Bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa session III
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Matius 28: 20b
28:20b..... Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”
Penyertaan Tuhan sampai kepada akhir zaman artinya mulai sekarang kita disertai Tuhan, sampai Tuhan Yesus datang kembali kedua kali, sampai kita duduk bersanding dengan Dia di takhta Surga sampai selama-lamanya.
Salah satu bentuk penyertaan pribadi Tuhan adalah dalam bentuk penyertaan Roh Kudus. Roh Kudus menyertai kita sampai selama-lamanya.
Yohanes 14:16-17
14:16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,
14:17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.
Tanpa Roh Kudus, maka manusia daging terutama Bangsa Kafir pasti haus dan mencari kepuasan di dunia, sehingga jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa (dosa makan-minum dan dosa kawin-mengawinkan).
Sebagai contohnya adalah perempuan Samaria (Bangsa Kafir) yang tidak puas hidupnya sampai lima kali kawin-cerai, bahkan yang terakhir sampai kawin-mengawinkan.
Lewat doa puasa sepanjang hari, kita mohon supaya daging dengan segala keinginan, hawa nafsu, egois, bisa diperas sehingga air kehidupan Roh Kudus dicurahkan atas hidup kita.
Proses Roh Kudus menyertai/ menguasai kehidupan kita:
Aktifitas air kehidupan dalam kehidupan kita sehari-hari, antara lain:
Tuhan memberkati.
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Matius 28: 20b
28:20b..... Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”
Penyertaan Tuhan sampai kepada akhir zaman artinya mulai sekarang kita disertai Tuhan, sampai Tuhan Yesus datang kembali kedua kali, sampai kita duduk bersanding dengan Dia di takhta Surga sampai selama-lamanya.
Salah satu bentuk penyertaan pribadi Tuhan adalah dalam bentuk penyertaan Roh Kudus. Roh Kudus menyertai kita sampai selama-lamanya.
Yohanes 14:16-17
14:16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,
14:17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.
Tanpa Roh Kudus, maka manusia daging terutama Bangsa Kafir pasti haus dan mencari kepuasan di dunia, sehingga jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa (dosa makan-minum dan dosa kawin-mengawinkan).
Sebagai contohnya adalah perempuan Samaria (Bangsa Kafir) yang tidak puas hidupnya sampai lima kali kawin-cerai, bahkan yang terakhir sampai kawin-mengawinkan.
Lewat doa puasa sepanjang hari, kita mohon supaya daging dengan segala keinginan, hawa nafsu, egois, bisa diperas sehingga air kehidupan Roh Kudus dicurahkan atas hidup kita.
Proses Roh Kudus menyertai/ menguasai kehidupan kita:
- Air kehidupan sampai di pergelangan kaki (mata kaki).
Yehezkiel 47:3
47:3 Sedang orang itu pergi ke arah timur dan memegang tali pengukur di tangannya, ia mengukur seribu hasta dan menyuruh aku masuk dalam air itu, maka dalamnya sampai di pergelangan kaki.
Pergelangan kaki menunjuk pada perjalanan iman.
Roh Kudus mengalihkan kita dari perjalanan dunia/ daging menjadi perjalanan iman, atau dari padang gurun dunia menuju Pintu Gerbang Tabernakel.
Roh Kudus membuat kita bisa percaya atau beriman kepada Yesus, sehingga perjalanan hidup menjadi perjalanan iman, sama dengan perjalanan dalam kebenaran.
Jika Roh Kudus menguasai kita, maka mata kaki menjadi kuat, artinya:- Tidak tersandung dan tidak menjadi sandungan, tidak jatuh bangun dalam dosa.
- Tidak tersesat oleh ajaran palsu (suara asing, gosip-gosip).
Saat tidak taat pada pengajaran yang benar, itu berarti sudah tersesat dan kehilangan arah. - Tidak lumpuh.
Kisah Rasul 3:7-8
3:7 Lalu ia memegang tangan kanan orang itu dan membantu dia berdiri. Seketika itu juga kuatlah kakidan mata kakiorang itu.
3:8 Ia melonjak berdirilalu berjalan kian ke mari dan mengikuti mereka ke dalam Bait Allah, berjalan dan melompat-lompat serta memuji Allah.
