Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bulan
  • Bulan
  • Januari
  • Februari
  • Maret
  • April
  • Mei
  • Juni
  • Juli
  • Agustus
  • September
  • Oktober
  • November
  • Desember
Tahun
  • Tahun
  • 2025
  • 2024
  • 2023
  • 2022
  • 2021
  • 2020
  • 2019
  • 2018
  • 2017
  • 2016
  • 2015
  • 2014
  • 2013
  • 2012
  • 2011
  • 2010
  • 2009
  • 2008
Semua
  • Semua
  • Judul
Rekaman Ibadah Doa di Jayapura

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Matius 17:1,3
17:1.Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes saudaranya, dan bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendiri saja.
17:3.Maka nampak kepada mereka Musa dan Elia sedang berbicara dengan Dia.

Yesus membawa Petrus, Yohanes, dan Yakobus naik ke gunung untuk berdoa menyembah Tuhan. Ini adalah gunung di tanah Kanaan.
Sebenarnya Musa sudah divonis oleh Tuhan tidak bisa masuk tanah Kanaan, dan ia dikuburkan di luar tanah Kanaan. Tetapi lewat doa penyembahan bersama Yesus Musa bisa menginjakkan kakinya di tanah Kanaan, tanah perjanjian.

Jadi, doa penyembahan mampu menghapus segala kemustahilan.
Biar ini menggairahkan kita untuk berdoa dan menyembah Tuhan. Tahun ini adalah tahun penyembahan. Sungguh-sungguh Tuhan akan menghapus segala kemustahilan. Semoga lewat doa penyembahan malam ini, kita juga mengalami kuasa untuk menghapus segala kemustahilan di mana pun kita berada dan apa pun keadaan kita.

Syarat agar doa penyembahan diterima oleh Tuhan, doa penyembahan yang mampu untuk menghapus segala kemustahilan adalah:
  1. Berdoa menyembah Tuhan dengan iman, percaya kepada Dia.
    Markus 9:22-24
    9:22. Dan seringkali roh itu menyeretnya ke dalam api ataupun ke dalam air untuk membinasakannya. Sebab itu jika Engkau dapat berbuat sesuatu, tolonglah kami dan kasihanilah kami."
    9:23. Jawab Yesus: "Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!
    9:24. Segera ayah anak itu berteriak: "Aku percaya.
    Tolonglah aku yang tidak percaya ini!"

    Markus 9:24[terjemahan lama]
    9:24. Maka berteriaklah bapa budak itu sambil
    menangis, katanya, "Ya Tuhan, hamba percaya, tolonglah akan iman hamba yang kurang."

    Malam ini, dalam doa penyembahan yang harus dipergumulkan adalah kebimbangan, kekuatiran, dll yang membuat kita tidak percaya kepada Tuhan.

    Yakobus 1: 6-7
    1:6. Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin.
    1:7. Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan.

    Akibat bimbang:
    • Tidak tenang, seperti gelombang laut, stres, tidak bisa berdoa, dan selalu menghadapi masalah-masalah yang tidak pernah selesai.
    • Tidak menerima apa-apa, semua jadi mustahil sampai binasa.

    Biar malam ini kita berdoa menyembah kepada Tuhan dengan iman, percaya sepenuh kepada Yesus seperti Abraham.

    Roma 4:19-21

    4:19. Imannya tidak menjadi lemah, walaupun ia mengetahui, bahwa tubuhnya sudah sangat lemah, karena usianya telah kira-kira seratus tahun, dan bahwa rahim Sara telah tertutup.
    4:20. Tetapi terhadap janji Allah
    ia tidak bimbangkarena ketidakpercayaan, malah ia diperkuat dalam imannya dan ia memuliakan Allah,
    4:21.
    dengan penuh keyakinan, bahwa Allah berkuasa untuk melaksanakan apa yang telah Ia janjikan.

    Abraham hidup dalam iman, berdoa menyembah dengan iman, sehingga ia mengalami kuasa untuk menghapus segala kemustahilan.

