Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 1:161:16Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.Penampilan Yesus dalam kemuliaan sebagai Mempelai Pria Surga, tandanya: wajahNya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.
Dimana kita bisa melihat wajah Yesus yang bersinar bagaikan matahari terik?
Matius 17:1-217:1Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes saudaranya, dan bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendiri saja.17:2Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka; wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang.Di gunung yang tinggi, sama dengan dalam doa penyembahan.
Kita harus waspada, ada penyembahan yang benar dan ada penyembahan yang palsu/ tidak benar.
Wahyu 13:11-1513:11Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga.13:12Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia menyebabkan seluruh bumi dan semua penghuninya menyembah binatang pertama, yang luka parahnya telah sembuh.13:13Dan ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang.13:14Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka oleh pedang, namun yang tetap hidup itu.13:15Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.
Tanda penyembahan palsu:
- Didorong oleh pengajaran palsu
- Menghasilkan tanda-tanda ajaib secara jasmani, tetapi tanpa keubahan hidup (tanda yang rohani), sehingga tetap menjadi manusia darah daging yang dicap 666.
- Mengarah pada penyembahan antikris.
Lukas 9:28-299:28Kira-kira delapan hari sesudah segala pengajaran itu, Yesus membawa Petrus, Yohanes dan Yakobus, lalu naik ke atas gunung untuk berdoa.9:29Ketika Ia sedang berdoa, rupa wajah-Nya berubah dan pakaian-Nya menjadi putih berkilau-kilauan.
Tanda penyembahan yang benar:
- Didorong oleh firman pengajaran yang benar (perkataan Yesus)
- Terjadi keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus. Ditandai mati dan bangkit.
- Mengarah pada penyembahan kepada Yesus sebagai Raja segala raja, Mempelai Pria Surga.
Wahyu 19:6-719:6Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: “Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.19:7Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.
Penyembahan yang benar (penyembahan dengan suara "Haleluya") merupakan pantulan dari penyembahan di Surga.
Wahyu 19:1, 3-419:1Kemudian dari pada itu aku mendengar seperti suara yang nyaring dari himpunan besar orang banyak di sorga, katanya: “Haleluya! Keselamatan dan kemuliaan dan kekuasaan adalah pada Allah kita,19:3Dan untuk kedua kalinya mereka berkata: “Haleluya! Ya, asapnya naik sampai selama-lamanya.”19:4Dan kedua puluh empat tua-tua dan keempat makhluk itu tersungkur dan menyembah Allah yang duduk di atas takhta itu, dan mereka berkata: “Amin, Haleluya.”Kehidupan yang tidak salah dalam perkataan, berseru "Haleluya", akan terangkat saat Yesus datang kedua kali.
Dalam penyembahan yang benar, kita bisa melihat wajah Yesus yang bersinar-sinar bagaikan matahari terik. Hasilnya:
- Kita mengalami sinar damai sejahtera dari wajah Yesus.
Bilangan 6:26
6:26TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera.
Artinya: hati menjadi damai sejahtera, tidak merasa apa-apa lagi yang daging rasakan. Kita bisa merasakan kasih Tuhan. Kita mengalami pagar perlindungan dan pemeliharaan Tuhan.
Mazmur 122:7
122:7Biarlah kesejahteraan ada di lingkungan tembokmu, dan sentosa di dalam purimu!”
Sehingga kita mengalami aman dan sentosa. Semua menjadi enak dan ringan, sekalipun kita hidup di tengah badai lautan dunia.
- Kita mengalami sinar kasih karunia/ belas kasihan dari wajah Yesus.
Bilangan 6:25
6:25TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia;
Artinya, kita mengalami pertolongan Tuhan, sampai masalah yang mustahil, tepat pada waktunya.
Lukas 7:13-15
7:13Dan ketika Tuhan melihat janda itu, tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia berkata kepadanya: “Jangan menangis!”
7:14Sambil menghampiri usungan itu Ia menyentuhnya, dan sedang para pengusung berhenti, Ia berkata: “Hai anak muda, Aku berkata kepadamu, bangkitlah!”
7:15Maka bangunlah orang itu dan duduk dan mulai berkata-kata, dan Yesus menyerahkannya kepada ibunya.
Contohnya: anak muda yang mati, jika Tuhan berbelas kasih, bisa Tuhan bangkitkan. Segala masalah diselesaikan oleh Tuhan, yang mustahil menjadi tidak mustahil. Nikah dan buah nikah yang sudah hancur, bisa dipulihkan. Segala air mata akan dihapuskan, kita mengalami kebahagiaan.
Kita menyembah Tuhan sampai Tuhan berbelas kasihan kepada kita.
- Kita mengalami sinar kemuliaan dari wajah Yesus.
Kita mengalami pembaharuan/ keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.
Efesus 4:24-25
4:24dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
4:25Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota.
Mulai dari mulut tidak berdusta, ada perkataan yang benar (sesuai firman) dan baik (menjadi berkat bagi orang lain). Perkataan jujur, 'ya' katakan 'ya', 'tidak' katakan 'tidak'.
Amsal 15:8
15:8Korban orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi doa orang jujur dikenan-Nya.
Maka kita bisa menjadi rumah doa, kita bisa menyeru nama Yesus.
Nama Yesus nama yang paling indah, sanggup untuk mengubahkan yang paling gagal/ buruk menjadi berhasil dan indah pada waktunya.
Ibrani 1:4
1:4jauh lebih tinggi dari pada malaikat-malaikat, sama seperti nama yang dikaruniakan kepada-Nya jauh lebih indah dari pada nama mereka.
Sampai jika Yesus datang kedua kali, kita diubahkan menjadi sama mulia dengan Tuhan, menjadi mempelai wanita yang siap menyambut kedatangan Yesus di awan-awan yang permai, kita menyembah Tuhan selama-lamanya.
Tuhan memberkati.