Tidak lumpuh artinya Roh Kudus membuat kita aktif, setia dan berkobar dalam mengikut Tuhan, dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan. Untuk bisa setia dan berkobar dalam ibadah pelayanan bukan dipengaruhi oleh usia, tetapi ditentukan oleh adanya penyertaan Roh Kudus atau tidak.
Kehidupan yang lumpuh adalah berada di luar pintu gerbang indah, berarti hidupnya tidak pernah indah.
- Tidak tersandung dan tidak menjadi sandungan, tidak jatuh bangun dalam dosa.
- Air kehidupan sampai di lutut.
Yehezkiel 47:4a
47:4a Ia mengukur seribu hasta lagi dan menyuruh aku masuk sekali lagi dalam air itu, sekarang sudah sampai di lutut;
Air kehidupan sampai di lutut artinya Roh Kudus membuat kita teguh berdiri di atas korban Kristus, sama dengan bertobat. Dalam Tabernakel, ini menunjuk pada Medzbah Korban Bakaran. Arti bertobat adalah berhenti berbuat dosa, membuang dosa, mati terhadap dosa, dan kembali kepada Tuhan.
Wahyu 21:8
21:8 Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhaladan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah kematian yang kedua."
Roh Kudus membuat kita bertobat, mati terhadap dosa terutama terhadap 8 dosa yang membawa hamba Tuhan masuk ke neraka. Penakut adalah takut akan sesuatu sehingga tidak takut akan Tuhan, melawan firman pengajaran yang benar. Penutup dosa adalah dusta, artinya selama kita berdusta berarti 7 dosa yang lain itu ada. Bertobat dari 8 dosa bagaikan berada di dalam bahtera Nuh dan selamat. Mempertahankan 8 dosa berarti di luar bahtera Nuh akibatnya binasa. - Air kehidupan sampai di pinggang.
Yehezkiel 47:4b
47:4b kemudian ia mengukur seribu hasta lagi dan menyuruh aku ketiga kalinya masuk ke dalam air itu, sekarang sudah sampai di pinggang.
Di pinggang wanita ada buah pinggang/ kandungan. Air kehidupan sampai di pinggang menunjuk pada kelahiran baru lewat baptisan air. Dalam Tabernakel ini menunjuk Kolam Pembasuhan. Kita mengalami kelahiran baru dari Tuhan sehingga menjadi anak-anak Allah.
Praktek menjadi anak Allah adalah:- Hidup benar. Kalau hidup tidak benar, berarti menjadi anak setan.
- Membawa damai sejahtera, membawa kesejukan di tengah padang gurun yang tandus.
Matius 5:9
5:9 Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.
- Air kehidupan menjadi sungai yang tidak dapat diseberangi lagi.
Yehezkiel 47:5
47:5 Sekali lagi ia mengukur seribu hasta lagi, sekarang air itu sudah menjadi sungai, di mana aku tidak dapat berjalan lagi, sebab air itu sudah meninggi sehingga orang dapat berenang, suatu sungai yang tidak dapat diseberangi lagi.
Dalam Tabernakel ini menunjuk Pintu Kemah, sama dengan kepenuhan Roh Kudus sampai kita meluap-luap bahkan melimpah dalam Roh Kudus.
Roh Kudus yang melimpah memindahkan kita dari Halaman Tabernakel untuk masuk Ruangan Suci atau kandang penggembalaan.
Dalam Ruangan Suci terdapat 3 macam alat yang menunjuk pada ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok, yaitu:- Pelita emas, ketekunan dalam ibadah raya. Kita bersekutu dengan Allah Roh Kudus dengan karunia-karunia. Kita minum secara rohani.
- Meja roti sajian, ketekunan dalam ibadah pendalaman Alkitab dan perjamuan suci. Kita bersekutu dengan Anak Allah di dalam firman pengajaran dan Perjamuan Suci. Kita makan secara rohani.
- Medzbah dupa emas, ketekunan dalam ibadah doa penyembahan. KIta bersekutu dengan Allah Bapa di dalam kasihNya. Dalam penyembahan, kita bernafas secara rohani, kita menghirup udara dari Surga untuk bisa hidup secara rohani.
Jika Roh Kudus meluap-luap dalam hidup kita, maka kita mengalami perobekan daging sampai daging tidak bersuara lagi (tidak bisa jalan-jalan, tidak bisa menyeberang). Kita tetap tinggal di dalam kandang penggembalaan.
