Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Pembicara: Pdt. Mikha Sanda Toding

Matius 16:5-12
16:5 Pada waktu murid-murid Yesus menyeberang danau, mereka lupa membawa roti.
16:6 Yesus berkata kepada mereka: "Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap ragi orang Farisi dan Saduki."
16:7 Maka mereka berpikir-pikir dan seorang berkata kepada yang lain: "Itu dikatakan-Nya karena kita tidak membawa roti."
16:8 Dan ketika Yesus mengetahui apa yang mereka perbincangkan, Ia berkata: "Mengapa kamu memperbincangkan soal tidak ada roti? Hai orang-orang yang kurang percaya!
16:9 Belum juga kamu mengerti? Tidak kamu ingat lagi akan lima roti untuk lima ribu orang itu dan berapa bakul roti kamu kumpulkan kemudian?
16:10 Ataupun akan tujuh roti untuk empat ribu orang itu dan berapa bakul kamu kumpulkan kemudian?
16:11 Bagaimana mungkin kamu tidak mengerti bahwa bukan roti yang Kumaksudkan. Aku berkata kepadamu: Waspadalah terhadap ragi orang Farisi dan Saduki."
16:12 Ketika itu barulah mereka mengerti bahwa bukan maksud-Nya supaya mereka waspada terhadap ragi roti, melainkan terhadap ajaran orang Farisi dan Saduki.

Ragi menunjuk dosa-dosa dan ajaran sesat. Ragi dosa yaitu:
  1. Kemunafikan.
    Lukas 12:1-3
    12:1 Sementara itu beribu-ribu orang banyak telah berkerumun, sehingga mereka berdesak-desakan. Lalu Yesus mulai mengajar, pertama-tama kepada murid-murid-Nya, kata-Nya: "Waspadalah terhadap ragi, yaitu kemunafikan orang Farisi.
    12:2 Tidak ada sesuatupun yang tertutup yang tidak akan dibuka dan tidak ada sesuatupun yang tersembunyi yang tidak akan diketahui.
    12:3 Karena itu apa yang kamu katakan dalam gelap akan kedengaran dalam terang, dan apa yang kamu bisikkan ke telinga di dalam kamar akan diberitakan dari atas atap rumah.

    Yaitu berpura-pura melakukan ibadah tetapi menyembunyikan dosa. Kita harus jujur dalam ibadah, mulai dari jujur dalam pengajaran.

  2. Takut kepada sesuatu sehingga tidak takut kepada Tuhan.
    Lukas 12:4-5
    12:4 Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi.
    12:5 Aku akan menunjukkan kepada kamu siapakah yang harus kamu takuti. Takutilah Dia, yang setelah membunuh, mempunyai kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, takutilah Dia!

    Kita harus hormat dan takut akan Tuhan.

  3. Ketamakan.
    Lukas 12:15
    12:15 Kata-Nya lagi kepada mereka: "Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap segala ketamakan, sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya, hidupnya tidaklah tergantung dari pada kekayaannya itu."

    Yaitu hanya mencari perkara dunia dan mengabaikan perkara rohani, tidak pernah mengalami kepuasan.

  4. Kekuatiran.
    Lukas 12:22-24
    12:22 Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai.
    12:23 Sebab hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian.
    12:24 Perhatikanlah burung-burung gagak yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mempunyai gudang atau lumbung, namun demikian diberi makan oleh Allah. Betapa jauhnya kamu melebihi burung-burung itu!

    Yaitu kuatir akan hidup sekarang dan akan masa depan. Kita harus percaya dan mempercayakan diri kepada Tuhan. Urusan kita adalah beribadah melayani Tuhan, maka urusan makan minum adalah urusan Tuhan.

  5. Kelengahan, tidak waspada sehingga pelita padam.
    Lukas 12:35
    12:35 "Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala.

    Praktik pelita padam yaitu:
    1. Tidak beribadah dengan benar dan setia.
      Roma 12:11
      12:11 Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.

      Kita harus setia dan berkobar dalam ibadah pelayanan.

