Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 19:13,16
19:13 Dan Ia memakai jubah yang telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah: "Firman Allah."
19:16 Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan."

Wahyu 19:6-7
19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.

Jubah yang dicelup darah = firman Allah.
Jubah ditulisi nama Raja segala raja, Tuan segala tuan = Mempelai Pria Surga.

Jadi jubah = firman Mempelai/ Kabar Mempelai.

Dicelup darah artinya:
  • Kita harus rela sengsara daging untuk menerima Kabar Mempelai.
  • Kita harus rela sengsara daging untuk berpegang teguh dan taat dengar-dengaran pada Kabar Mempelai sehingga kita mengalami kuasa penyucian.

Apa yang disucikan?
Ibrani 4:12
4:12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.

Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua sanggup menyucikan sampai kedalaman hati pikiran kita yang berisi keinginan jahat (keinginan akan uang, kikir dan serakah), keinginan najis (makan minum dan kawin mengawinkan), kepahitan (iri, benci, membunuh).

Hati disucikan menjadi hati yang suci, tulus, lurus, rata. Ini merupakan dasar Tuhan mencurahkan segala berkat, pertolongan, pemakaian, dll. Ini sama dengan tempat/ jalannya Yesus lewat, tempat hadirat Tuhan. Maka Tuhan sanggup melakukan apa saja sampai menyempurnakan kita.

Hati yang tulus, lurus, rata sama dengan padang rumput. Artinya dapat menampung firman penggembalaan yang benar. Kita bisa tergembala dengan benar dan baik.

Matius 15:22,24,26
15:22 Maka datanglah seorang perempuan Kanaan dari daerah itu dan berseru: "Kasihanilah aku, ya Tuhan, Anak Daud, karena anakku perempuan kerasukan setan dan sangat menderita."
15:24 Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel."
15:26 Tetapi Yesus menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing."

Jika hati pikiran tidak baik sehingga tidak bisa tergembala dengan benar dan baik, maka hanya senilai anjing dan babi di hadapan Tuhan.
Anjing menjilat muntah = perkataan sia-sia: dusta, gosip, fitnah, hujat.
Babi kembali ke kubangan = perbuatan dosa sampai puncak dosa (makan minum, kawin mengawinkan).

Sehingga dirasuk setan, tidak tenang, tidak bisa tidur, tidak damai, hidup bersuasana kutukan, letih lesu, beban berat, susah payah, tidak ada masa depan. Jika dibiarkan, pasti binasa.

Matius 15:26-27
15:26 Tetapi Yesus menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing."
15:27 Kata perempuan itu: "Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya."

Usaha bangsa kafir supaya mendapat pertolongan Tuhan yaitu anjing harus menjilat remah-remah roti. Artinya bangsa kafir harus merendahkan diri serendah-rendahnya, mempunyai kebutuhan yang sungguh-sungguh untuk bisa makan pembukaan rahasia firman, ayat menerangkan ayat, firman pengajaran benar.

Tanda bisa makan firman penggembalaan:
  1. ‘Benar Tuhan’, artinya membenarkan firman dan mengoreksi diri, sehingga bisa mengaku segala kekurangan/ kesalahan kepada Tuhan dan sesama. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi. Jika dosa diselesaikan, maka masalah diselesaikan juga oleh Tuhan.
  2. Praktik firman apapun risikonya, sampai daging tidak bersuara. Ini sama dengan mengulurkan tangan iman kepada Tuhan.

Maka Tuhan Gembala Agung mengulurkan tangan belas kasih dan kuasa-Nya yang tidak terbatas oleh apapun. Yang sudah tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi Allah. Iman ditambah belas kasih = mujizat terjadi. Hasilnya adalah:
  • Mujizat rohani, anjing diangkat menjadi dombanya Tuhan. Perkataan sia-sia menjadi perkataan benar dan baik, menjadi berkat bagi orang lain, memuliakan Tuhan, menjadi saksi Tuhan, bersaksi dan mengundang.
    Perbuatan dosa menjadi perbuatan benar, suci, baik, sampai membalas kejahatan dengan kebaikan.

    Efesus 4:11-12
    4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
    4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

    Kita diperlengkapi jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus untuk dipakai dalam kegerakan kuda putih, pembangunan tubuh Kristus. Hidup itu menjadi indah sampai sempurna.

    Wahyu 19:14
    Dan semua pasukan yang di sorga mengikuti Dia; mereka menunggang kuda putih dan memakai lenan halus yang putih bersih.