Yudas karena kering sehingga ia sering menyeberang kepada yang lain, kepada imam kepala yang jelas bertentangan dengan Yesus. - Pelita emas, ketekunan dalam ibadah raya. Kita bersekutu dengan Allah Roh Kudus dengan karunia-karunia. Kita minum secara rohani.
Aktifitas air kehidupan dalam kehidupan kita sehari-hari, antara lain:
- Roh Kudus menghidupkan apa yang sudah mati.
Yehezkiel 47:8-9
47:8 Ia berkata kepadaku: "Sungai ini mengalir menuju wilayah timur, dan menurun ke Araba-Yordan, dan bermuara di Laut Asin, air yang mengandung banyak garam dan air itu menjadi tawar,
47:9 sehingga ke mana saja sungai itu mengalir, segala makhluk hidup yang berkeriapan di sana akan hidup. Ikan-ikan akan menjadi sangat banyak, sebab ke mana saja air itu sampai, air laut di situ menjadi tawardan ke mana saja sungai itu mengalir, semuanya di sana hidup.
Secara jasmani, Roh Kudus mampu memelihara kehidupan kita di tengah padang gurun dunia yang mustahil. Roh Kudus menolong kita untuk menyelesaikan masalah yang mustahil.
Secara rohani, Roh Kudus melepaskan kita dari dosa-dosa sampai puncaknya dosa, yang mengakibatkan kematian rohani sampai kematian kedua di neraka. Kita bisa hidup benar, hidup suci, sampai sempurna untuk mewarisi Kerajaan Surga. Roh Kudus memberikan kepuasan yang sejati. - Roh Kudus menolong kita untuk bersaksi kepada sesama yang membutuhkan, mengaliri tanah yang kering dengan air kehidupan dari Surga, sehingga banyak orang yang tertolong.
Yohanes 4:39
4:39 Dan banyak orang Samaria dari kota itu telah menjadi percaya kepada-Nya karena perkataan perempuan itu, yang bersaksi: "Ia mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat."
Kita bersaksi mulai dari dalam nikah, dalam penggembalaan, juga antar penggembalaan. Kalau tidak mau bersaksi, maka akan menjadi rawa tempat timbunan dosa, sampai masuk pembangunan Babel.
Yehezkiel 47:11
47:11 Tetapi rawa-rawanyadan paya-payanya tidak menjadi tawar, itu menjadi tempat mengambil garam.
Yesaya 14:23
14:23 "Aku akan membuat Babelmenjadi milik landak dan menjadi air rawa-rawa, dan kota itu akan Kusapu bersih dan Kupunahkan," demikianlah firman TUHAN semesta alam.
Kalau mau bersaksi, mengalirkan air kehidupan pada sesama, maka Tuhan akan kembali mengaliri kehidupan kita. Tuhan tidak menipu kita. - Roh Kudus mendorong kita untuk bisa menyembah Tuhan.
Yohanes 4:13-14
4:13 Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi,
4:14 tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal."
Manusia daging tidak bisa menyembah, hanya Roh Kudus yang bisa medorong kita untuk menyembah Tuhan.
Kita menyembah Tuhan sampai mengalami mujizat rohani yaitu keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, sampai Pintu Tirai terobek dan kita masuk Ruangan Maha Suci. Pintu Tirai terobek artinya taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara, setia berkobar-kobar sampai daging tidak bersuara.
Seperti jemaat Filadelfia yang kekuatannya kecil, tetapi taat dan setia. Hasilnya adalah pintu-pintu Surga terbuka dan menjadi tiang di Yerusalem Baru.
Wahyu 3:8,12
3:8 Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorangpun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku.
3:12 Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru di dalam Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ; dan padanya akan Kutuliskan nama Allah-Ku, nama kota Allah-Ku, yaitu Yerusalem baru, yang turun dari sorga dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang baru.
Bila taat dan setia maka pintu Surga terbuka, apalagi pintu-pintu di dunia ini pasti terbuka. Kita tidak mampu, tetapi ketaatan dan kesetiaan menutupi segala kelemahan kita. Tangan Tuhan yang bekerja membuka pintu-pintu bagi kita.
Tuhan memberkati.