    2. Pelita diletakkan di bawah gantang dan tempat tidur.
      Markus 4:21
      4:21 Lalu Yesus berkata kepada mereka: "Orang membawa pelita bukan supaya ditempatkan di bawah gantang atau di bawah tempat tidur, melainkan supaya ditaruh di atas kaki dian.

      Artinya, beribadah melayani tetapi tetap berbuat dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan.

    3. Tidak taat pada orang tua.
      Amsal 20:20
      20:20 Siapa mengutuki ayah atau ibunya, pelitanya akan padam pada waktu gelap.

Ragi ajaran sesat yaitu:
  1. Ragi Farisi.
    Matius 19:3-8
    19:3 Maka datanglah orang-orang Farisi kepada-Nya untuk mencobai Dia. Mereka bertanya: "Apakah diperbolehkan orang menceraikan isterinya dengan alasan apa saja?"
    19:4 Jawab Yesus: "Tidakkah kamu baca, bahwa Ia yang menciptakan manusia sejak semula menjadikan mereka laki-laki dan perempuan?
    19:5 Dan firman-Nya: Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging.
    19:6 Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."
    19:7 Kata mereka kepada-Nya: "Jika demikian, apakah sebabnya Musa memerintahkan untuk memberikan surat cerai jika orang menceraikan isterinya?"
    19:8 Kata Yesus kepada mereka: "Karena ketegaran hatimu Musa mengizinkan kamu menceraikan isterimu, tetapi sejak semula tidaklah demikian.

    Yaitu ajaran sesat yang memperbolehkan kawin cerai, kawin campur, dan kawin-mengawinkan.

  2. Ragi Saduki.
    Markus 12:18-24
    12:18 Datanglah kepada Yesus beberapa orang Saduki, yang berpendapat, bahwa tidak ada kebangkitan. Mereka bertanya kepada-Nya:
    12:19 "Guru, Musa menuliskan perintah ini untuk kita: Jika seorang, yang mempunyai saudara laki-laki, mati dengan meninggalkan seorang isteri tetapi tidak meninggalkan anak, saudaranya harus kawin dengan isterinya itu dan membangkitkan keturunan bagi saudaranya itu.
    12:20 Adalah tujuh orang bersaudara. Yang pertama kawin dengan seorang perempuan dan mati dengan tidak meninggalkan keturunan.
    12:21 Lalu yang kedua juga mengawini dia dan mati dengan tidak meninggalkan keturunan. Demikian juga dengan yang ketiga.
    12:22 Dan begitulah seterusnya, ketujuhnya tidak meninggalkan keturunan. Dan akhirnya, sesudah mereka semua, perempuan itupun mati.
    12:23 Pada hari kebangkitan, bilamana mereka bangkit, siapakah yang menjadi suami perempuan itu? Sebab ketujuhnya telah beristerikan dia."
    12:24 Jawab Yesus kepada mereka: "Kamu sesat, justru karena kamu tidak mengerti Kitab Suci maupun kuasa Allah.

    Yaitu ajaran yang tidak percaya pada kuasa kebangkitan sehingga mendorong manusia berbuat dosa.

  3. Ragi Herodes.
    Matius 14:3-5
    14:3 Sebab memang Herodes telah menyuruh menangkap Yohanes, membelenggunya dan memenjarakannya, berhubung dengan peristiwa Herodias, isteri Filipus saudaranya.
    14:4 Karena Yohanes pernah menegornya, katanya: "Tidak halal engkau mengambil Herodias!"
    14:5 Herodes ingin membunuhnya, tetapi ia takut akan orang banyak yang memandang Yohanes sebagai nabi.

    Yaitu kekerasan hati, menolak firman pengajaran yang benar yang isinya menyatakan dosa, menegor, dan menasihati.


Matius 26:40-41
26:40 Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: "Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?
26:41 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."

Menghadapi ragi dosa dan ragi ajaran palsu, kita harus berjaga-jaga dalam dua hal:
  1. Berjaga dalam ibadah. Tekun dalam 3 macam ibadah pokok:
    1. Kebaktian pendalaman Alkitab dan perjamuan suci (meja roti sajian), kita menjaga kemurnian pengajaran.
      Imamat 24:5-6
      24:5 "Engkau harus mengambil tepung yang terbaik dan membakar dua belas roti bundar dari padanya, setiap roti bundar harus dibuat dari dua persepuluh efa;
      24:6 engkau harus mengaturnya menjadi dua susun, enam buah sesusun, di atas meja dari emas murni itu, di hadapan TUHAN.

