Siaran Tunda Ibadah Doa SurabayaSalam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Matius 28:20b28:20.... Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”Penyertaan Tuhan sampai kepada akhir jaman, artinya mulai sekarang di dunia yang sulit (supaya hidup kita menjadi enak dan ringan), sampai masa antikris berkuasa di bumi 3,5 tahun (kita bebas dari antikris), sampai kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai, sampai kita duduk bersanding dengan Tuhan di tahta Yerusalem Baru.
Wahyu 3:213:21Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, sebagaimana Akupun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya.Yang boleh mengalami penyertaan Tuhan sampai duduk bersanding di tahta Surga adalah kehidupan yang menang bersama Yesus.
Filipi 2:8-102:8Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.2:9Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,2:10supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,Syarat untuk menang bersama Yesus yaitu kita harus taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara.
Waspada, roh tidak taat, tidak dengar-dengaran melanda hamba Tuhan/ anak Tuhan pada 3 tempat:
- Di taman Eden.
Taman Eden menunjuk suasana pemeliharaan Tuhan yang berlimpah. Saat diberkati, seringkali mulai sombong, mulai tidak taat dengar-dengaran. Akibatnya, diusir dari taman Eden dan masuk suasana kutukan, letih lesu, beban berat, air mata.
- Dalam nikah/ rumah tangga.
Mulai dari permulaan nikah yang tidak direstui, tidak suci. Dalam perjalanan nikah, suami tidak mengasihi istri, istri tidak tunduk kepada suami, anak tidak taat kepada orang tua. Juga terjadi kawin campur, kawin cerai sampai kawin mengawinkan, seperti di jaman Nuh. Akibatnya adalah masuk penghukuman Tuhan.
- Dalam tahbisan, ibadah pelayanan.
- Beribadah melayani tetapi tidak sesuai dengan firman pengajaran yang benar.
Matius 7:21-23
7:21Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
7:22Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?
7:23Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!”
Akibatnya adalah diusir oleh Tuhan.
- Beribadah dan melayani hanya untuk mencari perkara jasmani (uang, kedudukan, dll)
Yohanes 21:3, 7
21:3Kata Simon Petrus kepada mereka: “Aku pergi menangkap ikan.” Kata mereka kepadanya: “Kami pergi juga dengan engkau.” Mereka berangkat lalu naik ke perahu, tetapi malam itu mereka tidak menangkap apa-apa.
21:7Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada Petrus: “Itu Tuhan.” Ketika Petrus mendengar, bahwa itu adalah Tuhan, maka ia mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau.
Atau meninggalkan ibadah pelayanan karena mencari perkara jasmani.
Akibatnya adalah gagal total dan telanjang (hidup dalam dosa).
Yohanes 21:5-621:5Kata Yesus kepada mereka: “Hai anak-anak, adakah kamu mempunyai lauk-pauk?” Jawab mereka: “Tidak ada.”21:6Maka kata Yesus kepada mereka: “Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh.” Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan.Cara Tuhan menolong lewat firman pengajaran yang benar yang isinya:
- Menunjuk kesalahan kita dan menegor.
Sikap kita yaitu mengakui secara jujur segala dosa dan keadaan kita. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi.
- Menasehati, memberikan jalan keluar.
Firman pengajaran yang benar bukan untuk dikritik, diperdebatkan, tetapi hanya untuk ditaati, meskipun di luar logika kita. Penyampaian firman pengajaran yang benar merupakan uluran tangan Tuhan untuk menolong kita. Sikap kita adalah taat dengar-dengaran, sama dengan mengulurkan tangan kepada Tuhan.
Hasilnya:
- Mengalami kuasa Tuhan yaitu:
- Kuasa penciptaan untuk menciptakan yang tidak ada menjadi ada, untuk memelihara hidup kita secara jasmani dan rohani.
- Kuasa penyucian.
Yohanes 21:7
21:7Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada Petrus: “Itu Tuhan.” Ketika Petrus mendengar, bahwa itu adalah Tuhan, maka ia mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau.
Kuasa penyucian mendorong kita untuk mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama, sama dengan menutupi ketelanjangan. Jika tidak mau mengaku dosa, malah menyalahkan orang lain, sama dengan menelanjangi diri sendiri.
Kuasa penyucian juga mendorong kita untuk masuk kandang penggembalaan.
Wahyu 7:17
7:17Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka.”
Kita sedang dituntun ke arah kandang penggembalaan terakhir yaitu Yerusalem Baru. Tuhan menghapus air mata kita sedikit demi sedikit, setiap langkah hidup kita semakin enak dan ringan.
- Menjadi korban unjukan/ timangan.
Keluaran 29:22-24
29:22Dari domba jantan itu haruslah kauambil lemaknya, ekornya yang berlemak, lemak yang menutupi isi perutnya, umbai hatinya, kedua buah pinggangnya, lemak yang melekat padanya, paha kanannya--sebab itulah domba jantan persembahan pentahbisan--
29:23kauambillah juga satu keping roti, satu roti bundar yang berminyak dan satu roti tipis dari dalam bakul berisi roti yang tidak beragi, yang ada di hadapan TUHAN.
29:24Haruslah kautaruh seluruhnya ke atas telapak tangan Harun dan ke atas telapak tangan anak-anaknya dan haruslah kaupersembahkan semuanya sebagai persembahan unjukan di hadapan TUHAN.
Artinya:
- Aktif dan kreatif, dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus.
- Kita dalam gendongan tangan Tuhan.
Yesaya 46:3-4
46:3“Dengarkanlah Aku, hai kaum keturunan Yakub, hai semua orang yang masih tinggal dari keturunan Israel, hai orang-orang yang Kudukung sejak dari kandungan, hai orang-orang yang Kujunjung sejak dari rahim.
46:4Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu.
Artinya, Tuhan bertanggung jawab atas hidup kita, menanggung segala letih lesu dan beban berat, sampai menuntun kita ke Yerusalem Baru.
Tuhan memberkati.