutuhan yg sangat pokok dalam kehidupan kita sebab doa adlah 'NAFAS' kita. Selanjutnya Doa Penyembahan harus sudah jadi 'KEGEMARAN' dalam hidup kita. Jangan 'terpaksa' menyembah Tuhan bisa jadi antikris. Syarat menyembah Tuhan Mazmur - Doa Penyembahan harus didorong oleh 'Kebenaran dan Terang' ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 November 2017 (Minggu Pagi)
    ... yang benar dan penyembahan yang benar. Sehingga kita tidak perlu mati syahid tetapi mengalami penyaliban daging dengan segala keinginan dan hawa nafsunya. Kita juga harus berjaga-jaga supaya tidak dibunuh oleh antikris juga supaya tidak menjadi sama dengan antikris. Jika menyembah antikris secara daging enak semua perkara jasmani diperbolehkan tetapi akan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 07 Juli 2017 (Jumat Sore)
    ... tentang pentahbisan Harun dan anak-anaknya. 'jangan rusakkan minyak dan anggur darah ' jangan rusakkan tahbisan ibadah pelayanan kepada Tuhan Ibadah pelayanan ini harus dijaga. Bagaimana menjaga tahbisan yang benar Di dalam Keluaran ada tiga bagian dasar dari tahbisan yang benar Bagian dasar yang pertama korban binatang--darahnya diambil dan dipercikkan pada pakaian imam-imam ...
  • Ibadah Doa Malam Malang Session II, 12 September 2012 (Rabu Dini Hari)
    ... tangannya dan murni hatinya yang tidak menyerahkan dirinya kepada penipuan dan yang tidak bersumpah palsu. Dialah yang akan menerima berkat dari TUHAN dan keadilan dari Allah yang menyelamatkan dia. Itulah angkatan orang-orang yang menanyakan Dia yang mencari wajah-Mu ya Allah Yakub. SelaKesucian dimulai dari Kesucian hati tidak ada roh jahat ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 07 Januari 2015 (Rabu Sore)
    ... menyembelih anaknya. 'Yang tidak dapat cemar' di mulai dari tidak gampang cemar sampai dengan tidak dapat cemar artinya tidak mau berbuat dosa apapun resikonya sekalipun ada kesempatan ancaman paksaan godaan dan keuntungannya hidup dalam kebenaran sampai dengan tidak bisa berbuat dosa benar seperti Yesus benar. Mungkin lingkungan kita di sekolah ...
  • Ibadah Raya Malang, 14 Juli 2013 (Minggu Pagi)
    ... di jaman yang sulit ini sampai menyingkirkan kita ke padang gurun yang jauh dari mata antikris selama . tahun. Pada saat antikris berkuasa di bumi selama . tahun semua yang ada di bumi ini menjadi tidak berarti lagi dan terjadi siksaan yang dahsyat sampai pemancungan kepala bagi anak Tuhan yang ...
  • Ibadah Natal Malang, 25 Desember 2012 (Selasa Sore)
    ... . Jadi ketakutan melanda manusia sejak masa kecil kaum remaja muda hingga dewasa dan menjadi tua. Lebih dari itu perlu kita perhatikan bahwa ketakutan juga melanda para gembala hamba Tuhan. Lukas - Dan akan ada tanda-tanda pada matahari dan bulan dan bintang-bintang dan di bumi bangsa-bangsa akan takut dan bingung menghadapi deru ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 15 November 2018 (Kamis Sore)
    ... pembaharuan. Dalam Wahyu - ada proses pembaharuan Wahyu pembaharuan langit dan bumi yang baru. Wahyu - pembaharuan manusia baru. Wahyu - pembaharuan suasana baru. Wahyu - pembaharuan Yerusalem Baru. ad. . Pemabaharuan suasana baru terbagi menjadi macam Wahyu suasana tanpa maut. Wahyu - suasana kepuasan Sorga. Wahyu suasana kemenangan. Wahyu suasana kebenaran kesucian kesempurnaan. ...
  • Ibadah Persekutuan di Wawondula III, 22 Februari 2023 (Rabu Sore)
    ... layak untuk menjadi warga kerajaan Surga layak untuk masuk kerajaan Surga layak untuk menerima kunci kerajaan Surga. Praktik salib sengsara daging karena Yesus dalam kehidupan sehari-hari Sengsara daging untuk berhenti berbuat dosa bertobat dan hidup menurut kehendak Allah sesuai pengajaran yang benar hidup dalam kebenaran . Petrus - Jadi karena ...
  • Ibadah Paskah Surabaya, 21 April 2019 (Minggu Siang)
    ... bunyi kereta-kereta yang ditarik banyak kuda yang sedang lari ke medan peperangan. Yang kelima 'dada mereka sama seperti baju zirah' dosa memiliki kekebalan artinya tidak tahu malu malah bangga. Keluarganya sudah malu tetapi dia tidak tahu malu. Yang keenam 'bunyi sayap mereka bagaikan bunyi kereta-kereta yang ditarik banyak kuda' dosa memiliki ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.