Bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa session III
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 2:2-3, 62:2Aku tahu segala pekerjaanmu: baik jerih payahmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa engkau tidak dapat sabar terhadap orang-orang jahat, bahwa engkau telah mencobai mereka yang menyebut dirinya rasul, tetapi yang sebenarnya tidak demikian, bahwa engkau telah mendapati mereka pendusta.2:3Dan engkau tetap sabar dan menderita oleh karena nama-Ku; dan engkau tidak mengenal lelah.2:6Tetapi ini yang ada padamu, yaitu engkau membenci segala perbuatan pengikut-pengikut Nikolaus, yang juga Kubenci.Sidang jemaat Efesus mempunyai 9 kelebihan yang diakui oleh Tuhan:
- ada pekerjaan
- jerih payah
- ketekunan
- tidak dapat sabar terhadap orang jahat
- mencobai mereka yang menyebut dirinya rasul tetapi sebenarnya pendusta
- sabar
- rela menderita karena nama Yesus
- tidak mengenal lelah
- membenci ajaran Nikolaus
Namun Tuhan mencela sidang jemaat Efesus karena kehilangan kasih mula-mula.
Sembilan kelebihan tanpa kasih mula-mula hanya akan menjadi suatu kebanggaan/ kesombongan sehingga sidang jemaat Efesus jatuh ke lubang yang dalam dan kaki diannya diambil, masuk dalam kegelapan yang paling gelap.
Jika 9 kelebihan ditambah kasih mula-mula akan menjadi 9 karunia-karunia dari Roh Kudus, 9 jabatan pelayanan dari Anak Allah, 9 perbuatan ajaib (kasih) dari Allah Bapa dan 9 buah-buah Roh Kudus.
1 Korintus 12:4-612:4Ada rupa-rupa karunia, tetapi satu Roh.12:5Dan ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan.12:6Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah satu yang mengerjakan semuanya dalam semua orang.Setiap hamba Tuhan/ pelayan Tuhan yang hidup dalam kesucian akan diperlengkapi dengan:
- 9 karunia-karunia dari Allah Roh Kudus, yang akan menjadi mahkota 12 bintang = terang bintang,
- 9 jabatan pelayanan dari Anak Allah, yang akan menjadi bulan di bawah kaki = terang bulan,
- 9 perbuatan ajaib (kasih) dari Allah Bapa, yang akan menjadi selubung matahari = terang matahari.
Jadi, seorang hamba Tuhan/ pelayan Tuhan yang hidup dalam kesucian, akan mendapatkan 2 hal yang besar:
- Disertai oleh pribadi Allah Tri Tunggal (Tuhan Yesus Kristus) sebagai sumber dari segala sesuatu di dunia sampai hidup kekal.
- Kita memiliki terang matahari, bulan dan bintang.
Kegunaan terang matahari, bulan dan bintang:
- Untuk memisahkan terang dan gelap, supaya kita bisa hidup benar dan suci (terang) di tengah kegelapan dunia akhir jaman.
Kejadian 1:16-18
1:16Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam, dan menjadikan juga bintang-bintang.
1:17Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi,
1:18dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.
Maka Tuhan sanggup menjadikan semua baik pada waktunya, memberi masa depan yang baik.
- Supaya kita tetap menjadi imam-imam dan raja-raja.
Yeremia 33:19-21
33:19Firman TUHAN datang kepada Yeremia, bunyinya:
33:20“Beginilah firman TUHAN: Jika kamu dapat mengingkari perjanjian-Ku dengan siang dan perjanjian-Ku dengan malam, sehingga siang dan malam tidak datang lagi pada waktunya,
33:21maka juga perjanjian-Ku dengan hamba-Ku Daud dapat diingkari, sehingga ia tidak mempunyai anak lagi yang memerintah di atas takhtanya; begitu juga perjanjian-Ku dengan orang-orang Lewi, yakni imam-imam yang menjadi pelayan-Ku.
Kita tetap beribadah melayani Tuhan sampai garis akhir, bahkan sampai di tahta Tuhan.
Wahyu 22:3, 5
22:3Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya,
22:5 Dan malam tidak akan ada lagi di sana, dan mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan cahaya matahari, sebab Tuhan Allah akan menerangi mereka, dan mereka akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya.
Hasilnya: ibadah pelayanan yang benar memindahkan kita dari suasana kutukan di dunia menjadi suasana tahta Surga.
- Supaya kita ditampilkan menjadi terang dunia seperti Yesus, menjadi mempelai wanita Tuhan.
Wahyu 12:1
12:1Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya.
Wahyu 12:2-3
12:2Ia sedang mengandung dan dalam keluhan dan penderitaannya hendak melahirkan ia berteriak kesakitan.
12:3Maka tampaklah suatu tanda yang lain di langit; dan lihatlah, seekor naga merah padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota.
Keadaan gereja Tuhan adalah seperti perempuan hendak melahirkan dan menghadapi naga, tidak berdaya. Yang bisa dilakukan hanya mengeluh dan mengerang kepada Tuhan, menyembah Tuhan dengan hancur hati, menyeru nama Yesus. Hasilnya:
- Tuhan mengaruniakan 2 sayap burung nasar yang besar.
Wahyu 12:13-14
12:13Dan ketika naga itu sadar, bahwa ia telah dilemparkan di atas bumi, ia memburu perempuan yang melahirkan Anak laki-laki itu.
12:14 Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.
Dua sayap burung nasar yang besar adalah untuk melintasi badai gelombang di tengah lautan dunia. Ini sama dengan tangan belas kasih Tuhan yang memelihara dan melindungi kita di tengah kesulitan dunia, menyelesaikan masalah kita sampai yang mustahil. Juga memberi ketenangan, damai sejahtera, semua menjadi enak dan ringan.
Dua sayap burung nasar yang besar adalah untuk menyingkirkan kita ke padang gurun selama 3,5 tahun, jauh dari mata antikris. Kita dipelihara dan dilindungi secara langsung oleh Tuhan lewat firman dan perjamuan suci.
- Memberi kekuatan baru sehingga kita kuat dan teguh hati untuk menanti kedatangan Yesus kedua kali.
Yesaya 40:29-31
40:29Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya.
40:30Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung,
40:31tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.
Artinya:
- Tidak letih lesu/ lelah, tetapi tetap setia dan berkobar-kobar untuk beribadah melayani Tuhan.
- Tidak tersandung/ jatuh oleh dosa-dosa sampai puncaknya dosa, tetap hidup benar dan suci. Tidak tersandung/ jatuh oleh ajaran palsu, tetap berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar, apa pun risikonya.
- Tetap mengalami pembaharuan, mujizat rohani, keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, sampai menghasilkan 9 buah-buah roh (berubah = berbuah).
Galatia 5:22-23
5:22Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
5:23kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Kasih, sukacita, damai sejahtera = gambar Allah Bapa.
Kesabaran, kemurahan, kebaikan = gambar Anak Allah.
Kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri = gambar Allah Roh Kudus.
Ada gambar Allah Tri Tunggal yaitu taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara.
Maka mujizat jasmani juga terjadi, yang mustahil menjadi tidak mustahil.
Jika Yesus datang kedua kali, kita diubahkan menjadi sama mulia dengan Tuhan. Kita terangkat untuk bertemu Yesus di awan-awan yang permai, sampai bersanding dengan Yesus di tahta Surga selama-lamanya.
Tuhan memberkati.