    Bagaimana caranya berdoa menyembah dengan iman kepada Tuhan sekalipun ia sudah tua dan istrinya mati haid? Lewat mendengar firman.
    Roma 4:18
    4:18. Sebab sekalipun tidak ada dasar untuk berharap, namun Abraham berharap juga dan percaya, bahwa ia akan menjadi bapa banyak bangsa, menurut yang telah difirmankan: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu."

    Sekarang bagi kita, kita harus mendengar firman Allah supaya bisa berdoa menyembah dengan iman, karena iman berasal dari mendengar firman Allah.
    Abraham mendengar firman Allah bahwa ia akan menjadi bapa banyak bangsa, dan ia percaya kepada firman/ pribadi Allah sekalipun mustahil baginya.
    Ia tetap percaya dan tenang, sehingga ia bisa berdoa menyembah Tuhan dengan iman, dan ia mengalami kuasa untuk menghapus segala kemustahilan.

  2. Menyerah sepenuh kepada Tuhan, taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara.
    Lukas 22:41-42
    22:41. Kemudian Ia menjauhkan diri dari mereka kira-kira sepelempar batujaraknya, lalu Ia berlutut dan berdoa, kata-Nya:
    22:42. "Ya Bapa-Ku, jikalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan
    kehendak-Mulah yang terjadi."

    Markus 14:36
    14:36. Kata-Nya: "Ya Abba, ya Bapa, tidak ada yang mustahil bagi-Mu, ambillah cawan ini dari pada-Ku, tetapi janganlah apa yang Aku kehendaki, melainkan apa yang Engkau kehendaki."

    Yang harus dipergumulkan adalah 'batu', artinya kekerasan hati.
    Kekerasan hati artinya mempertahankan bahkan memaksakan kehendak diri sendiri sekalipun melawan kehendak Tuhan dan menyakiti hati orang tua atau sesama.

    Kita harus menyerahkan kehendak kita kepada Tuhan, berserah sepenuh, dan menerima kehendak-Nya sekalipun tidak enak bagi daging. Ini sama dengan taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara. Kita banyak berdiam diri.

Inilah syarat agar doa berkenan dan menghapus kemustahilan yaitu dinaikkan dengan iman dan taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara lagi.

Diam dan tenang sama dengan mengulurkan tangan kepada Tuhan. Kita berseru dan berserah kepada Dia, mata memandang Dia, dan Dia akan mengulurkan tangan kepada kita semua. Tuhan yang akan bertindak.

Mazmur 37:5-7

37:5. Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak;
37:6. Ia akan
memunculkan kebenaranmu seperti terang, dan hakmu seperti siang.
37:7. Berdiam dirilah di hadapan TUHAN dan nantikanlah Dia; jangan marah karena orang yang berhasil dalam hidupnya, karena orang yang melakukan tipu daya.


Hasilnya:
  1. Tuhan yang bertindak untuk memunculkan kita seperti terang.
    Artinya menyucikan dan mengubahkan kita sampai jujur/ tulus, terang-terangan. Kita menjadi rumah doa. Ini merupakan mujizat rohani yang terbesar.

  2. Tuhan akan bertindak untuk meneduhkan angin dan gelombang.
    Artinya menyelesaikan semua masalah yang mustahil, memberikan damai sejahtera, semua enak dan ringan, memberikan keberhasilan dan keindahan pada waktuNya. Kita tidak perlu marah atau iri kalau ada orang yang berhasil lewat tipu daya karena dalam sekejap keberhasilan dan keindahannya akan habis, tetapi keberhasilan dan keindahan yang dari Tuhan akan tetap untuk selama-lamanya.

  3. Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia, bercahaya seperti matahari, untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita bersama Dia selamanya.