  • Mujizat jasmani. Kuasa pemeliharaan Tuhan secara ajaib di tengah kesulitan dunia.
    Kuasa kesembuhan dari penyakit tubuh yang mustahil, penyakit ekonomi (hutang, piutang), penyakit jiwa (tidak tenang, tidak damai).
    Kuasa Tuhan sanggup menyelesaikan semua masalah mustahil, memberi masa depan yang berhasil dan indah.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 21 Juni 2016 (Selasa Sore)
    ... mengaku dosa. Setelah diampuni jangan berbuat dosa lagi. Ini sama dengan bertobat mulai dari tidak berdusta dan tidak ada kebencian. Batu Kristal lautan kaca menunjuk baptisan air kolam pembasuhan . Wahyu Dan di hadapan takhta itu ada lautan kaca bagaikan kristal di tengah-tengah takhta itu dan di sekelilingnya ada empat makhluk penuh ...
  • Ibadah Raya Malang, 19 Oktober 2014 (Minggu Pagi)
    ... mencela engkau karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula. Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya jikalau engkau tidak bertobat. Dalam Wahyu penampilan Yesus terhadap sidang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 22 Mei 2021 (Sabtu Sore)
    ... karena saat ini kita memperingati Pentakosta. Kisah Rasul - . Pada suatu hari ketika Ia makan bersama-sama dengan mereka Ia melarang mereka meninggalkan Yerusalem dan menyuruh mereka tinggal di situ menantikan janji Bapa yang--demikian kata-Nya-- telah kamu dengar dari pada-Ku. . Sebab Yohanes membaptis dengan air tetapi tidak lama lagi kamu ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 30 Maret 2023 (Kamis Sore)
    ... rohani mati rohani karena hidup dalam dosa sampai puncak dosa. Kematian kedua lautan api dan belerang. Wahyu - Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua lautan api. Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu ia dilemparkan ke dalam ...
  • Ibadah Ciawi III, 03 Desember 2008 (Rabu Sore)
    ... kemuliaan. Begitu juga dengan kita. Untuk bisa mencapai kemuliaan kita harus mengalami percikan darah. Tapi celakanya justru manusia banyak yang jadi seteru salib. Hanya sedikit yang mau memikul salib. Filipi - Cara menjadi seteru salib yaitu ikut Tuhan hanya untuk mengenakan daging dan mencari kepentingan daging dengan menghalalkan segala cara. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 29 September 2019 (Minggu Siang)
    ... puncaknya kita berdoa menyembah Dia. Selama ada dosa itu yang membuat kita malas untuk beribadah karena ada sekat antara kita dengan Tuhan--tidak ada hubungan yang baik dengan Tuhan. Kesibukan dan lain-lain hanya merupakan cara supaya tidak datang ibadah tetapi masalah yang sesungguhnya adalah dosa. Harus ada pendirian yang teguh untuk menghukum dosa ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 04 Juni 2014 (Rabu Sore)
    ... ketiga 'AKU YANG MATI DAN YANG HIDUP'. Aku telah mati namun lihatlah Aku hidup Yesus mati dan bangkit untuk mengalahkan maut menang atas maut sehingg Ia memegang kunci kerajaan maut untuk menutup pintu kerajaan maut bagi kita semuanya supaya kita tidak binasa selamanya. Matius - Dan Akupun berkata kepadamu Engkau ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 07 Maret 2010 (Minggu Sore)
    ... kafir . Kegerakan ini untuk memanggil orang-orang berdosa supaya percaya Yesus dan diselamatkan yang menghasilkan pertumbuhan secara kuantitas. Kegerakan Roh Kudus hujan akhir yaitu kegerakan dalam Firman pengajaran. Arahnya dari ujung bumi sampai ke Yerusalem. Matius Kegerakan ini untuk memilih orang-orang yang sudah selamat untuk disucikan dan disempurnakan menjadi Mempelai ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Surabaya, 27 April 2013 (Sabtu Sore)
    ... tertulis Engkau harus menyembah Tuhan Allahmu dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti Rencana Allah adalah Yesus datang kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja Mempelai Pria Surga yang sempurna untuk menjadikan gereja Tuhan menjadi mempelai wanita yang sempurna yang siap untuk menyambut kedatanganNya kedua kali di awan-awan yang ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 09 Desember 2015 (Rabu Sore)
    ... Tuhan dengan segenap tubuh jiwa roh kita mengasihi Tuhan lebih dari segala sesuatu diterangkam mulai dari Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya Desember . Loh batu kedua berisi hukum yaitu mengasihi sesama seperti diri sendiri. Angka manusia. AD . LOH BATU PERTAMAMalam ini kita masih mempelajari mengasihi TUHAN lebih dari segala sesuatu. Praktiknya Mazmur ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.