Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Matius 28:20b28:20... Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”Penyertaan Tuhan pada kehidupan yang aktif dalam kegerakan pembangunan tubuh Kristus. Penyertaan Tuhan sampai kepada akhir zaman, artinya mulai sekarang sampai di jaman antikris berkuasa selama 3.5 tahun di bumi, sampai kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai, bahkan sampai kita duduk bersanding dengan Dia di takhta Yerusalem Baru selama-lamanya.
Mazmur 25:1425:14 TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka.
Syarat untuk mendapat penyertaan Tuhan adalah takut akan Tuhan.
Praktek sehari-hari takut akan Tuhan:
- Membenci dosa-dosa kejahatan, kenajisan, sampai membenci dusta (menyembunyikan sesuatu, berkata tidak benar).
Amsal 8:13
8:13 Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan; aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat.
Orang takut akan Tuhan bisa 'ya' katakan 'ya', 'tidak' katakan 'tidak'.
- Beribadah melayani dengan setia dan tulus ikhlas.
Yosua 24:14
24:14 Oleh sebab itu, takutlah akan TUHAN dan beribadahlah kepada-Nya dengan tulus ikhlas dan setia. Jauhkanlah allah yang kepadanya nenek moyangmu telah beribadah di seberang sungai Efrat dan di Mesir, dan beribadahlah kepada TUHAN.
Setia artinya tidak terhalangi oleh apa pun juga.
Tulus ikhlas artinya tanpa pamrih, tidak mencari perkara jasmani, hanya mencari Tuhan.
- Taat dengar-dengaran pada firman Allah yang merupakan kewajiban dari setiap hamba Tuhan/ pelayan Tuhan.
Pengkhotbah 12:13
12:13 Akhir kata dari segala yang didengar ialah: takutlah akan Allah dan berpeganglah pada perintah-perintah-Nya, karena ini adalah kewajiban setiap orang.
Dolos adalah kehidupan yang tidak mempunyai hak, tetapi hanya melakukan kewajiban, yaitu taat dengar-dengaran pada firman Tuhan. Tetapi Tuhan tidak menipu kita, sebab hak dan upah kita ada di tangan Tuhan. Artinya:
- Setiap kita memerlukan sesuatu, Tuhan sudah menyediakan tepat pada waktuNya.
- Sampai hak dan upah hidup kekal selama-lamanya.
- Memuliakan dan menyembah Tuhan sebagai Sang Pencipta.
Wahyu 14:7
14:7 dan ia berseru dengan suara nyaring: “Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah tiba saat penghakiman-Nya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan langit dan bumi dan laut dan semua mata air.”
Artinya kita ingat bahwa kita hanya tanah liat yang berada di dalam tangan Tuhan. Kita mengaku bahwa kita tanah liat yang banyak kekurangan, tidak berdaya, tidak bisa berbuat apa-apa, tidak berharga, hanya untuk diinjak-injak.
Hasilnya:
- Tangan Sang Pencipta mampu menciptakan tanah liat menjadi makhluk hidup.
Kejadian 2:7
2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.
Secara jasmani artinya tangan Sang Pencipta mampu memelihara kehidupan kita di tengah kemustahilan.
Secara rohani artinya tangan Sang Pencipta mampu memelihara kehidupan kita untuk tetap benar dan suci di tengah-tengah dunia yang penuh dosa-dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan-minum (merokok, mabuk, narkoba) dan dosa kawin-mengawinkan (dosa seks dengan aneka ragamnya, penyimpangan seks, kawin cerai).
- Tangan Sang Pencipta mampu memberi jalan keluar dari segala masalah sampai yang mustahil sekalipun. Tangan Sang Pencipta juga mampu memberikan masa depan yang indah dan baik.
Yesaya 43:15-16
43:15 Akulah TUHAN, Yang Mahakudus, Allahmu, Rajamu, yang menciptakan Israel.”
43:16 Beginilah firman TUHAN, yang telah membuat jalan melalui laut dan melalui air yang hebat,
- Tangan Sang Pencipta mampu menciptakan tanah liat menjadi bejana kemuliaan.
Roma 9:22-24
9:22 Jadi, kalau untuk menunjukkan murka-Nya dan menyatakan kuasa-Nya, Allah menaruh kesabaran yang besar terhadap benda-benda kemurkaan-Nya, yang telah disiapkan untuk kebinasaan--
9:23 justru untuk menyatakan kekayaan kemuliaan-Nya atas benda-benda belas kasihan-Nya yang telah dipersiapkan-Nya untuk kemuliaan,
9:24 yaitu kita, yang telah dipanggil-Nya bukan hanya dari antara orang Yahudi, tetapi juga dari antara bangsa-bangsa lain,
Artinya:
- Hamba Tuhan/ pelayan Tuhan yang dipakai dalam kegerakan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, lewat berita firman pengajaran yang benar atau Kabar Mempelai.
Kalau tidak mau menjadi bejana kemuliaan, maka pasti menjadi bejana kemurkaan, yaitu kehidupan yang dipakai setan untuk menghambat pembangunan tubuh Kristus lewat gosip-gosip, dosa sampai puncaknya dosa, dll.
- Kehidupan yang dibaharui, disucikan, dan diubahkan sedikit demi sedikit sampai menjadi sama mulia dengan Allah Tritunggal.
Kejadian 1:26-27
1:26 Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.”
1:27 Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
Filipi 2:8-11
2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
2:9 Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
2:10 supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,
2:11 dan segala lidah mengaku: “Yesus Kristus adalah Tuhan,” bagi kemuliaan Allah, Bapa!
Kehidupan tanah liat yang diciptakan menurut gambar Allah Tritunggal akan memiliki kuasa nama Yesus untuk mengalahkan setan tritunggal. Buktinya adalah lidah hanya mengaku Yesus, yaitu mengaku dosa dan hanya menyembah Tuhan. Sampai kita tidak lagi salah dalam perkataan dan hanya menyeru "Haleluya" untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali.
Tuhan memberkati.