Kita mohon dalam doa penyembahan ini benar-benar ada kuasa untuk menghapus kemustahilan, terutama mujizat keubahan hidup. Maka mujizat-mujizat lain terjadi dalam hidup kita, sampai kita mencapai kesempurnaan.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Persekutuan Tubuh Kristus Medan I, 23 April 2013 (Selasa Pagi)
    ... kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus. Tetapi aku takut kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya. Sebab kamu sabar saja jika ada ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 03 Juli 2014 (Kamis Sore)
    ... macam ibadah pokok. Pelita Emas ketekunan dalam Ibadah Raya persekutuan dengan Allah Roh Kudus dalam karunia-karuniaNya. Meja Roti Sajian ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab persekutuan dengan Anak Allah dalam firman Allah dan korban Kristus. Mezbah Dupa Emas ketekunan dalam Ibadah Doa persekutuan dengan Allah Bapa dalam kasihNya. Kita disucikan oleh pedang ...
  • Ibadah Persekutuan Jakarta IV, 11 Agustus 2016 (Kamis Pagi)
    ... yang benar. Jangankan takut pada orang tua pada TUHANpun tidak takut--berbuat dosa seperti binatang buas. Hati-hati anak muda Kalau melawan orang tua itu sama seperti binatang buas. Karena itu TUHAN mau ciptakan manusia baru. Prosesnya disebut dengan PEMBAHARUAN. Kita bicara soal pembaharuan. Dalam Wahyu ada macam pembaharuan diterangkan mulai dari Ibadah Persekutuan ...
  • Ibadah Persekutuan Malang III, 09 November 2022 (Rabu Sore)
    ... Yerusalem baru kota terang kerajaan Surga. Kejadian - Berfirmanlah Allah Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam. Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda yang menunjukkan masa-masa yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi. Dan jadilah demikian. Maka Allah menjadikan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 16 Mei 2010 (Minggu Sore)
    ... harus dihukum mati selamanya. Tapi setelah menerima Firman penginjilan kita percaya Yesus dan diselamatkan tidak dihukum lagi. Tetapi seringkali sesudah selamat kita tidak tahu apa yang harus kita perbuat lagi dan tertidur rohaninya sehingga tertinggal saat Yesus datang kembali dan binasa bersama dengan dunia ini. Matius - . Tetapi karena ...
  • Ibadah Raya Malang, 22 Juli 2012 (Minggu Pagi)
    ... - Yesus diolok-olokMatius - Yesus disalibkan. Matius - mujizat-mujizat saat kematian Yesus. Matius - Yesus dikuburkan. Matius - kubur Yesus dijaga. ad. Yesus diolok-olok. Matius - Kemudian serdadu-serdadu wali negeri membawa Yesus ke gedung pengadilan lalu memanggil seluruh pasukan berkumpul sekeliling Yesus. Mereka menanggalkan pakaian-Nya dan mengenakan jubah ungu kepada-Nya. Mereka menganyam sebuah mahkota duri ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 05 Agustus 2018 (Minggu Siang)
    ... kita saling mengasihi sampai mengasihi orang yang memusuhi kita--kita sudah memiliki kasih yang sempurna. Bukti kita sudah memiliki kasih sempurna kita mempunyai keberanian percaya pada hari penghakiman tidak takut menghadapi hari penghakiman saat Yesus datang kembali--apalagi hanya masalah jasmani tidak akan ada kekuatiran ketakutan-- tidak takut menghadapi api penghukuman saat Yesus ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 17 Oktober 2010 (Minggu Sore)
    ... bertobat mendengar Firman Tuhan yang menunjuk dosa-dosa kita sehingga kita bisa mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama dan jika diampuni jangan berbuat dosa lagi. Ini sama dengan bertobat mati terhadap dosa. Pelaksanaan baptisan air yang benar dikuburkan KEMATIAN bersama Yesus di dalam air ay. dari ujung rambut sampai ujung kaki dimasukkan ...
  • Ibadah Kunjungan Singapura I, 14 Mei 2013 (Selasa Sore)
    ... dan rohani. Lukas - Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka. Dan ketika Ia sedang memberkati mereka Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. Mereka sujud menyembah kepada-Nya lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita. Mereka senantiasa ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 21 Mei 2012 (Senin Sore)
    ... sebagai Raja sudah diterangkan pada Ibadah Doa Surabaya Mei . ay. a 'menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya' memahkotai mahkota duri di atas Kepala Yesus mengolok-olok KEMULIAAN Yesus sebagai Raja sudah diterangkan mulai dari Ibadah Raya Surabaya Mei . ay. 'memberikan sebatang buluh lalu memukulkan tongkat itu ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.