    2. Ibadah raya (pelita emas), kita menjaga kemurnian di dalam Roh.
      1 Korintus 3:16
      3:16 Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?

      Jangan dicampur dengan roh lain yang bukan dari Tuhan.

    3. Ibadah doa (mezbah dupa emas), kita menjaga kemurnian kasih, yaitu kasih yang tulus ikhlas.
      1 Petrus 1:22
      1:22 Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihi dengan segenap hatimu.

      Jangan dicampur dengan kasih daging yang sering dicemari hawa nafsu.       

  2. Berjaga dalam doa.
    1. Lewat doa satu jam.
      Matius 26:40-41
      26:40 Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: "Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?
      26:41 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."

      Berjaga-jaga supaya tidak jatuh dalam dosa Babel (yang akan dihancurkan dalam waktu satu jam), dan supaya tidak kalah dengan kelemahan daging.

    2. Lewat doa puasa.
      Kisah Rasul 14:22-23
      14:22 Di tempat itu mereka menguatkan hati murid-murid itu dan menasihati mereka supaya mereka bertekun di dalam iman, dan mengatakan, bahwa untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah kita harus mengalami banyak sengsara.
      14:23 Di tiap-tiap jemaat rasul-rasul itu menetapkan penatua-penatua bagi jemaat itu dan setelah berdoa dan berpuasa, mereka menyerahkan penatua-penatua itu kepada Tuhan, yang adalah sumber kepercayaan mereka.

      Ini untuk memantapkan jabatan kita supaya tidak goyah dan tidak kehilangan jabatan pelayanan, serta untuk mempercepat perobekan daging.

    3. Lewat doa semalam suntuk.
      Lukas 6:12-13
      6:12 Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah.
      6:13 Ketika hari siang, Ia memanggil murid-murid-Nya kepada-Nya, lalu memilih dari antara mereka dua belas orang, yang disebut-Nya rasul:

      Tidak hanya memantapkan panggilan dan pilihan Tuhan, tetapi untuk menjadikan kita kehidupan yang dikhususkan.

      Imamat 21:12

      21:12 Janganlah ia keluar dari tempat kudus, supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya, karena minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya; Akulah TUHAN.

      Kita menjadi kehidupan yang diurapi Roh Kudus untuk dipakai oleh Tuhan dalam kegerakan pembangunan tubuh Kristus.

      Mazmur 17:8

      17:8 Peliharalah aku seperti biji mata, sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu

      Kita menjadi biji mata Tuhan, kehidupan yang dipelihara dan dilindungi secara khusus oleh Tuhan. Kita diberi dua sayap burung nasar untuk menerbangkan kita ke padang gurun, jauh dari antikris.

      Keluaran 34:8-9

      34:8 Segeralah Musa berlutut ke tanah, lalu sujud menyembah
      34:9 serta berkata: "Jika aku telah mendapat kasih karunia di hadapan-Mu, ya Tuhan, berjalanlah kiranya Tuhan di tengah-tengah kami; sekalipun bangsa ini suatu bangsa yang tegar tengkuk, tetapi ampunilah kesalahan dan dosa kami; ambillah kami menjadi milik-Mu."

      Kita menjadi milik Tuhan, menjadi mempelai wanita Tuhan. Kita siap menyambut kedatangan Tuhan kedua kali di awan-awan yang permai, masuk pesta kawin Anak Domba, masuk kerajaan 1000 tahun damai, sampai masuk Yerusalem Baru.



Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Persekutuan Ciawi III, 25 Juni 2009 (Kamis Sore)
    ... dan ibadah. Kalau sudah salah tahbisan yang didapat adalah kutukan bukan berkat. Kalau wanita mengajar dan memerintah laki-laki ia tidak menempatkan laki-laki sebagai kepala artinya tidak menempatkan Yesus sebagai Kepala. Kalau bukan Yesus yang jadi kepala maka ular yang jadi kepala dan menghasilkan kutukan. Contohnya adalah Marta. Lukas - Marta disini berkata suruhlah ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 22 Februari 2015 (Minggu Sore)
    ... ini kepadaku-- . Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa dan di antara mereka akulah yang paling berdosa. Tuhan memberikan pakaian putih pakaian pelayanan kepada rasul Paulus sementara itu di ayat rasul Paulus mengaku sebagai orang paling berdosa. Sebenarnya rasul Paulus ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 23 Februari 2019 (Sabtu Sore)
    ... kehidupan kristen yang tergembala pada kabar mempelai--kebun anggur menunjuk pada kebun mempelai-- tetapi sampai tiga tahun tidak berbuah. Apa itu tiga tahun Kisah Rasul . Karena itu jagalah dirimu dan jagalah seluruh kawanan karena kamulah yang ditetapkan Roh Kudus menjadi penilik untuk menggembalakan jemaat Allah yang diperoleh-Nya dengan darah Anak-Nya sendiri. ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 24 September 2022 (Sabtu Sore)
    ... mereka berkata Sekali-kali jangan . Tetapi Yesus memandang mereka dan berkata Jika demikian apakah arti nas ini Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru Yang pertama batu penjuru dikaitkan dengan mezbah korban bakaran--kurban Kristus. Dulu bangsa Israel membawa korban binatang untuk disembelih dan dibakar sebagai pengampunan dosa. Sekarang ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 28 Juni 2009 (Minggu Sore)
    ... sampai pada kebinasaan kekal selama-lamanya. Sebab itu bagi yang belum melayani harus berdoa untuk bisa melayani. Dan yang sudah melayani harus hati-hati sebab masih ada kemungkinan tidak bisa menghasilkan buah. Lalu mengapa pohon ara sudah berdaun tapi tidak berbuah Karena pohon ara ini di tanam di tepi jalan artinya kristen ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 29 Maret 2010 (Senin Sore)
    ... Firman nubuat Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua Ibrani - . Perhatian kita hari-hari ini harus pada Firman nubuat Praktik memusatkan perhatian pada Firman adalah bisa mendengarkan Firman pengajaran yang benar dengan sungguh-sungguh dan dengan suatu kebutuhan. Ini seperti memperhatikan pelita di tempat yang gelap. Di tempat yang ...
  • Ibadah Kaum Muda Malang, 25 April 2009 (Sabtu Sore)
    ... ini adalah senjata api asap dan belerang. Senjata api sudah dipakai dalam perang dunia yang pertama dan sudah banyak memakan korban. Senjata asap sudah dipakai dalam perang dunia kedua dalam rupa ledakan bom atom yang menghasilkan asap yang membumbung tinggi ke atas bagaikan cendawan ke atas. Senjata belerang gas senjata ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 19 Februari 2014 (Rabu Sore)
    ... Lalu aku melihat sorga terbuka sesungguhnya ada seekor kuda putih dan Ia yang menungganginya bernama Yang Setia dan Yang Benar Ia menghakimi dan berperang dengan adil. Yang Setia dan Yang Benar nama Yesus. Ikat pinggang dari emas yang melilit dada kebenaran dan kesetiaan yang didorong oleh kasih Allah nama Yesus. ...
  • Ibadah Natal di Hotel Tychi Malang, 24 Desember 2019 (Selasa Sore)
    ... Pergilah ambillah gulungan kitab yang terbuka di tangan malaikat yang berdiri di atas laut dan di atas bumi itu. Malaikat Tuhan Yesus ayat sebagai Gembala Agung memegang gulungan kitab yang terbuka pembukaan rahasia firman Allah yaitu ayat yang satu menerangkan ayat yang lain dalam Alkitab. Jadi gulungan kitab kecil di tangan ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Session II Malang, 13 Januari 2016 (Rabu Dini Hari)
    ... Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau. Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku Jujur tentang nikah. Kita harus menjaga kesatuan dan kesucian nikah sampai mencapai nikah yang sempurna. Jujur dalam hal keuangan yaitu milik Tuhan perpuluhan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.